Ath-Thabrani: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎Karya-karya: ejaan, replaced: dari pada → daripada
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 6:
 
=== Perhjalanan Intelektual ===
[[FileBerkas:Afghan-big.jpg|thumb|right|200px|Afganistan (sekarang) adalah salah satu tempat yang pernah dikunjungi oleh Imam Ath-Thabrani dalam rangka menuntut ilmu]]
Ath-Thabrani pada tahun [[273]] H. mulai belajar hadits, atau pada usianya yang ke-13 tahun, dan pada tahun [[274]] H. dia berkelana ke Quds [[Palestina]], juga ke [[Syiria]] dan [[Qaisariyah]] untuk menghafal [[Al-Qur'an]] dan memperdalam ilmu agama, dilanjutkan kemudian dengan mengunjungi [[Hijaz]], [[Yaman]], [[Mesir]], [[Irak]], [[Iran]], [[Semenanjung Saudi Arabia]], [[Afganistan]], dan lain-lain dalam rangka mempelajari [[hadits]] Nabi, selama kurun kurang lebih 30 tahun.<ref name="Suryadi"/> Selain itu, pada tahun [[290]] H. ia mengunjungi [[Isfahan]] dan menetap di sana hingga akhir hayatnya.<ref name="Az-Zarkali"/><ref name="Adz-Dzahabi"/><ref name="Adz-Dzahabi1"/><ref name="Suryadi"/>
 
Baris 14:
== Karya-karya ==
Ath-Thabrani memiliki perhatian khusus pada bidang keilmuan Islam, terlebih dalam bidang hadits; beberapa karyanya antara lain:
# ''Musnadul Asy'ari'';
# ''Musnadusy Syamiyyin'';
# ''An-Nawadir'';
# ''Musnad Abi Hurairah'';
# ''Musnad 'Aisyah'';
# ''At-Tafsir'';
# ''Dalailun Nubuwwah'';
# ''Ar-Raddu 'alal Mu'tazilah'';
# ''Ahaditsuz Zuhri 'An Anas'';
# ''Kitabus Sunnah'';
# ''Al-Manasik'';
# ''Manaqibu Ahmad'';
# ''Kitabul Asyribah'';
# ''Al-'Ilmu'';
# ''Ahaditsul Munkadir 'alar Rasul'';
# ''Hadits Syaiban'';
# ''Ma'rifatush Shahabah''; dan lain-lain.<ref name="Az-Zarkali"/><ref name="Suryadi"/>
 
Selain yang sudah disebutkan, berikut ini adalah tiga karya besar Ath-Thabrani yang terkenal dan mendapat banyak apresiasi daripada ulama: