B. J. Habibie: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k penggunaan tanda titik pada singkatan nama BJ Habibie |
Dirga udara (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(48 revisi perantara oleh 29 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{pp|vandalism|small=yes}}
{{disambiginfo|Habibie (disambiguasi)}}
{{dablink|Ini adalah nama [[Suku Gorontalo|Gorontalo]], [[Marga Gorontalo|marganya]] adalah ''[[Marga Gorontalo|Habibie]]''}}
{{Infobox President
| honorific-prefix = <
| honorific_suffix = <
| name = Bacharuddin Jusuf Habibie
| image = B. J. Habibie, President of Indonesia portrait.jpg
| caption = Potret resmi, 1998.
| office = Presiden Indonesia<!--- mohon jangan sunting bagian ini, sudah sesuai kaidah bahasa Indonesia --->
| order = [[Daftar
| state = <!--- mohon jangan sunting bagian ini, sudah sesuai kaidah bahasa Indonesia --->
| term_start = 21 Mei 1998
Baris 15 ⟶ 17:
| successor = [[Abdurrahman Wahid]]
| office2 = Wakil Presiden Indonesia
| order2 = [[Daftar
| term_start2 = 11 Maret 1998
| term_end2 = 21 Mei 1998
Baris 52 ⟶ 54:
| parents = {{ubl|[[Alwi Abdul Jalil Habibie]]|[[Tuti Marini Puspowardojo]]}}
| alma_mater = {{Plainlist|
* [[
* [[RWTH Aachen|
* RWTH (Dr.Ing.)
}}
| profession = {{Plainlist|
* Insinyur
* Ilmuwan
* Politikus
}}
| signature = Signature of B. J. Habibie.svg
}}
{{Seri Bacharuddin Jusuf Habibie}}
[[Profesor|Prof.]] [[w:de:Doktoringenieur|Dr.-Ing.]] [[Insinyur|Ir.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Bacharuddin Jusuf Habibie''', [[w:en:Fellow of the Royal Academy of Engineering|FREng.]]<ref>{{cite web|url=http://www.raeng.org.uk/about-us/people-council-committees/the-fellowship/list-of-fellows?q=Habibie|title=List of Fellow: Habibie, Professor Dr Ing Bacharuddin Jusuf FREng: 1990|publisher=Royal Academy of Engineering|date=1990|accessdate=2014|archive-date=2016-04-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20160424030753/http://www.raeng.org.uk/about-us/people-council-committees/the-fellowship/list-of-fellows?q=Habibie|dead-url=yes}}</ref> ({{lahirmati|[[Kota Parepare]]|25|6|1936|[[Jakarta]]|11|9|2019}})<ref name="nasional.kompas.com">{{Cite web |url=https://nasional.kompas.com/read/2019/09/11/18162731/bj-habibie-meninggal-dunia-di-rspad |title=Salinan arsip |access-date=2019-09-11 |archive-date=2019-09-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190912225408/https://nasional.kompas.com/read/2019/09/11/18162731/bj-habibie-meninggal-dunia-di-rspad |dead-url=no }}</ref>{{ref label|A|a|nama}} adalah [[Presiden Republik Indonesia]] yang ketiga. Sebelumnya, B.J. Habibie menjabat sebagai [[Wakil Presiden Indonesia|Wakil Presiden Republik Indonesia]] ke-7, menggantikan [[Try Sutrisno]]. B. J. Habibie menggantikan [[Soeharto]] yang mengundurkan diri dari jabatan presiden pada tanggal 21 Mei 1998.<ref>Nurmalaningrum, R.W., 2018. Lengsernya Soeharto sebagai Presiden Republik Indonesia.</ref><ref>Ratnawati, T., 2017. POLITICAL REFORM IN INDONESIA AFTER SOEHARTO. ''Masyarakat Indonesia'', ''36''(2), pp.245-266.</ref> Sebelum memasuki dunia politik, Habibie dikenal luas sebagai seorang [[profesor]] dan [[ilmuwan]] dalam teknologi [[aviasi]] internasional dan satu-satunya presiden Indonesia hingga saat ini yang berlatarbelakang [[Teknokrasi|teknokrat]].
B.J. Habibie kemudian digantikan oleh [[Abdurrahman Wahid]]<ref>Saadah, K.A.W., 2019. SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN ERA KEPEMIMPINAN ABDURRAHMAN WACHID. ''SKRIPSI Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan-Fakultas Ilmu Sosial UM''.</ref> (Gus Dur) yang terpilih sebagai presiden pada 20 Oktober 1999 oleh [[MPR]] hasil [[Pemilu 1999]]. Dengan menjabat selama 2 bulan dan 7 hari (sebagai [[Wakil Presiden Indonesia|wakil presiden]]) dan juga selama 1 tahun dan 5 bulan (sebagai [[Presiden Indonesia|presiden]]), B. J. Habibie merupakan [[Wakil Presiden Indonesia|Wakil Presiden]] dan juga Presiden Indonesia dengan masa jabatan terpendek.<ref>Fawzia, D., Noor, F., Bhakti, I.N., Gayatri, I.H., Nurdin, N., Haris, S. and Raharjo, W., 4.1. Transisi Politik Pasca Soeharto.</ref> B. J. Habibie merupakan presiden Indonesia pertama yang terlahir di luar [[Jawa]] dan berasal dari etnis [[Suku Gorontalo|Gorontalo]], [[Gorontalo|Sulawesi]]<ref>Habibie, B.J., 2010. ''Habibie & Ainun''. THC Mandiri.</ref><ref>Elson, R.E., 2009. ''The idea of Indonesia''. Penerbit Serambi.</ref> dari garis keturunan ayahnya yang berasal dari [[Kabila, Bone Bolango|Kabila]], [[Gorontalo]] dan [[Suku Jawa|etnis Jawa]] dari ibunya yang berasal dari [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]].<ref>Supriyadi, H., 2018. Gaya Kepemimpinan Presiden Indonesia. ''Jurnal Agregasi: Aksi Reformasi Government dalam Demokrasi'', ''6''(2).</ref>
Saat ini, Pemerintah [[Gorontalo|Provinsi Gorontalo]] telah membangun [[Monumen B.J. Habibie]] di depan pintu gerbang utama [[Bandar Udara Jalaluddin|Bandar Udara Djalaluddin]], di [[Kabupaten Gorontalo]].<ref>{{Cite web|url=https://humas.gorontaloprov.go.id/bj-habibie-setuju-desain-patung-dirinya-dimonumenkan/|title=BJ Habibie Setuju Desain Patung Dirinya Dimonumenkan|last=Tim|date=2018-09-11|website=Humas Protokol|language=en-US|access-date=2019-07-02|archive-date=2019-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190702102918/https://humas.gorontaloprov.go.id/bj-habibie-setuju-desain-patung-dirinya-dimonumenkan/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web |url=https://beritagar.id/artikel/laporan-khas/patung-perunggu-dan-jejak-singkat-bj-habibie-di-gorontalo |title=Salinan arsip |access-date=2019-07-31 |archive-date=2019-07-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190729100750/https://beritagar.id/artikel/laporan-khas/patung-perunggu-dan-jejak-singkat-bj-habibie-di-gorontalo |dead-url=yes }}</ref> Selain itu, masyarakat Provinsi Gorontalo pun sempat mengusulkan nama B.J. Habibie digunakan sebagai nama universitas negeri setempat, menggantikan nama [[Universitas Negeri Gorontalo]] yang masih digunakan.
== Keluarga dan pendidikan ==
=== Keluarga ===
[[Berkas:Habibie family portrait.jpg|jmpl|kiri|Habibie beserta keluarga.]]
Bacharuddin Jusuf Habibie (B. J. Habibie) merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan [[Alwi Abdul Jalil Habibie]] dan [[Tuti Marini Puspowardojo|R.A. Tuti Marini Puspowardojo]]. Ayahnya yang berprofesi sebagai ahli pertanian yang berasal dari etnis [[Suku Gorontalo|Gorontalo]],<ref>Salam, S., 1986. ''BJ Habibie, Mutiara dari Timur''. Intermasa.</ref><ref>ICMI: Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia dalam sorotan pers, Desember 1990-April 1991</ref> sedangkan ibunya berasal dari etnis [[Suku Jawa|Jawa]].<ref>Hendrowinoto, N.K.S. ed., 2004. ''Ibu Indonesia dalam kenangan''. Bank Naskah Gramedia bekerja sama dengan Yayasan Biografi Indonesia.</ref>
[[Alwi Abdul Jalil Habibie]] (ayah dari
[[Marga Gorontalo|Marga Habibie]] dicatat secara historis berasal dari wilayah Kabila, sebuah daerah di [[Kabupaten Bone Bolango]], [[Gorontalo|Provinsi Gorontalo]].<ref>{{Cite web|url=https://radargorontalo.com/bj-habibie-saya-orang-kabila/|title=BJ Habibie : Saya Orang Kabila {{!}} RGOL Radar Gorontalo RGOL|date=2017-09-05|website=RGOL|language=id-ID|access-date=2019-07-02|archive-date=2019-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190702102916/https://radargorontalo.com/bj-habibie-saya-orang-kabila/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://humas.gorontaloprov.go.id/keluarga-habibie-hibahkan-tanah-untuk-tpu-gorontalo/|title=Keluarga Habibie Hibahkan Tanah Untuk TPU Gorontalo|last=Haji|first=Mersin|date=2019-02-08|website=Humas Protokol|language=en-US|access-date=2019-07-02|archive-date=2019-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190702102916/https://humas.gorontaloprov.go.id/keluarga-habibie-hibahkan-tanah-untuk-tpu-gorontalo/|dead-url=yes}}</ref> Dari silsilah keluarga, kakek dari
=== Pernikahan ===
[[Berkas:Foto_Pernikahan_Habibie_-_Ainun_Adat_Gorontalo.png|kiri|jmpl|Dokumentasi Resepsi Pernikahan B.J. Habibie dan [[Hasri Ainun Besari|Ainun]] menggunakan [[Pakaian adat suku Gorontalo|Pakaian Adat Gorontalo]], yaitu [[Bili'u]] dan [[Paluwala]] di tahun 1962]]
[[Berkas:Foto_Pernikahan_Habibie_-_Ainun_Adat_Jawa.png|jmpl|Dokumentasi Pernikahan B.J. Habibie dan Ainun menggunakan adat pernikahan Jawa (akad nikah).]]
Perkenalan keduanya bermula sejak masih remaja, ketika keduanya masih duduk di bangku sekolah menengah pertama hingga berlanjut ketika bersekolah di SMA Kristen Dago [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat]].<ref name="Noer, G.S. 20152" /> Komunikasi mereka akhirnya terputus setelah Habibie melanjutkan kuliah dan bekerja di [[Jerman Barat]], sementara Ainun tetap di Indonesia dan berkuliah di [[Sekolah kedokteran|Fakultas Kedokteran]] [[Universitas Indonesia]].
Ketika menikah dengan Habibie, Ainun dihadapkan dengan dua pilihan, memilih untuk tetap bekerja di rumah sakit anak-anak di [[Hamburg]] atau berperan serta berkarya di belakang layar sebagai istri dan ibu rumah tangga.<ref>{{Cite web |url=https://nasional.kompas.com/read/2018/06/26/12264001/82-tahun-habibie-dan-cintanya-kepada-ainun?page=all |title=Salinan arsip |access-date=2019-07-31 |archive-date=2019-07-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190731124617/https://nasional.kompas.com/read/2018/06/26/12264001/82-tahun-habibie-dan-cintanya-kepada-ainun?page=all |dead-url=no }}</ref>
Baris 97 ⟶ 103:
== Pekerjaan dan karier ==
{{Resume}}
Habibie pernah bekerja di [[Messerschmitt-Bölkow-Blohm]], sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di [[Hamburg]], [[Jerman Barat]].<ref>{{Cite book|title=Kisah, Perjuangan, & Inspirasi B. J. Habibie|last=Atma|first=Weda S.|publisher=Checklist|year=2017|isbn=|location=|page=236}}</ref> Pada tahun 1973, ia kembali ke Indonesia atas permintaan Presiden [[Soeharto]] untuk bekerja di dalam pemerintahan. Ia tiba di Indonesia pada tanggal 14 Desember 1973. Pekerjaan pertama yang diberikan kepadanya ialah sebagai Kepala Divisi Teknologi Maju dan Teknologi Penerbangan di [[Pertamina]]. Jabatannya merupakan bagian dari Departemen Pertambangan dan Energi. Masa jabatannya hanya berlangsung singkat.<ref>{{Cite book|date=Juli 2019|url=https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57768/1/buku%201_organized.pdf|title=Tokoh-Tokoh Muslim Indonesia Kontemporer|location=Yogyakarta|publisher=Idea Press|isbn=978-623-7085-16-4|editor-last=Wildan|editor-first=Muhammad|pages=233|url-status=live}}</ref>
Habibie kemudian menjabat sebagai [[Menteri Negara Riset dan Teknologi]] (Menristek) sejak tahun 1978 sampai Maret 1998. Gebrakan B. J. Habibie saat menjabat Menristek diawalinya dengan keinginannya untuk mengimplementasikan "Visi Indonesia". Menurut Habibie, lompatan-lompatan Indonesia dalam "Visi Indonesia" bertumpu pada riset dan teknologi, khususnya pula dalam industri strategis yang dikelola oleh PT IPTN, PT Pindad, dan PT PAL.<ref>Habibie, B.J., 1990. Sophisticated technologies: taking root in developing countries. ''International Journal of Technology Management'', ''5''(5), pp.489-497.</ref> Targetnya, Indonesia sebagai negara agraris dapat melompat langsung menjadi negara industri dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sementara itu, ketika menjabat sebagai Menristek, Habibie juga terpilih sebagai Ketua [[Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia|Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia]] (ICMI) yang pertama. Habibie terpilih secara aklamasi menjadi Ketua ICMI pada tanggal 7 Desember 1990.<ref>{{Cite web |url=http://icmi.or.id/profil/sejarah/sejarah-icmi |title=Salinan arsip |access-date=2019-07-31 |archive-date=2019-07-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190731124552/http://icmi.or.id/profil/sejarah/sejarah-icmi |dead-url=yes }}</ref>
Puncak karier Habibie terjadi pada tahun 1998, di mana saat itu ia diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia (21 Mei 1998 - 20 Oktober 1999), setelah sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden ke-7 (menjabat sejak 14 Maret 1998 hingga 21 Mei 1998) dalam [[Kabinet Pembangunan VII]] di bawah Presiden Soeharto.<ref>{{Cite web |url=https://nasional.kompas.com/read/2018/06/22/11462431/infografik-serial-presiden-bj-habibie?page=all |title=Salinan arsip |access-date=2019-07-31 |archive-date=2020-05-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200531135306/https://nasional.kompas.com/read/2018/06/22/11462431/infografik-serial-presiden-bj-habibie?page=all |dead-url=no }}</ref>
=== Riwayat pekerjaan ===
Baris 115 ⟶ 119:
* 1966–1969 Kepala, Bagian Penelitian dan Pengembangan Analisis Struktur, HFB GmbH, Hamburg, Jerman - 1968 [[Messerschmitt]] AG merger dengan [[Bolkow]] GmbH menjadi Messerschmitt-Bolkow GmbH - 1969 Messerschmitt-Bolkow GmbH merger dengan Hamburger Flugzeugbau menjadi [[Messerschmitt-Bolkow-Blohm]] (MBB) GmbH;
* 1969–1973 Kepala, Divisi Metode dan Teknologi Pesawat Angkut Niaga dan Militer, MBB GmbH, Hamburg, Jerman;
* 1974–1978 VP, Direktorat Penerapan Teknologi, MBB GmbH, Hamburg, Jerman;
* 1974-1998 Kepala [[Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi]] (BPPT) - berawal dengan 5 Jan'74 menjadi Penasehat Direktur Utama PN [[Pertamina]] dan Penasehat Presiden hingga pada Mei'74 membentuk dan menjadi Kepala Divisi Teknologi dan Teknologi Penerbangan (ATTP) PN Pertamina - lalu pada 1 Apr'76 ATTP menjadi Divisi Advance Teknologi PN Pertamina (ATP) - kemudian pada 21 Agu'78 menjadi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi;
* 1976-1998 Direktur Utama PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio (Persero) - dibentuk 26 Apr'76 sebagai penggabungan unsur Teknologi Penerbangan Divisi ATTP PN Pertamina dengan Lembaga Industri Penerbangan Nurtanio (LIPNUR) - sekarang PT [[Dirgantara Indonesia]] (Persero);
Baris 142 ⟶ 146:
Pada era pemerintahannya yang singkat, ia berhasil memberikan landasan kokoh bagi Indonesia. Pada eranya, dilahirkan UU Anti-Monopoli atau UU Persaingan Sehat, perubahan UU Partai Politik, dan yang paling penting adalah UU [[Otonomi Daerah]]. Melalui penerapan UU Otonomi Daerah inilah gejolak disintegrasi yang diwarisi sejak era [[Orde Baru]] berhasil diredam dan akhirnya dituntaskan pada era Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]]. Tanpa adanya UU Otonomi Daerah, bisa dipastikan Indonesia akan mengalami nasib sama seperti [[Uni Soviet]] dan [[Yugoslavia]].
Pengangkatan
=== Kebijakan politik ===
Langkah-langkah yang dilakukan
* Memberi kebebasan pada rakyat untuk menyalurkan aspirasinya sehingga banyak bermunculan partai-partai politik baru yakni sebanyak 48 partai politik
Baris 185 ⟶ 189:
=== Akhir jabatan ===
Menurut pihak oposisi, salah satu kesalahan terbesar yang ia lakukan saat menjabat sebagai Presiden ialah memperbolehkan diadakannya [[referendum]] [[provinsi Timor Timur]] (sekarang [[Timor Leste]]). Ia mengajukan hal yang cukup menggemparkan publik saat itu, yaitu mengadakan jajak pendapat bagi warga Timor Timur untuk memilih merdeka atau masih tetap menjadi bagian dari Indonesia.{{Butuh rujukan}} Pada masa kepresidenannya,
Kasus inilah yang mendorong pihak oposisi yang tidak puas dengan latar belakang Habibie semakin giat menjatuhkannya.{{Butuh rujukan}}Ketika Habibie menjadi salah satu kandidat dalam pencalonan dan pemilihan presiden oleh MPR pada tahun 1999, pencalonannya ditentang oleh sebagian besar anggota DPR. Dirinya ditentang karena dianggap masih merupakan bagian dari rezim Orde Baru. Penentangan ini datang dari anggota DPR dari partai pengusungnya yaitu [[Partai Golongan Karya]], dan dari anggota DPR lainnya. Kondisi ini juga membuat laporan pertanggung jawaban Habibie sebagai presiden mengalami penolakan pada Sidang Umum MPR tahun 1999. Karena penolakan ini, Habibie mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai presiden.<ref>{{Cite book|date=November 2014|url=https://penerbit.brin.go.id/press/catalog/download/64/59/148?inline=1|title=Pengawasan DPR Era Reformasi: Realitas Penggunaan Hak Interpelasi, Angket, dan Menyatakan Pendapat|location=Jakarta|publisher=LIPI Press|isbn=978-979-799-787-8|editor-last=Ichwanuddin, W., dan Haris, S.|pages=64|url-status=live}}</ref>
Pandangan terhadap pemerintahan Habibie pada era awal reformasi cenderung bersifat negatif, tapi sejalan dengan perkembangan waktu banyak yang menilai positif pemerintahan Habibie. Salah satu pandangan positif itu dikemukakan oleh L. Misbah Hidayat dalam bukunya [[Reformasi Administrasi: Kajian Komparatif Pemerintahan Tiga Presiden]].<ref>Reformasi Administrasi: Kajian Komparatif Pemerintahan Tiga Presiden</ref>
Baris 196 ⟶ 200:
Setelah ia tidak menjabat lagi sebagai presiden, Habibie sempat tinggal dan menetap di Jerman. Tetapi, ketika era kepresidenan [[Susilo Bambang Yudhoyono]], ia kembali aktif sebagai penasihat presiden untuk mengawal proses demokratisasi di Indonesia lewat organisasi yang didirikannya [[Habibie Center]] dan akhirnya menetap dan berdomisili di Indonesia.
Kontribusi besar Habibie bagi bangsa ini pun tetap tercurahkan ketika masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Habibie aktif memberikan masukan dan gagasan pembangunan bagi pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.<ref>{{Cite web |url=https://nasional.tempo.co/read/1164933/jokowi-minta-saran-soal-pengembangan-sdm-ke-habibie |title=Salinan arsip |access-date=2019-07-31 |archive-date=2019-07-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190731124552/https://nasional.tempo.co/read/1164933/jokowi-minta-saran-soal-pengembangan-sdm-ke-habibie |dead-url=no }}</ref> Kesibukan lain dari
==
[[Berkas:State Funeral Procession of President B. J. Habibie, Jakarta - 12 September 2019.jpg|jmpl|300px|Prosesi upacara pemakaman kenegaraan Habibie di [[Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata]],Jakarta]]
Habibie meninggal dunia di [[RSPAD Gatot Subroto]] pada tanggal 11 September 2019 pukul 18.05 WIB karena gagal jantung. Sebelumnya, Habibie telah menjalani perawatan intensif sejak 1 September 2019.<ref name="nasional.kompas.com"/> Sehari sebelum dimakamkan, Jenazah
[[Perdana Menteri Malaysia]] [[Mahathir Mohamad]] mengucapkan belasungkawa setelah Habibie meninggal dunia. Dalam akun Twitter-nya, Dia mengucapkan pernyataan dukacita kepada rakyat Indonesia atas kepergian Habibie. Habibie menjabat pada periode 1998 hingga 1999, atau di periode pertama jabatan Mahathir. Kepada awak media sesuai menghadiri acara makan malam dalam perayaan 35 tahun Universitas Binary seperti dikutip ''[[The Star (Malaysia)|The Star]]'', Mahathir mengaku sangat sedih.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2019-09-12|title=BJ Habibie Meninggal, Mahathir Mohamad Sedih Kehilangan Teman Lamanya|url=https://www.kompas.com/|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=|archive-date=2021-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20210220205902/https://www.kompas.com/|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|date=2019-09-11|title=Dr M offers condolences to late BJ Habibie's family|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2019/09/11/dr-m-offers-condolences-to-late-bj-habibie039s-family|website=The Star|language=en|access-date=|archive-date=2019-12-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20191204213547/https://www.thestar.com.my/news/nation/2019/09/11/dr-m-offers-condolences-to-late-bj-habibie039s-family|dead-url=no}}</ref>
Baris 212 ⟶ 216:
* Anggota Kehormatan Japanese Academy of Engineering, Jepang
* Anggota Kehormatan The Fellowship of engineering of United Kingdom, Britania Raya
* Anggota Kehormatan The National Academy of Engineering, AS
* Anggota Kehormatan Academie Nationale de l'Air et de l'Espace, Perancis
* Anggota Kehormatan The Royal Aeronautical Society, Britania Raya
* Anggota Kehormatan The Royal Swedish Academy of engineering Science, Swedia
* Anggota Kehormatan Gesselschaft Fuer Luft und Raumfarht (Lembaga Penerbangan & Ruang Angkasa), Jerman
* Anggota Kehormatan American Institute of Aeronautics and Astronautics, AS
* Anggota Kehormatan Masyarakat Aeronautika Kerajaan Inggris (1983)
* Anggota Kehormatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa, Jerman (1983)
* Anggota Kehormatan Akademi Aeronautika Perancis (1985)
Baris 228 ⟶ 232:
Sebagai wakil presiden, dan kemudian presiden Indonesia, Habibie secara otomatis menerima semua Tanda Kehormatan Bintang (sipil maupun militer) dengan kelas tertinggi, yaitu:<ref>{{cite web|title=11 Tanda Kehormatan dan Bintang Jasa Almarhum BJ Habibie Dibacakan|url=https://www.indozone.id/news/vWsDp6/11-tanda-kehormatan-dan-bintang-jasa-almarhum-bj-habibie-dibacakan|website=Indozone.id|language=id|author=Johannes Nainggolan|date=12 September 2019|access-date=2019-11-14|archive-date=2020-06-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20200607015103/https://www.indozone.id/news/vWsDp6/11-tanda-kehormatan-dan-bintang-jasa-almarhum-bj-habibie-dibacakan|dead-url=no}}</ref>
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Republik Indonesia Adipurna.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Republik Indonesia Adipradana.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipurna.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipradana.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Bintang Jasa Utama Ribbon.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Budaya Parama Dharma.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Bintang Yudha Dharma Utama.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Kartika Eka Paksi Utama.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Jalasena Utama.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Bhayangkara Utama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Dwidya Sistha.png|width=100}}
|}
{| class="wikitable" width="70%" style="margin:1em auto; text-align:center;"
!Baris ke-1
| colspan="3"|[[Bintang Republik Indonesia Adipurna]] (27 Mei 1998)<ref>{{Cite web|title=Daftar WNI yang Menerima Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Tahun 1959–Sekarang|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20200107/3822wni_penerima_tanda_kehormatan_bintang_republik_indonesia_1959_sekarang.pdf|website=Sekretariat Negara Republik Indonesia|access-date=2021-10-29|archive-date=2021-07-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20210729004106/https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20200107/3822wni_penerima_tanda_kehormatan_bintang_republik_indonesia_1959_sekarang.pdf|dead-url=no}}</ref>
| colspan="3"|[[Bintang Republik Indonesia Adipradana]] (12 Maret 1998)<ref name=":0">{{Cite web|title=Daftar Warga Negara Republik Indonesia yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Tahun 1959 s.d. 2003|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf|website=Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia|access-date=2021-10-29|archive-date=2022-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220805183645/https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf|dead-url=no}}</ref>
| colspan="3"|[[Bintang Mahaputera Adipurna]] (12 Maret 1998)<ref name=":0" />
|-
!Baris ke-2
| colspan="3"|[[Bintang Mahaputera Adipradana]] (17 Agustus 1982)<ref name=":0" />
| colspan="3"|[[Bintang Jasa Utama]] (27 Mei 1998)<ref name=":0" />
| colspan="3"|[[Bintang Budaya Parama Dharma]] (27 Mei 1998)<ref name=":0" /><ref>{{Cite web|title=Daftar Pemilik Bintang Budaya Parama Dharma Tahun 1988–2003|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/50406-Bintang_Budaya_Parama_Dharma_tahun_1988-2003.pdf|website=Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia|access-date=2021-10-29|archive-date=2021-10-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20211022130338/https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/50406-Bintang_Budaya_Parama_Dharma_tahun_1988-2003.pdf|dead-url=no}}</ref>
|-
!Baris ke-3
| colspan="3"|[[Bintang Yudha Dharma|Bintang Yudha Dharma Utama]] (27 Mei 1998)
| colspan="3"|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Utama]] (27 Mei 1998)
| colspan="3"|[[Bintang Jalasena|Bintang Jalasena Utama]] (27 Mei 1998)
|-
!Baris ke-4
| colspan="3"|[[Bintang Swa Bhuwana Paksa|Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama]] (27 Mei 1998)
| colspan="3"|[[Bintang Bhayangkara|Bintang Bhayangkara Utama]] (27 Mei 1998)
| colspan="3"|[[Satyalancana Dwidya Sistha]] (9 Agustus 1982)
|}
==== Luar negeri ====
* {{Flag|Jerman}} :
**[[File:GER Bundesverdienstkreuz 6 GrVK Stern Band.svg|70px]]
**[[File:GER Bundesverdienstkreuz 7 Grosskreuz.svg|70px]]
** {{Flag|Lower Saxony}} :
***[[Berkas:DE-NI Der Niedersächsische Verdienstorden (Gross) BAR.png|70px]] Commander's Cross (''Großes Verdienstkreuz'') of the [[:en:Lower Saxony Order of Merit|Lower Saxony Order of Merit]] (1 Desember 1980)
Baris 251 ⟶ 283:
**[[File:JOR Order of Independence GC.svg|70px]] Grand Cordon of the [[:en:Order of Independence (Jordan)|Order of Independence]] (14 April 1986)
* {{Flag|Belanda}} :
**[[File:Order of Orange-Nassau ribbon - Knight Grand Cross.svg|70px]]
* {{Flag|Spanyol}} :
**[[File:ESP Order of Civil Merit GC.svg|70px]]
**[[File:ESP Gran Cruz Merito Aeronautico (Distintivo Blanco) pasador.svg|70px]] Grand Cross (''White Decoration'') of the [[:en:Cross of Aeronautical Merit|Cross of Aeronautical Merit]] (14 May 1980)<ref>Spain State Agency of Official State Gazette, [https://www.boe.es/diario_boe/txt.php?id=BOE-A-1980-6052 Real Decreto 497/1980, de 7 de marzo, por el que se concede la Gran Cruz del Mérito Aeronáutico, con distintivo blanco, al Profesor Doctor Ingeniero don Bacharuddin Jusuf Habibie, Ministro de Investigación y Tecnología de Indonesia.]</ref>
* {{Flag|Chile}} :
Baris 260 ⟶ 292:
**[[File:BEL Order of Leopold II - Grand Cross BAR.png|70px]] Grand Cross of the [[:en:Order of Leopold II|Order of Leopold II]] (10 April 1991)
* {{flag|Perancis}}:
**[[File:Legion of Honour - Grand Officer (France).png|70px]]
**[[File:National Order of Merit - Grand Cross (France).png|70px]] Grand Cross of the [[:en:Ordre national du Mérite|National Order of Merit]] (September 1986)
*{{flag|Italia}} :
Baris 266 ⟶ 298:
*{{flag|Taiwan}} :
**[[File:TWN Order of Brilliant Star 2Class BAR.svg|70px]] Grand Cordon of the [[:en:Order of Brilliant Star|Order of Brilliant Star]] (10 June 1994)
*{{flag|Jepang}} :
**[[Berkas:JPN Toka-sho BAR.svg|70px]] Grand Cordon of the [[Orde Bunga Paulownia|Order of the Paulownia Flowers]] (1998)<ref name=":1">{{Cite book|last=Fayrus|first=Fatimah|date=2023|url=https://books.google.co.id/books?id=uEjkEAAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false|title=B. J. Habibie: Sebuah Biografi|location=Yogyakarta|publisher=Anak Hebat Indonesia|isbn=9786231643100|pages=40-41|url-status=live}}</ref>
*{{flag|Brazil}} :
**[[Berkas:BRA - Order of the Southern Cross - Grand Cross BAR.svg|70px]] Grand Cross of the [[Bintang Salib Selatan|Order of Southern Cross]] (2010)<ref name=":1" />
*{{Flag|Austria}} :
**[[File:AUT Honour for Services to the Republic of Austria - 6th Class BAR.svg|70px]] Grand Decoration of Honour in Gold of the [[:en:Decoration of Honour for Services to the Republic of Austria#Classes|Decoration of Honour for Services to the Republic of Austria]] (1996)<ref name="recipients">{{cite web|url=https://www.parlament.gv.at/PAKT/VHG/XXIV/AB/AB_10542/imfname_251156.pdf|title=Eingelangt am 23.04.2012 : Dieser Text wurde elektronisch übermittelt. Abweichungen vom Original sind möglich. Bundeskanzler Anfragebeantwortung|website=Parlament.gv.at|access-date=10 February 2019}}</ref>
=== Apresiasi dari pemerintah daerah ===
==== Tanah leluhur dan kampung halaman ====
Gorontalo merupakan daerah asal dari keluarga besar
* Pemberian Gelar Adat Pulanga (sebuah gelar adat tertinggi) dari Dewan Adat dan Pemangku Adat 5 Kerajaan di Gorontalo (''Limo lo Pohala'a'')
Baris 281 ⟶ 319:
==== Tanah kelahiran ====
* [[Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun]] di [[Kota Parepare]]<ref>{{Cite news|url=https://kumparan.com/@kumparantravel/monumen-cinta-sejati-habibie-ainun-ikon-kota-parepare-yang-mempesona|title=Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun, Ikon Kota Parepare yang Mempesona|work=[[Kumparan (situs web)|Kumparan]]|language=id-ID|access-date=2019-09-10|last=Ratnasari|first=Bella Cynthia|archive-date=2023-03-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20230324024454/https://kumparan.com/kumparantravel/monumen-cinta-sejati-habibie-ainun-ikon-kota-parepare-yang-mempesona|dead-url=no}}</ref>
Baris 287 ⟶ 325:
* Penggunaan nama B.J. Habibie sebagai nama ruas jalan protokol di [[Kota Parepare]]
* [[Institut Teknologi Bacharuddin Jusuf Habibie]]<ref>{{Cite web|url=http://news.rakyatku.com/read/147717/2019/04/16/begini-progres-pendirian-institut-teknologi-habibie-parepare|title=Begini Progres Pendirian Institut Teknologi Habibie Parepare|last=News|first=Rakyatku|date=2019-04-16|website=Rakyatku News|language=Indonesia|access-date=2019-09-10|archive-date=2019-09-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20190925100036/http://news.rakyatku.com/read/147717/2019/04/16/begini-progres-pendirian-institut-teknologi-habibie-parepare|dead-url=no}}</ref>
* [[Stadion Gelora B. J. Habibie]] di [[Kota Parepare]]
* [[Museum BJ Habibie]] di [[Kota Parepare]]
* [[Masjid Terapung B.J. Habibie]] di [[Kota Parepare]]
* Pintu Gerbang Kota Parepare bertuliskan nama Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie
== Filmografi ==
Baris 321 ⟶ 363:
* [[Daftar Presiden Indonesia]]
* [[Daftar Wakil Presiden Indonesia]]
== Catatan ==
<div class="references-small">
<ol type="a">
<li>{{Note label|A|a|nama}} Karena ditulis menggunakan ejaan lama, maka pelafalannya disesuaikan dengan ejaan baru. Nama "Bacharuddin" dieja /baharuddin/, nama "Jusuf" dieja /yusuf/, dan nama "Habibie" dieja /habibi/ dalam Ejaan Bahasa Indonesia modern. Inisial "B. J. Habibie" dieja /be ye habibi/.</li>
</ol>
</div>
== Referensi ==
Baris 372 ⟶ 421:
{{Authority control}}
{{lifetime|1936|2019|Habibie, Baharuddin Jusuf}}
[[Kategori:Insinyur Indonesia]]
[[Kategori:Ilmuwan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Dirgantara Indonesia]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Alumni Universitas Teknologi Rhein Westfalen Aachen]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Marga Gorontalo]]
[[Kategori:Habibie| ]]
[[Kategori:Tokoh Gorontalo]]
[[Kategori:Tokoh dari Parepare]]
[[Kategori:Tokoh Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Golongan Karya]]
[[Kategori:Presiden Indonesia]]
[[Kategori:Wakil Presiden Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:Penerima Bintang Republik Indonesia Adipurna]]
[[Kategori:Penerima Bintang Republik Indonesia Adipradana]]
Baris 392 ⟶ 446:
[[Kategori:Penerima Bintang Budaya Parama Dharma]]
[[Kategori:Penerima Bintang Dharma]]
|