Boris Johnson: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
65434fedcd (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual halaman dengan galat kutipan
Jimmywinarto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 69:
Johnson menjalani pendidikan di [[Eton College]], dan [[:nl:Balliol College|Balliol College, Oxford]] dengan jurusan ''Literae Humaniores''.<ref>{{cite web|url = http://www.boris-johnson.com/2010/09/27/ed-miliband-same-school-different-road/|title = Ed Miliband : same school ; different road |accessdate =27 September 2010}}</ref> Ia memulai kariernya di dunia jurnalistik di ''[[The Times]]'' dan kemudian pindah ''[[The Daily Telegraph]]'', di mana ia menjadi Asisten Editor. Dia diangkat sebagai Editor ''The Spectator'' pada tahun 1999. Dalam pemilihan umum tahun 2001, ia terpilih sebagai anggota [[House of Commons]] dan kemudian menjadi salah satu politisi yang paling berpengaruh di Inggris. Johnson juga menulis beberapa buku.
 
Di bawah pimpinan [[:nl:Michael Howard|Michael Howard]], Johnson diserahi jabatan oleh [[Partai Konservatif (Britania Raya)|Partai Konservatif]] sebagai Menteri Kesenian [[Kabinet]] [[Bayang-bayang|bayangan]] (April-November 2004). Ketika [[David Cameron]] terpilih sebagai pemimpin Partai Konservatif pada tahun 2005, Johnson kembali diangkat sebagai Menteri Pendidikan Tinggi Bayangan dan mengundurkan diri sebagai Editor dari ''The Spectator''.Highlander
 
Pada bulan September 2007, ia terpilih sebagai kandidat Konservatif untuk [[pemilihan umum Wali Kota London 2008|pemilihan wali kota London 2008]]. Johnson mengalahkan kandidat dari [[Partai Buruh (Britania Raya)|Partai Buruh]], [[Ken Livingstone]] dan terpilih sebagai Wali kota London. Johnson kemudian mengundurkan diri dari [[Parlemen Britania Raya|parlemen]]. Dengan perolehan lebih dari satu juta suara, ia menjadi wali kota dengan perolehan suara terbesar dibanding politikus manapun dalam sejarah Britania Raya.<ref>{{cite web|url=http://www.thisislondon.co.uk/standard/article-23829630-more-power-to-boris-if-tories-win-election.do|title=Boris Johnson to get 'superpowers' if Tories win election|work=London Evening Standard|4=|date=30 April 2010|accessdate=1 May 2010}}{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.telegraph.co.uk/news/newstopics/politics/conservative/2154182/Vote-Boris-Johnson-for-Prime-Minister.html|title=Vote Boris Johnson for Prime Minister?|publisher=''The Daily Telegraph''|date=19 June 2008|accessdate=1 May 2010|location=London|first=Andrew|last=Gimson|archive-date=2009-03-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20090302184147/http://www.telegraph.co.uk/news/newstopics/politics/conservative/2154182/Vote-Boris-Johnson-for-Prime-Minister.html|dead-url=yes}}</ref> Pada tanggal 4 Mei 2012, Johnson [[pemilihan umum Wali Kota London 2012|kembali terpilih]] sebagai Wali kota London, sekali lagi mengalahkan Livingstone dalam Pemilu.<ref name=BBC5May12>{{cite news|url=http://www.bbc.co.uk/news/uk-politics-17946742|title=London mayor: Boris Johnson wins second term by tight margin5 May 2012 Last updated at 01:35 |author=|date= 5 May 2012|work=|publisher=BBC News|accessdate= 5 May 2012}}</ref>