Bunuh diri: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k →Media: membetulkan rujukan |
||
Baris 59:
Media, termasuk internet, memainkan peranan penting.<ref name=Hawton2012/> Caranya menyajikan gambaran bunuh diri mungkin saja memiliki efek negatif dengan banyaknya tayangan yang mencolok dan berulang yang mengagungkan atau meromantiskan tindakan bunuh diri dan memberikan dampak terbesar.<ref name=Boh2012>{{cite journal|last=Bohanna|first=I|coauthors=Wang, X|title=Media guidelines for the responsible reporting of suicide: a review of effectiveness.|journal=Crisis|year=2012|volume=33|issue=4|pages=190–8|pmid=22713977|doi=10.1027/0227-5910/a000137}}</ref> Bila digambarkan secara rinci tentang cara melakukan bunuh diri dengan menggunakan cara tertentu, metode bunuh diri mungkin saja meningkat dalam populasi secara keseluruhan.<ref name=Yip2012/>
Pemicu penularan bunuh diri atau [[peniruan bunuh diri]] ini dikenal sebagai [[efek Werther]], yang diberi nama berdasarkan tokoh protagonist dalam karya [[Johann Wolfgang von Goethe|Goethe]] yang berjudul ''[[The Sorrows of Young Werther]]'' yang melakukan bunuh diri.<ref name=Sia2012/> Risiko ini lebih besar pada remaja yang mungkin meromantiskan kematian.<ref>{{cite journal |author=Stack S |title=Suicide in the media: a quantitative review of studies based on non-fictional stories |url=https://archive.org/details/sim_suicide-life-threatening-behavior_2005-04_35_2/page/121 |journal=Suicide Life Threat Behav |volume=35 |issue=2 |pages=121–33|year=2005 |month=April |pmid=15843330 |doi=10.1521/suli.35.2.121.62877 }}</ref> Sementara media massa memiliki pengaruh yang signifikan, efek dari media hiburan masih tampak samar-samar.<ref>{{cite journal
=== Rasional ===
|