Caffeine (grup musik)
Caffeine adalah grup band Indonesia yang didirikan di Bandung, Jawa Barat pada tanggal 16 Oktober 1996 dengan digawangi oleh Rudy, Beni, Danny, Daniel, Yandi, dan Yudi pada formasi awalnya. Berawal dari salah satu personel Java Jive, Noey yang melihat potensi dari band ini, akhirnya band ini berhasil masuk ke dapur rekaman. Mereka merupakan jebolan Indie Ten produksi Sony Music, Setelah meninggalnya Yandi,[1] posisinya digantikan oleh Gagan.[2] Namun, band ini harus mengalami pergantian personel lagi. Personel Caffeine yang baru bergabung, Gagan resmi mengajukan untuk mengundurkan diri. Posisi Gagan kini digantikan oleh Alam. Tahun 2013, grup musik ini ditinggalkan oleh Danny, karena dirinya meninggal dunia akibat sakit.[3]
Caffeine | |
|---|---|
| Lahir | 16 Oktober 1996 |
| Asal | Bandung, Jawa Barat |
| Genre | Pop, Rock |
| Label | MJ Music (2012 - sekarang) Nagaswara (2008 - 2012) Metrotama Records/EMI (2000 - 2005) |
| Situs web | www.caffeineband.com |
| Anggota | Rudy Nugraha Beni Anwar Suyudi Quyud Alam Nirza Iko Gobel |
| Mantan anggota | (Alm) Yandi Sebastian Gagan Erwin (Alm) Danny Saofit Daniel Djaya |
Perjalanan Karier
Caffeine merambah dunia musik Indonesia setelah sebelumnya 'ditemukan' oleh Noey, salah satu personel Java Jive. Caffeine kemudian merilis album pertamanya yaitu Hijau tahun 2000. Di album ini banyak mendapat bantuan dari Capung, penyanyi dan pencipta lagu terkenal yang juga berasal dari grup musik Java Jive. Album ini telah meraih double platinum. Album kedua Caffeine yang rilis tahun 2002 berjudul Yang Tak Terlupakan. Walaupun album ini tidak mendapat perhatian sebesar album pertama, tetapi terbukti sukses untuk mempertahankan eksistensi Caffeine. Kemudian di album ketiga yaitu Di Telinga dan Di mataku tahun 2003, Caffeine mendapatkan respon positif pasar musik Indonesia. Mereka kembali mendapatkan penghargaan platinum atas penjualan album ini. Caffeine sempat mengalami mati suri setelah mereka merilis album keempat yaitu The Best Of Caffeine yang keluar pada tahun 2004. Hal ini salah satunya disebabkan oleh meninggalnya sang bassis yaitu Yandi Sebastian pada tahun 2006. Namun pada tahun 2009, Caffeine mencoba bangkit kembali dengan meluncurkan album kelima yaitu Trilogi of Caffeine . Single yang populer dari album ini adalah Demi Cintaku . Album terakhir yang diluncurkan Caffeine adalah Audiography tahun 2012. Album ini mengemas ulang lagu Caffeine yang sangat terkenal yaitu Hidupku Kan Damaikan Hatimu, Aku Takkan Memiliki, dan Kau Yang Telah Pergi.Dan saat ini Caffeine bernaung di jalur indie
Diskografi
Album studio
- Hijau (2000)
- Yang Tak Terlupakan (2002)
- Di Telinga dan Di Mataku (2003)
- Trilogi of Caffeine (2009)
- Audiography (2012)
Kompilasi
- The Best of Caffeine (2004)
Singel
- Singel religi Bersyukurlah (2011)
- Singel Luka Hati (2013)
- Singel religi Mengingat-Nya (2014)
- Hidupku kan damaikan hatimu duet Widy Mulia (2019)
- Berdua (2021)
Anggota
Anggota tetap
- Rudy Nugraha - vokal (1996–sekarang)
- Beni Anwar - gitar (1996–sekarang)
- Suyudi Quyud - drum (1996–sekarang)
- Iko Gobel - kibor (2018–sekarang)
- Alam Nirza - bass (2010–sekarang)
Mantan anggota
- Yandi Sebastian - bass (1996–2006; meninggal 2006)
- Gagan Erwin - bass (2008–2010)
- Danny Saofit - gitar (1996–2013; meninggal 2013)
- Daniel Djaya - kibor (1996–2018; dipecat 2018)
Referensi
- ^ Yandi Sebastian, Bassist Caffeine Meninggal Dunia
- ^ Misteri Angka Tiga di Album Baru Caffeine, diakses pada 27 Juli 2009
- ^ Danny, Gitaris Caffeine Meninggal Dunia, diakses 27 Januari 2013
Pranala luar
 | Artikel bertopik musik atau lagu Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |