Cikarang (kota): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Bird_Eye_View_Jababeka_Industrial_Estate.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh The Squirrel Conspiracy; alasan: per [[:c:Commons:Deletion requests/
TATANG ABIDIN (bicara | kontrib)
k Cikarang
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 21:
Sebelum menjadi ibukota [[Kabupaten Bekasi]] dan kota industri, Cikarang dahulu hanyalah sebuah kecamatan yang luas wilayahnya hanya meliputi Kecamatan Cikarang Utara. Pada awal tahun 1980-an, wilayah Cikarang yang sebelumnya merupakan persawahan yang subur mulai dibangun kawasan industri, akibat perluasan dari kawasan industri di [[Tambun Selatan, Bekasi|Tambun]] dan [[Cibitung, Bekasi|Cibitung]] yang pembangunannya bergerak ke arah timur.
 
Melihat semakin ramai dan berkembangnya Cikarang serta alasan sejarah Cikarang sebagai sebuah [[kawedanan]], membuat Pemerintah Daerah Bekasi berniat menjadikan Cikarang menjadi sebuah kota industri. Untuk itu, pada tahun 1992 wilayah Cikarang diperluas dengan cara membentuk kecamatan-kecamatan baru dengan nomenklatur Cikarang yang wilayahnya di ambil dari kecamatan sekitar. Seperti, kecamatan Lemahabang di ganti namanya menjadi Cikarang Timur, sebagian desa di kecamatan Cibitung dan [[Setu, Bekasi|Setu]] menjadi Cikarang Barat, kemudian sebagian desa di kecamatan [[Serang Baru, Bekasi|Serang Baru]] menjadi Cikarang Selatan, sementara Cikarang Pusat wilayahnya diambil dari Kecamatan Lemahabang, [[Kedungwaringin, Bekasi|Kedungwaringin]], dan [[Cibarusah, Bekasi|Cibarusah]]. Jadi, wilayah Cikarang Kota saat ini bukanlah wilayah asli dari kecamatan Cikarang maupun kawedanan Cikarang. Bahkan beberapa desa di selatan dahulunya (sebelum penghapusan kawedanan tahun 1963) adalah bagian dari kawedanan Jonggol (Tjibaroesa), seperti desa Sukadami, Serang, Cicau, Sukamahi, Ciantra, dan Sukasejati. Kelima desa tersebut memiliki ciri yang sama yaitu berada diketinggian >50 m dpl.<ref>{{Cite news|url=https://bekaci.suara.com/read/2021/09/27/161025/sejarah-cikarang-kini-jadi-kota-industri-terbesar-se-asia-tenggara|title=Sejarah Cikarang, Kini Jadi Kota Industri Terbesar se-Asia Tenggara|date=2021-09-21|work=Suara.com|language=id|access-date=2022-09-22|last=Ariefana|first=Pebriansyah}}</ref>
 
Sejak 2004 hingga saat ini, Cikarang Kota masih berstatus sebagai ibukota kabupaten, mirip seperti [[Purwokerto]] yang sebenarnya memiliki kelayakan untuk berdiri sebagai sebuah kotamadya. Pada tahun 2008, dilakukan kajian soal wacana pembentukan Kota Cikarang sebagai daerah otonomi baru yang lepas dari Kabupaten Bekasi.<ref>{{cite web|url=https://www.liputan6.com/news/read/5212702/wacana-pemekaran-wilayah-kabupaten-bekasi-cikarang-bakal-jadi-kota-madya|title=Wacana Pemekaran Wilayah Kabupaten Bekasi, Cikarang Bakal Jadi Kota Madya?|website=www.liputan6.com|access-date=24-07-2023|language=id|first=Bam|last=Sinulingga|date=21-02-2023}}</ref>