Daftar Perdana Menteri Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 16:
| appointer = [[Presiden Indonesia|Presiden]]
| began = 14 November 1945
| ended = {{unbulleted list|9 Juli 1959 (secara Konstitusional)|25 Juli 1966 (pengunduran diri Soekarno)}}
| pretender =
}}
 
'''Perdana Menteri Republik Indonesia''', secara umum disebut sebagai '''Perdana Menteri Indonesia''' adalah jabatan tertinggi di [[Pemerintahan Indonesia]] pada masa [[Revolusi Nasional Indonesia|Revolusi Nasional]] hingga berakhirnya masa [[Demokrasi terpimpin di Indonesia|Demokrasi Terpimpin]]. Perdana Menteri bertugas memimpin jalannya pemerintahan dan menjadi pimpinan kabinet. Setelah disahkannya [[Dekrit Presiden Republik Indonesia 1959|Dekrit Presiden 1959]], Presiden Soekarno selaku Pemimpin Besar Revolusi memegang peranan sebagai Perdana Menteri sampai pengunduran dirinya pada 1966.
 
== Sejarah ==
[[UUDUndang-Undang Dasar 1945]] Indonesia menyatakan bahwa Indonesia dibangun di sekitar sistemmenggunakan [[sistem presidensial]] dalam menjalankan roda pemerintahan. Dengan demikian, tidak ada ketentuan secara [[konstitusional]] untukbahwa pemerintahan dipimpin oleh [[Perdana Menteri]]., Namunmelainkan demikian,dipegang mulaioleh tahun[[Presiden]] 1945yang juga kepala negara. Pada awal kemerdekaan, posisi Perdana Menteri dipilihjustru diadakan untuk memimpin [[Kabinet Indonesia|kabinet]] dan jalannya pemerintahan. PosisiKemudian, jabatan Perdana Menteri kemudian dijamin oleh Pasal 52 [[UUD Sementara 1950]]. [[Perdana Menteri]], dipilihditunjuk olehatas kewenangan [[Presiden]], dan ditugaskan untuk menangani bisnisanggaran rutinbelanja pemerintah dan yang bertanggung jawab atas Kabinetkabinet, yangserta bertanggung jawab kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
 
Dalam praktiknyapraktik pemerintahannya, Perdana Menteri bertanggung jawab kepada [[Komite Nasional Indonesia Pusat|Badan Pekerja]] [[-Komite Nasional Indonesia Pusat]] ([[BP-KNIP]]) atau [[Dewan Perwakilan Rakyat Sementara]] ([[DPRS]]) dan harusperlu berkonsultasibermusyawarah dengan Presiden sebelum membuat kebijakan baru ataupun keputusan besar. JikaNamun, apabila Perdana Menteri datang ke dalam konflikbersitegang dengan BP-KNIP atau Presiden, yangmaka lembaga lain bisadapat dipilih sebagai alternatif.
 
Pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden yang menyatakan bahwa, karena ketidakmampuan [[Konstituante]] untuk mencapai mayoritas dua pertiga, [[UUD 1945]] akan diberlakukan kembali, ini dihapus landasan konstitusional bagi kantor Perdana Menteri. Namun, pada tanggal 9 Juli tahun yang sama, Sukarno mengambil jabatan Perdana Menteri selain Kepresidenan, kemudian menggunakan kalimat "Saya Menteri Presiden dan Perdana" sebagai pesan yang dominan dalam pidato-pidatonya setelah [[kudeta]] yang gagal terhadap pemerintah pada tahun 1965 dan pelepasan dokumen men[[transfer]] semua kekuatan politik untuk [[Soeharto]], [[Soekarno]] kehilangan gelar Perdana Menteri bersama-sama dengan Presiden tersebut.
 
== Daftar ==
Baris 36:
! Mulai menjabat
! Akhir menjabat
*! [[Daftar kabinetpartai politik di Indonesia|Partai]]
! Partai
|-
! rowspan="3"| 1
Baris 42:
| rowspan="3"| [[Sutan Sjahrir]]<br />(1909–1966)
| rowspan="3"| [[Berkas:Sutan Sjahrir, Pekan Buku Indonesia 1954, p246.jpg|90px]]
| [[Kabinet Sjahrir I|14 November 1945]]
| 12 Maret 1946
| rowspan="3"| [[Partai Sosialis Indonesia]]
|-
| [[Kabinet Sjahrir II|12 Maret 1946]]
| 2 Oktober 1946
|-
| [[Kabinet Sjahrir III|2 Oktober 1946]]
| 3 Juli 1947
|-
Baris 56:
| rowspan="2"| [[Amir Sjarifuddin]]<br />(1907–1948)
| rowspan="2"| [[Berkas:Amir Sjarifoeddin.jpg|90px]]
| [[Kabinet Amir Sjarifuddin I|3 Juli 1947]]
| 11 November 1947
| rowspan="2"| [[Partai Sosialis Indonesia]]
|-
| [[Kabinet Amir Sjarifuddin I|11 November 1947]]
| 29 Januari 1948
|-
Baris 67:
| [[Mohammad Hatta]]<br />(1902–1980)
| [[Berkas:Mohammad Hatta, Pekan Buku Indonesia 1954, p242.jpg|90px]]
| [[Kabinet Hatta I|29 Januari 1948]]
| 19 Desember 1948
| Nonpartisan
|-
| colspan="4"| [[Pemerintahan Darurat Republik Indonesia|Tidak ada]]{{efn|Perdana Menteri petahana Republik Indonesia [[Mohammad Hatta]] ditangkap dan diasingkan oleh pihak sekutu Belanda pada tanggal 19 Desember 1948.}}
| [[Kabinet Darurat|19 Desember 1948]]
| 14 Juli 1949
| –
Baris 82:
| rowspan="3"| Nonpartisan
|-
| [[Kabinet Hatta II|4 Agustus 1949]]
| 20 Desember 1949
|-
| colspan="3"| [[Mohammad Hatta]]<br />(Perdana Menteri [[Republik Indonesia Serikat]])
| rowspan="2"|[[Kabinet Republik Indonesia Serikat|20 Desember 1949]]
| 6 September 1950
|-
Baris 93:
| [[Susanto Tirtoprodjo]]<br />(''Penjabat Sementara'')<br />(1900–1967)
| [[Berkas:Soesanto Tirtoprodjo, minister van Justitie (Kehakiman) in het kabinet Sjahrir …, Bestanddeelnr 11864.jpg|90px]]
| [[Kabinet Susanto|20 Desember 1949]]
| 21 Januari 1950
| [[Partai Nasional Indonesia]]
Baris 100 ⟶ 101:
| [[Abdoel Halim|Abdul Halim]]<br />(1911–1987)
| [[Berkas:Abdul Halim Prime Minister.jpg|90px]]
| [[Kabinet Halim|21 Januari 1950]]
| 6 September 1950
| Nonpartisan
Baris 108 ⟶ 109:
| [[Mohammad Natsir]]<br />(1908–1993)
| [[Berkas:Mohammad Natsir 1950s.jpg|90px]]
| [[Kabinet Natsir|6 September 1950]]<ref>Feith, Herbert. The Decline of Constitutional Democracy in Indonesia. hal 168</ref>
| 21 April 1951
| [[Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia (1945)|Partai Masyumi]]
Baris 116 ⟶ 117:
| [[Sukiman Wirjosandjojo]]<br />(1898–1974)
| [[Berkas:Sukiman Wirjosandjojo, Departemen Dalam Negeri dari Masa ke Masa, p59.jpg|90px]]
| [[Kabinet Sukiman-Suwirjo|26 April 1951]]
| 1 April 1952
| [[Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia (1945)|Partai Masyumi]]
Baris 124 ⟶ 125:
| [[Wilopo]]<br />(1909–1981)
| [[Berkas:Wilopo.jpg|90px]]
| [[Kabinet Wilopo|1 April 1952]]
| 30 Juli 1953
| [[Partai Nasional Indonesia]]
Baris 132 ⟶ 133:
| [[Ali Sastroamidjojo]]<br />(1903–1976)
| [[Berkas:Ali Sastroamidjojo.jpg|90px]]
| [[Kabinet Ali Sastroamidjojo I|30 Juli 1953]]
| 12 Agustus 1955
| [[Partai Nasional Indonesia]]
Baris 140 ⟶ 141:
| [[Burhanuddin Harahap]]<br />(1917–1987)
| [[Berkas:Burhanuddin Harahap.jpg|90px]]
| [[Kabinet Burhanuddin Harahap|12 Agustus 1955]]
| 24 Maret 1956
| [[Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia (1945)|Partai Masyumi]]
Baris 146 ⟶ 147:
! 10
| colspan="3"| [[Ali Sastroamidjojo]]
| [[Kabinet Ali Sastroamidjojo II|24 Maret 1956]]
| 9 April 1957
| [[Partai Nasional Indonesia]]
Baris 154 ⟶ 155:
| [[Djuanda Kartawidjaja]]<br />(1911–1963)
| [[Berkas:Djuanda Kartawidjaja.jpg|90px]]
| [[Kabinet Djuanda|9 April 1957]]<ref>{{cite book |last1= |first1= |last2= |first2= |last3= |first3= |last4= |first4= |title=Mimbar Penerangan |date=27 Agustus 1957 |publisher=Departemen Penerangan Republik Indonesia |page=208 |url=https://books.google.co.id/books?id=3FcdAQAAIAAJ&dq |language=id|quote=}}</ref>
| 96 Juli 1959
| Nonpartisan
|-
Baris 176 ⟶ 177:
! Mulai menjabat
! Akhir menjabat
*! [[Daftar ibupartai danpolitik bapak negaradi Indonesia|Partai]]
! Partai
|-
! style="background:#660000d3d3d3"|
| [[Djuanda Kartawidjaja]]<br />(''Menteri Pertama'')<br />(1911–1963)
| [[Berkas:Djuanda Kartawidjaja.jpg|90px]]
| 9 Juli 1959
| 13 November 1963
| Nonpartisan
| [[Partai Nasional Indonesia]]
|-
! style="background:#7b8738"|
Baris 192 ⟶ 193:
| [[Angkatan Bersenjata Republik Indonesia|ABRI]]<br />(''[[Sekber Golkar]]'')
|}
 
== Lihat pula ==
{{PMPolitik Indonesia}}
{{Topik* [[Indonesia}}]]
* [[Sejarah Lembaga Kepresidenan Indonesia]]
* [[Politik Indonesia]]
|* [[PartaiDaftar Nasionaltokoh Indonesia]]
* [[Daftar Presiden Indonesia]]
* [[Daftar Wakil Presiden Indonesia]]
* [[Daftar Wakil Perdana Menteri Indonesia]]
* [[Daftar kabinet Indonesia]]
* [[Sejarah Lembaga Kepresidenan Indonesia]]
* [[Daftar ibu dan bapak negara Indonesia]]
 
== Referensi ==
Baris 198 ⟶ 212:
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://worldstatesmen.org/Indonesia.htm World Statesmen]
 
{{daftar pemimpin negara|jabatan=Perdana Menteri|negara=Indonesia|stub=y|tokoh=y|lihat=
* [[Daftar kabinet Indonesia]]
* [[Sejarah Lembaga Kepresidenan Indonesia]]
* [[Daftar ibu dan bapak negara Indonesia]]
{{PM Indonesia}}
{{Topik Indonesia}}
}}
 
[[Kategori:Pendirian tahun 1945 di Indonesia]]