Daftar kapal TNI Angkatan Laut yang aktif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.8
Gung Sunu (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(48 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{unreliable sources|date=Februari 2018}}
{{redirect|KRI|stasiun kereta api di Bekasi, Jawa Barat (kode stasiun KRI)|Stasiun Kranji}}
[[Berkas:Naval Jack of Indonesia.svg|jmpl|ka|200px|Lencana Perang TNI AL]]
[[Berkas:Bendera Majapahit KRI Diponegoro (365).jpg|jmpl|200x200px|[[Lencana perang|Naval Jack]] Indonesia di atas [[KRI Diponegoro (365)|KRI ''Diponegoro'' (365)]]]]
Semua kapal perang [[TNI Angkatan Laut]] didahului dengan inisial '''KRI''' yang berarti ''Kapal Perang Republik Indonesia''. [[TNI AL]] memiliki 6 [[kapal perang]] jenis [[Fregat]], 25 [[kapal perang]] jenis [[Korvet]] serta berbagai kelas dan jenis lainnya, seperti kapal cepat rudal, kapal [[Landing Platform Dock|LPD]], kapal LST, [[kapal selam]] dan kapal patroli, dan ini belum termasuk 2 [[Kapal layar]] tiang tinggi yang ada di TNI AL, serta beberapa jenis kapal lainnya dan beberapa kapal yang masih dalam tahap pembangunan. Jumlah kapal perang di bawah ini belum termasuk kapal patroli yang panjangnya kurang dari 36 meter yang biasa disebut '''KAL''' atau ''Kapal Angkatan Laut'' yang berjumlah 317 unit.
Semua kapal [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut|TNI Angkatan Laut]] diberi nama dengan awalan '''KRI''' (''Kapal Perang Republik Indonesia''). Kapal berukuran lebih kecil dengan persenjataan ringan biasanya memiliki awalan '''KAL''', singkatan dari ''Kapal Angkatan Laut''. Kelas-kelas tersebut sering kali diberi nama berdasarkan nama kapal utama atau kapal pertama yang ditugaskan.<ref>{{Cite web|title=Fregat Kelas Ahmad Yani, Pengabdian Tak Lekang Waktu|url=https://maritimnews.com/2016/02/fregat-kelas-ahmad-yani-pengabdian-tak-lekang-waktu/,%20https://maritimnews.com/2016/02/fregat-kelas-ahmad-yani-pengabdian-tak-lekang-waktu/|language=en-US|access-date=2024-03-26}}</ref><ref>{{Cite book |title=Armada Republik Indonesia: Ksatria Pengawal Samudera dan Perekat Nusantara |publisher=Indonesian Navy Information Service |year=2017 |location=Jakarta |language=id}}</ref>{{pn|date=November 2023}}
 
Angkatan Laut mempunyai konvensi penamaan tradisional untuk kapal-kapalnya. Selain itu, jenis dan misi kapal dapat diketahui dari angka pertama pada tiga digit [[nomor lambung]] kapal yang terletak di haluan dan buritan kapal. Konvensi penamaannya seperti:
Di bawah ini adalah daftar kapal perang TNI Angkatan Laut yang aktif:
 
* Nomor lambung kapal dimulai dengan 1 (dicadangkan untuk [[kapal induk]]): kerajaan dan kerajaan kuno
== Armada Pemukul ==
 
{| class="wikitable"
* Nomor lambung kapal dimulai dengan 2 ([[kapal penjelajah]] dan [[kapal perusak]]): pulau-pulau utama Indonesia
 
* Nomor lambung kapal dimulai dengan 3 ([[fregat]], [[Kapal pengawal laut|pengawal laut]], [[korvet]]): pahlawan nasional atau pahlawan angkatan laut
 
* Nomor lambung kapal berawalan 4 ([[kapal selam]], [[kapal perawat kapal selam]]): senjata mitos (untuk kapal selam), pahlawan nasional (untuk kapal perawat kapal selam)
 
* Nomor lambung berawalan 5 (kapal amfibi, [[Landing Ship Tank|LST]], [[Landing Platform Dock|LPD]], [[Landing Craft Utility|LCU]], [[kapal komando]]): teluk atau teluk strategis (untuk LST), kota besar (untuk LPD), kota kecil (untuk LCU), angka nasional (untuk kapal komando)
 
* Nomor lambung dimulai dengan 6 ([[Kapal Cepat Rudal|kapal cepat rudal]]): senjata mitos (nama sebelumnya untuk kapal rudal), senjata tradisional (nama saat ini untuk kapal cepat rudal), binatang buas (untuk [[Kapal Cepat Torpedo|kapal cepat torpedo]])
 
* Nomor lambung kapal dimulai dengan 7 ([[kapal penyapu ranjau]], [[Kapal Pemburu Ranjau|kapal pemburu ranjau]]): setiap pulau dimulai dengan huruf "R", huruf "F" ([[Kapal Penanggulangan Ranjau|kapal penanggulangan ranjau]])
 
* Nomor lambung kapal yang dimulai dengan 8 ([[kapal patroli]]): ikan dan makhluk laut asli, ular asli dan reptil liar, serangga liar, tempat geografis (seperti kota, danau atau sungai yang diawali dengan "si-", misalnya Sikuda, Sigurot, Sibarau)
 
* Nomor lambung kapal yang dimulai dengan 9 ([[Kapal bantu|kapal pendukung]], [[kapal tanker]], [[kapal tunda]], [[Kapal Pengangkut Tentara|pengangkut pasukan]], [[Kapal penelitian|kapal penelitian oseanografi]], [[kapal layar]], dll.): gunung berapi, kota, tokoh mitos, tanjung dan selat geografis
 
== Armada Kapal Selam ==
TNI Angkatan Laut diperkirakan akan mengoperasikan setidaknya 8 kapal selam pada tahun 2024.<ref>{{Cite web|title=Indonesia reduces submarine requirements from 12 to 8 in revised modernisation plan {{!}} Jane's 360|url=http://www.janes.com/article/76542/indonesia-reduces-submarine-requirements-from-12-to-8-in-revised-modernisation-plan|website=www.janes.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20180206002726/http://www.janes.com/article/76542/indonesia-reduces-submarine-requirements-from-12-to-8-in-revised-modernisation-plan|archive-date=2018-02-06|access-date=2018-02-05|url-status=live}}</ref> Kapal selam tersebut diberi nama sesuai senjata dalam mitologi [[Wayang]] Jawa.
{| class="wikitable "
! style="text-align:left; width:15%;" |Kelas
! style="text-align:left; width:9%;" |Gambar
! style="text-align:left; width:9%;" |Tipe
! style="text-align:left; width:24%;" |Kapal
! style="text-align:left; width:15%;" |Asal
! style="text-align:left; width:20%;" |Catatan
|-
! colspan="6" style="text-alignbackground:center; width:15%lavender;" |KelasKapal Selam
! style="text-align:center;"|Foto
! style="text-align:center;"|Tipe
! style="text-align:ceneter; width:20%;"|Nama Kapal
! style="text-align:center;"|Negara Pembuat
! style="text-align:center; width:23%;"|Catatan
|-
|[[Kapal selam kelas Nagapasa|kelas ''Nagapasa'']]
! colspan="6" style="background: lavender;" | '''[[Fregat|FREGAT]]''' ( 8 kapal beroperasi )
|[[Berkas:Submarine_KRI_Nagapasa,_Indonesian_Navy.jpg|173x173px|DLTJ4R UEAEckdn]]
| rowspan="2" |[[Kapal selam serbu]]
|[[KRI Nagapasa (403)|KRI ''Nagapasa'' (403)]]
[[KRI Ardadedali (404)|KRI ''Ardadedali'' (404)]][[KRI Alugoro (405)|KRI ''Alugoro'' (405)]]
|{{KOR}}
{{IDN}}
|Dalam layanan aktif.<ref>{{Cite web|date=11 April 2019|title='Reborn,' Hari Ini Kapal Selam KRI Alugoro 405 Resmi Diluncurkan|url=https://www.indomiliter.com/reborn-hari-ini-kapal-selam-kri-alugoro-405-resmi-diluncurkan/#more-68997|website=indomiliter.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20190412130551/https://www.indomiliter.com/reborn-hari-ini-kapal-selam-kri-alugoro-405-resmi-diluncurkan/#more-68997|archive-date=2019-04-12|access-date=2019-04-11|url-status=live}}</ref>
3 lagi direncanakan.<ref>{{Cite web|last=Rahmat|first=Ridzwan|date=2019-04-12|title=Indonesia signs USD1 billion contract for three follow-on SSKs to Nagapasa class|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesia-signs-usd1-billion-contract-for-three-follow-on-ssks-to-nagapasa-class|publisher=Jane's|archive-url=https://web.archive.org/web/20190412185526/https://www.janes.com/article/87861/indonesia-signs-usd1-billion-contract-for-three-follow-on-ssks-to-nagapasa-class|archive-date=2019-04-12|access-date=2022-04-12|url-status=live}}</ref>
|-
|[[Kapal selam kelas Cakra|kelas ''Cakra'']]
|''' [[Fregat kelas Ahmad Yani|Kelas Ahmad Yani]]''' || [[Berkas:Yakhont indonesia.jpg|200px]] || [[Fregat]] ||[[KRI Ahmad Yani (351)]]<br>[[KRI Slamet Riyadi (352)]]<br>[[KRI Yos Sudarso (353)]]<br>[[KRI Oswald Siahaan (354)]]<br>[[KRI Abdul Halim Perdanakusuma (355)]]<br>[[KRI Karel Satsuit Tubun (356)]]<sup></sup> || {{NED}} || TNI AL berencana mempensiunkan fregat ini secara bertahap dan menggantinya dengan fregat kelas iver huitfeldt.
|[[Berkas:Kri_cakra_401.jpg|173x173px|Kri cakra 401]]
Persenjataan:
|[[KRI Cakra (401)|KRI ''Cakra'' (401)]]
* 1 x [[OTO Melara 76 mm]]
|{{DEU}}
* 2 x twin Simbad SAM (4 rudal)
|Dalam layanan aktif.
* 4 x [[C-802]] SSM (pada 5 Kapal), 4 x [[P-800 Oniks|Yakhont SS-N-26]] SSM (di KRI OWA)
|}
* 2 x Triple Mk 32 torpedo launchers
 
== Armada Permukaan ==
=== Fregat ===
Fregat biasanya diberi nama sesuai dengan nama [[Pahlawan nasional Indonesia|Pahlawan Nasional Indonesia]] atau Pahlawan Indonesia lainnya.
{| class="wikitable "
! style="text-align:centre; width:15%;" |Kelas
! style="text-align:centre; width:9%;" |Gambar
! style="text-align:centre; width:19%;" |Tipe
! style="text-align:centre; width:24%;" |Kapal
! style="text-align:centre; width:15%;" |Asal
! style="text-align:centre; width:20%;" |Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" |Fregat
|''' [[Fregat kelas Martadinata|Kelas Martadinata]]''' |||| [[Fregat]] (Perusak Kawal Rudal 10514) || ''[[KRI Raden Eddy Martadinata (331)]]''<br>''[[KRI I Gusti Ngurah Rai (332)]]'' || {{NED}} <br> {{INA}}|| Merupakan Fregat jenis PKR10514 SIGMA ('''S'''hip '''I'''ntegrated '''G'''eometrical '''M'''odularity '''A'''pproach). Sedang dibangun dan akan beroperasi mulai awal tahun 2017<ref>[http://www.damennaval.com/nl/news.htm?item=33 Damen Schelde Naval Shipbuilding signs contract for SIGMA 10514]</ref><ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/12/ciws-canggih-untuk-pkr-10514-tni-al.html</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/04/the-indonesian-navy-task-force-of-pkr.html |title=The Indonesian Navy Task Force of PKR Starts its Mission in the Netherlands |date=April 15, 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/05/two-ship-programme-firms-up-for.html |title=Two-Ship Programme Firms Up for Indonesian PKR Frigate |date=May 17, 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/06/dutch-firm-gets-green-light-for.html |title=Dutch Firm Gets Green Light for Military Exports to Indonesia |date=June 05, 2013}}</ref><br>
Persenjataan:
* 1 x [[OTO Melara 76 mm]]
* 1 x Rheinmetall Millennium 35 mm CIWS Gun
* 12 VLS MICA SAM
* 8 x [[Exocet]] MM40 Block III SSM
* 2 x triple torpedo tubes
|-
|''Tbd''
! colspan="6" style="background: lavender;" | '''[[Korvet|KORVET]]''' (25 kapal beroperasi)
|[[Berkas:Keel_laying_ceremony_of_the_1st_Frigate_Merah_Putih.jpg|200x200px]]
|[[Fregat|Fregat Tujuan Umum]]
|KRI ''Tbd''
KRI ''Tbd''
|{{GBR}}
{{IDN}}
|Dalam pembangunan.
Varian desain [[Fregat Tipe 31|Fregat Arrowhead 140]]; pemotongan baja pertama pada 9 Desember 2022.<ref>{{cite web|date=10 December 2022|title=Pemotongan baja pertama Kapal Fregat Merah Putih telah dilakukan oleh PT PAL|url=https://www.airspace-review.com/2022/12/10/pemotongan-baja-pertama-kapal-fregat-merah-putih-telah-dilakukan-oleh-pt-pal/|website=airspace-review.com|language=ID|access-date=19 December 2022}}</ref> Peletakan lunas pada 25 Agustus 2023.<ref>{{cite web|date=25 August 2023|title=Indonesia Produksi Kapal Perang Unggulan, Bukti Loncatan Teknologi Pertahanan Bangsa|url=https://www.pal.co.id/2023/08/publikasi/news-berita/indonesia-produksi-kapal-perang-unggulan-bukti-loncatan-teknologi-pertahanan-bangsa/|website=pal.co.id|language=ID|access-date=26 August 2023}}</ref>
 
Dikenal secara lokal sebagai Fregat Merah Putih.<ref name=":10" />
|-
|[[Fregat kelas Martadinata|kelas ''Martadinata'']]
|''' [[Korvet kelas Bung Tomo|Kelas Bung Tomo]]''' || [[Berkas:KRI Bung Tomo 357.jpg|200px]] || [[Korvet]] || [[KRI Bung Tomo (357)]] <br>[[KRI John Lie (358)]]<br>[[KRI Usman-Harun (359)]] || {{GBR}} || Merupakan Jenis Korvet F2000 Buatan BAE Systems Marine. Mulai bertugas pada tahun 2014 <ref>http://defense-studies.blogspot.com/2012/09/kapal-perang-ex-brunei-tiba-2013.html</ref><ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/05/nahkoda-ragam-class.html</ref><ref>{{cite web |url=http://www.garudamiliter.blogspot.com/2013/07/vl-mica-untuk-nahkoda-ragam.html |title=VL Mica Untuk Nahkoda Ragam |date=July 23, 2013}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/21446/Default.aspx |title=Salinan arsip |access-date=2016-01-19 |archive-date=2015-06-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150630222428/http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/21446/Default.aspx |dead-url=yes }}</ref><br> Persenjataan:
|[[Berkas:Indonesia_frigate_KRI_I_Gusti_Ngurah_Rai_(332)_arriving_at_Pearl_Harbor_to_participate_in_RIMPAC_2022.jpg|200x200px]]
* 1 x [[OTO Melara 76 mm]]
| rowspan="2" |[[Fregat|Fregat Berpeluru Kendali]]
* 2 x [[30mm DS30M Mark 2 Automated Small Calibre Gun|DS 30B REMSIG 30mm guns]]
|[[KRI Raden Eddy Martadinata (331)|KRI ''Raden Eddy Martadinata'' (331)]]
* 16 x VLS MBDA Seawolf
[[KRI I Gusti Ngurah Rai (332)|KRI ''I Gusti Ngurah Rai'' (332)]]
* 8 x [[Exocet]] MM40 Block II SSM
|{{NED}}
* 2 x triple BAE Systems 324mm torpedo tubes
{{IDN}}
|Dalam layanan aktif.<ref>{{cite web|date=7 April 2017|title=Belum Lengkap Dipersenjatai, Akhirnya KRI RE Martadinata 331 Resmi Dikukuhkan – Indomiliter.com|url=http://www.indomiliter.com/belum-lengkap-dipersenjatai-akhirnya-kri-re-martadinata-331-resmi-dikukuhkan/|website=Indomiliter.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20170724041004/http://www.indomiliter.com/belum-lengkap-dipersenjatai-akhirnya-kri-re-martadinata-331-resmi-dikukuhkan/|archive-date=24 July 2017|access-date=30 July 2017|url-status=live}}</ref>
Dikenal secara lokal sebagai PKR (Perusak Kawal Rudal atau Pengawal Penghancur Rudal Terpandu)..
|-
|[[Fregat kelas Ahmad Yani|kelas ''Ahmad Yani'']]
|''' [[Korvet kelas Sigma|Kelas Sigma]]''' || [[Berkas:KRI Frans Kaiseipo (368).jpg|200px]] || [[Korvet]] ||[[KRI Diponegoro (365)]]<br>[[KRI Sultan Hasanuddin (366)]]<br>[[KRI Sultan Iskandar Muda (367)]]<br>[[KRI Frans Kaisiepo (368)]]|| {{NED}} || Merupakan Korvet jenis SIGMA ('''S'''hip '''I'''ntegrated '''G'''eometrical '''M'''odularity '''A'''pproach). Mulai bertugas 2007-2009.<ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/04/indonesian-navy-selects-nautis-class.html |title=Indonesian Navy Selects NAUTIS Class A FMB Simulators for SIGMA Class Corvette Bridge Training |date=April 20, 2013}}</ref><br> Persenjataan:
|[[Berkas:KRI_Ahmad_Yani-351_underway_2007.jpg|200x200px]]
* 1 x [[OTO Melara 76 mm]]
|[[KRI Ahmad Yani (351)|KRI ''Ahmad Yani'' (351)]]
* 2 x 20&nbsp;mm Denel Vektor G12
[[KRI Yos Sudarso (353)|KRI ''Yos Sudarso'' (353)]]
* 2 x quad [[MBDA]] [[Mistral (peluru kendali)|Mistral TETRAL]] SAM (8 rudal)
[[KRI Oswald Siahaan (354)|KRI ''Oswald Siahaan'' (354)]]
* 4 x [[Exocet]] MM 40 Block II SSM
[[KRI Abdul Halim Perdanakusuma (355)|KRI ''Abdul Halim Perdanakusuma'' (355)]]
* 2 x triple B515 launchers
[[HNLMS Isaac Sweers (F814)|KRI ''Karel Satsuitubun'' (356)]]
|{{NED}}
|Dalam layanan aktif.
bekas [[Fregat kelas Van Speijk|fregat kelas Van Speijk]]. (Akan digantikan oleh [[Fregat serbaguna FREMM|kelas ''Bergamini'']] buatan Italia)<ref>{{Cite web|last=Arbar|first=Thea Fathanah|title=Akhirnya Deal Juga, Prabowo Borong Kapal Perang Italia ke RI|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20210612082457-4-252568/akhirnya-deal-juga-prabowo-borong-kapal-perang-italia-ke-ri|website=CNBC Indonesia|language=id-ID|access-date=2023-04-02}}</ref>
|}
 
=== Korvet ===
Korvet biasanya diberi nama dari [[Pahlawan Nasional Indonesia]] atau Pahlawan Indonesia lainnya, atau personel angkatan laut yang tewas dalam aksi.
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:centre; width:15%;"|Kelas
|'''Kelas Fatahillah''' || [[Berkas:KRI Fatahillah 361.jpg|200px]] || [[Korvet]] ||[[KRI Fatahillah (361)]]<br>[[KRI Malahayati (362)]]<br>[[KRI Nala (363)]] || {{NED}} || Persenjataan:
! style="text-align:centre; width:9%;"|Gambar
* 1 x [[Bofors 120 mm gun]]
! style="text-align:centre; width:19%;"|Tipe
* 1 x [[Bofors 40 mm]]
! style="text-align:centre; width:24%;"|Kapal
* 4 x [[Exocet]] MM 38 SSM (Mungkin akan diganti dengan Rudal terbaru)
! style="text-align:centre; width:15%;"|Asal
* 1 x [[:sv:37,5 cm aurakpjäs M/50|Bofors 375&nbsp;mm twin barrel ASW rocket launcher]]
! style="text-align:centre; width:20%;"|Catatan
* 2 x triple torpedo launcher (Tidak ada di KRI Nala 363)
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"|Korvet
|'''Kelas Parchim'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/02/parchim-class-tni-al.html</ref> || [[Berkas:CutNyakDien.jpg|200px]] || [[Korvet]] (Anti Kapal Selam) ||[[KRI Kapitan Patimura (371)]]<br>[[KRI Untung Suropati (372)]]<br>[[KRI Nuku (373)]]<br>[[KRI Lambung Mangkurat (374)]]<br>[[KRI Cut Nyak Dien (375)]]<br>[[KRI Sultan Thaha Syaifuddin (376)]]<br>[[KRI Sutanto (377)]]<br>[[KRI Sutedi Senoputra (378)]]<br>[[KRI Wiratno (379)]]<br>[[KRI Tjiptadi (381)]]<br>[[KRI Imam Bonjol (383)]]<br>[[KRI Teuku Umar (385)]]<br>[[KRI Silas Papare (386)]]<br>[[KRI Hasan Basri (382)]]|| {{GER}} || Merupakan bagian dari pembelian 39 kapal eks AL Jerman Timur oleh B.J. Habibie pada tahun 1990-an pada masa pemerintahan Presiden Suharto.
|-
|[[Korvet kelas Bung Tomo|kelas ''Bung Tomo'']]
|[[File:Indonesian corvette KRI John Lie (358) at sea in August 2015.JPG|200x200px|Indonesian corvette KRI ''John Lie'' (358) at sea in August 2015]]
| rowspan="2" | [[Korvet|Korvet Berpeluru Kendali]]
|[[KRI Bung Tomo (357)|KRI ''Bung Tomo'' (357)]]<br>[[KRI John Lie (358)|KRI ''John Lie'' (358)]]<br>[[KRI Usman-Harun (359)]]
|{{GBR}}
|Dalam layanan aktif.
 
bekas [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Nakhoda Ragam'']].
[[KRI Memet Sastrawiria (380)]] terbakar pada tahun 2008. Ditenggelamkan sebagai penghormatan terakhir.<br>
|-
| [[Korvet kelas Diponegoro|kelas ''Diponegoro'']]
| [[File:Kri-diponegoro-1600-1200.jpg|200px|''Diponegoro''-class corvette]]
| [[KRI Diponegoro (365)|KRI ''Diponegoro'' (365)]]<br>[[KRI Sultan Hasanuddin (366)|KRI ''Sultan Hasanuddin'' (366)]]<br>[[KRI Sultan Iskandar Muda (367)|KRI ''Sultan Iskandar Muda'' (367)]]<br>[[KRI Frans Kaisiepo (368)|KRI ''Frans Kaisiepo'' (368)]]
| {{NED}}
|Dalam layanan aktif.
|-
| [[Korvet kelas Bung Karno|kelas ''Bung Karno'']]
| [[File:KRI Bung Karno (369) launched.jpg|200px]]
| [[Korvet]]
| [[KRI Bung Karno (369)|KRI ''Bung Karno'' (369)]]<br>KRI ''Tbd''
| {{IDN}}
|Dalam layanan aktif.
 
Ditunjuk sebagai ''Korvet Rudal Heli'' (Korvet pembawa rudal dan helikopter) dan kapal angkut kepresidenan.
[[KRI Pati Unus (384)]] tenggelam di selat Malaka pada Juni 2016. Sedang menjalani proses perbaikan berat<br>
 
Peletakan lunas kapal kedua pada 25 Januari 2024.<ref>{{cite web |url=https://tni.mil.id/view-236422-dukung-produk-dalam-negeri-tni-al-laksanakan-first-steel-cutting-dan-keel-laying-kapal-korvet-di-batam.html |title=Dukung Produk Dalam Negeri, TNI AL Laksanakan First Steel Cutting Dan Keel Laying Kapal Korvet Di Batam |website=tni.mil.id |date=27 January 2024 |access-date=31 January 2024 |language=ID}}</ref>
<br> Persenjataan:
* 1 twin 57&nbsp;mm gun AK-725
* 1 twin 30&nbsp;mm gun AK-230
* 1 [[Type 730 CIWS]]<ref>{{cite web |url=http://garudamiliter.blogspot.com/2014/07/indonesia-equips-corvette-with-chinese.html |title=Indonesia equips corvette with Chinese 30 mm CIWS |date=26 July 2014}}</ref> (on one ship (376))
* 2 [[SA-N-5]] MANPAD SAM (di beberapa kapal)
* 2 [[RBU-6000]]
* 4 400&nbsp;mm torpedo tubes/2 triple torpedo launcher (di beberapa kapal)
|-
| [[Korvet kelas Fatahillah|kelas ''Fatahillah'']]
! colspan="6" style="background: lavender;" | '''[[Kapal selam|KAPAL SELAM]]''' (5 kapal beroperasi)
|[[File:KRI Fatahillah 361.jpg|200x200px]]
|[[Korvet]]
| [[KRI Fatahillah (361)|KRI ''Fatahillah'' (361)]]<br>[[KRI Malahayati (362)|KRI ''Malahayati'' (362)]] <hr>[[KRI Nala (363)|KRI ''Nala'' (363)]]
| {{NED}}
| Dalam layanan aktif.
KRI ''Nala'' (363) dilengkapi helipad dan hanggar teleskopik untuk helikopter ringan.
|-
|[[Korvet kelas Parchim|kelas ''Kapitan Pattimura'']]
|'''[[Kapal Kelas Cakra]]''' || [[Berkas:Nanggala.jpg|200px]] || [[Kapal selam]] ||[[KRI Cakra (401)]]<br>[[KRI Nanggala (402)]]|| {{GER}} || Merupakan Kapal selam tipe 209/1300 buatan Jerman<br> Persenjataan:
|[[File:Three Indonesian Navy Kapitan Pattimura class on Tanjung Priok.jpg|200x200px]]
* 8 x 21-inci (533&nbsp;mm) torpedo tubes
|[[Korvet]] [[Peperangan anti kapal selam|ASW]]
|[[KRI Kapitan Patimura (371)]]<br>[[KRI Untung Suropati (372)|KRI ''Untung Suropati'' (372)]]<br>[[KRI Sultan Nuku (373)|KRI ''Sultan Nuku'' (373)]]<br>[[KRI Lambung Mangkurat (374)|KRI ''Lambung Mangkurat'' (374)]]<br>[[KRI Cut Nyak Dien (375)|KRI ''Cut Nyak Dien'' (375)]]<br>[[KRI Sultan Thaha Syaifuddin (376)|KRI ''Sultan Thaha Syaifuddin'' (376)]]<br>[[KRI Sutanto|KRI ''Sutanto'' (377)]]<br>[[KRI Sutedi Senoputra (378)|KRI ''Sutedi Senoputra'' (378)]]<br>[[KRI Wiratno (379)|KRI ''Wiratno'' (379)]]<br>[[KRI Tjiptadi (381)|KRI ''Tjiptadi'' (381)]]<br>[[KRI Hasan Basri|KRI ''Hasan Basri'' (382)]]<br>[[KRI Imam Bonjol (383)|KRI ''Imam Bonjol'' (383)]]<br>[[KRI Teuku Umar (385)|KRI ''Teuku Umar (385)'']]<br>[[KRI Silas Papare (386)|KRI ''Silas Papare'' (386)]]
|{{DDR}}
|Dalam layanan aktif.
Awalnya, 16 kapal dipesan. Pada tahun 2022, 14 kapal masih aktif beroperasi.
 
Bekas [[Korvet kelas Parchim|Kelas Parchim I (Projek 133.1)]].
|}
=== Kapal Cepat Rudal ===
Kapal Cepat Rudal atau sering disebut KCR adalah kapal kecil yang digunakan dalam strategi angkatan laut hit-and-run. KCR diberi nama sesuai dengan senjata tradisional Indonesia.
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:left; width:15%;"|Kelas
|'''[[Kapal Kelas Changbogo]]''' || [[Berkas:ROKS Jangbogo SS-61.jpg|200px]]|| [[Kapal selam]] ||
! style="text-align:left; width:9%;"|Gambar
[[KRI Nagapasa (403)]]<br>[[KRI Ardadedali (404)]]<br>[[KRI Alugoro (405)]]
! style="text-align:left; width:19%;"|Tipe
|| {{ROK}} <br> {{INA}} || Kapal Selam kelas Changbogo dari Korea Selatan, akan dikirim antara tahun 2015-2018.<ref>{{cite web |url=http://garudamiliter.blogspot.com/2013/07/indikasi-kuat-pembelian-kapal-selam.html |title=Alih Teknologi Kapal Selam Korea Alot |date=May 11, 2013}}</ref><br> Persenjataan:
! style="text-align:left; width:24%;"|Kapal
* 8 x 21-inci (533&nbsp;mm) torpedo tubes
! style="text-align:left; width:15%;"|Asal
! style="text-align:left; width:20%;"|Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"|Kapal '''KAPALCepat CEPAT RUDAL''' (15 kapal beroperasi)Rudal
|-
|''Tbd''
|''' [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|Kelas Clurit]]'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/05/clurit-class.html</ref><ref>http://indomiliter.com/2012/10/04/vektor-g12-20mm-penangkis-serangan-udara-kri-clurit-641/</ref> || [[Berkas:KRI Clurit 641.jpg|200px]] || Kapal Cepat Rudal || [[KRI Clurit (641)]]<ref>http://indoalutsistajaya.blogspot.com/2012/04/kri-clurit-641.html</ref><br>[[KRI Kujang (642)]]<br>[[KRI Beladau (643)]]<ref>http://indo-defense.blogspot.com/2013/01/menhan-resmikan-kri-beladau-643.html</ref><ref>http://defense-studies.blogspot.com/2013/01/palindo-marine-serahkan-kri-beladau-643.html</ref><br>[[KRI Alamang (644)]]<br>[[KRI Surik (645)]]<br>[[KRI Siwar (646)]]<br>[[KRI Parang (647)]]<br>[[KRI Terapang (648)]] || {{INA}} || Merupakan KCR yang dibuat oleh galangan lokal PT Palindo yang mempunyai panjang 44 meter.<br> Persenjataan:
|
* 1 x 30 mm AK-630 CIWS
| rowspan="5" |[[Kapal Cepat Rudal]]
* 2 x 20 mm Denel Vektor G12
|KRI ''Tbd''<br>KRI ''Tbd''<br>KRI ''Tbd''
* 2 x C-705 SSM
|{{IDN}}
|Varian KCR-60m dengan propulsi water-jet.
Dibangun oleh PT. Tesco Indomaritim sejak 2021.<ref name=":16" />
 
1 unit sudah diluncurkan.<ref name=":17" />
|-
|[[Kapal cepat rudal kelas Klewang|kelas ''Klewang'']]
|'''Kelas Mandau'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/mandau-class.html</ref> || [[Berkas:KRIMandau621.jpg|200px]] || Kapal Cepat Rudal||[[KRI Mandau (621)]]<br>[[KRI Badik (623)]]<br>[[KRI Keris (624)]]|| {{ROK}} || KRI Rencong (622) terbakar dalam pelayaran pada September 2018.Kapal cepat rudal dengan panjang 53 meter.<br> Persenjataan:
|[[File:X3K_Trimaran.jpg|200x200px|X3K Trimaran]]
* 1 x Bofors 57 mm
|[[KRI Golok (688)|KRI ''Golok'' (688)]]
* 1 x [[Bofors 40 mm]]
|{{IDN}}
* 2 x [[Rheinmetall MK 20 Rh 202|Kanon Rheinmetall kaliber 20 mm]]
|Dalam layanan aktif.
* 4 x [[Exocet]] MM 38 SSM (rudal anti kapal permukaan) kemungkinan besar akan segera diganti dengn rudal [[C-802]]
Diluncurkan pada 21 Agustus 2021 oleh [[North Sea Boats|PT. Lundin Industry Invest]] di Banyuwangi.<ref>{{Cite web |title=KRI GOLOK-688 TAMBAH KEKUATAN KAPAL STRIKING FORCE TNI AL |url=https://www.tnial.mil.id/berita/30150/KRI-GOLOK-688-TAMBAH-KEKUATAN-KAPAL-STRIKING-FORCE-TNI-AL/ |access-date=2021-09-08 |website=www.tnial.mil.id}}</ref>
|-
|[[Kapal cepat rudal kelas Sampari|kelas ''Sampari'']]
|''' [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|Kelas Sampari]]'''<ref>[http://www.navyrecognition.com/index.php?option=com_content&task=view&id=467 Indonesian Shipyard PT PAL cuts first steel of new 60m Fast Missile Craft KCR-60M]</ref> || [[Berkas:Kri sampari 628.jpeg|200px]] || Kapal Cepat Rudal ||[[KRI Kerambit (627)]] <br> [[KRI Sampari (628)]]<br>[[KRI Tombak (629)]]<br>[[KRI Halasan (630)]]|| {{INA}} || Merupakan kapal cepat rudal yang mempunyai panjang 60 meter, dibangun oleh [[PT PAL Indonesia|PT PAL]].<ref>[http://www.pal.co.id/v5/news/index.php?id=nws2012052512395592 First Steel Cutting Kapal Cepat Rudal 60 Meter (KCR-60M) & Keel Laying Kapal Tug Boat 2400HP]</ref><ref>http://indo-defense.blogspot.com/2012/12/2013-pal-serahkan-kcr-pesanan-kemhan.html</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/04/keel-laying-kapal-cepat-rudal-kcr-60.html |title=Keel Laying Kapal Cepat Rudal (KCR-60) Kedua untuk TNI AL |date=April 19, 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://garudamiliter.blogspot.com/2013/06/launching-tug-boat-keel-laying-kapal.html |title=Launching Tug Boat & Keel Laying Kapal KCR 60 M |date=June 12, 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.garudamiliter.blogspot.com/2013/12/pal-indonesia-luncurkan-kapal-cepat.html |title=PAL Indonesia Luncurkan Kapal Cepat Rudal 60 Meter (KCR-60) Pesanan TNI AL |date=December 18, 2013}}</ref><br> Persenjataan:
|[[File:KRI Sampari (628).jpg|alt=|200x200px]]
* 1 x [[Bofors 40 mm]] (Kemungkinan kedepannya akan diganti dengan merian 57 mm)
| '''Batch I'''<br>[[KRI Sampari (628)|KRI ''Sampari'' (628)]]<br>[[KRI Tombak (629)|KRI ''Tombak'' (629)]]
* 2 x Penangkis Serangan Udara kaliber 20 mm
[[KRI Halasan (630)|KRI ''Halasan'' (630)]]<hr>'''Batch II'''<br>[[KRI Kerambit (627)|KRI ''Kerambit'' (627)]]<hr>'''Batch III'''<br>[[KRI Kapak (625)|KRI ''Kapak'' (625)]]<br>[[KRI Panah (626)|KRI ''Panah'' (626)]] <br>
* 4 x C-705 SSM
| {{IDN}}
| Dalam layanan aktif.<br>KCR-60m
|-
| [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|kelas ''Clurit'']]
| [[File:KRI Kujang 642.jpg|202x202px|KRI Kujang]]
| [[KRI Clurit (641)|KRI ''Clurit'' (641)]]<br>[[KRI Kujang (642)|KRI ''Kujang'' (642)]]<br>[[KRI Beladau (643)|KRI ''Beladau'' (643)]]<br/>[[KRI Alamang (644)|KRI ''Alamang'' (644)]]<br>[[KRI Surik (645)|KRI ''Surik'' (645)]]<br>[[KRI Siwar (646)|KRI ''Siwar'' (646)]]<br>[[KRI Parang (647)|KRI ''Parang'' (647)]]<br>[[KRI Terapang (648)|KRI ''Terapang'' (648)]]
| {{IDN}}
|Dalam layanan aktif.<br>KCR-40m
|-
| [[Kapal cepat rudal kelas Mandau|kelas ''Mandau'']]
|[[File:KRI Keris 624.jpg|202x202px|KRI Badik]]
| [[KRI Mandau (621)|KRI ''Mandau'' (621)]]<br>[[KRI Badik (623)|KRI ''Badik'' (623)]]<br>[[KRI Keris (624)|KRI ''Keris'' (624)]]
| {{KOR}}
|Dalam layanan aktif.
|}
 
== Armada Patroli ==
Daftar di bawah ini menyebutkan kapal-kapal yang termasuk KRI karena dilengkapi persenjataan atau perlengkapan yang berat dan memadai. TNI Angkatan Laut juga memiliki banyak kapal patroli kecil yang diklasifikasikan sebagai KAL. Kapal jenis ini digunakan sebagai armada sekunder untuk menjaga hukum laut pesisir Indonesia. Sebagian besar kapal kecil ini bersenjata ringan dan lebih dikenal di dalam negeri sebagai kapal PC atau ''Patroli Cepat''. Ada juga perahu yang lebih kecil dengan awalan Patkamla atau patroli keamanan laut dan hanya dipersenjatai dengan senapan mesin. Kapal-kapal ini terutama digunakan untuk berpatroli di berbagai pangkalan angkatan laut TNI AL atau ''Lanal'' di seluruh kepulauan Indonesia. Karena banyaknya ''Lanal'' yang berada di dalam wilayah Indonesia, TNI AL mengambil beberapa kapal patrolinya (kebanyakan kapal Patkamla atau jarang KAL) dari industri pembuatan kapal lokal di wilayah sekitar lokasi pangkalannya. Hal ini menghasilkan beragam kelas dan desain kapal berdasarkan standar berbeda yang diadopsi oleh berbagai pembuat kapal. Nama kapal patroli diambil dari nama ikan (kelas ''Pari'', kelas ''Sibarau'', kelas ''Cucut'', dan lain-lain), ular (kelas ''Boa'', kelas ''Krait'', dan sebagainya. ), dan pulau-pulau kecil di Indonesia. Daftar di bawah ini tidak mencerminkan jumlah sebenarnya kapal patroli yang digunakan oleh TNI Angkatan Laut karena berbagai faktor, seperti kurangnya data sumber terbuka mengenai beberapa kapal dan kurangnya cakupan sebagian besar publikasi nasional atau internasional mengenai kapal patroli yang berukuran kurang dari 18 meter ( sebagian besar kapal Patkamla), yang sering kali dikonversi dari kapal lokal di dekat lokasi ''Lanal''.
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:left; width:15%;"|Kelas
! style="text-align:left; width:9%;"|Gambar
! style="text-align:left; width:19%;"|Tipe
! style="text-align:left; width:24%;"|Kapal
! style="text-align:left; width:15%;"|Asal
! style="text-align:left; width:20%;"|Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"|Kapal Patroli Lepas Pantai
|-
|''Tbd''
|
|[[Kapal patroli|Kapal Patroli Lepas Pantai]]
|KRI ''Tbd''<br>KRI ''Tbd''
|{{IDN}}
|OPV-90m
 
2 unit pesanan dari PT. Daya Radar Utama.<ref>{{Cite web|publisher=Indonesian Ministry of Defence|place=Kementerian Pertahanan Republik Indonesia|date=26 August 2021|title=Kemhan Pesan Kapal OPV dan OPV 90 Meter Buatan Dalam Negeri |url=https://www.kemhan.go.id/2021/08/26/kemhan-pesan-kapal-opv-dan-opv-90-meter-buatan-dalam-negeri.html|access-date=2021-09-10 |website=www.kemhan.go.id}}</ref>
54 operasional
{| class="wikitable"
|-
! colspan="6" style="text-alignbackground:center; width:15%lavender;"|Kelas Kapal Patroli
! style="text-align:center;"|Foto
! style="text-align:center;"|Tipe
! style="text-align:center; width:20%;"|Nama Kapal
! style="text-align:center;"|Negara Pembuat
! style="text-align:center; width:23%;"|Catatan
|-
|[[Kapal patroli kelas Dorang|kelas ''Dorang'']]
! colspan="6" style="background: lavender;"| '''Kapal Patroli Cepat 57 meter ([[FPB-57|Fast Patrol Boat 57 meter]])'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/fpb-57.html</ref><ref>http://www.luerssen-defence.com/en/naval-vessels/fast-patrol-boats/fpb-57.php{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
|[[File:Koarmada1tnial-1647921112.jpg|210x210px|Koarmada1tnial-1647921112]]
| rowspan="15" |[[Patrol boat|Patrol Boat]]
|[[KRI Dorang (874)|KRI ''Dorang'' (874)]]<br>[[KRI Bawal (875)|KRI ''Bawal'' (875)]]<br>[[KRI Tuna (876)|KRI ''Tuna'' (876)]]<br>[[KRI Marlin (877)|KRI ''Marlin'' (877)]]<br>KRI ''Tbd''<br>KRI ''Tbd''
|{{IDN}}
|Kapal PC-60m<ref>{{Cite news |date=6 August 2021 |title=PT Caputra Mitra Sejati shipyard to deliver first PC60 fast patrol boats to Indonesian Navy in 2022 |work=Navy Recognition |url=https://www.navyrecognition.com/index.php/naval-news/naval-news-archive/2021/august/10544-pt-caputra-mitra-sejati-shipyard-to-deliver-first-pc60-fast-patrol-boats-to-indonesian-navy-in-2022.html}}</ref>
2 unit, dari PT. Caputra Mitra Sejati shipyard, dalam layanan aktif.<ref name="Syaiful Hakim">{{Cite news|author=Syaiful Hakim |editor=Kusbiantoro|title=Dua kapal patroli cepat perkuat alutsista TNI Angkatan Laut|url=https://www.antaranews.com/berita/3090537/dua-kapal-patroli-cepat-perkuat-alutsista-tni-angkatan-laut|date=31 August 2022|access-date=1 September 2022|publisher=Antara}}</ref>
 
1 unit dalam pesanan dari PT. Karimun Anugrah Sejati shipyard.<ref>{{Cite web |title=Optimalkan Tugas Opskamla, TNI AL Pesan Kapal PC 60 M |url=https://nasional.sindonews.com/read/703311/14/optimalkan-tugas-opskamla-tni-al-pesan-kapal-pc-60-m-1646399012 |access-date=2022-03-05 |website=SINDOnews.com |language=id-ID}}</ref>
 
1 unit dalam pesanan dari PT. Palindo Marine Shipyard.<ref>{{Cite web |title=Danlantamal IV Hadiri First Steel Cutting Dan Keel Laying Kapal Pc - 60 Koarmada II Di Batam |url=https://rri.co.id/tanjungpinang/daerah/1389937/danlantamal-iv-hadiri-first-steel-cutting-dan-keel-laying-kapal-pc-60-koarmada-ii-di-batam |access-date=2022-03-16 |website=rri.co.id |language=id}}</ref>
 
2 unit lagi pesanan dari PT. Caputra Mitra Sejati shipyard.<ref name=":15">{{Cite web |title=Datangi Galangan Kapal di PT CMS Banten, Wakasal Ahmadi Heri Lihat Kesiapan Alutsista Maritim RI |url=https://banten.tribunnews.com/2022/12/09/datangi-galangan-kapal-di-pt-cms-banten-wakasal-ahmadi-heri-lihat-kesiapan-alutsista-maritim-ri |access-date=2022-12-09 |website=Tribunbanten.com |language=id-ID}}</ref>
|-
| [[FPB-57|kelas FPB-57]]
|'''Kelas Kakap''' || [[Berkas:Kakap 811.jpg|200px]] || [[FPB-57#FPB-57 Nav I|FPB-57 Nav I]] ||[[KRI Kakap (811)]]<br>[[KRI Kerapu (812)]]<br>[[KRI Tongkol (813)]]<br>[[KRI Barakuda (814)]]|| {{INA}} || Kapal jenis FPB-57 generasi pertama buatan Lürssen, Bremen-Vegesack, [[Jerman]] yang dilisensikan ke [[PT PAL Indonesia|PT PAL]]. Memiliki fasilitas helipad seukuran helikopter NBO.
| [[File:KRI SINGA-651.jpg|200px|''FPB-57'' class]]
| '''FPB-57 Nav I'''<br>[[KRI Kakap (811)|KRI ''Kakap'' (811)]]<br>[[KRI Kerapu (812)|KRI ''Kerapu'' (812)]]<br>[[KRI Tongkol (813)|KRI ''Tongkol'' (813)]]<br>[[KRI Barakuda (814)|KRI ''Barakuda'' (814)]]<hr>'''FPB-57 Nav II'''<br>[[KRI Singa|KRI ''Singa'' (651)]] <br>[[KRI Ajak|KRI ''Ajak'' (653)]]<hr>'''FPB-57 Nav IV'''<br>[[KRI Pandrong (801)|KRI ''Pandrong'' (801)]]<br>[[KRI Sura (802)|KRI ''Sura'' (802)]]<hr>'''FPB-57 Nav V'''<br>[[KRI Todak (631)|KRI ''Todak'' (631)]]<br>[[KRI Lemadang (806)|KRI ''Lemadang'' (632)]]<br>[[KRI Hiu|KRI ''Hiu'' (634)]]<br>[[KRI Layang|KRI ''Layang'' (635)]]
| {{IDN}}<br>{{DEU}}
| '''FPB-57 Nav I'''<br>Versi SAR, dilengkapi dek untuk penerangan.<hr>'''FPB-57 Nav II'''<br>Dilengkapi dengan [[Torpedo SUT]].<hr>'''FPB-57 Nav IV'''<br>Varian patroli versi Nav II.
----'''FPB-57 Nav V'''<br>Varian yang ditingkatkan dari versi Nav IV.
 
KRI ''Hiu'' (634) & KRI ''Layang'' (635) dilengkapi rudal C-802.
|-
| [[Kapal patroli kelas Pari|kelas ''Pari'']]
|'''Kelas Andau'''|| [[Berkas:KRI SINGA-651.jpg|200px]] ||[[FPB-57#FPB-57 Nav II|FPB-57 Nav II]] [[Torpedo|bertorpedo]] ||[[KRI Andau (650)]]<br>[[KRI Singa (651)]]<br>[[KRI Tongkak (652)]]<br>[[KRI Ajak (653)]]|| {{INA}} || Kapal jenis FPB-57 generasi kedua buatan Lürssen, Bremen-Vegesack, Jerman yang dilisensikan ke [[PT PAL Indonesia|PT PAL]]. Mempunyai kemampuan sebagai anti-[[kapal selam]] dipersenjatai dengan [[torpedo]].
|[[File:KRI_Torani.jpg|200x200px|KRI Torani]]
| '''Batch I'''<br>[[KRI Pari (849)|KRI ''Pari'' (849)]]<br>[[KRI Sembilang (850)|KRI ''Sembilang'' (850)]] <br>[[KRI Sidat (851)|KRI ''Sidat'' (851)]] <br>[[KRI Cakalang (852)|KRI ''Cakalang'' (852)]]<hr>'''Batch II'''<br>[[KRI Tatihu (853)|KRI ''Tatihu'' (853)]] <br>[[KRI Layaran (854)|KRI ''Layaran'' (854)]] <br>[[KRI Madidihang (855)|KRI ''Madidihang'' (855)]]<br>[[KRI Kurau (856)|KRI ''Kurau'' (856)]]<br>[[KRI Torani (860)|KRI ''Torani'' (860)]]<br>[[KRI Lepu (861)|KRI ''Lepu'' (861)]]<br>[[KRI Albakora (867)|KRI ''Albakora'' (867)]]<br>[[KRI Bubara (868)|KRI ''Bubara'' (868)]]<br>[[KRI Gulamah (869)|KRI ''Gulamah'' (869)]]<br>[[KRI Posepa (870)|KRI ''Posepa'' (870)]]<br>[[KRI Escolar (871)|KRI ''Escolar'' (871)]] <br>[[KRI Kartoang (872)|KRI ''Kartoang'' (872)]] <br>[[KRI Mata Bongsang (873)|KRI ''Mata Bongsang'' (873)]]
|{{IDN}}
|Kapal patroli PC-40m & PC-43m (versi kelas Clurit tanpa rudal C-705).
 
Dibangun oleh PT. Palindo Marine, PT. Caputra Mitra Sejati, PT. Citra Shipyard & PT. Karimun Anugrah Sejati.<ref>{{Cite web|url=https://www.indomiliter.com/meluncur-kri-posepa-870-dan-kri-escolar-871-dua-kapal-patroli-pc-40-anyar-untuk-dua-lantamal/|title=Meluncur, KRI Posepa 870 dan KRI Escolar 871, Dua Kapal Patroli PC-40 Anyar untuk Dua Lantamal|date=July 28, 2020}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.antaranews.com/berita/1686902/tni-al-luncurkan-kapal-pc-40-m-produksi-dalam-negeri|title = TNI AL luncurkan Kapal PC 40 M produksi dalam negeri|date = 25 August 2020}}</ref>
 
2 atas pesanan dari PT. Citra Shipyard.<ref name=":12">{{Cite web |date=2022-11-29 |title=Optimalkan Tugas Operasi, TNI AL Pesan Kapal Patroli Cepat 40 dan KAL 28 Buatan Anak Negeri - News |url=https://news.batampos.co.id/optimalkan-tugas-operasi-tni-al-pesan-kapal-patroli-cepat-40-dan-kal-28-buatan-anak-negeri/ |access-date=2022-11-30 |language=id}}</ref>
|-
| [[Kapal patroli kelas Attack|kelas ''Sibarau'']]
|'''Kelas Pandrong''' || [[Berkas:KRI Pandrong.jpg|200px]] || [[FPB-57#FPB-57 Nav IV|FPB 57 Nav IV]] ||[[KRI Pandrong (801)]]<br>[[KRI Sura (802)]]|| {{INA}} || Kapal jenis FPB-57 generasi IV buatan Lürssen, Bremen-Vegesack, Jerman yang dilisensikan ke [[PT PAL Indonesia|PT PAL]]. Pada KRI Pandrong telah dipersenjatai dengan [[rudal]] [[C-802]].
|[[File:KRI Tenggiri.jpg|199x199px|KRI ''Tenggiri'']]
|[[KRI Siliman (848)|KRI ''Siliman'' (848)]] <br>[[KRI Sigalu (857)|KRI ''Sigalu'' (857)]] <br>[[KRI Silea (858)|KRI ''Silea'' (858)]] <br>[[KRI Siribua (859)|KRI ''Siribua'' (859)]] <br>[[KRI Siada (862)|KRI ''Siada'' (862)]] <br>[[KRI Sikuda (863)|KRI ''Sikuda'' (863)]] <br>[[KRI Sigurot (864)|KRI ''Sigurot'' (864)]] <br>[[KRI Tenggiri (865)|KRI ''Tenggiri'' (865)]]
|{{AUS}}
|Dalam layanan aktif.
Bekas Kapal patroli kelas ''Attack'' [[Angkatan Laut Australia]].
|-
| [[Kapal serangan cepat Waspada|kelas ''Badau'']]
|'''Kelas Todak'''<ref>http://indomiliter.com/2011/06/27/c-802-rudal-penebar-maut-dari-cina/{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> || [[Berkas:KRILayang805.JPG|200px]] || [[FPB-57#FPB-57 Nav V|FPB-57 Nav V]] ||[[KRI Todak (631)]]<br>[[KRI Lemadang (632)]]<br>[[KRI Hiu (634)]]<br> [[KRI Layang (805)|KRI Layang (635)]]|| {{INA}} || Kapal jenis FPB-57 generasi V buatan Lürssen, Bremen-Vegesack, Jerman yang dilisensikan ke [[PT PAL Indonesia|PT PAL]]. Dipersenjatai dengan [[rudal]] C-802 pada KRI Layang
|[[File:KRI Badau 841.jpg|199x199px|''Badau'' class]]
|[[KRI Badau (841)|KRI ''Badau'' (841)]] <br>[[KRI Selawaku (842)|KRI ''Salawaku'' (842)]]
|{{BRN}}
|Dalam layanan aktif.
 
bekas Kapal serang cepat kelas ''Waspada'' [[Angkatan Laut Brunei]].
|-
|kelas ''Krait''
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Patroli Cepat<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/12/pc-40-buatan-lokal.html</ref>
| [[File:Krikrait.jpg|199x199px|Krait-class]]
| [[KRI Krait (827)|KRI ''Krait'' (827)]]
|{{IDN}}
| Dalam layanan aktif.<br>Dibangun oleh Fasharkan TNI AL Mentigi dengan bantuan dari PT. Batam Expresindo Shipyard.
|-
|kelas ''Cucut''
|'''Kelas Boa'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/12/boa-class.html</ref> ||[[Berkas:KRI 808 WELANG - GRFP (PC-36) 01.jpg|200px]]|| Patroli cepat 36 meter Fiberglass ||[[KRI Welang (808)]]<br>[[KRI Suluh Pari (809)]]<ref>http://suluhpari809.blogspot.com/</ref><br>[[KRI Katon (810)]]<br>[[KRI Warakas (816)]]<br>[[KRI Panana (817)]]<br>[[KRI Kalakae (818)]]<br> || {{INA}} || Seluruh kapal dibuat oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) TNI AL, mempunyai panjang 39-40 meter.
|[[File:KRI_Cucut.jpg|200x200px|KRI Cucut]]
| [[KRI Cucut (886)|KRI ''Cucut'' (866)]]
|{{SGP}}
| Dalam layanan aktif. <br>bekas Kapal Pendukung Selam RSS ''Jupiter'' [[Angkatan Laut Singapura]].<ref>{{Cite news |last=Pike |first=John |title=RSS Jupiter Diving Support Ship |url=https://www.globalsecurity.org/military/world/singapore/rss-jupiter.htm |access-date=2017-11-11 |language=en |archive-url=https://web.archive.org/web/20171112021533/https://www.globalsecurity.org/military/world/singapore/rss-jupiter.htm|archive-date=2017-11-12|url-status=live}}</ref>
|-
|kelas ''Boa''
|'''Kelas Viper'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/12/viper-class.html</ref> || [[Berkas:KRI VIPER 820(2).jpg|200px]]|| Patroli cepat 40 meter Fiberglass ||[[KRI Piton (821]])<ref>http://kripiton821.blogspot.com/?zx=41f71921f0f0ab84</ref><br>[[KRI Weling (822)]]<br>[[KRI Matacora (823)]]<br> || {{INA}} || Seluruh kapal dibuat oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) TNI AL, mempunyai panjang 39-40 meter
|[[File:KAL Patola.jpg|201x201px|Kriwelang]]
|KAL ''Boa'' <br>KAL ''Welang'' <br>KAL ''Suluh Pari'' <br>KAL ''Katon'' <br>KAL ''Sanca'' <br>KAL ''Warakas'' <br>KAL ''Kalakay'' <br>KAL ''Panana'' <br>KAL ''Tedong Naga''<hr>KAL ''Kobra'' <br>KAL ''Anakonda'' <br>KAL ''Patola'' <br>KAL ''Kalagian''<hr>KAL ''Viper'' <br>KAL ''Piton'' <br>KAL ''Weling'' <br>KAL ''Tedung Selar'' <br>KAL ''Alkura''<hr>KAL ''Tarihu'' <br>KAL ''Birang'' <br>KAL ''Mulga''
|{{IDN}}
|Kapal patroli PC-36m & PC-40m berbahan fiberglass.<br><br>Dulu dikenal sebagai kelas ''Boa'' (PC-36m), kelas ''Kobra'' (PC-36m), kelas ''Viper'' (PC-40m) & kelas ''Tarihu'' (PC-40m) namun masih menggunakan awalan KRI.<br><br>Dibangun oleh Fasharkan TNI AL Manokwari, Fasharkan TNI AL Jakarta, Fasharkan TNI AL Makassar & Fasharkan TNI AL Mentigi (Tanjung Pinang).<br><br>''Taliwangsa'', ''Boiga'' dan ''Matacora'' dinonaktifkan karena beberapa kecelakaan.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1406254/-kapal-patroli-cepat-kri-boiga-825-terbakar-di-dermaga-ujung|title=Kapal Patroli Cepat KRI Boiga 825 Terbakar di Dermaga Ujung|work=detiknews|access-date=2018-05-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20180504090121/https://news.detik.com/berita/d-1406254/-kapal-patroli-cepat-kri-boiga-825-terbakar-di-dermaga-ujung|archive-date=2018-05-04|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/berita/nasional/703105-bangkai-km-sejahtera-lestari-sudah-celakakan-tiga-kapal|title=Bangkai KM Sejahtera Lestari Sudah Celakakan Tiga Kapaldate=2015-11-24|access-date=2018-05-03|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20180504010753/https://www.viva.co.id/berita/nasional/703105-bangkai-km-sejahtera-lestari-sudah-celakakan-tiga-kapal|archive-date=2018-05-04|url-status=live}}</ref>
|-
|kelas ''Bawean''
|'''Kelas Kobra'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/12/kobra-class.html</ref> || [[Berkas:KRI 867 Kobra.JPG|200px]]|| Patroli cepat 36 meter [[Fiberglass]] ||[[KRI Kobra (867)]]<br>[[KRI Anakonda (868)]]<br>[[KRI Taliwangsa (870)]]<br>[[KRI Kalagian (871)]] || {{INA}} || Seluruh kapal dibuat oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) TNI AL
|[[File:KAL_Bawean_I-02.jpg|200x200px|KAL Bawean I-02]]
| KAL ''Bawean''
| {{IDN}}
| Kapal patroli PC-32m berbahan alumunium buatan PT. Palindo Marine.
|-
|kelas ''Kudungga''
|'''Kelas Tarihu'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/10/tarihu-class.html</ref> || [[Berkas:KRI Birang.JPG|200px]]|| Patroli cepat 40 meter [[Fiberglass]] ||[[KRI Alkura (830)]]<br>[[KRI Birang (831)]]<br>[[KRI Mulga (832)]]<ref>http://indoalutsistajaya.blogspot.com/2011/09/kri-mulga-832.html</ref> || {{INA}} || Seluruh kapal dibuat oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) TNI AL<ref>http://foto.detik.com/readfoto/2008/10/28/110115/1027052/464/4/</ref>
|[[File:KAL_Kudungga.jpg|200x200px|KAL Kudungga]]
| KAL ''Kudungga''
| {{IDN}}
| Kapal patroli PC-38m yang dibangun oleh PT. Palindo Marine.<br>Diberikan sebagai hibah dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur kepada Lanal Sangatta.<ref>{{Cite news|url=http://kaltim.prokal.co/read/news/306510-sebut-wali-kota-bontang-salah-alamat.html|title=Sebut Wali Kota Bontang Salah Alamat {{!}} Kaltim Post|work=kaltim.prokal.co|access-date=2018-05-03|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-27214-pangarmatim+resmikan+kal+kudungga.html|title=Pangarmatim Resmikan KAL Kudungga |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-05-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20180504090604/http://www.tni.mil.id/view-27214-pangarmatim+resmikan+kal+kudungga.html|archive-date=2018-05-04|url-status=live}}</ref>
|-
|kelas ''Mamuju''
|'''Kelas Pari'''<ref>http://www.garudamiliter.blogspot.com/2013/04/foto-peluncuran-2-kapal-tni-al.html</ref> || [[Berkas:PC-43.jpg|200px]] || Patroli Cepat 43 meter ||[[KRI Pari (849)]]<br>[[KRI Sembilang (850)]]<br>[[KRI Sidat (851)]]<br>[[KRI Cakalang (852)]]<br>[[KRI Tatihu (853)]]<br>[[KRI Layaran (854)]]<br>[[KRI Madidihang (855)]]
|[[File:KAL Mamuju I-6-64.jpg|alt=|201x201px|KAL Mamuju I-6-64]]
|| {{INA}} || Dibuat oleh galangan kapal PT Palindo Marine Shipyard, Batam<ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/04/dua-kapal-patroli-cepat-jenis-pc-43.html |title=Dua Kapal Patroli Cepat Jenis PC-43 Perkuat Jajaran TNI AL |date=April 27, 2013}}</ref>
|KAL ''Mamuju''
|{{IDN}}
|Kapal patroli PC-38m berbahan alumunium buatan PT. Tesco Indomaritim. Dikenal secara lokal sebagai kapal Tempur Patroli Lepas Pantai Cepat.<ref>{{Cite web|url=https://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/51450/Default.aspx|title=Kal Mamuju Perkaut Alutsista TNI Angkatan Laut|website=www.tnial.mil.id|access-date=2019-01-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20190113062903/https://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/51450/Default.aspx|archive-date=2019-01-13|url-status=live}}</ref>
|-
|kelas PC-28m
|[[File:KAL_Kembang.jpg|200x200px|KAL Kembang]]
|KAL ''Mansalar''<br>KAL ''Pohawang''<br>KAL ''Ratu Samban''<br>KAL ''Tanjung Pandangan''<br>KAL ''Kembang''<br>KAL ''Sambas''<br>KAL ''Enggano''<br>KAL ''Simeulue''<br>KAL ''Sepinggan''<br>KAL ''Balongan''<br>KAL ''Jemur''<br>KAL ''Panda''<br>KAL ''Sinyaru''<br>KAL ''Serayu''<br>KAL ''Belinyu''<br>KAL ''Samalona''<br>KAL ''Bokor''<br>KAL ''Pulau Bengkoang''<br>KAL ''Tahuna''<br>KAL ''Baruk''<br>KAL ''Maribaya''<br>KAL ''Telaga Tujuh''<br>KAL ''Tabuan''<br>KAL ''Tamposo''<br>KAL ''Balibo''
|{{IDN}}
|Kapal patroli PC-28m berbahan fiberglass yang dibangun oleh Fasharkan TNI AL Mentigi sejak tahun 1993..
|-
|kelas ''Bireuen''
|'''Kelas Krait''' || [[Berkas:KRI KRAIT.jpg|200px]]|| Patroli cepat 40 meter [[Aluminium]] ||[[KRI Krait (827)]] || {{INA}} || Seluruh kapal dibuat oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) TNI AL
|[[File:KAL_Kumai.jpg|200x200px|KAL Kumai]]
| '''Water Jet'''<br>KAL ''Bireuen'' <br>KAL ''Kumai'' <br>KAL ''Mapor''<hr>'''Propeller'''<br>KAL ''Nipa''
| {{IDN}}
| Kapal patroli PC-28m berbahan alumunium buatan PT. Palindo Marine.
 
Dalam layanan aktif.<ref>{{cite web|url=http://www.indomiliter.com/palindo-marine-pc-28-kapal-patroli-cepat-litoral-dengan-teknologi-rcws/|title=Palindo Marine PC-28: Kapal Patroli Cepat Litoral dengan Teknologi RCWS – Indomiliter.com|website=Indomiliter.com|date=19 July 2016|access-date=30 July 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170429172942/http://www.indomiliter.com/palindo-marine-pc-28-kapal-patroli-cepat-litoral-dengan-teknologi-rcws/|archive-date=29 April 2017|url-status=live}}</ref>
|-
|kelas KAL-28m
|'''Kelas Badau'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/waspada-class_29.html</ref> || [[Berkas:Kri badau.jpg|200px]]|| Kapal Patroli (''Attack Patrol Boat'')||[[KRI Badau (841)]]<br>[[KRI Selawaku (842)]]<br> ||{{SIN}} ||Kapal patroli hibah dari Brunei Darussalam. Kapal-kapal ini awalnya merupakan kapal rudal, namun seluruh persenjataan rudal dilucuti sebelum diserahkan ke Indonesia. TNI AL mengoperasikan kapal-kapal ini sebagai kapal patroli.
|[[File:KAL Pulau Mego (II-2-15).jpg|200x200px|KAL ''Pulau Mego'' (II-2-15)]]
----[[File:KAL_Rajegwesi.jpg|200x200px|KAL Rajegwesi]]
| KAL ''Pulau Siantan''<br>KAL ''Pulau Karakelang''<br>KAL ''Pulau Nustual''<br>KAL ''Pulau Ambalat''<br>KAL ''Pulau Sangihe''<br>KAL ''Pulau Trangan''<br>KAL ''Pulau Mego''<br>KAL ''Pulau Siba''<br>KAL ''Belongas''<br>KAL ''Marapas''<br>KAL ''Lemukutan''<br>KAL ''Tanjung Pinang''<br>KAL ''Bunyu''<br>KAL ''Kelambau'' <br>KAL ''Pulau Bungaran''<br>KAL ''Pulau Labengki''<br>KAL ''Limboto''<br>KAL ''Wayabula''<br>KAL ''Wayag'' <br>KAL ''Tidore'' <br>KAL ''Pulau Menjangan'' <br>KAL ''Iboih''<br>KAL ''Sorake''<br>KAL ''Talise''<br>KAL ''Lalos''<br>KAL ''Anyer''<br>KAL ''Rajegwesi''<br>KAL ''Manakarra''<br>KAL ''Pelawan''<br>KAL ''Pandang''<br>KAL ''Sarudik''<br>KAL ''Sembulungan''<br>KAL ''Hinako''
|{{IDN}}
|Kapal patroli PC-28m berbahan alumunium buatan PT. Tesco Indomaritim, PT. Palindo Marine, PT. Infinity Global Mandiri, PT. Lims Nautical Shipyard & PT. Steadfast Marine.
 
Dalam layanan aktif.<ref>{{cite web|url=http://www.indomiliter.com/kal-28m-propeller-untuk-lantamal-kini-berlabel-pulau/|title=KAL 28M Propeller Untuk Lantamal Kini Berlabel "Pulau" – Indomiliter.com|website=Indomiliter.com|date=13 April 2017|access-date=30 July 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170724085058/http://www.indomiliter.com/kal-28m-propeller-untuk-lantamal-kini-berlabel-pulau/ |archive-date=24 July 2017|url-status=live}}</ref><ref name=":4">{{Cite web|url=https://www.tescoindomaritim.com/product/8-kal-28-m-waterjet.html|title=KAL 28 M Water Jet - PT Tesco Indomaritim|website=www.tescoindomaritim.com|language=en-us|access-date=2018-02-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180202190152/https://www.tescoindomaritim.com/product/8-kal-28-m-waterjet.html|archive-date=2018-02-02|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/48735/Default.aspx|title=Panglima Koarmada I Hadiri Penyerahan Dan Pengukuhan Kal 28 Di Batam |website=www.tnial.mil.id|language=en-US|access-date=2018-07-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20180728191033/http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/48735/Default.aspx|archive-date=2018-07-28|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://delikkalbar.com/2019/10/20/aslog-danlantamal-xii-hadiri-peluncuran-kal-28-m/|title=Aslog Danlantamal XII Hadiri Peluncuran KAL 28 M|last=Ngadri|date=2019-10-20|website=Informasi Berita|language=id|access-date=2019-10-20}}</ref><ref>{{Cite news|author=Dinas Penerangan Angkatan Laut Admin|date=5 April 2021|title=KASAL: DUA KAL 28 METER, SIAP JAGA KEAMANAN LAUT DAN TEGAKKAN HUKUM DI LAUT|language=id|work=tnial.mil.id|url=https://www.tnial.mil.id/berita/22404/KASAL:-DUA-KAL-28-METER,-SIAP-JAGA-KEAMANAN-LAUT-DAN-TEGAKKAN-HUKUM-DI-LAUT/|access-date=13 April 2021}}</ref>
 
KAL ''Pulau Pasoso'' rusak parah akibat [[Gempa bumi dan tsunami Sulawesi 2018]], status saat ini dinonaktifkan.<ref name=":8">{{Cite web|date=1 October 2018|title=Kondisi Pangkalan Angkatan Laut Palu Rusak Parah Usai Tsunami |url=https://news.detik.com/berita/4236072/kondisi-pangkalan-angkatan-laut-palu-rusak-parah-usai-tsunami|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20190604034930/https://news.detik.com/berita/4236072/kondisi-pangkalan-angkatan-laut-palu-rusak-parah-usai-tsunami|archive-date=4 June 2019|access-date=4 June 2019|website=detikNews}}</ref> Lanal Palu menerima KAL ''Talise'' sebagai penggantinya.<ref>{{Cite web|date=2020-07-06|title=Peresmian KAL Talise 11-6-65 Milik TNI AL Palu|url=https://beritamorut.com/2020/07/06/peresmian-kal-talise-11-6-65-milik-tni-al-palu/|access-date=2021-09-10|website=BERITAMORUT|language=id-ID}}</ref>
 
2 dalam pesanan dari PT. Citra Shipyard.<ref name=":12" />
|-
|kelas ''Sinabang''
|'''Kelas Sibarau''' || [[Berkas:Kri siada.jpg|200px]]|| Kapal Patroli (''Attack Patrol Boat'')||[[KRI Sibarau (847)]]<br>[[KRI Siliman (848)]]<br>[[KRI Sigalu (857)]]<br>[[KRI Silea (858)]]<br>[[KRI Siribua (859)]]<br>[[KRI Waigeo (861)]]<br>[[KRI Siada (862)]]<br>[[KRI Sikuda (863)]]<br>[[KRI Sigurot (864)]]<br>[[KRI Tenggiri (865)]]||{{AUS}}|| Kapal patroli hibah dari Australia
|[[File:KAL_Sinabang.jpg|200x200px|KAL Sinabang]]
|KAL ''Sinabang''<br>KAL ''Sengiap''
|{{IDN}}
|Kapal patroli KAL-28m berbahan alumunium dengan tenaga penggerak water jet, dibangun oleh PT. Tesco Indomaritim sekitar tahun 2013.<ref>{{Cite web|title=Panglima TNI Ujicoba Dua KAL-28 Di Teluk Jakarta > W E B S I T E - K O L I N L A M I L > Berita|url=https://kolinlamil.tnial.mil.id/Berita/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/699/Default.aspx|access-date=2021-09-10|website=kolinlamil.tnial.mil.id}}</ref>
|-
|kelas Combat Boat 18m
|[[File:Patkamla Bali (I-5-36).jpg|200x200px|Patkamla Bali (I-5-36)]]<hr>[[File:Patkamla_Pulau_Langkai.jpg|200x200px|Patkamla Pulau Langkai]]
|[[Kapal Serang Cepat|Kapal Serang Cepat/Kapal Patroli]]
|Patkamla ''Mamburungan'' <br>Patkamla ''Pulau Bakau'' <br>Patkamla ''Pulau Numfor'' <br>Patkamla ''Bali'' <br>Patkamla ''Pulau Salando'' <br>Patkamla ''Busalangga'' <br>Patkamla ''Lamaru'' <br>Patkamla ''Coebang'' <br>Patkamla ''Pelambong'' <br>Patkamla ''Pulau Sebesi'' <br>Patkamla ''Karimun'' <br>Patkamla ''Gebang'' <br>Patkamla ''Pulau Pagerungan'' <br>Patkamla ''Pulau Semau''<hr>Patkamla ''Pulau Yapen'' <br>Patkamla ''Pulau Langkai'' <br>Patkamla ''Kastela'' <br>Patkamla ''Santiago'' <br>Patkamla ''Binanga'' <br>Patkamla ''Balaroa''<br>Patkamla ''Gorar''<br>Patkamla ''Wasur''<br>Patkamla ''Posa''<hr>KAL ''Kilat''<br>KAL ''Guruh''<br>KAL ''Tornado''
|{{IDN}}
|Combat Boat-18m Fast Assault-craft dibuat oleh PT Tesco Indomaritim, PT Palindo Marine, PT Citra Shipyard & PT Infinity Global Mandiri.<ref>{{Cite web|url=https://prioritas.co.id/2019/12/09/lantamal-iv-hadiri-serah-terima-empat-kal-enam-unit-combat-boat/|title=Lantamal IV Hadiri Serah Terima Empat KAL, Enam Unit Combat Boat|website=Prioritas.co.id|language=id|access-date=2019-12-10}}</ref>
 
<br>KAL ''Kilat'', KAL ''Guruh'' & KAL ''Tornado'' dibangun oleh PT Infinity Global Mandiri dan digunakan oleh kelompok pasukan khusus Kopaska, unit kapal khusus armada 1, 2 & 3 masing-masing.
 
Dalam layanan aktif.
|-
|kelas ''Samadar''
|[[File:Patkamla_Sadarin_II-3-02.jpg|alt=|200x200px|Patkamla Sadarin II-3-02]]
| rowspan="3" |[[Kapal patroli]]
|Patkamla ''Samadar''<br>Patkamla ''Sadarin''<br>Patkamla ''Salmaneti''<br>Patkamla ''Sawangi''<br>Patkamla ''Sasila''<br>Patkamla ''Sabola''
|{{AUS}}
|Perahu 16 meter bagian dari kapal patroli pantai kelas Carpentaria yang dibeli sebagai hibah dari Australia pada tahun 1976.
Dalam layanan aktif.<ref>{{Cite web|website=www.tni.mil.id/|date=30 December 2016|title=Koarmabar Terima Kembali 3 KRI Selesai Hardepo Dari Dismatal|url=https://www.tni.mil.id/view-107245-koarmabar-terima-kembali-3-kri-selesai-hardepo-dari-dismatal.html}}</ref>
|-
|kelas ''Pulau Ismoyo''
|[[File:Patkamla_Pulau_Ismoyo.jpg|200x200px|Patkamla Pulau Ismoyo]]
|Patkamla ''Pulau Ismoyo''<br>Patkamla ''Minca''<br>Patkamla ''Pulau Sugi''
|{{IDN}}
|Perahu 12 meter dibangun oleh PT. Rizquna Energy Persada pada tahun 2017.<ref>{{Cite web|date=18 May 2017|title=Tiga Unit Patkamla Perkuat Armada Kapal Perang Jajaran TNI AL|url=https://www.tni.mil.id/view-113347-tiga-unit-patkamla-perkuat-armada-kapal-perang-jajaran-tni-al.html|website=www.tni.mil.id}}</ref>
|-
|kelas ''Pulau Ambo''
|
|Patkamla ''Pulau Ambo''<br>Patkamla ''Pulau Kabaruan''<br>Patkamla ''Pulau Doom''
|{{IDN}}
|Perahu 12 meter dibangun oleh PT. Borneo Sukses Makmur pada tahun 2017.<ref>{{Cite news|last=Haryadi|first=Malvyandie|date=27 July 2017|title=Tiga Kapal Patroli Terbaru Perkuat TNI AL|work=Tribunnews.com|url=https://www.tribunnews.com/tribunners/2017/07/27/tiga-kapal-patroli-terbaru-perkuat-tni-al}}</ref>
|-
|kelas X-38 Combat Cat
|[[File:Kopaska_Patrol_Catamaran.jpg|frameless|200x200px]]
|[[Kapal Serang Cepat|Kapal Serang Cepat/Kapal Patroli]]
|Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<br>Patkamla Catamaran<hr>KAL ''Halilintar''
|{{IDN}}
|Kapal katamaran 12 meter berbahan [[Plastik diperkuat-grafit|CRP]] buatan PT. Lundin Industry Invest terdaftar sebagai X-38 Combat Cat.<ref>{{Cite web|title=X38 COMBAT CAT|url=http://www.ptlundin.com/detailx38c.html|access-date=2021-09-10|website=www.ptlundin.com}}</ref>
 
KAL ''Halilintar'' digunakan oleh kelompok pasukan khusus Kopaska, satuan kapal khusus armada ke-2.
 
Kapal kelas ini mempunyai skema penomoran lambung KAL/Patkamla namun tidak mempunyai peruntukan tersendiri, sering disebut hanya sebagai Kapal Tempur Patkamla atau Katamaran Patkamla dalam suasana resmi.
 
Setidaknya 12 unit Combat Boat X-38 Catamaran telah dipesan sejak tahun 2007.
|-
|kelas ''Pintar''
|'''Kelas Cucut''' || [[Berkas:Kri Cucut.jpg|200px]]|| Kapal Patroli ||[[KRI Cucut (886)]] || {{SIN}} || Kapal patroli hibah dari Singapura
|[[File:KAL_Pintar_II-6-57.jpg|200x200px|KAL Pintar II-6-57]]
|[[Kapal patroli|Kapal Patroli Serbaguna]]
|KAL ''Pintar''
KAL ''Pintar''<br>KAL ''Pintar''
|{{IDN}}
|Perahu 15 meter terbuat dari fiberglass. Diberikan sebagai hibah dari Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) pada tahun 2013 dalam bentuk perahu perpustakaan.<ref>{{Cite web|title=KASAL TINJAU PERSIAPAN PENYERAHAN KAPAL PINTAR DI KOLINLAMIL > W E B S I T E - K O L I N L A M I L > Berita |url=https://kolinlamil.tnial.mil.id/Berita/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/585/Default.aspx|access-date=2021-09-10 |website=kolinlamil.tnial.mil.id}}</ref> Dioperasikan oleh Lantamal Tanjung Pinang, Lantamal Makassar dan Lantamal Jayapura.
Digunakan sebagai kapal serbaguna dalam dinas angkatan laut termasuk perpustakaan umum, tugas patroli, serta sebagai pusat vaksinasi dan ambulans terapung selama pandemi COVID-19.<ref>{{Cite web|author=Dispen Koarmada II|date=19 July 2021|title=TNI AL Lantamal VI Operasikan Ambulance Laut Dukung Serbuan Vaksin Covid-19 Masyarakat Maritim|url=https://koarmada2.tnial.mil.id/2021/07/19/tni-al-lantamal-vi-operasikan-ambulance-laut-dukung-serbuan-vaksin-covid-19-masyarakat-maritim/|website=koarmada2.tnial.mil.id}}</ref>
|}
 
== Armada PendukungPenyapu Ranjau==
===Kapal Penanggulangan Ranjau===
{| class="wikitable"
|-
! style="text-align:centerleft; width:15%;"|Kelas
! style="text-align:centerleft; width:9%;"|FotoGambar
! style="text-align:centerleft; width:19%;"|Tipe
! style="text-align:centerleft; width:2024%;"|Nama Kapal
! style="text-align:centerleft; width:15%;"|Negara PembuatAsal
! style="text-align:centerleft; width:2320%;"|Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" | KAPALKapal Penanggulangan LATIHRanjau
|-
|[[Pemburu ranjau kelas Pulau Fani|kelas ''Pulau Fani'']]
|'''Kelas Ki Hajar Dewantara''' || [[Berkas:KRI Ki Hajar Dewantara (364).jpg|200px]] || Fregat Latih || [[KRI Ki Hajar Dewantara (364)]] || {{YUG}}|| Digunakan sebagai fregat latih
|[[File:KRI_Pulau_Fani_731_Indonesia.jpg|196x196px|KRI Pulau Fani 731 Indonesia]]
| rowspan="3" |[[Kapal penyapu ranjau|Kapal Penanggulangan Ranjau]]
|[[KRI Pulau Fani (731)|KRI ''Pulau Fani'' (731)]]<br>[[KRI Pulau Fanildo (732)|KRI ''Pulau Fanildo'' (732)]]
|{{DEU}}
|2 unit dipesan dari Abeking & Rasmussen, Jerman, berdasarkan modifikasi desain [[pemburu ranjau kelas Frankenthal|pemburu ranjau kelas ''Frankenthal'']].<ref>{{Cite web|title=Indonesia orders MCMVs and inducts hospital ship - Naval Warfare - Shephard Media |url=https://www.shephardmedia.com/news/naval-warfare/indonesia-orders-mcmvs-and-inducts-hospital-ship/|access-date=2020-12-11 |website=www.shephardmedia.com|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|title=DUA KAPAL MCMV PESANAN INDONESIA MULAI DIKERJAKAN 2021 |url=https://indonesianembassy.de/news/dua-kapal-mcmv-pesanan-indonesia-mulai-dikerjakan-pada-januari-2021/|access-date=2020-12-11 |website=The Embassy of The Republic of Indonesia in Berlin|language=en-US}}</ref> Penamaan kapal seluruh unit yang dipesan dan peluncuran kapal utama KRI ''Pulau Fani'' (731) dilakukan pada 11 Oktober 2022.<ref name=":6">{{Cite web|title=Kasal resmikan dua kapal penyapu ranjau tercanggih milik TNI AL|url=https://www.airspace-review.com/2022/10/12/kasal-resmikan-dua-kapal-penyapu-ranjau-tercanggih-milik-tni-al/|access-date=2022-10-13|website=www.airspace-review.com|language=id}}</ref> Kedua kapal telah resmi ditugaskan pada 14 Agustus 2023.<ref>{{Cite web |title=Menhan Prabowo Serah Terimakan Dua KRI ke TNI AL: Pulau Fani-731 dan Pulau Fanildo-732. |url=https://www.kemhan.go.id/2023/08/14/menhan-prabowo-serah-terimakan-dua-kri-ke-tni-al-pulau-fani-731-dan-pulau-fanildo-732.html |access-date=2023-08-16 |website=www.kemhan.go.id |language=id}}</ref>
|-
|[[Pemburu ranjau kelas Tripartite|kelas ''Pulau Rengat'']]||[[File:KRI Pulau Rengat & KRI Pulau Rupat.jpg|200x200px]]|| [[KRI Pulau Rengat (711)|KRI ''Pulau Rengat'' (711)]]<br>[[KRI Pulau Rupat (712)|KRI ''Pulau Rupat'' (712)]]|| {{NED}} ||Diambil dari pesanan Angkatan Laut Kerajaan Belanda (sebelumnya dimaksudkan untuk diberi nama ''Willemstad'' (M864) & ''Vlaardingen'' (M863)).
| '''[[Kapal layar kelas Schooner]]''' || [[Berkas:KRI Arung Samudera.jpg|200px]] || [[Kapal layar]] || [[KRI Arung Samudera]] || {{NZ}} || Digunakan sebagai kapal latih
|-
|[[Kapal penyapu ranjau kelas Kondor|kelas ''Pulau Rote'']]||[[File:KRI Pulau Rangsang (727).jpg|200x200px]]|| [[KRI Pulau Raas (722)|KRI ''Pulau Raas'' (722)]] <br>[[KRI Pulau Rimau (724)|KRI ''Pulau Rimau'' (724)]]<br>[[KRI Pulau Rusa (726)|KRI ''Pulau Rusa'' (726)]] <br>[[KRI Pulau Rangsang (727)|KRI ''Pulau Rangsang'' (727)]]<hr>[[KRI Kala Hitam (828)|KRI ''Kala Hitam'' (828)]]<br>[[KRI Kelabang (826)|KRI ''Kelabang'' (826)]]
| '''[[Kapal layar kelas Barquentine]]''' || [[Berkas:Dewaruci.jpg|200px]] || [[Kapal layar]] || [[KRI Dewaruci]] || {{GER}} || Digunakan sebagai kapal latih
| {{DDR}}||Bekas kapal penyapu ranjau kelas Kondor II.
 
KRI ''Kala Hitam'' (828) dan KRI ''Kelabang'' (826) diubah fungsi menjadi kapal tugas patroli karena kegagalan peralatan perburuan ranjau.<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/kondor-class-penyapu-ranjau-tni-al-dari-era-perang-dingin/|title=Kondor Class: Penyapu Ranjau TNI AL dari Era Perang Dingin – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=27 August 2013|language=en-US|access-date=2017-11-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20171112021727/http://www.indomiliter.com/kondor-class-penyapu-ranjau-tni-al-dari-era-perang-dingin/ |archive-date=2017-11-12|url-status=live}}</ref>
KRI ''Pulau Rote'' (721) dinonaktifkan pada 28 Agustus 2019.<ref>{{Cite web|date=28 August 2019 |title=KAPUSHIDROSAL PIMPIN UPACARA PENGHAPUSAN KRI PULAU ROTE-721|url=https://www.pushidrosal.id/berita/6427/KAPUSHIDROSAL-PIMPIN-UPACARA-PENGHAPUSAN-KRI-PULAU-ROTE-721/|access-date=9 February 2024|website=www.pushidrosal.id}}
</ref>
KRI ''Pulau Rempang'' (729) dinonaktifkan pada 15 Oktober 2021.<ref>{{Cite web|last=Subdispen|first=Pushidrosal|date=15 October 2021 |title=KRI PULAU REMPANG-729 AKHIRI MASA PENGABDIANNYA DI TNI AL|url=https://www.pushidrosal.id/subdispen/berita/8767/KRI-PULAU-REMPANG-729-AKHIRI-MASA-PENGABDIANNYA-DI-TNI-AL/|access-date=2021-10-18|website=www.pushidrosal.id}}
</ref>
KRI ''Pulau Romang'' (723) dinonaktifkan pada 6 Februari 2024.<ref>{{Cite web |date=7 February 2024 |title=Penyerahan Lonceng Kapal, Tandai Purna Tugas Unsur TNI AL KRI Pulau Romang-723 |trans-title=Handover of Ship Bells, Marking the Retirement of TNI AL Elements KRI Pulau Romang-723 |url=https://tni.mil.id/view-236864-penyerahan-lonceng-kapal-tandai-purna-tugas-unsur-tni-al-kri-pulau-romang-723.html |access-date=8 February 2024 |website=Tentara Nasional Indonesia |language=id}}</ref>
|-
|}
| '''[[Kapal layar kelas Barquentine]]'''<ref name="freire">{{cite web|url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/06/freire-shipyard-build-sailing-tall-ship.html|title=Freire Shipyard Build a Sailing Tall Ship for Indonesia|date=June 25, 2013}}</ref>||[[Berkas:New dewa ruci.jpg|200px]] || [[Kapal layar]] ||[[KRI Bima Suci|KRI Bimasuci]]||[[Spanyol]]
 
|Beroperasi sejak 2017, digunakan sebagai kapal latih
== Armada Pendaratan Transportasi ==
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:centre; width:15%;"|Kelas
! colspan="6" style="background: lavender;" | LPD (''Landing Platform Dock'')
! style="text-align:centre; width:9%;"|Gambar
! style="text-align:centre; width:19%;"|Tipe
! style="text-align:centre; width:24%;"|Kapal
! style="text-align:centre; width:15%;"|Asal
! style="text-align:centre; width:20%;"|Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"|Armada Amfibi
|'''Kelas Makassar'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/05/makasar-class.html</ref> || [[Berkas:Kri makassar-590.PNG|200px]]|| [[Landing Platform Dock]] ||[[KRI Makassar (590)]] <br>[[KRI Surabaya (591)]] || {{ROK}} || Keduanya dibangun di Korea Selatan
|-
| [[Landing Platform Dock kelas Makassar|kelas ''Makassar'']]
|'''Kelas Banjarmasin'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/05/banjarmasin-class.html</ref> || [[Berkas:Banda Aceh.jpg|200px]]|| [[Landing Platform Dock]] ||[[KRI Banjarmasin (592)]]<br> [[KRI Banda Aceh|KRI Banda Aceh (593)]] || {{INA}} || Keduanya dibangun di PT PAL Indonesia
|[[File:Kri makassar-590.PNG|200x200px|Kri makassar-590]]<hr>[[File:RIMPAC 2014 Ship Arrivals 140625-N-WF272-079.jpg|200x200px|KRI Banda Aceh]]
| rowspan="2" | [[Landing Platform Dock]]
| [[KRI Makassar (590)|KRI ''Makassar'' (590)]]
[[KRI Surabaya (591)|KRI ''Surabaya'' (591)]]<hr>[[KRI Banjarmasin (592)|KRI ''Banjarmasin'' (592)]]<br>[[KRI Banda Aceh (593)|KRI ''Banda Aceh'' (593)]]
| {{KOR}}<br>{{IDN}}
|Dalam layanan aktif.
 
Dua kapal terakhir di kelasnya memiliki tempat pendaratan helikopter ketiga, struktur atas yang lebih pendek, dan desain tiang yang berbeda.
|-
|[[Landing Platform Dock kelas Makassar|kelas ''Semarang'']]
|'''Kelas Dr Soeharso'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/kri-dr-soeharso_22.html</ref> || [[Berkas:KRI dr Soeharso 990.jpg|200px]]|| Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) ||[[KRI DR Soeharso (990)]] || {{ROK}} || Kapal ini dulunya bernama KRI Tanjung Dalpele yang difungsikan sebagai LPD. Pengubahan nama dilakukan setelah fungsinya berubah menjadi rumah sakit terapung
|[[File:KRI Semarang (594) docked on Tanjung Priok.jpg|alt=|201x201px|Change of command ceremony of KAL ''Kobra'']]
|[[KRI Semarang (594)|KRI ''Semarang'' (594)]]
|{{IDN}}
|Kelas saudara dari [[Landing Platform Dock kelas Makassar|kelas ''Makassar'']].
Modifikasi desain [[Landing platform dock kelas Tarlac|kelas ''Tarlac'']] untuk meningkatkan kapasitas pasukan dengan jumlah akomodasi hingga 771 personel.<ref>{{cite web|url=http://m.republika.co.id/berita/nasional/umum/17/04/28/op3y60335-tni-al-kembali-pesan-kapal-perang-pal|title=TNI AL Kembali Pesan Kapal Perang PAL - Republika Online|website=M.republika.co.id|date=28 April 2017|access-date=30 July 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20171130083112/http://m.republika.co.id/berita/nasional/umum/17/04/28/op3y60335-tni-al-kembali-pesan-kapal-perang-pal|archive-date=30 November 2017|url-status=live}}</ref><br>Diluncurkan pada 3 Agustus 2018.<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/BmBPEhWBxZM/ |archive-url=https://ghostarchive.org/iarchive/s/instagram/BmBPEhWBxZM |archive-date=2021-12-24 |url-access=limited|title=Pt Pal Indonesia (Persero) on Instagram: "Video Peluncuran Kapal LPD 124M Pesanan TNI AL. . . Pt Pal Indonesia (Persero) luncurkan Kapal Landing Platform Dock 124 meter pesanan TNI..."|website=Instagram|language=en|access-date=2018-08-03}}{{cbignore}}</ref><br>Pada Januari 2020, dia digunakan sebagai kapal rumah sakit sementara.<ref name=":9">{{Cite web |url=https://militer.or.id/15232/fasilitas-kesehatan-di-kri-semarang-594-photo/|title=Fasilitas Kesehatan di KRI Semarang 594 (Photo) |last=Raditya|first=Rendy|date=2018-11-18|website=Militer.or.id|language=en-US|access-date=2019-01-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20190113123912/https://militer.or.id/15232/fasilitas-kesehatan-di-kri-semarang-594-photo/|archive-date=2019-01-13|url-status=live}}<br>{{Cite web |title=TNI AL Berencana Akan Kembali Pesan Kapal Rumah Sakit |url=http://rri.co.id/post/berita/625742/nasional/tni_al_berencana_akan_kembali_pesan_kapal_rumah_sakit.html |website=rri.co.id|language=id|access-date=2019-06-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20190123195012/http://rri.co.id/post/berita/625742/nasional/tni_al_berencana_akan_kembali_pesan_kapal_rumah_sakit.html|archive-date=2019-01-23|url-status=live}}</ref>
|-
|[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|kelas ''Teluk Bintuni'']]
! colspan="6" style="background: lavender;" | Kapal Amfibi
|[[File:28bintuni2OK.jpg|200x200px|28bintuni2OK]]
| rowspan="3" |[[Landing Ship Tank]]
|[[KRI Teluk Bintuni (520)|KRI ''Teluk Bintuni'' (520)]]<hr>[[KRI Teluk Youtefa (522)|KRI ''Teluk Youtefa'' (522)]]<br>[[KRI Teluk Palu (523)|KRI ''Teluk Palu'' (523)]]<br>[[KRI Teluk Calang (524)|KRI ''Teluk Calang'' (524)]]<hr>[[KRI Teluk Kendari (518)|KRI ''Teluk Kendari'' (518)]] <br>[[KRI Teluk Kupang (519)|KRI ''Teluk Kupang'' (519)]] <br>[[KRI Teluk Lada (521)|KRI ''Teluk Lada'' (521)]]<br>[[KRI Teluk Weda (526)|KRI ''Teluk Weda'' (526)]] <br>[[KRI Teluk Wondama (527)|KRI ''Teluk Wondama'' (527)]]
|{{IDN}}
| Dalam layanan aktif.<ref>{{cite web|date=September 27, 2014|title=Menteri Pertahanan RI Resmikan KRI Teluk Bintuni|url=http://www.saibumi.com/artikel-57997-menteri-pertahanan-ri-resmikan-kri-teluk-bintuni.html|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170730211729/http://www.saibumi.com/artikel-57997-menteri-pertahanan-ri-resmikan-kri-teluk-bintuni.html|archive-date=July 30, 2017|access-date=September 28, 2014}}<br>{{Cite web|url=https://nasional.sindonews.com/read/1404857/14/tni-al-luncurkan-kapal-angkut-tank-1558019584|title=TNI AL Luncurkan Kapal Angkut Tank|website=SINDOnews.com|language=id|access-date=2019-05-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20190517151401/https://nasional.sindonews.com/read/1404857/14/tni-al-luncurkan-kapal-angkut-tank-1558019584 |archive-date=2019-05-17|url-status=live}}<br>{{Cite web|url=https://suarapalu.com/resmi-meluncur-teluk-palu-dijadikan-nama-kapal-milik-tni-al/|title=Resmi Meluncur, Teluk Palu Dijadikan Nama Kapal Milik TNI AL|date=2019-06-03|website=Suarapalu.com|language=en-US|access-date=2019-06-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20190603204102/https://suarapalu.com/resmi-meluncur-teluk-palu-dijadikan-nama-kapal-milik-tni-al/|archive-date=2019-06-03|url-status=live}}<br>{{Cite web|url=https://nasional.sindonews.com/read/1431858/14/tni-al-luncurkan-tiga-kapal-angkut-tank-untuk-perkuat-operasi-amfibi-1566343655|title=TNI AL Luncurkan Tiga Kapal Angkut Tank untuk Perkuat Operasi Amfibi |website=SINDOnews.com|language=id|access-date=2019-08-22}}<br>{{Cite web|date=2019-04-12|title=Kemhan saksikan penandatanganan kontrak pembelian alutsista bernilai triliunan rupiah |url=https://elshinta.com/Kemhan%20saksikan%20penandatanganan%20kontrak%20pembelian%20alutsista%20bernilai%20triliunan%20rupiah|access-date=2019-04-13|website=elshinta.com|language=id}}<br>{{Cite web|last=Aris|date=2019-10-18|title=Kapal Pengangkutan Tank Rp 360 miliar Diproduksi di Batam|url=https://batampos.co.id/2019/10/18/kapal-pengangkutan-tank-rp-360-miliar-diproduksi-di-batam/|access-date=2019-10-20|website=batampos.co.id|language=id}}<br>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2021-03-02|title=Spesifikasi Kapal Angkut Tank KRI Teluk Weda-526 Buatan Dalam Negeri|url=https://nasional.kompas.com/read/2021/03/02/08273991/spesifikasi-kapal-angkut-tank-kri-teluk-weda-526-buatan-dalam-negeri|access-date=2021-03-28|website=KOMPAS.com|language=id}}</ref>
 
(520), (522), (523), (524) dilengkapi hanggar besar untuk mendukung operasi helikopter berkelanjutan.
 
Hanya (520) mempunyai panjang balok 120 meter dan lebar 18 meter, sisa kelas mempunyai panjang 117 meter dan lebar balok 16,4 meter.
|-
|[[Kapal pendarat tank kelas Teluk Langsa|kelas ''Teluk Langsa'']]
|'''Kelas Teluk Gilimanuk'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/10/teluk-gilimanuk-class.html</ref> || [[Berkas:KRITELUKCELUKANBAWANG532.jpg|200px]]|| Kapal Angkut Tank ||[[KRI Teluk Gilimanuk (531)]]<br>[[KRI Teluk Celukan Bawang (532)]]<br>[[KRI Teluk Cendrawasih (533)]]<br>[[KRI Teluk Peleng (535)]]<br>[[KRI Teluk Sibolga (536)]]<br>[[KRI Teluk Manado (537)]]<br>[[KRI Teluk Hading (538)]]<br>[[KRI Teluk Parigi (539)]]<br>[[KRI Teluk Lampung (540)]]<br>[[KRI Teluk Jakarta (541)]]<br>[[KRI Teluk Sangkulirang (542)]]<br>[[KRI Teluk Cirebon (543)]]<br>[[KRI Teluk Sabang (544)]] || {{GER}} || Merupakan bagian dari pembelian 39 kapal eks AL Jerman Timur oleh B.J. Habibie pada tahun 1990-an pada masa pemerintahan Presiden Suharto
|[[File:KRI Teluk Amboina 503.jpg|200x200px]]
| [[KRI Teluk Amboina (503)|KRI ''Teluk Amboina'' (503)]]
|{{JPN}}
|(503) dibeli dari Jepang pada tahun 1961 (salinan [[Landing Ship Tank|kelas LST-511]] AS). Dalam layanan aktif.
|-
|[[Kapal pendarat tank kelas Teluk Semangka|kelas ''Teluk Semangka'']]
|'''Kelas Teluk Semangka'''<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/11/teluk-semangka-class.html</ref> || [[Berkas:Teluk semangka.jpg|200px]]|| Kapal angkut Tank ||[[KRI Teluk Penyu (513)]]<br>[[KRI Teluk Mandar (514)]]<br>[[KRI Teluk Sampit (515)]]<br>[[KRI Teluk Banten (516)]]<br>[[KRI Teluk Ende (517)]] || {{ROK}} ||
|[[File:KRI_Teluk_Ende.jpg|200x200px|KRI Teluk Ende]]
|[[KRI Teluk Sampit (515)|KRI ''Teluk Sampit'' (515)]] <hr>[[KRI Teluk Banten (516)|KRI ''Teluk Banten'' (516)]] <br>[[KRI Teluk Ende (517)|KRI ''Teluk Ende'' (517)]]
|{{KOR}}
|Dua kapal terakhir dalam seri (516 & 517) dilengkapi hanggar besar yang dibangun di bangunan atas.
Dalam layanan aktif.
|-
|[[Kapal pendarat kelas Teluk Gilimanuk|kelas ''Teluk Gilimanuk'']]
|'''[[Kelas Teluk Bintuni]]''' || [[Berkas:KRI Teluk Bintuni 520 (4).jpg|200px|pra=Special:FilePath/KRI_Teluk_Bintuni_520_(4).jpg]]|| Kapal Angkut Tank || KRI Teluk Kendari (518)<br>KRI Teluk Kupang (519)<br>KRI Teluk Bintuni (520)<br>KRI Teluk Lada (521)<br>KRI Teluk Youtefa (522)<br>KRI Teluk Palu (523)<br>KRI Teluk Calang (524)<ref>http://www.saibumi.com/artikel-56916-kri-teluk-bintuni-akan-dipamerkan-ke-sby.html</ref>
|[[File:KRI Teluk Manado 537.jpg|200x200px|KRI ''Teluk Manado'' 537]]
<!--<br>[[KRI ()]]<br>[[KRI ()]] -->
|[[Landing Ship Medium]]
| {{INA}} || Kemenhan memesan 2 LST buatan PT. Dok dan Perkapalan (DKB) Kodja Bahari, Jakarta.<ref>http://alutsista.blogspot.com/2012/08/wamenhan-resmikan-pembangunan-tiga.html</ref><ref>{{cite web |url=http://beritahankam.blogspot.com/2013/03/pt-dkb-bangun-kapal-perang-jenis-lst.html |title=PT. DKB Bangun Kapal Perang Jenis LST dan BCM |date=March 28, 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/03/1-kapal-replenishment-oiler-dan-2-kapal.html |title=1 Kapal Replenishment Oiler dan 2 Kapal LST Ditargetkan Selesai 2014 |date=March 30, 2013}}</ref> Kemenhan juga memesan 1 LST ke PT. Daya Radar Utama<ref>[http://www.garudamiliter.blogspot.com/2013/03/first-steel-cutting-pembangunan-lst.html First Steel Cutting Pembangunan LST Ketiga]</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/06/wamenhan-melaksanakan-keel-laying-lst.html |title=Wamenhan Melaksanakan Keel Laying LST Ke-3 |date=June 19, 2013}}</ref>
|[[KRI Teluk Gilimanuk (531)|KRI ''Teluk Gilimanuk'' (531)]] <br>[[KRI Teluk Celukan Bawang (532)|KRI ''Teluk Celukan Bawang'' (532)]] <br>[[KRI Teluk Cendrawasih (533)|KRI ''Teluk Cendrawasih'' (533)]]<br>[[KRI Teluk Sibolga (536)|KRI ''Teluk Sibolga'' (536)]]<br>[[KRI Teluk Manado (537)|KRI ''Teluk Manado'' (537)]]<br>[[KRI Teluk Hading (538)|KRI ''Teluk Hading'' (538)]]<br>[[KRI Teluk Parigi (539)|KRI ''Teluk Parigi'' (539)]]<br>[[KRI Teluk Lampung (540)|KRI ''Teluk Lampung'' (540)]]<br> [[KRI Teluk Sangkulirang (542)|KRI ''Teluk Sangkulirang'' (542)]]<hr>[[KRI Teluk Cirebon (543)|KRI ''Teluk Cirebon'' (543)]]<br>[[KRI Teluk Sabang (544)|KRI ''Teluk Sabang'' (544)]]
|{{DDR}}
|Bekas kapal pendarat menengah kelas Frosch I (531-542) & Frosch II (543-544).
Dari 14 kapal, hanya 11 yang masih beroperasi.
|}
 
==Armada Rumah Sakit (BRS)==
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:centre; width:15%;" |Kelas
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Penyapu Ranjau
! style="text-align:centre; width:9%;" |Gambar
! style="text-align:centre; width:19%;" |Tipe
! style="text-align:centre; width:24%;" |Ships
! style="text-align:centre; width:15%;" |Asal
! style="text-align:centre; width:20%;" |Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" |Kapal Rumah Sakit
|'''Kelas Kondor''' || [[Berkas:KRI Pulau Rimau-724 .jpg|200px]]|| [[Kapal penyapu ranjau]] ||[[KRI Pulau Rote (721)]]<br>[[KRI Pulau Raas (722)]]<br>[[KRI Pulau Romang (723)]]<br>[[KRI Pulau Rimau (724)]]<br>[[KRI Kelabang (826)]]<br>[[KRI Pulau Rondo]]<br>[[KRI Pulau Rusa (726)]]<br>[[KRI Pulau Rangsang (727)]]<br>[[KRI Kala Hitam (828)]]<br>[[KRI Pulau Rempang (729)]]|| {{GER}} || Merupakan bagian dari pembelian 39 kapal eks AL Jerman Timur oleh B.J. Habibie pada tahun 1990-an pada masa pemerintahan Presiden Suharto
|-
|[[Kapal rumah sakit kelas Sudirohusodo|kelas ''Sudirohusodo'']]
|'''[[Kapal Kelas Pulau Rengat]]''' || [[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]|| [[Kapal penyapu ranjau]] ||[[KRI Pulau Rengat (711)]]<br>[[KRI Pulau Rupat (712)]] || {{NED}} ||
|[[File:KRI dr. Wahidin Sudirohusodo.jpg|200x200px]]
| rowspan="2" |[[Kapal rumah sakit|Kapal Bantu Rumah Sakit]]
|[[KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (991)|KRI ''dr. Wahidin Sudirohusodo'' (991)]]<br>[[KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (992)|KRI ''dr. Radjiman Wedyodiningrat'' (992)]]
|{{IDN}}
|Berasal dari desain LPD kelas ''Semarang'' tanpa fasilitas dek sumur dan ramp belakang, untuk digunakan sebagai kapal rumah sakit yang dibuat khusus.<ref>{{Cite web|url=https://pal.co.id/2020/06/publikasi/news-berita/pembangunan-kapal-bantu-rumah-sakit-tni-al-tetap-berjalan-sesuai-jadwal-selama-masa-tanggap-darurat-covid-19/|title=Pembangunan Kapal Bantu Rumah Sakit TNI AL Tetap Berjalan Sesuai Jadwal Selama Masa Tanggap Darurat Covid-19 – PT PAL Indonesia (Persero)}}</ref><br />
Diproyeksikan menggantikan peran KRI Semarang sebagai kapal rumah sakit sementara.<ref name=":9" /><br />
(991) diluncurkan pada 7 Januari 2021.<ref name="auto2">{{Cite web|last=Dispen Koarmada II|date=7 January 2020|title=Pangkoarmada II Hadiri Shipnaming dan Launching KRI dr.Wahidin Sudirohusodo-991|url=https://koarmada2.tnial.mil.id/2021/01/07/pangkoarmada-ii-hadiri-shipnaming-dan-launching-kri-dr-wahidin-sudirohusodo-991/|archive-url=|archive-date=|access-date=8 January 2020|website=koarmada2.tnial.mil.id}}</ref>
 
Peletakan lunas kapal rumah sakit kedua dilakukan pada 10 September 2020.<ref>{{Cite web|url=https://pal.co.id/2020/09/tak-berkategori/pal-laksanakan-first-steel-cutting-kapal-brs-kedua-tni-al/|title=PAL Laksanakan First Steel Cutting Kapal BRS Kedua TNI AL – PT PAL Indonesia (Persero)}}<br>{{Cite web |date=30 April 2020 |title=Pembangunan Kapal Bantu Rumah Sakit TNI AL Tetap Berjalan Sesuai Jadwal Selama Masa Tanggap Darurat Covid-19 |url=https://pal.co.id/2020/06/publikasi/news-berita/pembangunan-kapal-bantu-rumah-sakit-tni-al-tetap-berjalan-sesuai-jadwal-selama-masa-tanggap-darurat-covid-19/ |access-date=8 November 2020 |website=PT PAL |language=id}}<br />{{Cite web |title=PAL Laksanakan First Steel Cutting Kapal BRS Kedua TNI AL |url=https://pal.co.id/2020/09/tak-berkategori/pal-laksanakan-first-steel-cutting-kapal-brs-kedua-tni-al/ |access-date=8 November 2020 |website=PT PAL |language=id}}</ref>
 
(992) Diluncurkan pada 15 Agustus 2022.<ref name=":7">{{Cite web |last=Azmi |first=Faiq |date=15 August 2022 |title=TNI AL dan PT PAL Launching Kapal Rumah Sakit Sebagai Kado HUT ke-77 RI |url=https://www.detik.com/jatim/berita/d-6236307/tni-al-dan-pt-pal-launching-kapal-rumah-sakit-sebagai-kado-hut-ke-77-ri |access-date=15 August 2022 |website=detik.com |language=ID}}</ref>
|-
| [[KRI Tanjung Dalpele|kelas ''Tanjung Dalpele'']]
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Komando
| [[File:KRI_dr._Soeharso.jpg|200x200px|KRI dr. Soeharso]]
| [[KRI dr. Soeharso (990)|KRI ''dr. Soeharso'' (990)]]
| {{KOR}}
| Dalam layanan aktif.
 
bekas LPD KRI ''Tanjung Dalpele'' (972).
|}
 
==Armada Pendukung==
{| class="wikitable "
|-
! style="text-align:centre; width:15%;" |Kelas
|'''Kelas Multatuli''' ||[[Berkas:Multatuli.jpg|200px]] || Kapal Komando||[[KRI Multatuli (561)]] || {{JPN}} ||
! style="text-align:centre; width:9%;" |Gambar
! style="text-align:centre; width:19%;" |Tipe
! style="text-align:centre; width:24%;" |Kapal
! style="text-align:centre; width:15%;" |Asal
! style="text-align:centre; width:20%;" |Catatan
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Komando
|-
|[[KRI Multatuli (561)|kelas ''Multatuli'']]
|[[File:KRI Multatuli (561) Cropped.jpg|202x202px]]
| [[Kapal Komando]]
| [[KRI Multatuli (561)|KRI ''Multatuli'' (561)]]
| {{JPN}}
| Dalam layanan aktif.{{refn|group=note|Built as submarine tender but later converted into command ship with the addition of hangar for medium class helicopter and Satcom/radar equipments in 1998. The vessel is capable of providing [[replenishment at sea]]}}
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" | Kapal Latih{{refn|group=note|{{KRI|Ki Hajar Dewantara|364}} decommissioned on August 16, 2019.<ref>{{cite web|title=Lima KRI Pengawal Samudera Purna Tugas|url=https://koarmada2.tnial.mil.id/2019/08/16/lima-kri-pengawal-samudera-purna-tugas/|access-date=22 August 2019|website=koarmada2.tnial.mil.id}}</ref>}}
|-
|[[KRI Bima Suci|kelas ''Bima Suci'']]
|[[File:KRI_Bima_Suci_-_Barque.jpg|200x200px|KRI Bima Suci - Barque]]
| [[Barque]] Pelatihan Layar
| [[KRI Bima Suci|KRI ''Bima Suci'' (945)]]
|{{ESP}}
| Secara bertahap menggantikan KRI ''Dewaruci'' sebagai kapal latih taruna TNI Angkatan Laut.
|-
|[[KRI Dewaruci|kelas ''Dewaruci'']]
|[[File:Dewaruci.jpg|200x200px]]
| [[Barquentine]] Pelatihan Layar
| [[KRI Dewaruci|KRI ''Dewaruci'']]
|{{DEU}}
| Dalam layanan aktif.
 
Penggunaan terbatas untuk pelatihan kadet di perairan domestik saja.
|-
|[[KRI Arung Samudera|kelas ''Arung Samudera'']]
|[[File:KRI Arung Samudera, Surabaya, 2018.jpg|201x201px|KRI Arung Samudera]]
| [[Schooner]] Pelatihan Layar
| [[KRI Arung Samudera|KRI ''Arung Samudera'']]
|{{NZL}}
| Digunakan dalam balapan kapal tinggi dan acara di seluruh dunia. bekas ''Adventure.''<ref>{{cite web|url=http://www.tallship-fan.de/cgi-bin/tallship_e.pl?ACTION=DISPLAY&SCHIFFSID=1533|title=3-Mast-Schooner Arung Samudera: data, photos, profile of the sailing ship at Tall-Ship Fan |website=www.tallship-fan.de|access-date=2018-05-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20180504011525/http://www.tallship-fan.de/cgi-bin/tallship_e.pl?ACTION=DISPLAY&SCHIFFSID=1533|archive-date=2018-05-04|url-status=live}}</ref>
|-
|''kelas Kadet''
|[[File:KAL Kadet-6 & KAL Kadet-7.jpg|201x201px|KAL Taruna V (KAL-V.05)]]
|Kapal Latihan
|KAL ''Kadet-2''<hr>KAL ''Kadet-3''<hr>KAL ''Kadet-5''<hr>KAL ''Kadet-6''<br>KAL ''Kadet-7''
|{{IDN}}
|Kapal latih taruna Akademi Angkatan Laut untuk pelatihan lapangan dasar dan navigasi.
 
Kadet-2 - PC-28m<br>Kadet-3 - PC-12m<br>Kadet-5 - PC-40m<br>kapal dibangun oleh Fasharkan TNI AL Jakarta pada tahun 2009.<ref>{{cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-25681-gubernur+akademi+angkatan+laut+inspeksi+kal.html|title=Gubernur Akademi Angkatan Laut Inspeksi KAL |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-04-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20180422063009/http://www.tni.mil.id/view-25681-gubernur+akademi+angkatan+laut+inspeksi+kal.html|archive-date=2018-04-22|url-status=live}}<br />{{cite news|url=http://jogjakartanews.com/baca/2016/01/28/3547/kapal-latih-taruna-produk-dalam-negeri-masih-prima|title=Jogjakartanews.com: Kapal Latih Taruna Produk Dalam Negeri Masih Prima|work=Jogjakartanews.com|access-date=2018-04-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20180422063022/http://jogjakartanews.com/baca/2016/01/28/3547/kapal-latih-taruna-produk-dalam-negeri-masih-prima|archive-date=2018-04-22|url-status=live}}</ref><br>Kadet-6 & 7 - Kapal PC-45m dibuat oleh PT. Karimun Anugrah Sejati.<ref name=":5">{{cite news|url=https://navaltoday.com/2018/09/25/new-oil-tanker-cadet-ships-launched-for-indonesian-navy/|title=New oil tanker, cadet ships launched for Indonesian Navy|work=Naval Today|access-date=2018-09-27|language=en-US|archive-url=https://web.archive.org/web/20180927204317/https://navaltoday.com/2018/09/25/new-oil-tanker-cadet-ships-launched-for-indonesian-navy/|archive-date=2018-09-27|url-status=live}}</ref>
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Penelitian Hidrografi dan Oseanografi{{refn|group=note|Other than ships that were listed below, Pushidrosal also took command of other ship including KRI ''Pulau Romang (723)'', KRI ''Leuser (924)'', and KAL ''Antares''}}
|-
|''Tbd''
|
| rowspan="6" |[[Kapal penelitian|Kapal Penelitian Hidrografi dan Oseanografi]]
|KRI Tbd
|{{IDN}}
|BHO-105m
1 sedang dibangun oleh PT. Palindo Marine bekerja sama dengan Abeking & Rasmussen.<ref name=":20">{{Cite web |last=Nurw |date=2023-09-16 |title=DEFENSE STUDIES: Kemhan RI Bangun Kapal Bantu Hidro-Oseanografi Ocean Going (BHO) di PT Palindo Marine, Batam |url=http://defense-studies.blogspot.com/2023/09/kemhan-ri-bangun-kapal-bantu-hidro.html |access-date=2023-12-14 |website=DEFENSE STUDIES}}</ref>
 
Pemotongan baja pertama pada 15 September 2023.<ref name=":20" /> Lunasnya diletakkan pada 14 Desember 2023.<ref>{{Cite web |date=2023-12-14 |title=Danpushidrosal Awali Upacara Peletakan Lunas Kapal Bho Di Batam |url=https://klik7tv.co.id/danpushidrosal-awali-upacara-peletakan-lunas-kapal-bho-di-batam/ |access-date=2023-12-14 |website=KLIK7TV.CO.ID |language=id}}</ref>
|-
|''[[Kapal penelitian kelas Rigel|kelas Rigel]]''
|[[File:KRI Spica (934).jpg|alt=|200x200px]]
| [[KRI Rigel (933)|KRI ''Rigel'' (933)]]<br>[[KRI Spica (934)|KRI ''Spica'' (934)]]
| {{FRA}}
| Dalam layanan aktif.<ref>Source in French, accessed 25 April 2021, https://www.meretmarine.com/fr/content/rigel-un-batiment-indonesien-made-france</ref>
|-
| [[KRI Dewa Kembar (932)|kelas ''Dewa Kembar'']]
|[[File:KRI Dewa Kembar (932).jpg|alt=|200x200px]]
| [[KRI Dewa Kembar (932)|KRI ''Dewa Kembar'' (932)]]
| {{GBR}}
| Dalam layanan aktif. <br>Bekas [[HMS Hydra (A144)|HMS ''Hydra (A144'')]].
|-
|kelas ''Pollux''
|
|[[KRI Pollux (935)|KRI ''Pollux'' (935)]]
|{{IDN}}
|Diluncurkan pada 5 Mei 2021 oleh PT. Karimun Anugrah Sejati.
Berdasarkan desain kelas PC-40m yang dimodifikasi.<ref>{{cite news|last=Dinas penerangan Angkatan Laut|date=25 May 2021|title=KASAL: PEMBANGUNAN ALUTSISTA DALAM NEGERI SOLUSI KURANGI KETERGANTUNGAN LUAR NEGERI |language=id |work=tnial.mil.id |url=https://www.tnial.mil.id/berita/24892/KASAL:-PEMBANGUNAN-ALUTSISTA-DALAM-NEGERI-SOLUSI-KURANGI-KETERGANTUNGAN-LUAR-NEGERI/ |access-date=28 May 2021}}</ref>
|-
|[[:et:Jaroslavets|kelas ''Aries'']]
|
|KAL ''Aries'' (0-01-01)
|{{URS}}
|Dalam layanan aktif.
Kelas PO-2[[Cutter (perahu)|Cutter]] (Proyek 376) ditugaskan pada tahun 1964.<ref>{{cite web|url=https://www.kaskus.co.id/thread/5442aeffdc06bd04788b4571/dishidros-minta-nomor-lambung-sendiri|title=Dishidros minta Nomor Lambung Sendiri|date=2014-10-19|website=kaskus.co.id|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20141023172036/http://www.kaskus.co.id/thread/5442aeffdc06bd04788b4571/dishidros-minta-nomor-lambung-sendiri|archive-date=23 October 2014|access-date=2019-10-29}}<br>{{Cite web|url=http://russianships.info/eng/support/project_376.htm|title=Harbor boat - Project 376|website=russianships.info|access-date=2019-10-29}}</ref>
|-
|kelas ''Vega''
|[[File:KAL Vega 0-01-02.jpg|197x197px]]
|KAL ''Vega'' (0-01-02)
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif. <br>Perahu 21m berbahan fiberglas karya Fasharkan TNI AL Jakarta pada tahun 2008.<ref>{{Cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-9683-kal-survey-vega-0-01-02-perkuat-janhidros.html|title=KAL Survey Vega 0-01-02 Perkaut Janhidros |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-03-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20180322142918/http://www.tni.mil.id/view-9683-kal-survey-vega-0-01-02-perkuat-janhidros.html|archive-date=2018-03-22|url-status=live}}</ref>
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Dukungan Kargo Kering
|-
|kelas ''Talaud''<ref>{{Cite web|url=http://russianships.info/eng/support/project_1849.htm|title=Medium seagoing dry-cargo transport - Project 1849|website=russianships.info|access-date=2018-03-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20180322143444/http://russianships.info/eng/support/project_1849.htm|archive-date=2018-03-22|url-status=live}}</ref>
|[[File:KRI Mentawai 959.jpg|197x197px]]
|Kapal Dukungan Kargo Kering
|[[KRI Teluk Mentawai|KRI ''Teluk Mentawai'' (959)]]
|{{HUN}}
|Dalam layanan aktif
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" |Kapal Tangker Pengisian Ulang
|-
|''[[Kapal tanker kelas Tarakan|kelas Tarakan]]''
|[[File:KRI Tarakan (905) Cropped.png|alt=|195x195px|KRI Tarakan (905)]]
|[[Kapal tanker|Kapal Tanker]]
| [[KRI Tarakan (905)|KRI ''Tarakan'' (905)]]<ref>{{cite web |url=http://www.jurnas.com/news/150679/Menhan-Resmikan-Kapal-Perang-Produk-Dalam-Negeri--2014/1/Nasional/Politik-Keamanan |title=Menhan Resmikan Kapal Perang Produk Dalam Negeri |website=Jurnas.com |date=September 26, 2014 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20140927134543/http://www.jurnas.com/news/150679/Menhan-Resmikan-Kapal-Perang-Produk-Dalam-Negeri--2014/1/Nasional/Politik-Keamanan |archive-date=September 27, 2014 }}</ref> <hr>[[KRI Bontang (907)|KRI ''Bontang'' (907)]]<ref>{{cite web|url=http://www.janes.com/article/69259/batam-shipbuilder-cuts-steel-on-indonesian-navy-s-122-m-replenishment-tanker|title=Batam shipbuilder cuts steel on Indonesian Navy's 122 m replenishment tanker - Jane's 360|website=Janes.com|access-date=30 July 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170608191719/http://www.janes.com/article/69259/batam-shipbuilder-cuts-steel-on-indonesian-navy-s-122-m-replenishment-tanker|archive-date=8 June 2017|url-status=live}}<br>{{Cite web|url=http://www.terafulk.com/index.php?r=news&id=25|title=Terafulk - News|website=www.terafulk.com|language=en-US|access-date=2018-08-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20180831002400/http://www.terafulk.com/index.php?r=news&id=25|archive-date=2018-08-31|url-status=live}}<br>{{Cite web|url=https://www.indomiliter.com/kapal-tanker-kri-bontang-907-resmi-masuk-kedinasan-satban-koarmada-i/|title=Kapal Tanker KRI Bontang 907 Resmi Masuk Kedinasan Satban Koarmada I|date=March 2, 2020}}</ref><br>[[KRI Balongan (908)|KRI ''Balongan'' (908)]]
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif.
(908) Diluncurkan pada September 2, 2022.<ref>{{Cite web|date=2020-11-21|title=PT Batamec Shipyard Kembali Bangun Kapal BCM TNI AL |url=https://www.jawapos.com/jpg-today/21/11/2020/pt-batamec-shipyard-kembali-bangun-kapal-bcm-tni-al/|access-date=2020-12-11 |website=JawaPos.com|language=id}}<br>{{Cite web |date=2022-09-03 |title=Batamec Rampungkan Pembuatan KRI Balongan 908 - Metropolis |url=https://metro.batampos.co.id/batamec-rampungkan-pembuatan-kri-balongan-908/ |access-date=2022-10-30 |website=metro.batampos.co.id |language=id}}</ref>
|-
|[[Kapal tanker kelas Rover|kelas ''Arun'']]
|[[File:KRI Arun 903.jpg|197x197px|KRI Arun 903]]
| [[Kapal Tangker Pengisian Ulang|Armada Tangker]]
| [[KRI Arun (903)|KRI ''Arun'' (903)]]
|{{GBR}}
| In active service. <br>ex-[[RFA Green Rover (A268)|RFA ''Green Rover'' (A268'')'']]
|-
|kelas ''Sungai Gerong''
|[[File:KRI Sungai Gerong (906).jpg|196x196px]]
| Tanker
Kecil
| [[KRI Sungai Gerong (906)|KRI ''Sungai Gerong'' (906)]]
|{{YUG}}
| In active service.
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" |Kapal Transportasi Pasukan{{refn|group=note|KRI ''Karang Banteng'' (983) and KRI ''Karang Galang'' (984) were decommissioned in 2014 and 2008. Both of this ships were retired to reduce the operational cost of the Indonesian Navy. KRI ''Karang Banteng'' sunk in 2014 after used as target ship for 2 Exocet missiles and 2 C-802 Missiles.<ref>{{cite web|url=http://m.tribunnews.com/nasional/2014/06/04/empat-rudal-secara-beruntun-hantam-eks-kri-karang-banteng|title=Empat Rudal Secara Beruntun Hantam Eks-KRI Karang Banteng - Tribunnews.com|website=Tribunnews.com|access-date=11 February 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170211081321/http://m.tribunnews.com/nasional/2014/06/04/empat-rudal-secara-beruntun-hantam-eks-kri-karang-banteng|archive-date=11 February 2017|url-status=live}}</ref> KRI Karang Galang sunk in 2008 after used as target ship for C-802 missile.
KRI ''Karang Unarang'' (985) was transferred to [[Sangihe Islands|Sangihe]] region to serve as commercial ship.<ref>{{cite web|url=http://www.indopos.co.id/index.php/arsip-berita-nasional/34-berita-nasional/22231-dpr-setujui-hibah-kapal-tni-ke-pemkab-sangihe.html|title=DPR Setujui Hibah Kapal TNI ke Pemkab Sangihe|website=Indopos.co.id|archive-url=https://web.archive.org/web/20120305225508/http://www.indopos.co.id/index.php/arsip-berita-nasional/34-berita-nasional/22231-dpr-setujui-hibah-kapal-tni-ke-pemkab-sangihe.html|archive-date=March 5, 2012|url-status=dead|access-date=March 4, 2012}}</ref>
KRI ''Tanjung Oisina'' (972) and KRI ''Tanjung Fatagar'' (974) were decommissioned in 2005 and 2014 respectively and both were sold for scrap.<ref>{{Cite web|url=http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/22758/Default.aspx|title=Kaskolinlamil Pimpin Upacara Penurunan Ular-Ular Perang Kri Tanjung Fatagar-974|website=www.tnial.mil.id|language=en-US|access-date=2018-02-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20180206073606/http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/22758/Default.aspx|archive-date=2018-02-06|url-status=live}}</ref>
{{ship|KRI|Tanjung Nusanive|973|4}} decommissioned on 24 January 2020.<ref>{{Cite web|url=https://kolinlamil.tnial.mil.id/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/2976/KRI-TANJUNG-NUSANIVE-973-AKHIRI-MASA-TUGAS.aspx|title=KRI Tanjung Nusanive 973 Akhiri Masa Tugas|date=24 January 2020|website=kolinlamil.tnial.mil.id|access-date=28 January 2020}}</ref>
KRI ''Karang Tekok'' (982) decommissioned on 16 April 2021.<ref>{{Cite web|last=Dispen|first=Koarmada II|date=16 April 2021|title=KRI KARANG TEKOK-982 RESMI PENSIUN DARI DINAS AKTIF TNI AL|url=https://koarmada2.tnial.mil.id/2021/04/16/kri-karang-tekok-982-resmi-pensiun-dari-dinas-aktif-tni-al/|access-date=16 April 2021|website=koarmada2.tnial.mil.id}}</ref>}}
|-
|kelas ''Tanjung Kambani''
|[[File:KRI Tanjung Kambani.jpg|197x197px]]
|rowspan="2"|[[Kapal Transportasi Pasukan]]
|[[KRI Tanjung Kambani|KRI ''Tanjung Kambani'' (971)]]
|{{JPN}}
|Dalam layanan aktif.
Bekas ''Dong Yang Express Ferry No.6'' ([[:ja:神戸丸 (四国フェリー・2代)|ja]])
|-
|kelas ''Karang Pilang''
|[[File:KRI Karang Pilang and KRI Karang Tekok.jpg|197x197px]]
|[[KRI Karang Pilang (981)|KRI ''Karang Pilang'' (981)]]
|{{DEU}}
|Dalam layanan aktif.
Bekas KFC ''Ambulu{{refn|group=note|KFC : ''Kapal Feri Cepat'' or Fast/High-speed Ferry}}''
|-
! colspan="6" style="background: lavender;" | Armada Kapal Tunda{{refn|group=note|KRI ''Rakata'' (922), ex-[[USS Menominee (AT-73)|USS ''Menominee'' (AT-73)]], an ocean tugboat was decommissioned in 2003. The ship later sunk as missiles and torpedoes target during firing exercise in 2004. The ship received multiple direct hit from anti-ship missile and SUT Torpedo}}
|-
|kelas ''Soputan''
|[[File:KRI Leuser 924.jpg|197x197px]]
| [[Kapal tunda|Kapal Tunda Pengarungan Lautan]]
| [[KRI Soputan (923)|KRI ''Soputan'' (923)]] <hr>[[KRI Leuser (924)|KRI ''Leuser'' (924)]]
|{{KOR}} <br> {{IDN}}
|Dalam layanan aktif
|-
|
|[[File:TD Malabar.jpg|197x197px]]
|[[Kapal tunda|Kapal Tunda Pesisir]]
|TD ''Galunggung''<br>TD ''Anjasmoro''<br>TD ''Malabar''<br>TD ''Lawu''<br>TD ''Bromo''<br>TD ''Tinombala''<br>TD ''Wilis''<br>TD ''Merapi''<br>TD ''Merbabu''<br>TD ''Tambora''
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Berbantalan Udara{{refn|group=note|Indonesian Navy operate several locally produced hovercraft since 2005 and bear the name of ''Hovercraft Angkatan Laut'' (Navy Hovercraft) or HAL followed by their hull numbers.<ref>{{Cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-1761-angkatan-laut-kembangkan-penggunaan-hovercraft-lokal.html|title=Angkatan Laut Kenmbangkan Penggunaan Hovercraft Lokal |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-02-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20180202130607/http://www.tni.mil.id/view-1761-angkatan-laut-kembangkan-penggunaan-hovercraft-lokal.html|archive-date=2018-02-02|url-status=live}}</ref> They mainly served as troop or VIP transport during ship-to-shore landing exercise with capacity of 20 passenger.<ref>{{Cite web|url=http://www.tnial.mil.id/News/Binpers/tabid/85/articleType/ArticleView/articleId/210/Default.aspx|title=Hovercraft Masa Depan Pengganti Sekoci Produksi Dalam Negeri |website=www.tnial.mil.id|language=en-US|access-date=2018-02-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20180205153347/http://www.tnial.mil.id/News/Binpers/tabid/85/articleType/ArticleView/articleId/210/Default.aspx|archive-date=2018-02-05|url-status=live}}</ref> Some of the vessel are also known to be deployed aboard [[KRI Tanjung Dalpele|KRI Dr. Soeharso]].<ref>{{Cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-91227-tni-kirim-kri-dr-soeharso-untuk-misi-kemanusiaan-di-pulau-terluar-indonesia.html|title=TNI Kirim KRI dr. Soeharso Untuk Misi Kemanusiaan di Pulau Terluar Indonesia |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-02-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20180202130611/http://www.tni.mil.id/view-91227-tni-kirim-kri-dr-soeharso-untuk-misi-kemanusiaan-di-pulau-terluar-indonesia.html|archive-date=2018-02-02|url-status=live}}</ref>}}
|-
|
|[[File:TNI-AL_Hovercraft.jpg|197x197px]]
|[[Kapal bantalan udara|Kapal Berbantalan Udara]]
|HAL-01<br>HAL-02<br>HAL-03<br>HAL-04<br>HAL-05
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif
|-
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Pesiar Kepresidenan{{refn|group=note|Indonesian Navy commissioned a 30 meters long, locally built yacht since 2007 for VVIP transport and accommodation named KAL ''Yudhistira''.<ref>{{Cite web|url=http://harianrakyatbengkulu.com/ver3/2016/04/05/mengunjungi-kapal-kepresidenan-kal-yudhistira/|title=Mengunjungi Kapal Kepresidenan KAL Yudhistira – Rakyat Bengkulu|website=harianrakyatbengkulu.com|language=id|access-date=2018-03-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180308103430/http://harianrakyatbengkulu.com/ver3/2016/04/05/mengunjungi-kapal-kepresidenan-kal-yudhistira/|archive-date=2018-03-08|url-status=live}}</ref> The vessel mainly used as VVIP transport for President or Navy's Chief of Staff during naval exercise or fleet review.<ref>{{Cite news|url=http://bangka.tribunnews.com/2014/04/10/kapal-mewah-ini-miliki-president-sweet-room|title=Kapal Mewah Ini Miliki 'President Sweet Room' - Bangka Pos|work=Bangka Pos|access-date=2018-03-07|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20180308042444/http://bangka.tribunnews.com/2014/04/10/kapal-mewah-ini-miliki-president-sweet-room|archive-date=2018-03-08|url-status=live}}</ref>}}
|-
|
|[[File:KAL_Antasena_-_cropped.jpg|197x197px]]
|rowspan="2" | [[Yacht#Motor yachts|Motor Yacht]]
|KAL ''Antasena''
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif
|-
|
|[[File:KAL Yudhistira.jpg|197x197px]]
|KAL ''Yudhistira'' (II.02)<ref>{{Cite web|url=http://www.tni.mil.id/view-21661-sertijab-komandan-kal-yudhistira.html|title=Sertijab Komandan Kal Yudhistira |website=www.tni.mil.id|language=en|access-date=2018-03-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180308103214/http://www.tni.mil.id/view-21661-sertijab-komandan-kal-yudhistira.html|archive-date=2018-03-08|url-status=live}}</ref>
|{{IDN}}
|Dalam layanan aktif
|}
 
==Sistem Senjata==
== Armada Kapal Lainnya ==
{| class="wikitable"
! style="width: 100pt;text-align: left;"|Nama
! style="width: 100pt;text-align: left;"|Gambar
! style="width: 70pt;text-align: left;"|Asal
! style="width: 80pt;text-align: left;"|Tipe
! style="width: 200pt;text-align: left;"|Versi
! style="width: 200pt;text-align: left;"|Digunakan oleh
! style="width: 120pt;text-align: left;"|Catatan
|-
! colspan="7" style="text-align: center; widthbackground:15% lavender;" |Kelas Artileri Angkatan Laut
! style="text-align:center;"|Foto
! style="text-align:center;"|Tipe
! style="text-align:center; width:20%;"|Nama Kapal
! style="text-align:center;"|Negara Pembuat
! style="text-align:center; width:23%;"|Catatan
|-
| [[Meriam Otomatis Bofors 120 mm L/46|Bofors 120mm L/46]]
! colspan="6" style="background: lavender;" | [[Kapal tanker|TANKER]] / Bantu Angkut Cair (BCM)
|[[File:Karjala_120_mm_keulatykki_Forum_Marinum_4.JPG|150x150px|Karjala 120 mm keulatykki Forum Marinum 4]]|| {{SWE}} || rowspan="4" | [[Senjata serba guna]]|| Bofors 120mm/46 TAK120 ||
* [[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/bofors-120mm-meriam-kaliber-terbesar-di-frigat-tni-al/|title=Bofors 120mm : Meriam Kaliber Terbesar di Frigat TNI AL – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042032/http://www.indomiliter.com/bofors-120mm-meriam-kaliber-terbesar-di-frigat-tni-al/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
|120x616mm R Cartridges
|-
| [[OTO Melara 76 mm|OTO Melara 76mm]]
|'''Kelas Khobi (AOTL)''' || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || [[Kapal tanker]] ||KRI Balikpapan (901)<br>KRI Sambu (902) || {{JPN}} || Bekas kapal tanker komersial dari Jepang<ref name="hazegray">[http://hazegray.org/worldnav/asiapac/indones.htm World Navies Today: Indonesia]</ref>
|[[File:INS_Kadmatt_-_Oto_Melara_SRGM_Front_View.jpg|150x150px|INS Kadmatt - Oto Melara SRGM Front View]]|| {{ITA}} ||
* 76mm/62 Kompak
* 76mm/62 Super Cepat
|Kompak:
* [[Fregat kelas Ahmad Yani|Fregat kelas ''Ahmad Yani'']]
 
Super Cepat:
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]
*[[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
*[[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
|76.2x636mm R Cartridges
|-
| [[Bofors 57 mm|Bofors SAK 57mm]]
|'''Kelas Rover (AORLH)''' || [[Berkas:KRI Arun.jpg|200px]] || [[Kapal tanker]] ||[[KRI Arun (903)]] || {{GBR}} || eks-[[RFA Green Rover (A268)]]
|[[File:Hanko_57_mm_Bofors_Mk3_Lippujuhlan_päivä_2013.JPG|150x150px|Hanko 57 mm Bofors Mk3 Lippujuhlan päivä 2013]]|| {{SWE}} ||
* Bofors SAK 57mm/70 Mark 1
* Bofors SAK 57mm/70 Mark 2
* Bofors SAK 57mm/70 Mark 3
|Mark 1:
* [[Kapal cepat rudal kelas Mandau|FAC-M kelas ''Mandau'']]<ref name=":0">{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/bofors-57mm-mk-1-andalan-kcr-tni-al-era-80an/|title=Bofors 57mm MK.1 : Andalan KCR TNI AL Era-80an – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041749/http://www.indomiliter.com/bofors-57mm-mk-1-andalan-kcr-tni-al-era-80an/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
 
Mark 2:
*[[:id:KRI Andau (650)|FAC-T kelas ''Singa'']]<ref name=":1">{{Cite web|title=Bofors 57mm MK.2 : Meriam Reaksi Cepat FPB-57 TNI AL – Indomiliter.com|url=http://www.indomiliter.com/bofors-57mm-mk-2-meriam-reaksi-cepat-fpb-57-tni-al/|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041908/http://www.indomiliter.com/bofors-57mm-mk-2-meriam-reaksi-cepat-fpb-57-tni-al/|archive-date=2017-11-11|access-date=2017-11-10|website=www.indomiliter.com|language=en-US}}</ref>
* [[:id:KRI Pandrong (801)|FPB kelas ''Pandrong'']]<ref name=":1" />
* [[:id:KRI Todak (803)|FPB/FAC-M kelas ''Todak'']]<ref name="ReferenceA">{{Cite web|title=FPB-57 Nav V TNI AL: Varian Kapal Cepat dengan Bekal Senjata dan Sensor Maksimal – Indomiliter.com|url=http://www.indomiliter.com/fpb-57-nav-v-tni-al-varian-kapal-cepat-dengan-bekal-senjata-dan-sensor-maksimal/|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20171104004337/http://www.indomiliter.com/fpb-57-nav-v-tni-al-varian-kapal-cepat-dengan-bekal-senjata-dan-sensor-maksimal/|archive-date=2017-11-04|access-date=2017-11-10|website=www.indomiliter.com|language=en-US}}</ref>
 
Mark 3:
* [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|FAC-M kelas ''Sampari'']]<ref>{{Cite web|title=BAE Systems 57mm gun systems selected for Indonesian Navy's fast attack craft|url=https://www.baesystems.com/en/article/bae-systems-57mm-gun-systems-selected-for-indonesian-navy-s-fast-attack-craft|access-date=2019-10-22|website=BAE Systems {{!}} International|language=en}}</ref>
|57x438mm R Cartridges
|-
| [[AK-725]]
|'''Kelas Sorong''' ||[[Berkas:KRI Sorong 911.jpg|nirbing|202x202px]]
|[[File:DN-SC-94-00870-part.JPG|150x150px|DN-SC-94-00870-part]]|| {{URS}} || AK-725 57mm/75 (ZIF-72) ||
|[[Kapal tanker]] ||KRI Sorong (911)<br>KRI Sungai Gerong (906) || ||
* [[Korvet kelas Parchim|kelas ''Kapitan Pattimura'']]<ref>{{Cite news|url=https://koarmatim.tnial.mil.id/unsur-demo-laut-koarmatim-tiba-di-banten/|title=Koarmatim - Unsur Demo Laut Koarmatim Tiba Di Banten|date=2017-09-20|work=Komando Armada RI Kawasan Timur|access-date=2017-11-10|language=en-US}}</ref>
|57x348mm SR Cartridges
|-
|[[AZP S-60|AU-220M Baikal]]
|'''Kelas Tarakan''' ||[[Berkas:KRI Tarakan (905).jpg|nirbing|202x202px]]||[[Kapal tanker]] ||KRI Tarakan (905)<ref>http://garudamiliter.blogspot.com/2012/11/pt-dkb-bangun-kapal-bcm-untuk-tni-al.html</ref><ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/03/1-kapal-replenishment-oiler-dan-2-kapal.html |title=1 Kapal Replenishment Oiler dan 2 Kapal LST Ditargetkan Selesai 2014 |date=March 30, 2013}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://dkb.co.id/menhan-resmikan-kapal-bcm-2-menjadi-kri-tarakan-905/ |title=Salinan arsip |access-date=2014-11-21 |archive-date=2019-05-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190517171850/http://dkb.co.id/menhan-resmikan-kapal-bcm-2-menjadi-kri-tarakan-905/ |dead-url=yes }}</ref> || {{INA}} ||
|[[File:Vice_President_Labuan_Bajo_Visit_On_KRI_Sampari.jpg|151x151px|Vice President Labuan Bajo Visit On KRI Sampari]]
|{{RUS}}
|[[Stasiun kendali senjata jarak jauh|RCWS]]
|Burevestnik AU-220M 2A91-01 57mm Dudukan artileri angkatan laut ringan mandiri
|
* [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|FAC-M kelas ''Sampari'']]
|57x348mm SR Cartridges
|-
|[[Meriam Otomatis Bofors 40 mm L/70|Bofors 40mm]]
|'''Dalam tahap pembangunan''' || <!--[[Berkas:Kri makassar-590.PNG|200px]]-->|| [[Kapal tanker]] ||Tanker buatan PT Anugrah Buana Marine<ref>http://defense-studies.blogspot.com/2012/04/tni-al-pesan-kapal-tanker.html</ref> || {{INA}} ||
|[[File:Bofors_40mm_L70_gun_aboard_the_Frigate_ROCN_Wu_Chang_(PFG-1207)_20130504.jpg|150x150px|Bofors 40mm L70 gun aboard the Frigate ROCN Wu Chang (PFG-1207) 20130504]]
|{{SWE}}<br>{{GBR}}<br>{{ITA}}
 
| rowspan="4" |[[Senjata serba guna]]
|L/60:
* British 40mm QF Mark III mounting
* British 40mm QF Mark VII mounting
 
L/70:
* Bofors SAK-40/L70-315
* Bofors SAK-40/L70-350AFD
* Bofors SAK-40/L70-520
* Bofors SAK-40/L70-600 (Trinity upgrade kit)
* OTO Breda 40mm L70 MEL (''Marine Einzellafette'')
|L/60:
* 40mm QF Mark III Single gun mounting:
**[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|LST kelas ''Teluk Bintuni'']] (520)
* 40mm QF Mark VII Single gun mounting:
**[[Kapal patroli kelas Attack|PB kelas ''Sibarau'']]
 
L/70:
* SAK-40/L70-315:
**[[Landing Platform Dock kelas Makassar|LPD kelas ''Makassar'']]
**FPB kelas ''Kakap''
**Kapal Tunda Samudera kelas ''Soputan''
**[[Kapal patroli kelas Attack|PB kelas ''Sibarau'']] (865)
**Kapal Tunda Samudera kelas ''Soputan''
**[[Kapal tangker kelas Rover|Armada Tanker kelas ''Arun'']]
*SAK-40/L70-350AFD:
**[[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]
**[[Kapal cepat rudal kelas Mandau|FAC-M kelas ''Mandau'']]
* SAK-40/L70-520:
**[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Semangka|LST kelas ''Teluk Semangka'']] (515)
**[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|LST kelas ''Teluk Bintuni'']]
**[[Kapal patroli kelas Dorang|PB kelas ''Dorang'']]
* SAK-40/L70-600 (Trinity upgrade kit):
**[[:id:KRI Todak (803)|FPB/FAC-M kelas ''Todak'']]
** [[:id:KRI Andau (650)|FAC-T kelas Singa]]
** [[:id:KRI Pandrong (801)|FPB kelas ''Pandrong'']]
* OTO Breda 40mm L70 MEL:
**[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Semangka|LST kelas ''Teluk Semangka'']] (516 & 517)
|L/60: 40x311mm R Cartridges
 
L/70: 40x364mm R Cartridges
|-
|[[Oto-Melara#Produk Utama|Leonardo OTO Marlin 40]]
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Tunda
|
|{{ITA}}
|OTO Marlin 40 40mm/70 ILOS
|
*[[Kapal patroli kelas Dorang|PB kelas ''Dorang'']]
*[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|LST kelas ''Teluk Bintuni'']]
|40x364mm R Cartridges
|-
|[[Oto-Melara#Produk Utama|Leonardo OTO Marlin Kembar 40]]
|'''[[Kapal tunda]]''' || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || [[Kapal tunda]] ||KRI Rakata (922) || || eks USS Menominee (ATF-73)
|
|{{ITA}}
|Senapan kembar OTO Marlin 40L70 40mm/70
|
* ''tbd''
|<ref name=":11" /><br>40x364mm R Cartridges
|-
|[[Larsen & Toubro|Larsen & Toubro Teevra 40]]
|'''Kelas Ocean Cruiser''' || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || [[Kapal tunda]] ||KRI Soputan (923) || ||
|
|{{IND}}
|Sistem meriam angkatan laut Teevra 40 40mm/70
|
* [[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|LST kelas ''Teluk Bintuni'']]
|40x364mm R Cartridges
|-
|[[Meriam pertahanan udara otomatis 37 mm M1939 (61-K)|M1939 37mm]]
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || [[Kapal tunda]] ||KRI Leuser (924) || ||
|[[File:2-barrel_Sea_Canon.jpg|150x150px|2-barrel Sea Canon]]
|{{URS}}
|[[Perang anti-pesawat|Senjata Anti-Pesawat]]
|M1939:
 
* [[:ru:37-мм автоматическая пушка 70-К|70-K Single gun]] dudukan angkatan laut 37mm/67
* [[:ru:В-11|V-11 Twin gun]] dudukan angkatan laut 37mm/67
|70-K:
* [[KRI Multatuli|Kapal Komando kelas ''Multatuli'']]
*[[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Gilimanuk|LST kelas ''Teluk Gilimanuk'']]
*LST kelas ''Teluk Langsa''
* Kapal tanker kecil kelas ''Sungai Gerong''
 
V-11:
* [[KRI Multatuli|Kapal Komando kelas ''Multatuli'']]
* [[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Gilimanuk|LST kelas ''Teluk Gilimanuk'']]
|37x252mm SR Cartridges
|-
| [[Senjata Rheinmetall Oerlikon Millennium|Meriam Angkatan Laut Oerlikon Millennium 35mm]]
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Hidro Oseanografi
|[[File:35mm_Oerlikon_Millenium_on_Absalon.jpg|150x150px|35mm Oerlikon Millenium on Absalon]]|| {{CHE}} || [[Sistem senjata jarak dekat|CIWS]]|| Meriam angkatan laut Oerlikon KDG Millennium GDM-008 35mm/1000 (kaliber 79) ||
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]
|35x228mm Cartridges
|-
|[[AK-230]]
| '''[[Kapal survei kelas Hecla]]''' || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || Kapal Hidro Oseanografi || [[KRI Dewa Kembar (932)]] || || eks-[[HMS Hydra (A144)]])
|[[File:Forward_AK-230,_Keihässalmi.jpg|150x150px|Forward AK-230, Keihässalmi]]
|{{URS}}
|[[Senjata serba guna]]
|Meriam kembar AK-230 30mm/63
|
* [[Korvet kelas Parchim|kelas ''Kapitan Pattimura'']]
|30x210mm B Cartridges
|-
| [[Type 730 CIWS|Tipe 730 CIWS]]
| '''Kelas Rigel''' || [[Berkas:Kri Rigel 933.jpg|200px]] || MPRV (Multi Purpose Research Vessel) || [[KRI Rigel (933)]]<br>[[KRI Spica (934)]] || {{FRA}} || Dibuat oleh OCEA Les Sables d’Olonne – [[Prancis]]
|[[File:PNS_Saif_-_Type_730_CIWS.jpg|150x150px|PNS Saif - Type 730 CIWS]]|| {{CHN}} || [[Sistem senjata jarak dekat|CIWS]]|| Tioe 730B 7-laras 30mm ||
* [[Korvet kelas Parchim|kelas ''Kapitan Pattimura'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/type-730-kanon-ciws-tujuh-laras-andalan-korvet-parchim-tni-al/|title=Type 730: Kanon CIWS Tujuh Laras Andalan Korvet Parchim TNI AL – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111094704/http://www.indomiliter.com/type-730-kanon-ciws-tujuh-laras-andalan-korvet-parchim-tni-al/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
|H/PJ-12B
30x173mm Cartridges
|-
|[[OTO Melara Marlin-WS|Leonardo OTO Marlin - WS 30mm]]
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Angkut Logistik
|[[File:Marlin-WS autocanon on board the ORP Ślązak corvette.jpg|199x199px|Alh-08-09-sint-maarten-foto-2 bijgesneden]]
|{{ITA}}
| rowspan="5" |[[Stasiun kendali senjata jarak jauh|RCWS]]
|OTO Marlin - WS [[Mk44 Bushmaster II]] 30mm COAX - Umpan ganda
|
* [[Kapal patroli kelas Pari|PB kelas ''Pari'' (Batch-2)]]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/kri-kurau-856-resmi-beroperasi-jadi-kapal-perang-ketiga-tni-al-dengan-kanon-marlin-ws/|title=KRI Kurau 856 Resmi Beroperasi, Jadi Kapal Perang Ketiga TNI AL dengan Kanon Marlin WS – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171109185631/http://www.indomiliter.com/kri-kurau-856-resmi-beroperasi-jadi-kapal-perang-ketiga-tni-al-dengan-kanon-marlin-ws/|archive-date=2017-11-09|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|FAC-M kelas ''Clurit'']]
|<ref>{{Cite web|url=http://www.leonardocompany.com/en/-/marlin-ws|title=Marlin - WS - Detail - Leonardo - Aerospace, Defence and Security|website=www.leonardocompany.com|language=en-GB|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171108231314/http://www.leonardocompany.com/en/-/marlin-ws|archive-date=2017-11-08|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.janes.com/article/72164/indonesia-selects-marlin-ws-30-mm-gun-system-for-pc-40-class|title=Indonesia selects Marlin WS 30 mm gun system for PC-40 class {{!}} Jane's 360|website=www.janes.com|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111094705/http://www.janes.com/article/72164/indonesia-selects-marlin-ws-30-mm-gun-system-for-pc-40-class|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><br>30x173mm Cartridges
|-
|MSI-DS SEAHAWK DS A1 30mm
| || || ||KRI Nusa Telu (952) || ||
|[[File:KAL_Mamuju_Open_Ship.jpg|150x150px|KAL Mamuju Open Ship]]
|{{GBR}}
|SEAHAWK LW30M A1 [[Mk44 Bushmaster II]] 30mm - Umpan ganda
|
* PB kelas ''Mamuju''<ref>{{Cite web|url=https://koarmada2.tnial.mil.id/2018/12/06/danlantamal-vi-sambut-kedatangan-kal-mamuju-i-6-64-di-dermaga-layang-lantamal-vi/|title=Danlantamal VI Sambut Kedatangan Kal Mamuju I-6-64 Di Dermaga Layang Lantamal VI|date=2018-12-06|website=Koarmada II|access-date=2019-05-24}}</ref>
|<ref>{{Cite web|url=http://www.msi-dsl.com/products/seahawk-a1/|title=MSI-DS Seahawk DS A1|website=MSI Defence Systems|language=en-GB|access-date=2019-05-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20190523215629/http://www.msi-dsl.com/products/seahawk-a1/|archive-date=2019-05-23|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://msi-defencesystemsus.com/products/seahawk-a1/|title=MSI-DS Seahawk MK113 A1|website=MSI Defence Systems|language=en-GB|access-date=2019-05-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20190523215630/http://msi-defencesystemsus.com/products/seahawk-a1/|archive-date=2019-05-23|url-status=live}}</ref><br>30x173mm Cartridges
|-
|MSI-DS SEAHAWK LW A1 30mm
| '''Kelas Telaud/Tisza''' || [[Berkas:24ujiterampil.jpg|200px]] || ||[[KRI Teluk Mentawai (959)]]<br>KRI Karimata (960)<br>KRI Wagio (961) || ||
|
|{{GBR}}
|SEAHAWK LW30M A1 [[Mk44 Bushmaster II]] 30mm - Umpan ganda
|
* [[Kapal patroli kelas Pari|PB kelas ''Pari'' (Batch-1)]]
* MPRV kelas ''Pollux''
* [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|FAC-M kelas ''Clurit'']]
|<ref name=":18">{{Cite web |title=BTI Defence Awarded with TNI-AL Contract for Five Units of Multi-Year 30MM Naval Gun System - News & Events - BTI Defence - Detail Blog |url=https://bti-defence.co.id/blog/detail/10/name/bti-defence-awarded-with-tni-al-contract-for-five-units-of-multi-year-30mm-naval-gun-system |access-date=2022-12-27 |website=bti-defence.co.id}}</ref><ref name=":19">{{cite web |title=KRI PC 40 Siap Mengawal Tugas Tni Al Untuk Menjaga Kedaulatan Wilayah Laut Nkri |url=https://www.tnial.mil.id/berita/55609/KRI-PC-40-SIAP-MENGAWAL-TUGAS-TNI-AL-UNTUK-MENJAGA-KEDAULATAN-WILAYAH-LAUT-NKRI/ |access-date=2022-12-27 |website=www.tnial.mil.id |language=id}}</ref> 30x173mm Cartridges
|-
|[[Meriam tembakan cepat DS30B|MSI DS-30B 30mm]]
! colspan="6" style="background: lavender;"| Kapal Angkut Personel (eks Kapal Ferry)
|[[File:HMS_Blyth_Rouen_2013_(4).JPG|150x150px|HMS Blyth Rouen 2013 (4)]]
|{{GBR}}
|DS-30B [[Oerlikon KCB]] 30mm/75 REMSIG
|
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/ds-30b-remsig-30mm-dibalik-kecanggihan-kanon-psu-di-korvet-bung-tomo-class-tni-al/|title=DS 30B REMSIG 30mm: Dibalik Kecanggihan Kanon PSU di Korvet Bung Tomo Class TNI AL – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=2 August 2014|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171104114138/http://www.indomiliter.com/ds-30b-remsig-30mm-dibalik-kecanggihan-kanon-psu-di-korvet-bung-tomo-class-tni-al/|archive-date=2017-11-04|url-status=live}}</ref>
|30x170mm Cartridges
|-
|[[Meriam kembar Oerlikon 30 mm|Oerlikon/BMARC GCM-A03 30mm]]
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || ||KRI Tanjung Oisina (972) || || eks MV Princess Irene
|[[File:HMS_Battleaxe_NTW_3_93_6.jpg|150x150px|HMS Battleaxe NTW 3 93 6]]
|{{GBR}}
|Meriam kembar GCM-A03-2 [[Oerlikon KCB]] 30mm/75
|
* [[Kapal serang cepat kelas Waspada|PB kelas ''Badau'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/oerlikon-30-mm-twin-cannon-andalan-armada-satrol-tni-al/|title=Oerlikon 30 mm Twin Cannon : Andalan Armada Satrol TNI AL – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041906/http://www.indomiliter.com/oerlikon-30-mm-twin-cannon-andalan-armada-satrol-tni-al/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
|30x170mm Cartridges
|-
| [[AK-630|Type 630 CIWS]]
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || || [[KRI Tanjung Nusanive (973)]] || || eks KM Kambuna
| [[File:NG-18_CIWS.jpg|150x150px|NG-18 CIWS]]||{{CHN}}||[[close-in weapon system|CIWS]]|| NG-18 6-laras 30mm/54 ||
* [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|FAC-M kelas ''Clurit'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/ak-630m-mengenal-kecanggihan-kanon-ciws-kapal-cepat-rudal-tni-al/|title=AK-630M: Mengenal Kecanggihan Kanon CIWS Kapal Cepat Rudal TNI AL – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=15 May 2014|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171027174538/http://www.indomiliter.com/ak-630m-mengenal-kecanggihan-kanon-ciws-kapal-cepat-rudal-tni-al/|archive-date=2017-10-27|url-status=live}}</ref>
* FAC-M kelas ''Sampari''
| Chinese version of [[AK-630]] (H/PJ-13)
30x165mm Cartridges
|-
|[[Meriam universal kembar 25 mm 2M-3|2M-3 25mm]]
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || || [[KRI Tanjung Fatagar (974)]] || || eks KM Rinjani
|[[File:2м-3_универсальное_спаренное_25мм_орудие.jpg|150x150px|2м-3 универсальное спаренное 25мм орудие]]
|{{URS}}
|[[Perang anti-pesawat|Senjata Anti-Pesawat]]
|Meriam kembar 2M-3 25mm/79
|
* [[Kapal penyapu ranjau kelas Kondor|Kapal penyapu ranjau kelas ''Pulau Rote'']]
* PB kelas ''Krait''
* PB kelas ''Boa''
* [[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Gilimanuk|LST kelas ''Teluk Gilimanuk'']]
* [[KRI Tanjung Kambani (971)|Kapal transportasi pasukan kelas ''Tanjung Kambani'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/16208/Default.aspx|title=Joy Sailing Alumni FH Unpad Dengan Kri Tanjung Kambani|website=www.tnial.mil.id|language=en-US|access-date=2018-02-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20180206073522/http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/16208/Default.aspx|archive-date=2018-02-06|url-status=live}}</ref>
|25x218mm Cartridges
|-
|[[Sistem Darat Denel GI-2]]
| || [[Berkas:Karangpilang2.jpg|200px]] || || [[KRI Karang Pilang (981)]]<ref>{{cite web |url=http://defense-studies.blogspot.com/2013/03/modernisasi-kri-karang-pilang-981.html |title=Modernisasi KRI Karang Pilang-981 Koarmatim |date=March 18, 2013}}</ref> || || eks-KFC Ambulu
|[[File:DENEL_GI-2.jpg|150x150px|DENEL GI-2]]||{{ZAF}}|| rowspan="2" |[[Meriam otomatis]]|| Sistem Darat Denel GI-2 20mm/93 ||
* [[Korvet kelas Parchim|kelas ''Kapitan Pattimura'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/korvet-parchim-class-tni-al-kini-dilengkapi-kanon-vektor-g12/|title=Korvet Parchim Class TNI AL Kini Dilengkapi Kanon Vektor G12 – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042029/http://www.indomiliter.com/korvet-parchim-class-tni-al-kini-dilengkapi-kanon-vektor-g12/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|FAC-M kelas ''Clurit'']]<ref name=":2" />
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]<ref name=":2">{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/vektor-g12-20mm-penangkis-serangan-udara-kri-clurit-641/|title=Vektor G12 20mm : Penangkis Serangan Udara KRI Clurit 641 – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|at=Note the fourth and fifth pics are from Diponegoro-class corvette|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111094732/http://www.indomiliter.com/vektor-g12-20mm-penangkis-serangan-udara-kri-clurit-641/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal penelitian kelas Rigel|MPRV kelas ''Rigel'']]<ref>{{Cite news|url=https://www.meretmarine.com/fr/content/rigel-un-batiment-indonesien-made-france|title=Rigel : Un bâtiment indonésien made in France|date=2015-03-13|work=Mer et Marine|access-date=2017-11-10|at=Notices the gun at "A" position|language=fr|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042316/https://www.meretmarine.com/fr/content/rigel-un-batiment-indonesien-made-france|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
|<ref>{{Cite web|url=http://www.denellandsystems.co.za/products/weapons|title=Weapons {{!}} Denel Land Systems GI-2 20 mm|website=www.denellandsystems.co.za|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042111/http://www.denellandsystems.co.za/products/weapons|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><br>20x139mm Cartridges
|-
|[[Rheinmetall MK 20 Rh 202|Rheinmetall Rh-202]]
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|200px]]--> || || [[KRI Karang Tekok (982)]] || || eks KFC Mahakam
|[[File:Rheinmetall_Rh202_naval_mount.jpg|150x150px|Rheinmetall Rh202 naval mount]]
|{{DEU}}
|Rh-202 Mark 20 20mm/65 Tipe-3 Dudukan senjata angkatan laut tunggal - Umpan tunggal
|
* [[Fregat kelas Ahmad Yani|Fregat kelas ''Ahmad Yani'']]<ref>{{Cite news|url=https://store.tempo.co/foto/detail/P1808200500035/operasi-pengamanan-di-perairan-ambalat|title=Operasi Pengamanan di Perairan Ambalat|date=2005-03-10|work=store.tempo.co|access-date=2018-05-19|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20180520054012/https://store.tempo.co/foto/detail/P1808200500035/operasi-pengamanan-di-perairan-ambalat|archive-date=2018-05-20|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal Patroli Multi-Misi|FAC-M kelas ''Mandau'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/mandau-class-generasi-kcr-tni-al-warisan-orde-baru/|title=Mandau Class: Generasi KCR TNI AL Warisan Orde Baru – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=25 October 2014|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041751/http://www.indomiliter.com/mandau-class-generasi-kcr-tni-al-warisan-orde-baru/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
* [[:id:KRI Andau (650)|FAC-T ''Singa'']]<ref name=":3" />
* [[:id:KRI Pandrong (801)|FPB kelas ''Pandrong'']]<ref name=":3">{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/rheinmetall-rh202-20mm-kanon-psu-yang-ditakuti-perompak/|title=Rheinmetall Rh202 20mm: Kanon PSU Yang Ditakuti Perompak – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=24 January 2014|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041711/http://www.indomiliter.com/rheinmetall-rh202-20mm-kanon-psu-yang-ditakuti-perompak/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal pemburu ranjau kelas Tripartite|Kapal pemburu ranjau kelas ''Pulau Rengat'']]<ref name=":3" />
* [[Kapal patroli kelas Todak|FPB/FAC-M kelas ''Todak'']]<ref name="ReferenceA" />
* [[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/knebworth-corvus-sistem-pengecoh-serangan-rudal-di-korvet-fatahillah-class/|title=Knebworth Corvus: Sistem Pengecoh Serangan Rudal di Korvet Fatahillah Class – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|date=29 June 2017|at=Note the second pics|language=en-US|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041625/http://www.indomiliter.com/knebworth-corvus-sistem-pengecoh-serangan-rudal-di-korvet-fatahillah-class/|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref>
* Kapal Transportasi Pasukan kelas ''Karang Pilang''<ref>{{Cite web|url=http://mdc.sch.id/study-tour-grade-3-go-to-tni-al-museum/|title=Study Tour Grade 3 go to TNI-AL Museum – mdc.sch.id|website=mdc.sch.id|language=en-US|access-date=2018-02-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20180206002609/http://mdc.sch.id/study-tour-grade-3-go-to-tni-al-museum/|archive-date=2018-02-06|url-status=live}}</ref>
* [[Kapal pendarat tank kelas Teluk Semangka|LST kelas ''Teluk Semangka'']]''<ref>{{Cite web|url=http://guskamlatim.tnial.mil.id/DesktopModules/SimpleGallery/SlideShowPopup.aspx?PortalID=0&ItemID=93&Border=White|title=Viewing Album Operasi|website=guskamlatim.tnial.mil.id|page=KRI Teluk Penyu-513 sedang melaksanakan latihan saat Ops Alur Hiu-12|access-date=2018-02-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20180214202756/http://guskamlatim.tnial.mil.id/DesktopModules/SimpleGallery/SlideShowPopup.aspx?PortalID=0&ItemID=93&Border=White|archive-date=2018-02-14|url-status=live}}</ref>''
* [[Kapal tanker kelas Rover|Armada Tangker kelas ''Arun'']]
* PB kelas KAL-28m
* class PBKAL-28m
|20x139mm Cartridges
|-
|Oerlikon Searanger 20
| || <!--[[Berkas:Kri 711.jpg|150px]]--> || || [[KRI Karang Banteng (983)]] || ||
|
|{{DEU}}
|[[Stasiun kendali senjata jarak jauh|RCWS]]
|Pertahanan Udara Rheinmetall, Stasiun Senjata Kendali Jarak Jauh Oerlikon Searanger 20 20mm/85 Oerlikon KAE
|
* MCMV kelas ''Pulau Fani''
|20x128mm Cartridges
|-
|[[Meriam Oerlikon 20 mm|Oerlikon 20mm]]
|[[File:Maille-Breze_20mm_autocannon-IMG_4097.JPG|150x150px|Maille-Breze 20mm autocannon-IMG 4097]]
|{{CHE}}
|[[Peperangan anti-pesawat|Senjata Anti Pesawat]]
|Oerlikon 20mm/70 pada berbagai dudukan senjata angkatan laut tunggal
|
* Kapal Tunda Samudera kelas ''Soputan''
 
* PB kelas ''Boa''
* PB kelas ''Cucut''
* PB kelas KAL-28M
* [[Korvet kelas Parchim|Korvet kelas ''Kapitan Patimura'']]
* Kapal Transportasi Pasukan kelas ''Tanjung Kambani''
* Kapal Tunda Samudera kelas ''Soputan''
* [[KRI Tanjung Dalpele|Kapal rumah sakit kelas ''Tanjung Dalpele'']]<ref>{{Cite web|url=http://www.lazwardyjournal.com/2018/05/bertugas-di-kri-drsoeharso-990-mnek-2018.html|title=Bertugas di KRI dr.Soeharso 990 : MNEK 2018|website=www.lazwardyjournal.com|access-date=2018-05-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20180519083718/http://www.lazwardyjournal.com/2018/05/bertugas-di-kri-drsoeharso-990-mnek-2018.html|archive-date=2018-05-19|url-status=live}}</ref>
|20x110mm RB Cartridges
|-
|[[Yugoimport SDPR|Yugoimport-SDPR M71]]
|[[File:Yugoimport-SDPR_M71_cannon.jpg|150x150px|Yugoimport-SDPR M71 cannon]]
|{{SRB}}
| rowspan="2" |[[Meriam otomatis]]
|Sistem senjata M71/08 20mm/70 Angkatan Laut AD
|
* [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|FAC-M kelas ''Sampari'']]
* [[Landing Platform Dock kelas Makassar|LPD kelas ''Semarang'']]
* Kapal tanker kelas ''Tarakan''
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
* [[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]
* [[Korvet kelas Parchim|Korvet kelas ''Kapitan Patimura'']]
* [[Kapal cepat rudal kelas Klewang|FAC-M kelas ''Klewang'']]
|<ref>{{Cite web|url=http://www.yugoimport.com/en/proizvodi/naval-ad-20mm-m7108-weapon-system-fire-control-system|title=Naval AD 20mm M71/08 weapon system with fire control system {{!}} SDPR - Yugoimport|website=www.yugoimport.com|language=en|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111094847/http://www.yugoimport.com/en/proizvodi/naval-ad-20mm-m7108-weapon-system-fire-control-system|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.armyrecognition.com/partner_2015_news_online_show_daily_coverage/yugoimport_unveils_premax_39_multirole_fast_patrol_boat_at_partner_2015_defense_fair_in_serbia_12606153.html|title=Yugoimport unveils Premax 39 Multirole Fast Patrol Boat at Partner 2015 defense fair in Serbia 12606153 {{!}} Partner 2015 News Online Show Daily Coverage {{!}} Defence security military exhibition 2015|website=www.armyrecognition.com|language=en-gb|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042055/https://www.armyrecognition.com/partner_2015_news_online_show_daily_coverage/yugoimport_unveils_premax_39_multirole_fast_patrol_boat_at_partner_2015_defense_fair_in_serbia_12606153.html|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><br>20x110mm Cartridges
|-
| [[Vektor GA-1|Sistem Darat Denel GA-1]]
| [[File:KRI_Banda_Aceh_auto_cannon_Denel_GA-1.jpg|150x150px|KRI Banda Aceh auto cannon Denel GA-1]]||{{ZAF}}|| Sistem Darat Denel GA-1 20mm/55 ||
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]<ref>{{Cite news|url=http://photo.liputan6.com/read/2913443/menhan-ryamizard-ryacudu-resmikan-kri-raden-eddy-martadinata-331?page=8|title=Menhan Ryamizard Ryacudu Resmikan KRI Raden Eddy Martadinata 331|work=liputan6.com|access-date=2018-02-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20180227035118/http://photo.liputan6.com/read/2913443/menhan-ryamizard-ryacudu-resmikan-kri-raden-eddy-martadinata-331?page=8|archive-date=2018-02-27|url-status=live}}</ref>
* Kapal Pesiar Kepresidenan kelas ''Yudhistira''
* [[Landing Platform Dock kelas Makassar|LPD kelas ''Makassar'']]<ref name="Denel GA-1 on KRI Makassar">{{Cite news|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/05/13/noa3ux-tni-al-berencana-kembangkan-emtraffic-management-center-emdi-laut|title=TNI AL Berencana Kembangkan Traffic Management Center di Laut {{!}} Republika Online|work=Republika Online|access-date=2017-11-10|at=Look at the picture and its description|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111041957/http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/05/13/noa3ux-tni-al-berencana-kembangkan-emtraffic-management-center-emdi-laut|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.kolinlamil.tnial.mil.id/SatlinlamilJakarta/tabid/87/articleType/ArticleView/articleId/1716/Default.aspx|title=KRI BAC 593: Asah Naluri Tempur Prajuritnya Di Pulau Gundul|website=www.kolinlamil.tnial.mil.id|language=en-US|access-date=2017-11-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20171112021522/http://www.kolinlamil.tnial.mil.id/SatlinlamilJakarta/tabid/87/articleType/ArticleView/articleId/1716/Default.aspx|archive-date=2017-11-12|url-status=live}}</ref>
* PB kelas ''Sinabang''<ref name=":4" />
* PB kelas ''Boa''<ref>{{Cite web|url=http://www.satuharapan.com/read-detail/read/dpr-ingin-bakamla-sebagai-kpk-di-laut|title=Satu Harapan: DPR Ingin Bakamla Sebagai KPK di Laut|last=Kasih|first=Sinar Kasih|website=SatuHarapan.com|language=id|access-date=2018-02-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20180202190110/http://www.satuharapan.com/read-detail/read/dpr-ingin-bakamla-sebagai-kpk-di-laut|archive-date=2018-02-02|url-status=live}}</ref>
* [[Korvet kelas Parchim|Korvet kelas ''Kapitan Patimura'']]
* [[Kapal patroli kelas Pari|PB kelas ''Pari'' (Batch-2)]]
|<ref>{{Cite web|url=http://www.denellandsystems.co.za/products/weapons|title=Weapons {{!}} Denel Land Systems GA-1|website=www.denellandsystems.co.za|access-date=2017-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20171111042111/http://www.denellandsystems.co.za/products/weapons|archive-date=2017-11-11|url-status=live}}</ref><br>20x82mm Cartridges
|-
|2M-1 12.7mm
|[[File:2M-1_Gdynia_5.jpg|267x267px|2M-1 Gdynia 5]]
|{{URS}}
|[[Peperangan anti-pesawat|Senjata Anti Pesawat]]
|2M-1 [[DShK|DShK 1938/46]] 12.7mm/79 meriam kembar dudukan angkatan laut
|
* Kapal tanker kecil kelas ''Sungai Gerong''
* [[Kapal survei kelas Hecla|MPRV kelas ''Dewa Kembar'']]<ref>{{Cite web|url=https://redkal.com/kri-dewa-kembar-932-laksanakan-operasi-updating-data-alur-lintas-laut-pulau-laut/|title=KRI Dewa Kembar 932 Laksanakan Operasi Updating Data Alur Lintas Laut Pulau Laut |last=Hidayat |first=Suhaimi |date=2018-11-28|website=KabarKalimantan|language=id|access-date=2019-04-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20190408185237/https://redkal.com/kri-dewa-kembar-932-laksanakan-operasi-updating-data-alur-lintas-laut-pulau-laut/|archive-date=2019-04-08|url-status=live}}</ref>
* Kapal kargo kelas ''Talaud''
|<ref>{{Cite web|url=http://safe-rgs.ru/2288-tu-2m-1-pulemetno-tumbovaya-ustanovka.html|title=ТУ-2М-1 - Пулеметно-тумбовая установка |website=PUTI-shestvuy|access-date=2019-04-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20190408183735/http://safe-rgs.ru/2288-tu-2m-1-pulemetno-tumbovaya-ustanovka.html|archive-date=2019-04-08|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.przemekk.pl/m_walkaround/2xwkm.html|title=2 x WKM kal.12,7mm 2M-1. Zestaw przeciwlotniczy - walkaround |website=www.przemekk.pl |access-date=2019-04-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20190408183735/http://www.przemekk.pl/m_walkaround/2xwkm.html|archive-date=2019-04-08|url-status=live}}</ref><br>12.7x108mm Cartridges
|-
 
! colspan="7" style="align: center; background: lavender;" | Rudal anti-kapal
|-
| [[P-800 Oniks|SS-N-26 Strobile]]
|[[File:3M55_Yakhont_Onyx_SS-N-26_Armia_2018.jpg|150x150px|3M55 Yakhont Onyx SS-N-26 Armia 2018]]|| {{RUS}} || rowspan="4" | [[Peluru kendali anti-kapal|Rudal Anti-Kapal (ASHM)]]|| P-800 Yakhont ||
* [[Fregat kelas Ahmad Yani|Fregat kelas ''Ahmad Yani'']]
|
|-
| [[Exocet|MBDA Exocet]]
|[[File:EXOCET_MM_40_BLOCK_3.JPG|150x150px|EXOCET MM 40 BLOCK 3]]|| {{FRA}} ||
* MM38 Exocet
* MM40 Exocet Block&nbsp;2
* MM40 Exocet Block&nbsp;3
|MM38:
* [[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]
* [[Kapal Patroli Multi-Misi|FAC-M kelas ''Mandau'']]
 
MM40 Block&nbsp;2:
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
 
MM40 Block&nbsp;3:
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
* [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|FAC-M kelas Sampari]]
|
|-
| [[C-802]]
|[[File:YJ-83J Missile 20170902.jpg|150x150px|C802A Medium to Long Range Anti-Ship Missile]]|| {{CHN}} || C-802 ||
* [[Ahmad Yani class frigate|Ahmad Yani-class Frigate]]
* [[Kapal patroli kelas Todak|FPB/FAC-M kelas ''Todak'']]
|
|-
| [[C-704#C-705|C-705]]
|[[File:C-705_missile_of_Indonesian_Navy_at_Batuporon_naval_base.jpg|150x150px|C-705 missile of Indonesian Navy at Batuporon naval base]]|| {{CHN}} || C-705 ||
* [[Kapal cepat rudal kelas Clurit|FAC-M kelas ''Clurit'']]<ref name=":2" />
* [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|FAC-M kelas Sampari]]<ref>{{Cite web|url=https://www.janes.com/article/88598/imdex-2019-indonesia-to-reinstate-missile-capabilities-on-kcr-60m-fast-attack-craft|title=IMDEX 2019: Indonesia to reinstate missile capabilities on KCR-60M fast attack craft {{!}} Jane's 360|website=www.janes.com|access-date=2019-06-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20190521224301/https://www.janes.com/article/88598/imdex-2019-indonesia-to-reinstate-missile-capabilities-on-kcr-60m-fast-attack-craft|archive-date=2019-05-21|url-status=live}}</ref>
|
|-
! colspan="7" style="align: center; background: lavender;" | Rudal permukaan ke udara
|-
| [[Mistral (peluru kendali)|MBDA Mistral]]
|[[File:MBDA_Mistral_-_IDET_2017.JPG|150x150px|MBDA Mistral - IDET 2017]]|| {{FRA}} || rowspan="4" | [[Peluru kendali darat ke udara|Rudal Permukaan-ke-Udara (SAM)]]||
* MBDA Mistral SIMBAD
* MBDA Mistral TETRAL
|SIMBAD:
* [[Fregat kelas Ahmad Yani|Fregat kelas ''Ahmad Yani'']]
* [[Landing Platform Dock kelas Makassar|LPD kelas ''Makassar'']]
 
TETRAL:
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
|Versi Mistral & Mistral 2 asli telah diperoleh.
|-
| [[MICA (missile)|MBDA MICA]]
|[[File:MICA_P6230072.JPG|150x150px|MICA P6230072]]|| {{FRA}} || MBDA VL MICA-M ||
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
|
|-
|[[Sea Wolf (peluru kendali)|MBDA Sea Wolf]]
|[[File:BAC_Sea_Wolf_GWS-26_(28135056057).jpg|150x150px|BAC Sea Wolf GWS-26 (28135056057)]]
|{{GBR}}
|GWS-26 Meluncurkan Secara Vertikal Sea Wolf (VLSW)
|
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
|
|-
|[[9K32 Strela-2|SA-N-5 Grail]]
|[[File:SA-7.jpg|150x150px|SA-7]]
|{{URS}}
|9K32M Strela-2M (AL-1M)
|
* [[Korvet kelas Parchim|Korvet kelas ''Kapitan Patimura'']]
|Ditingkatkan secara lokal dan dikenal sebagai AL-1M, memiliki fitur dudukan tumpuan baru, sekering jarak, dan propelan pengganti.<ref>{{Cite web|url=http://www.indomiliter.com/al-1m-wujud-reinkarnasi-rudal-strela-dengan-proximity-fuse/|title=AL-1M: Wujud Reinkarnasi Rudal Strela dengan Proximity Fuse – Indomiliter.com|website=www.indomiliter.com|language=en-US|access-date=2018-05-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180521121337/http://www.indomiliter.com/al-1m-wujud-reinkarnasi-rudal-strela-dengan-proximity-fuse/|archive-date=2018-05-21|url-status=live}}</ref>
|-
! colspan="7" style="align: center; background: lavender;" | Torpedo
|-
| [[SUT torpedo|AEG SUT]]
| [[File:Koarmada 1 TNI-AL - SUT Torpedo.jpg|156x156px]]|| {{DEU}}<br>{{IDN}} || rowspan="2" | [[Torpedo#Classes and diameters|Torpedo kelas berat]]|| AEG SUT 264 Mod 0 – 533mm ||
* [[Kapal selam Tipe 209|Kapal selam kelas Cakra]]
* [[Kapal patroli kelas Singa|FAC-T kelas ''Singa'']]
| Produksi berlisensi oleh [[PT Dirgantara Indonesia]].<ref>{{Cite report |date=December 2007|title=SUT Torpedo - Archived 12/2007 |url=https://www.forecastinternational.com/archive/disp_old_pdf.cfm?ARC_ID=1821 |publisher=Forecast International |work=Warships Forecast |page=6 |access-date=2018-05-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180507222112/https://www.forecastinternational.com/archive/disp_old_pdf.cfm?ARC_ID=1821|archive-date=2018-05-07|url-status=live}}</ref>
|-
|[[Black Shark (torpedo)|WASS Black Shark]]
|[[File:KRI_Alugoro_Torpedo_Training.jpg|153x153px|KRI Alugoro Torpedo Training]]
|{{ITA}}
|Black Shark – 533mm
|
* [[Kapal selam kelas Naga|Kapal selam kelas ''Nagapasa'']]
|<ref>{{Cite web|url=https://www.leonardocompany.com/en/-/black-shark-advanced-marina-navy|title=Leonardo to supply the next-generation Black Shark Advanced torpedo to the Italian Navy - Detail - Leonardo - Aerospace, Defence and Security|website=www.leonardocompany.com|access-date=2019-03-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20190306111431/https://www.leonardocompany.com/en/-/black-shark-advanced-marina-navy|archive-date=2019-03-06|url-status=live}}</ref>
|-
|[[A244-S|WASS A244/S]]
|[[File:KRI_REM_331_Torpedo_Firing_Exercise.jpg|158x158px|KRI REM 331 Torpedo Firing Exercise]]
|{{ITA}}
| rowspan="3" |[[Torpedo#Class and diameters|Torpedo ringan]]
|A244/S Mod.3 – 324mm
|
* [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet kelas ''Diponegoro'']]
* [[Korvet kelas Bung Tomo|Korvet kelas ''Bung Tomo'']]
* [[Fregat kelas Martadinata|Fregat kelas ''Martadinata'']]
|
|-
|[[MK-46|Mark 46 torpedo]]
|[[File:Mark_46_torpedo_launched_by_DD-980_1996.JPEG|150x150px|Mark 46 torpedo launched by DD-980 1996]]
|{{USA}}
|Mark 46 Mod 2 – 324mm
|
* [[Fregat kelas Ahmad Yani|Fregat kelas ''Ahmad Yani'']]
* [[Korvet kelas Fatahillah]]
* [[Korvet kelas Parchim|Kapal korvet ''Kapitan Patimura'']]
|
|-
|[[:de:SET-40|SET-40]]
|[[File:KSS_Wismar_408.jpg|150x150px|SET 40 Launched from KSS Wismar (now KRI Sutanto)]]
|{{URS}}
|СЭТ-40UE – 400mm
|
* [[Korvet kelas Parchim]]
|
|-
! colspan="7" style="align: centre; background: lavender;" | Persenjataan anti-kapal selam
|-
|[[Roket anti kapal selam Bofors 375mm|Bofors SR-375A Peluncur Roket Tabung Kembar]]
|[[File:F_Independência_(F-44)_gun_and_ASW_rocket_launcher.jpg|150x150px|F Independência (F-44) gun and ASW rocket launcher]]
|{{SWE}}
| rowspan="3" |[[Senjata anti-kapal selam|Roket ASW]]
|
* Roket Bofors Nelli ASW – 375mm
* Roket Bofors Erika ASW – 375mm
|
* [[Korvet kelas Fatahillah|Korvet kelas ''Fatahillah'']]
|
|-
|[[Elma ASW-600]]
|[[File:BoforsElma2.jpg|150x150px]]
|{{SWE}}
|-
|[[RBU-6000]]
|[[File:RBU-6000_"Smerch-2"_anti-submarine_rocket_launcher(right_front_view)_mounted_on_Russian_Navy_destroyer_Admiral_Tributs(BPK-564)_at_JMSDF_Maizuru_Naval_Base_January_21,_2016_01.jpg|150x150px|RBU-6000 "Smerch-2" anti-submarine rocket launcher(right front view) mounted on Russian Navy destroyer Admiral Tributs(BPK-564) at JMSDF Maizuru Naval Base January 21, 2016 01]]
|{{URS}}
|
* RBU-6000 Smerch-2 [[RGB-60]] – 213mm
* RBU-6000 Smerch-2 90R – 213mm
|
* [[Korvet kelas Parchim|Korvet kelas ''Parchim'']]
|
|}
 
== Proyek Masa Depan ==
=== Fregat===
Pada tahun 2019, perencana pertahanan dari Kementerian Pertahanan Indonesia semakin condong pada varian fregat kelas Iver Huitfeldt dalam upaya mereka memperoleh dua fregat lagi untuk angkatan laut negara tersebut.<ref name="auto3">{{Cite web |title=Janes &#124; Latest defence and security news |url=https://www.janes.com/defence-news |website=Janes.com}}</ref>
 
Pada tanggal 30 April 2020, Kementerian Pertahanan Indonesia telah menandatangani kontrak pembukaan yang membuka jalan bagi negara tersebut untuk membeli kapal fregat kelas Iver Huitfeldt dari Denmark. Penandatanganan kontrak dilakukan di hadapan perwakilan Kementerian Pertahanan, BUMN pembuat kapal PT. PAL, dan PT. Sinar Kokoh Persada, agen Indonesia untuk perusahaan asal Denmark Odense Maritime Technology (OMT).<ref>{{Cite web|title=Indonesia signs preamble contract for first Iver Huitfeldt-variant frigate|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesia-signs-preamble-contract-for-first-iver-huitfeldt-variant-frigate|access-date=2021-09-10|website=Janes.com|language=en}}</ref>
 
Pada bulan Juli 2020, Kementerian Pertahanan Indonesia dikabarkan telah mengindikasikan minatnya untuk membeli kapal perang fregat kelas Bremen Jerman sebagai bagian dari persyaratan program modernisasi Angkatan Laut Indonesia yang dikenal dengan Interim Readiness Frigate (IRF).<ref>{{Cite web|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesia-eyes-german-warship-for-interim-readiness-frigate-requirement|title=Indonesia eyes German warship for Interim Readiness Frigate requirement|website=Janes.com}}</ref>
 
Pada tanggal 13 Juli 2020, Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengajukan proposal agar Indonesia menerima skema kredit dan bantuan luar negeri terkait pertahanan senilai hingga $20 miliar untuk periode 2020–24. Di antara program-program yang dapat didanai melalui kredit pertahanan luar negeri yang diusulkan termasuk dua kapal perang lanjutan dari fregat kelas Martadinata.<ref>{{Cite web|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesian-defence-minister-proposes-to-receive-usd20-billion-in-foreign-credit-for-202024|title=Indonesian defence minister proposes to receive USD20 billion in foreign credit for 2020–24|website=Janes.com}}</ref>
 
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertahanan Indonesia pada tanggal 31 Maret 2021, pembuat kapal milik negara Indonesia PT. PAL telah melibatkan kelompok konsultan angkatan laut Jerman, MTG Marinetechnik, dan perusahaan teknik Turki FIGES AS, untuk menyesuaikan desain fregat kelas baru yang akan dibangun untuk TNI Angkatan Laut. Marinetechnik dan FIGES sedang menyesuaikan desain turunan fregat kelas Iver Huitfeldt untuk kebutuhan TNI-AL, dan akan merekomendasikan serangkaian sensor, senjata, dan sistem tempur lainnya untuk fregat tersebut.<ref>{{Cite web|title=Indonesia engages German, Turkish firms to customise frigate design|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesia-engages-german-turkish-firms-to-customise-frigate-design|access-date=2021-09-10|website=Janes.com|language=en}}</ref>
 
Menurut The Japan Times dan The Japan News, Indonesia berencana mengimpor empat kapal perusak dan membangun empat kapal lagi di dalam negeri melalui transfer teknologi dari Jepang. Proyek ini diperkirakan bernilai sekitar ¥300 miliar dan kemungkinan besar akan mencakup kapal fregat kelas Mogami.<ref>{{Cite web|url=https://www.japantimes.co.jp/news/2020/11/05/national/msdf-destroyer-indonesia/|title=Japan plans to export MSDF destroyer to Indonesia|website=The Japan Times|language=en|date=5 November 2020|access-date=7 November 2020}}<br/>{{Cite web|url=https://the-japan-news.com/news/article/0006905425|title=Japan plans first export of destroyers|website=The Japan News|language=en|date=4 November 2020|access-date=7 November 2020}}</ref>
 
Pada 10 Juni 2021, pembuat kapal Italia Fincantieri mengumumkan dalam siaran persnya bahwa mereka dan Kementerian Pertahanan Indonesia telah menandatangani kontrak untuk penyediaan enam fregat FREMM, modernisasi & penjualan dua fregat kelas Maestrale, dan dukungan logistik terkait lainnya.<ref>{{Cite web|title=Fincantieri {{!}} FINCANTIERI WILL PROVIDE 8 VESSELS TO INDONESIA|url=https://www.fincantieri.com/en/media/press-releases/2021/fincantieri-will-provide-8-vessels-to-indonesia/|access-date=2021-09-08 |website=www.fincantieri.com|language=en}}</ref> Mungkin juga ada kerjasama antara Fincantieri dengan PT. Galangan kapal PAL mengenai produksi lokal pada beberapa fregat FREMM. Kedua kapal kelas Maestrale tersebut akan diakuisisi dan dimodernisasi oleh Fincantieri setelah kapal-kapal tersebut dipensiunkan dari Angkatan Laut Italia.<ref>{{Cite web|last=Manaranche|first=Martin|date=2021-06-10 |title=Fincantieri Signed A Contract To Provide 8 Frigates To Indonesia|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2021/06/fincantieri-signed-a-contract-to-provide-8-frigates-to-indonesia/|access-date=2021-09-10|website=Naval News|language=en-US}}</ref>
 
Pada 16 September 2021, saat acara Defense and Security Equipment International (DSEI) 2021 di London, Babcock mengatakan telah mendapatkan kontrak ekspor pertama untuk fregat Arrowhead 140 (AH140), yang didasarkan pada lambung kelas Iver Huitfeldt. fregat, melalui perjanjian lisensi desain dengan PT. PAL Indonesia (PERSERO). Acara penandatanganan tersebut dilakukan di atas kapal HMS Argyll (F231), oleh David Lockwood, CEO Babcock dan Kaharuddin Djenod, CEO PT. PAL. Upacara tersebut disaksikan oleh Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Inggris, Rt Hon Ben Wallace MP. Lisensi desain tersebut akan memungkinkan PT. PAL akan membangun dua kapal fregat Arrowhead 140 di Indonesia dengan modifikasi desain khusus untuk TNI Angkatan Laut.<ref>{{Cite web|date=2021-09-16|title=Babcock Sells Frigate Design Licence to Indonesia|url=https://www.marinelink.com/news/babcock-sells-frigate-design-licence-490696|access-date=2021-09-16|website=MarineLink|language=en}}</ref>
 
Pembuat kapal Indonesia PT. PAL akan mengimplementasikan desain Arrowhead 140 berdasarkan kontrak sebelumnya yang diperoleh dari Kementerian Pertahanan dan pihak terkait pada tanggal 30 April 2020, untuk dua fregat varian kelas Iver Huitfeldt. PT. Kantor Urusan Publik PAL mengkonfirmasi bahwa kontrak dua kapal senilai $720 juta secara resmi berlaku, dan pekerjaan sedang dilakukan di Surabaya, Indonesia, untuk mempersiapkan pembangunan pertama sementara diskusi masih berlangsung antara PT PAL dan Babcock mengenai modifikasi desain yang akan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan TNI Angkatan Laut.<ref>{{Cite web|title=Indonesia to implement Arrowhead 140 design on Iver Huitfeldt-variant contract|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indonesia-to-implement-arrowhead-140-design-on-iver-huitfeldt-variant-contract|access-date=2021-11-01|website=Janes.com|language=en}}</ref>
 
Pada tanggal 23 Agustus 2022, Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi memenuhi undangan dari Acquisition Technology and Logistics Agency (ATLA), Kementerian Pertahanan Jepang untuk menghadiri tur "Boarding Experience" fregat 30FMM (Future Multi Missions) milik Angkatan Laut Jepang di Nagasaki. Kunjungan ini merupakan tanggapan atas kesepakatan sebelumnya antara Jepang dan Indonesia mengenai perjanjian kerja sama militer untuk meningkatkan kerja sama keamanan dan pertahanan, termasuk transfer alutsista dan teknologi yang ditandatangani pada tahun 2021.<ref>{{Cite web |date=2021-03-31 |title=Indonesia dan Jepang Tandatangani Perjanjian Pengalihan Alat dan Teknologi Pertahanan |url=https://setkab.go.id/indonesia-dan-jepang-tandatangani-perjanjian-pengalihan-alat-dan-teknologi-pertahanan/ |access-date=2022-12-09 |website=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia |language=id-ID}}</ref><ref>{{Cite web |title=Japan could deliver eight Mogami-class stealth frigates to Indonesia |url=https://www.navyrecognition.com/index.php/naval-news/naval-news-archive/2021/april/9935-japan-could-deliver-eight-mogami-class-stealth-frigates-to-indonesia.html |access-date=2022-12-09 |website=Navy Recognition |language=en-gb}}</ref>
 
Pada acara IndoDefence Expo & Forum 2022, PT. PAL dan HAVELSAN menandatangani MoU kerjasama di bidang sistem tempur untuk fregat. Kerja sama dengan HAVELSAN akan fokus pada penyediaan Combat Management System (CMS) dan integrasi persenjataan untuk digunakan pada program Fregat Indonesia.<ref>{{Cite web |title=PT PAL Indonesia Perkuat Kerjasama Strategis dengan Perusahaan Pertahanan asal Turki |url=https://www.pal.co.id/2022/11/publikasi/news-berita/pt-pal-indonesia-perkuat-kerjasama-strategis-dengan-perusahaan-pertahanan-asal-turki/ |access-date=2022-11-30 |language=id}}</ref>
 
Perusahaan pembuat kapal milik negara Indonesia, PT. PAL sedang bersiap untuk mulai mengerjakan fregat kelas Iver Huitfeldt (Arrowhead 140) pertama di negara itu dan akan mengadakan upacara pemotongan baja untuk kapal tersebut pada November 2022.<ref name=":10">{{cite web |title=Indo Defence 2022: Indonesia prepares to cut steel on first 'Red White' frigate |url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indo-defence-2022-indonesia-prepares-to-cut-steel-on-first-red-white-frigate |access-date=2022-11-22 |website=Janes.com |language=en}}</ref>
 
Saat wawancara di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, pada 5 April 2023. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyatakan, kedua kapal fregat (Arrowhead 140) rancangan Rosyth Royal Dockyard Ltd (Babcock), tersebut rencananya akan masuk dinas TNI Angkatan Laut pada tahun 2025 atau 2026.<ref>{{cite web |last=Media |first=Kompas Cyber |date=2023-04-05 |title=Panglima TNI Ungkap Alasan 2 Kapal Fregat untuk Perkuat TNI AL Baru Jadi pada 2025 atau 2026 |url=https://nasional.kompas.com/read/2023/04/05/18504511/panglima-tni-ungkap-alasan-2-kapal-fregat-untuk-perkuat-tni-al-baru-jadi |access-date=2023-05-06 |website=KOMPAS.com |language=id}}</ref>
 
=== Korvet ===
Pada bulan Maret 2020, Kementerian Pertahanan Indonesia secara resmi meluncurkan modernisasi tersebut, dengan menandatangani perjanjian dengan kontraktor utama, [[Len Industri|PT. Len]], dan [[Thales Group|Thales]], akan meng-upgrade [[KRI Usman-Harun (359)|KRI ''Usman-Harun'' (359)]] dengan Sistem Manajemen Tempur TACTICOS generasi terbaru Thales, radar [[SMART-S Mk2|SMART-S Mk2 3D]] dan [[STIR (radar)|STIR 1.2 EO Mk2]], Vigile Mk2 ESM, dan dua tautan data taktis baru – Link Y Mk2 dan data link taktis yang sepenuhnya akan disampaikan oleh PT. Len. Persenjataan yang ada juga akan diintegrasikan sepenuhnya, dan sistem rudal permukaan-ke-udara [[VL MICA]] baru akan ditambahkan.<ref>{{Cite web|title=Indonesia's decisive move to modernise its naval patrol capability|url=https://www.thalesgroup.com/en/worldwide/defence-and-security/magazine/indonesias-decisive-move-modernise-its-naval-patrol|website=Thales Group|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref> Pada Desember 2021, OSI Maritime Systems (OSI) mengumumkan telah dikontrak oleh [[Len Industri|PT. Len Industri (Persero)]], Indonesia, untuk Sistem Navigasi Terpadu yang menampilkan integrasi sensor navigasi baru dan lama, dengan ketentuan untuk terhubung ke Sistem Manajemen Tempur (CMS) untuk Modernisasi Paruh Baya (MLM) Fregat Ringan Multi-Peran [[Korvet kelas Bung Tomo|kelas ''Bung Tomo'']] (MRLF), KRI ''Usman-Harun'' (359).<ref>{{cite news|last=Wills|first=Simon|date=14 December 2021|title=OSI Contracted Mid-Life Modernisation of Bung Tomo Class Multi-Role Light Frigate|url=https://osimaritime.com/mediaReleases/OSI_release_20211214_BungTomo.pdf|work=OSI Maritime System press release}}</ref> Modernisasi KRI ''Usman-Harun'' diharapkan selesai pada akhir tahun 2023.<ref>{{cite web|title=Modification works in full swing for the complete modernisation of the KRI Usman Harun frigate's mission systems|url=https://www.nevesbu.com/insights/modification-works-in-full-swing-for-the-complete-modernisation-of-the-kri-usman-harun-frigates-mission-systems/|website=Nevesbu|language=en-US|access-date=2022-11-22}}</ref> Pada tanggal 22 Oktober 2022, [[Terma A/S|Terma]] telah mendapatkan kontrak baru untuk angkatan laut Indonesia dan akan menyediakan C-Guard Decoy Launching Systems untuk satu [[Korvet kelas Bung Tomo|Multi-Role Light Frigate (MRLF)]].<ref name=":13">{{cite web|title=Terma expands C-Guard footprint with new contracts for Indonesian Navy vessels|url=https://www.terma.com/insights-events/news/latest-news/terma-expands-c-guard-footprint-with-new-contracts-for-indonesian-navy-vessels/|website=Terma|language=en-US|access-date=2022-11-30}}</ref>
 
Pada tanggal 31 Agustus 2021, [[Terma A/S|Terma]] mengumumkan bahwa mereka telah mendapatkan kontrak untuk peningkatan sistem C-Guard yang ada dengan kemampuan Anti-Submarine Warfare (ASW) untuk [[Korvet kelas Diponegoro|Korvet Kelas Sigma]] Angkatan Laut Indonesia. Program upgrade C-Guard ASW ini merupakan lanjutan dari kontrak upgrade ASW sebelumnya yang diberikan pada tahun 2019 untuk kelas kapal yang sama.<ref name=":14">{{cite web|title=Terma signs 2 new naval contracts in Indonesia|url=https://www.terma.com/insights-events/news/news-archive/2021/terma-signs-2-new-naval-contracts-in-indonesia/|website=Terma|language=en-US|access-date=2022-11-30}}</ref>
 
Pada 4 November 2022 Thales menandatangani kontrak dengan PT. Len akan melakukan perbaikan sistem misi terpadu pada empat kapal [[Korvet kelas Diponegoro|kelas ''Diponegoro'']]. Kontrak tersebut ditandatangani oleh Bapak Bobby Rasyidin, Presiden Direktur PT. Len Industri dan Bapak Erik-Jan Raatgerink, Direktur Penjualan, Thales Belanda pada acara [[Indo Defence Expo & Forum|IndoDefence Expo & Forum]].<ref>{{Cite web|title=Thales Strengthens its Leading Position in the Indonesian Defence Industry|url=https://www.thalesgroup.com/en/worldwide/defence/press_release/thales-strengthens-its-leading-position-indonesian-defence-industry|website=Thales Group|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref> Korvet tersebut akan diperbarui dengan sistem manajemen tempur (CMS) Thales TACTICOS Baseline 2 dan sistem radar Thales Naval Smarter (NS) NS50.<ref>{{Cite web|title=Thales, PT Len to upgrade Indonesian corvettes|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/thales-pt-len-to-upgrade-indonesian-corvettes|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
Saat upacara peresmian [[KRI Bung Karno (369)|KRI ''Bung Karno'']] pada 1 Juni 2023, [[Kepala Staf TNI Angkatan Laut]] Laksamana Muhammad Ali menyatakan, rencananya akan dibangun kapal saudara ''Bung Karno''. Kapal kedua yang tidak disebutkan namanya pasti mempunyai persenjataan yang lebih baik dari ''Bung Karno''.<ref>{{cite web|date=2 June 2023|title=KSAL Berencana Produksi Sister Ship KRI Bung Karno-369|url=https://nasional.okezone.com/read/2023/06/01/337/2823851/ksal-berencana-produksi-sister-ship-kri-bung-karno-369|website=okezone.com|language=ID|access-date=2 June 2023}}</ref>
 
===Kapal Cepat Rudal===
Pada awal tahun 2017, TNI Angkatan Laut telah memesan satu unit FMB-60 / KCR-60 senilai Rp 220 miliar (~$15 juta), kapal ini sudah aktif bertugas sebagai [[KRI Kerambit (627)|KRI ''Kerambit'']]<ref name="auto1">{{Cite web|author=Puspen Mabes|title=KRI Kerambit-627 Perkuat Satuan Kapal Cepat Koarmada I &#124; WEBSITE TENTARA NASIONAL INDONESIA|url=https://tni.mil.id/view-159646-kri-kerambit-627-perkuat-satuan-kapal-cepat-koarmada-i.html|website=tni.mil.id}}</ref> dengan pertimbangan membeli ''empat'' kapal lagi dengan kelas yang sama.<ref>{{Cite web|date=January 4, 2019|title=Dalam Batch-3, Kemhan Pesan Empat Unit KCR-60M|url=https://www.indomiliter.com/dalam-batch-3-kemhan-pesan-empat-unit-kcr-60m/}}</ref> Untuk memenuhi proyek Minimum Essential Force, TNI Angkatan Laut berharap dapat menerima setidaknya ''dua puluh'' kapal FMB-60/KCR-60 pada tahun 2024.<ref>{{Cite web|title=Indonesian Navy Expects to Have 20 Missile Boats by 2024 &#124; National &#124; Tempo.Co :: Indonesian News Portal|url=https://en.tempo.co/read/news/2018/02/28/055916138/Indonesian-Navy-Expects-to-Have-20-Missile-Boats-by-2024|archive-url=https://web.archive.org/web/20180304054708/https://en.tempo.co/read/news/2018/02/28/055916138/Indonesian-Navy-Expects-to-Have-20-Missile-Boats-by-2024|archive-date=2018-03-04|access-date=2018-03-03|url-status=live}}</ref>
 
Pada 13 Mei 2019, [[Terma A/S|Terma]] secara resmi mendapatkan kontrak pengiriman C-Series Combat Suite lengkap untuk ''empat'' kapal KCR-60m milik TNI Angkatan Laut. Masing-masing kapal akan mencakup Sistem Manajemen Tempur C-Flex Terma, radar SCANTER 4603 X-Band, Sistem Peluncuran Umpan C-Guard, Sistem Pengendalian Kebakaran Elektro Optik C-Fire, dan integrasi sistem penuh sensor dan efektor kapal seperti senjata angkatan laut dan sistem rudal.<ref>{{Cite web|title=Terma Awarded Contract for Complete C-Series Combat Suite for Indonesian KCR-60 Vessels|url=https://www.terma.com/insights-events/news/news-archive/2019/terma-awarded-contract-for-complete-c-series-combat-suite-for-indonesian-kcr-60-vessels/|website=www.terma.com|access-date=2022-12-09}}</ref>
 
Pada 31 Agustus 2021, Terma mengumumkan bahwa mereka telah mendapatkan kontrak untuk memasok sistem Tindakan Dukungan Elektronik (ESM) pihak ketiga untuk ''enam'' kapal ([[Kapal cepat rudal kelas Sampari|KCR-60m]]). Sebuah stasiun darat untuk pemrosesan, penyimpanan, dan penyebaran data ESM juga akan menjadi bagian dari sistem secara keseluruhan.<ref name=":142" />
 
Pada tanggal 22 Oktober 2022, Terma telah mendapatkan kontrak baru di Indonesia dan akan memberikan Sistem Peluncuran Umpan C-Guard kepada Angkatan Laut Indonesia untuk ''dua'' Kapal Serang Cepat [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|KCR-60m]] tambahan.<ref name=":132" />
 
Pada tahun 2021, PT. Tesco Indomaritim menerima kontrak untuk membangun varian kapal serang cepat (FAC) [[Kapal cepat rudal kelas Sampari|KCR-60m]] berbahan bakar jet air untuk TNI Angkatan Laut. Penggerak utama kapal terdiri dari satu baling-baling dengan jarak tetap dan dua jet air, berbeda dengan kapal KCR-60m yang ada ([[Kapal cepat rudal kelas Sampari|kelas ''Sampari'']]) yang masing-masing hanya digerakkan oleh dua baling-baling dengan jarak tetap.<ref name=":162">{{cite web|title=Indo Defence 2022: PT Tesco launches water-jet-propelled variant of KCR-60M attack craft|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indo-defence-2022-pt-tesco-launches-water-jet-propelled-variant-of-kcr-60m-attack-craft|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref> Kapal tersebut pertama kali didemonstrasikan pada saat peresmian KRI ''dr. Wahidin Sudirohusodo'' (991) pada 4 November 2022.<ref name=":172">{{cite web|title=Bangga Produksi Dalam Negeri, Kasal Apresiasi Tinggi KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991|url=http://maritimnews.com/2022/11/bangga-produksi-dalam-negeri-kasal-apresiasi-tinggi-kri-dr-wahidin-sudirohusodo-991/,%20http://maritimnews.com/2022/11/bangga-produksi-dalam-negeri-kasal-apresiasi-tinggi-kri-dr-wahidin-sudirohusodo-991/|language=id|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
Pada acara IndoDefence Expo & Forum 2022, HAVELSAN mengumumkan bahwa mereka menandatangani kontrak untuk menyediakan ADVENT Combat Management System (CMS) untuk ''tiga'' kapal KCR-60m yang diproduksi oleh PT. Tesco Indomaritim.<ref>{{Cite web|title=ADVENT Combat Management System (CMS) developed by HAVELSAN and the Turkish Naval Forces Command, will be used in the Indonesian Navy. - HAVELSAN|url=https://www.havelsan.com.tr/en/news/daily/advent-combat-management-system-cms-developed-by-havelsan-and-the-turkish-naval-forces-command-will-be-used-in-the-indonesian-navy|website=www.havelsan.com.tr|language=en|access-date=2022-12-14}}</ref>
 
===Kapal Patroli===
Pada tahun 2017, TNI AL akan menggelar tender terbuka untuk membeli setidaknya ''dua'' [[Kapal patroli|Kapal Patroli Lepas Pantai]] atau OPV untuk memperkuat armadanya..
 
Galangan kapal Indonesia PT. Caputra Mitra Sejati telah memulai pembangunan ''dua'' unit kapal patroli cepat PC-60m pertama pada bulan Februari 2020 dan direncanakan kapal pertama akan selesai pada bulan Agustus 2022.<ref>{{Cite news|date=6 August 2021|title=PT Caputra Mitra Sejati shipyard to deliver first PC60 fast patrol boats to Indonesian Navy in 2022|url=https://www.navyrecognition.com/index.php/naval-news/naval-news-archive/2021/august/10544-pt-caputra-mitra-sejati-shipyard-to-deliver-first-pc60-fast-patrol-boats-to-indonesian-navy-in-2022.html|work=Navy Recognition}}</ref> ''Kedua'' kapal PC-60m tersebut diberi nama [[KRI Dorang (874)|KRI ''Dorang'' (874)]] dan [[KRI Bawal (875)|KRI ''Bawal'' (875)]] ditugaskan pada 31 Agustus 2022.<ref name="Syaiful Hakim2" />
 
Pada tanggal 20 Juli 2020, TNI Angkatan Laut dan PT. BTI Indo Tekno menandatangani kontrak pengadaan ''lima'' unit sistem persenjataan MSI-DS Seahawk LW30M A1 30mm yang akan dipasang di kapal patroli kelas PC-40m. Sistem persenjataan tersebut akan dikirimkan secara bertahap dengan ''tiga'' unit dipasang pada tahun 2021 dan ''dua'' unit sisanya dipasang pada tahun 2022.<ref name=":182" /> Pada tahun 2022, TNI Angkatan Laut mengumumkan penerima sistem persenjataan tersebut adalah [[KRI Surik (645)|KRI ''Surik'' (645)]], kapal serang cepat [[KRI Pari (849)|KRI ''Pari'' (849)]], [[KRI Sembilang (850)|KRI ''Sembilang'' (850)]], [[KRI Sidat (851)|KRI ''Sidat'' (851)]] kapal patroli, dan [[KRI Pollux (935)|KRI ''Pollux'' (935)]] kapal riset multiguna.<ref name=":192" />
 
Pada 26 Agustus 2021, pembuat kapal Indonesia PT. Daya Radar Utama (DRU) melakukan pemotongan baja untuk ''dua'' Kapal Patroli Lepas Pantai (OPV) TNI Angkatan Laut.<ref>{{Cite web|last=Manaranche|first=Martin|date=2021-08-27|title=Indonesian Shipyard Cuts Steel on New OPVs for TNI AL|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2021/08/indonesian-shipyard-cuts-steel-on-new-opvs-for-tni-al/|website=Naval News|language=en-US|access-date=2021-09-10}}</ref> Pada November 2021, perusahaan akan melakukan peletakan batu pertama ''kedua'' OPV tersebut dengan upacara di halaman mereka di Bandar Lampung.<ref>{{Cite web|date=2022-11-16|title=Brigif 4 Marinir/BS Menghadiri Acara Keel Laying Kapal Offshore Patrol Vessel (OPV)|url=https://mediafaktanews.com/brigif-4-marinir-bs-menghadiri-acara-keel-laying-kapal-offshore-patrol-vessel-opv/|website=media-faktanews|language=id-ID|access-date=2022-11-22}}</ref> Kapal-kapal tersebut akan dilengkapi dengan Sistem Manajemen Tempur Advent [[HAVELSAN]], Sistem Penanggulangan Elektronik Radar [[Elektronika]], dan [[Atmaca|Rudal Anti-Kapal Atmaca]].<ref>{{Cite web|title=Havelsan teams up with Thales on Indonesia's 90 m OPV programme|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/havelsan-teams-up-with-thales-on-indonesias-90-m-opv-programme|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref><ref>{{Cite web|title=Elettronica to provide its Naval Radar Electronic Counter-Measures system to Indonesia|url=https://www.elettronicagroup.com/en/article/elettronica-provide-ita-naval-radar-electronic-counter-measures-system-indonesia|website=www.elettronicagroup.com|access-date=2022-11-22}}</ref><ref>{{Cite web|title=Disaksikan Menhan Prabowo di Indo Defence 2022, RI dan Turki Teken Sejumlah Kontrak Kerja Sama|url=https://www.kemhan.go.id/2022/11/07/disaksikan-menhan-prabowo-di-indo-defence-2022-ri-dan-turki-teken-sejumlah-kontrak-kerja-sama.html|website=www.kemhan.go.id|language=id|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
Pada 4 Maret 2022 galangan kapal lokal Indonesia PT. Karimun Anugrah Sejati memulai pembangunan ''satu'' unit kapal patroli cepat PC-60m untuk [[Komando Armada I]] TNI AL (Koarmada I) yang akan diserahkan pada Agustus 2023. ''Dua'' unit kapal patroli cepat PC-60m lainnya rencananya akan dipesan dan dibangun oleh pihak galangan kapal lain.<ref>{{Cite web|date=2022-03-04|title=Mabes TNI AL Bangun 5 Kapal Patroli PC 60 Dilengkapi Meriam|url=https://www.tvonenews.com/daerah/sumatera/30301-mabes-tni-al-bangun-5-kapal-patroli-pc-60-dilengkapi-meriam|website=www.tvonenews.com|language=id|access-date=2022-03-05}}</ref>
 
Pada 15 Maret 2022, PT. Galangan Kapal Laut Palindo melakukan pemotongan baja dan peletakan lunas perdana untuk ''satu'' unit kapal patroli cepat PC-60m [[Komando Armada II]] TNI Angkatan Laut (Koarmada II).<ref>{{Cite web|title=InfoPublik - Fokus Gelar Kekuatan di Daerah Rawan, TNI AL Siapkan KRI PC – 60 M|url=https://infopublik.id/kategori/nasional-politik-hukum/615341/fokus-gelar-kekuatan-di-daerah-rawan-tni-al-siapkan-kri-pc-60-m|website=infopublik.id|language=id|access-date=2022-03-16}}</ref>
 
Pada 3 November 2022, [[Leonardo S.p.A.|Leonardo]] mengumumkan bahwa sistem senjata Marlin 40 Independent Line of Sight (ILOS) mereka telah dipilih untuk melengkapi ''dua'' kapal patroli cepat PC-60m Angkatan Laut Indonesia yang baru. Hal ini menyusul pengadaan sistem Marlin 40 yang sama untuk ''dua'' kapal PC-60m pada tahun 2021.<ref name=":112">{{Cite web|title=Leonardo provides latest-generation Marlin 40 naval defence system to Indonesia|url=https://www.leonardo.com/en/press-release-detail/-/detail/03-11-2022-leonardo-provides-latest-generation-marlin-40-naval-defence-system-to-indonesia?refererPlid=1155307|website=www.leonardo.com|language=en-US|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
Pada tanggal 29 November 2022, PT. Galangan Citra melakukan pemotongan baja pertama dan peletakan lunas ''dua'' buah PC-40m serta ''dua'' unit PC-28m untuk TNI Angkatan Laut yang akan selesai pada bulan Maret dan November 2024..<ref name=":122" />
 
Pada 9 Desember 2022, PT. Caputra Mitra Sejati melakukan pemotongan baja pertama dan peletakan lunas untuk ''dua'' kapal patroli cepat PC-60m milik TNI Angkatan Laut.<ref name=":152" />
 
=== Kapal Pendaratan Tank===
Kolinlamil mengatakan, TNI Angkatan Laut akan melakukan pengadaan setidaknya ''enam'' LST baru untuk menggantikan kapal lama dan memperkuat kemampuan TNI Angkatan Laut.<ref name="auto">{{cite web|title=Modernisasi Alutsista Dalm Waktu Dekat, Kolinlamil Siapkan Pengawak|url=http://www.kolinlamil.tnial.mil.id/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/1625/Default.aspx|website=Tnial.mil.id|archive-url=https://web.archive.org/web/20170211235346/http://www.kolinlamil.tnial.mil.id/tabid/68/articleType/ArticleView/articleId/1625/Default.aspx|archive-date=11 February 2017|access-date=11 February 2017|url-status=live}}</ref> ''Keenam'' LST baru tersebut sudah aktif beroperasi pada Agustus 2022.
 
Pada tahun 2021, Leonardo mengumumkan bahwa sistem senjata Marlin 40 Independent Line of Sight (ILOS) mereka telah dipesan untuk melengkapi ''dua'' LST [[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|kelas ''Teluk Bintuni'']] milik TNI Angkatan Laut.<ref name=":113" />
 
Pada tanggal 14 Oktober 2022, [[Larsen & Toubro|Larsen & Toubro (L&T)]] telah mendapatkan kontrak untuk mengirimkan sistem meriam angkatan laut 40 mm kepada TNI Angkatan Laut, senjata tersebut akan dibawa ke salah satu kapal pendarat [[Kapal pendaratan tank kelas Teluk Bintuni|kelas ''Teluk Bintuni'']] milik TNI Angkatan Laut dan mencakup pengiriman ''dua'' Teevra 40 unit. L&T akan bekerja sama dengan perusahaan pertahanan Indonesia BTI Defense dalam kontrak tersebut, dan perusahaan tersebut akan menyediakan layanan purna jual untuk sistem senjata tersebut saat sedang beroperasi.<ref>{{Cite web|title=Indo Defence 2022: India secures first contract for naval guns with Indonesia|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indo-defence-2022-india-secures-first-contract-for-naval-guns-with-indonesia|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
===Landing Platform Dock/Kapal Bantu Rumah Sakit===
Pada tahun 2017, Kolinlamil melaporkan bahwa TNI AL akan memesan setidaknya ''tiga'' LPD tambahan untuk mencapai Kekuatan Esensial Minimum pada tahun 2024.<ref name="auto4" /> ''Satu'' dari ''tiga'' LPD baru sudah aktif bertugas sebagai [[KRI Semarang (594)|KRI ''Semarang'' (594)]].<ref>{{Cite web|title=Kasal Kukuhkan Nama KRI Semarang-594|url=https://pal.co.id/2020/06/publikasi/news-berita/kasal-kukuhkan-nama-kri-semarang-594-2/|website=PT PAL|language=id|access-date=8 November 2020}}</ref> ''Satu'' kapal telah diluncurkan dan diberi nama [[KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (991)|KRI ''dr. Wahidin Sudirohusodo'' (991)]].<ref name="auto22" /> Kapal terakhir yang dipesan telah diluncurkan dan diberi nama [[KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (992)|KRI ''dr. Radjiman Wedyodiningrat'' (992)]].<ref name=":72" />
 
[[Terma A/S|Terma]] mendapatkan kontrak penyediaan radar SCANTER 6002 untuk ''Kapal Bantu Rumah Sakit'' (BRS) TNI AL terbaru KRI ''dr. Radjiman Wedyodiningrat''. Pengiriman radar direncanakan pada Juni 2021. Pemberian ini menyusul kontrak sebelumnya yang ditandatangani pada tahun 2019 untuk memasok radar serupa untuk KRI ''dr. Wahidin Sudirohusodo'', disampaikan pada Januari 2021.<ref>{{Cite web|title=Terma Radar Selected for Indonesian Navy Hospital Assistance Ships|url=https://www.terma.com/insights-events/news/news-archive/2021/terma-radar-selected-for-indonesian-navy-hospital-assistance-ships/|website=Terma|language=en-US|access-date=2022-12-09}}</ref>
 
=== Kapal Penyapu Ranjau===
Angkatan Laut Indonesia telah mengalokasikan $215 juta untuk mengganti dua kapal penyapu ranjau [[Kapal penyaou ranjau kelas Tripartite|kelas ''Pulau Rengat'']].<ref>{{cite web|date=8 August 2016|title=US$215 Juta, Anggaran Pengadaan Kapal Pemburu Ranjau Terbaru TNI AL|url=http://www.indomiliter.com/us215-juta-anggaran-pengadaan-kapal-pemburu-ranjau-terbaru-tni-al/|website=Indomiliter.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20170227182217/http://www.indomiliter.com/us215-juta-anggaran-pengadaan-kapal-pemburu-ranjau-terbaru-tni-al/|archive-date=27 February 2017|access-date=11 February 2017|url-status=live}}</ref> Pada bulan Januari 2019, [[Kementerian Pertahanan Republik Indonesia|Kementerian Pertahanan]] (Kemenhan) Indonesia telah menandatangani kontrak dengan [[Abeking & Rasmussen]] untuk merancang dan membangun dua kapal penanggulangan ranjau (MCMV) untuk TNI Angkatan Laut. Kapal sepanjang 62 meter ini merupakan evolusi dari [[Pemburu ranjau kelas Frankenthal|kelas ''Frankenthal'']] Angkatan Laut Jerman, dan akan menggantikan armada TNI-AL yang sudah tua, yaitu dua MCMV [[Kapal penyaou ranjau kelas Tripartite|kelas ''Pulau Rengat'']], yang keduanya ditugaskan pada bulan Maret 1988..<ref>{{cite web|date=31 January 2019|title=Indonesia selects 62 m vessel from Abeking & Rasmussen for MCMV replacement|url=https://www.janes.com/article/86093/indonesia-selects-62-m-vessel-from-abeking-rasmussen-for-mcmv-replacement/|website=janes.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20190414034607/https://www.janes.com/article/86093/indonesia-selects-62-m-vessel-from-abeking-rasmussen-for-mcmv-replacement/|archive-date=14 April 2019|access-date=14 April 2019|url-status=live}}</ref>
 
Abeking & Rasmussen pada 11 Oktober 2022 meluncurkan kapal utama, [[KRI Pulau Fani (731)|KRI ''Pulau Fani'' (731)]] pada upacara di Lemwerder, Jerman.<ref name=":62" /> MCMV kelas ''Pulau Fani'' masing-masing akan dilengkapi dengan dua [[Kendaraan permukaan tak berawak|kendaraan permukaan tak berawak (USV)]], dan ini akan dibawa di dek di bagian belakang kapal. Kedua USV menampilkan desain [[SWATH|SWATH (Small Waterplane Area Twin Hull)]] Abeking & Rasmussen.<ref>{{Cite web|title=Indo Defence 2022: Indonesian company discloses details of country's new MCMVs|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/indo-defence-2022-indonesian-company-discloses-details-of-countrys-new-mcmvs|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
Selama IMDEX Asia 2023 di Singapura, [[Anschütz GmbH|Anschütz]] memamerkan rangkaian penanggulangan ranjau (MCM) yang dirancang dan dikembangkan untuk MCMV kelas ''Pulau Fani'' Angkatan Laut Indonesia yang akan datang. Solusi ini dilengkapi jembatan dan sistem navigasi Synapsis NX perusahaan, sistem SYNTACS C2 terintegrasi, dan sonar pemburu ranjau.<ref>{{Cite web|title=Anschütz showcases mine countermeasure system for Indonesian Navy at IMDEX {{!}} Shephard|url=https://www.shephardmedia.com/news/naval-warfare/anschutz-showcases-mine-countermeasure-system-for-indonesian-navy-at-imdex/|website=www.shephardmedia.com|language=en|access-date=2023-05-06}}</ref>
 
Sebagai bagian dari modernisasi Kapal Pemburu Ranjau [[Kapal penyaou ranjau kelas Tripartite|kelas ''Pulau Rengat'']] TNI Angkatan Laut, [[Nexeya|HENSOLDT Nexeya France]] telah mendapatkan kontrak bernilai jutaan Euro dari integrator galangan kapal Indonesia PT. Noahtu Shipyard (dulu dikenal dengan nama PT. Daya Radar Utama/DRU). Ini mencakup integrasi Sistem Manajemen Tempur (CMS) LYNCEA dan pemasangan sensor dan peralatan baru, termasuk Sistem Jembatan Navigasi Terpadu (INBS) [[Kelvin Hughes|HENSOLDT]] Inggris. HENSOLDT Nexeya Perancis akan bertanggung jawab atas integrasi kapal, validasi (HAT) dan uji coba laut (SAT) dari CMS multi-konsol yang terhubung ke peralatan navigasi dan ke semua sensor. Ini termasuk radar SharpEye MK11 dan MK7, transponder LTR 400 IFF dan Tactical Data Link, serta sonar dan kendaraan bawah air tak berawak yang didedikasikan untuk berburu ranjau.<ref>{{Cite web|title=HENSOLDT strengthens the operational capability of the Indonesian Navy's two Minehunters|url=https://www.hensoldt.net/news/hensoldt-strengthens-the-operational-capability-of-the-indonesian-navys-two-minehunters|website=www.hensoldt.net|language=en-US|access-date=2023-05-06}}</ref>
 
===Kapal Selam===
Pada bulan Januari 2020 [[Menteri Pertahanan Indonesia]] [[Prabowo Subianto]] dalam pertemuan bilateral di [[Perancis]] dan bertemu dengan Menteri Pertahanan Perancis [[Florence Parly]] mengatakan Kementerian tertarik pada peralatan militer Perancis termasuk 48 jet tempur [[Dassault Rafale|Rafale]], 4 kapal selam [[Kapal selam kelas Scorpène|Scorpène]], dan 2 korvet [[Korvet kelas Gowind|Gowind]].<ref>{{Cite web|title=To face China, Indonesia is interested in the Rafale and French submarines - Meta-Defense.fr|url=https://www.meta-defense.fr/en/2020/01/17/to-deal-with-lindonesia-china-interested-in-the-gust-and-french-submarines/|language=en|access-date=2020-01-20}}</ref>
 
Pada 10 Februari 2022 [[Menteri Pertahanan Indonesia]] [[Prabowo Subianto]] dan Menteri Pertahanan Perancis [[Florence Parly]] menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kaharuddin Djenod, CEO PT. PAL dan Pierre Eric Pommellet, CEO Naval Group mengenai kerjasama penelitian dan pengembangan antara [[PAL Indonesia|PT. PAL]] dan [[Naval Group]] mengenai rencana pembelian dua kapal selam [[Kapal selam kelas Scorpène|Scorpène]] dengan sistem [[Air-independent propulsion|AIP (Air-independent Propulsion)]] beserta persenjataan dan suku cadangnya serta pelatihan dengan produksi lokal kapal selam tersebut di fasilitas PT. PAL di [[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Jawa Timur]].<ref>{{Cite web|last=Manaranche|first=Martin|date=2022-02-10|title=Naval Group and PT PAL ink MoU with Submarine Deal in Sight|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2022/02/naval-group-and-pt-pal-ink-mou-with-submarine-deal-in-sight/|website=Naval News|language=en-US|access-date=2022-02-10}}</ref><ref>{{Cite web|last=Rachmalia|first=Mira|title=Top RI! Bukan Cuma Rafale, Kapal Selam Scorpene Juga Diborong|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20220210132635-4-314369/top-ri-bukan-cuma-rafale-kapal-selam-scorpene-juga-diborong|website=CNBC Indonesia|language=id-ID|access-date=2022-02-10}}</ref><ref>{{Cite web|title=Naval Group offers to build two AIP submarines in Surabaya|url=https://www.janes.com/defence-news/news-detail/naval-group-offers-to-build-two-aip-submarines-in-surabaya|website=Janes.com|language=en|access-date=2022-04-22}}</ref>
 
Pada tanggal 2 November 2022 Naval Group dan PT. PAL menandatangani Nota Kesepahaman untuk memulai pembentukan Lab Penelitian Energi Indonesia untuk bekerja sama dalam solusi energi dan propulsi di bidang angkatan laut. Proyek ini terdiri dari pembentukan Laboratorium Penelitian Energi Indonesia untuk mengembangkan solusi energi bawah laut generasi berikutnya di Indonesia.<ref>{{Cite web|title=Naval Group, PT PAL and their partners kick start the Energy Research Lab to develop the future of submarine energy in Indonesia|url=https://www.naval-group.com/en/naval-group-pt-pal-and-their-partners-kick-start-energy-research-lab-develop-future-submarine|website=Naval Group|language=en|access-date=2022-11-22}}</ref>
 
==kapal yang dinonaktifkan==
{{main|Daftar kapal perang TNI-AL nonaktif}}
 
== Galeri Kapal ==
<gallery>
File:Kri-diponegoro-1600-1200.jpg|KRI Diponegoro
File:CutNyakDien.jpg|KRI Cut Nyak Dien
File:Indonesia Frigate KRI Karel Satsuit Tubun.jpg|KRI Karel Satsuitubun
File:RI Teluk Langsa, Jalesveva Jayamahe, p65.jpg|RI Teluk Langsa
File:US Navy 050109-N-4166B-101 Indonesian Navy landing craft and a U.S. Navy Seahawk helicopter deliver relief supplies and evacuate Indonesian citizens in Tjalang, Sumatra, Indonesia.jpg|KRI Teluk Langsa & KRI Teluk Banten
File:RI Gadjah Mada, Jalesveva Jayamahe, p32.jpg|RI Gadjah Mada
File:KRI Tanjung Kambani 971.jpg|KRI Tanjung Kambani
File:Hasanuddin-1.jpg|KRI Sultan Hasanuddin
File:KRI Teluk Bintuni 520.jpg|KRI Teluk Bintuni
File:RI Siliwangi, Jalesveva Jayamahe, p44.jpg|RI Siliwangi
File:StateLibQld 1 133901 Multatuli.jpg|KRI Multatuli
File:Unidentified Indonesian ship 2, Jalesveva Jayamahe, p54.jpg|RI Untung Surapati
File:Aircraft in formation over ship, Jalesveva Jayamahe, p193.jpg|Indonesian navy aviation Fairey Gannet
File:KRI Arung Samudera Docked.jpg|KRI Arung Samudera
File:Diponegoro-korvet.jpg|KRI Diponegoro
File:Sutanto1995.jpg|KRI Sutanto
File:LambungMangkurat.jpg|KRI Lambung Mangkurat
File:MemetSastrawiria.jpg|KRI Memet Sastrawiria & KRI Teluk Manado
File:SilasPapare.jpg|KRI Silas Papare
File:SultanThahaSyaifuddin1994.jpg|KRI Sultan Thaha Syaifuddin
File:SutediSenoputra1994.jpg|KRI Sutedi Senoputra
File:TeukuUmar.jpg|KRI Teuku Umar
File:Tjiptadi&HasanBasri1994.jpg|KRI Tjiptadi & KRI Hasan Basri
File:Wiratno1994.jpg|KRI Wiratno
File:KRI Bung Tomo (357).jpg|KRI Bung Tomo
File:KRI 361 Fatahillah.jpg|KRI Fatahillah
File:Kri padrong.jpg|KRI Pandrong
File:Kri-barakuda-26-7-11.gif|KRI Barakuda
File:01todak.jpg|KRI Todak
File:KRI I Gusti Ngurah Rai.jpg|KRI I Gusti Ngurah Rai
File:KRI Celurit.jpg|KRI Clurit
File:Indonesian submarine in dock, Jalesveva Jayamahe, p191.jpg|RI Nanggala
File:RI Tjakra beside ship, Jalesveva Jayamahe, p179.jpg|RI Tjakra
File:Unidentified Indonesian ship, Jalesveva Jayamahe, p64.jpg|RI Torani
File:Tarihukri.jpg|alt=(now-KAL Tarihu)|KRI Tarihu
File:Patrol boat Port of Cirebon.jpg|KAL Balongan
File:Pelabuhan Sangihe, Kab. Sangihe, Sulut - panoramio (1).jpg|KAL Tahuna
File:Pati Yunus.JPG|KRI Pati Unus
File:KRI Sura 802.jpg|KRI Sura
File:KRI Tongkol 813.jpg|KRI Tongkol
File:Indonesian and U.S. Coast Guard ships transit the Java Sea while conducting gunnery exercises during the at-sea phase of Cooperation Afloat Readiness and Training 2012 Indonesia. (7345132456).jpg|KRI Sultan Iskandar Muda & KRI Silas Papare
File:Flickr - Official U.S. Navy Imagery - Indonesian and U.S. Coast Guard ships transit the Java Sea while conducting ship formation exercises during the at-sea phase of Cooperation Afloat Readiness and Training 2012 Indonesia..jpg|KRI Sultan Iskandar Muda & KRI Banda Aceh
File:The Indonesian landing platform dock ship KRI Banda Aceh (LPD 593) arrives at Joint Base Pearl Harbor-Hickam, Hawaii, June 25, 2014, to participate in exercise Rim of the Pacific (RIMPAC) 2014 140625-N-RN782-039.jpg|KRI Banda Aceh
File:RIMPAC 2014 Ship Arrivals 140625-N-WF272-079.jpg|KRI Banda Aceh
File:Indonesian navy tall ship visits Joint Base Pearl Harbor-Hickam 120229-F-MQ656-232.jpg|KRI Dewaruci
File:Indonesian frigate KRI Raden Eddy Martadinata (331) underway in the South China Sea on 21 May 2018 (180521-N-IX266-001).JPG|KRI Raden Eddy Martadinata
File:KRI Pulau Rengat 711.jpg|KRI Pulau Rengat
File:KRI Multatuli 561.jpg|KRI Multatuli
File:KRI Kelabang (826) & KRI Cucut (866).jpg|KRI Kelabang & KRI Cucut
File:Kriwelang.jpg|alt=(now-KAL Welang)|KRI Welang
File:KRI Kelabang.jpg|KRI Kelabang
File:Kribadik.jpg|KRI Badik
File:Pariclass.jpg|KRI Pari & KRI Sembilang
File:KRI Bung Tomo & KRI Usman Harun.jpg|KRI Bung Tomo & KRI Usman Harun
File:KRI Madidihang.jpg|KRI Madidihang
File:KAL Bawean.jpg|KAL Bawean
File:KRI Multatuli (561).jpg|KRI Multatuli
File:KAL Taruna V (KAL-V.05).jpg|KAL Kadet-5
File:KRI Tarakan (905).jpg|KRI Tarakan
File:KRI Banjarmasin 592.jpg|KRI Banjarmasin
File:KRI Banjarmasin.jpg|KRI Banjarmasin
File:US Navy 110826-N-UT455-313 The Indonesian fast patrol boat KRI Todak 163, front, escorts USS Green Bay (LPD 20) though the Indian Ocean.jpg|KRI Todak
File:KRI Slamet Riyadi 352 (1).jpg|KRI Slamet Riyadi
File:KRI Slamet Riyadi 352.jpg|KRI Slamet Riyadi
File:KRI Oswald Siahaan.jpg|KRI Yos Sudarso
File:Bima Suci (Indonesia) in Vladivostok, 2018-09-12-P1090472.jpg|KRI Bima Suci
File:Indonesian submarine KRI Nanggala (402) underway in August 2015.JPG|KRI Nanggala
File:Minenjagdboot Passau und Korvette Sultan Iskandar Muda.jpg|KRI Sultan Iskandar Muda
File:Submarine hunter Dorang, Jalesveva Jayamahe, p37.jpg|RI Dorang
File:Submarine Monument Surabaya 3.JPG|KRI Pasopati
File:29th India-Indonesia co-ordinated patrol (2).jpg|KRI Sutedi Senoputra
File:30TH IND - INDO CORPAT (1).jpg|KRI Imam Bonjol
File:Dermaga Lantamal XIII Tarakan.JPG|KRI Ahmad Yani
File:Unidentified PC anti-submarine boat, Jalesveva Jayamahe, p101.jpg|RI Tengiri
File:Indonesian amphibious assault, Jalesveva Jayamahe, p31-32.jpg|LCVP
File:KRI Tarakan (905) Replenishment Oiler.jpg|KRI Tarakan
File:Indonesian Navy ship KRI Rigel in Kochi.jpg|KRI Rigel
File:KRI Teluk Lada (521).jpg|KRI Teluk Lada
File:RI Nanggala being loaded with torpedoes, Jalesveva Jayamahe, p191.jpg|RI Nanggala
File:KRI Siada-862.jpg|KRI Siada
File:120531-N-IA840-346 (7315396748).jpg|VBSS RHIB
File:Honor guard as ship passes, Jalesveva Jayamahe, p96.jpg|RI Anoa
File:Jalayuda240308.jpg|KRI Ki Hajar Dewantara
File:Change of command ceremony of KAL Kobra.jpg|KRI Semarang
File:Three Indonesian Navy Kapitan Pattimura class on Tanjung Priok.jpg|KRI Teuku Umar
File:KRI Sampari (628).jpg|KRI Sampari
File:16tombak.jpg|KRI Tombak
File:KRI TANJUNG NUSANIVE-973.jpg|KRI Tanjung Nusanive
File:KRISlametRiyadi (1) (1).jpg|KRI Slamet Riyadi
File:016badau.jpg|KRI Badau
File:KRI Arung Samudera.jpg|KRI Arung Samudera
File:KRI Teluk Parigi (539) KRI Teluk Jakarta (541).jpg|KRI Teluk Parigi
File:KRI Sampari (628) KRI Tombak (629) KRI Sambu (902).jpg|KRI Sampari & KRI Tombak & KRI Sambu
File:KAL Kumai I-6-58.jpg|KAL Kumai
File:KAL Bawean (Cropped).jpg|KAL Bawean
File:KRI Madidihang (Cropped).jpg|KRI Madidihang
File:KAL Pintar.jpg|KAL Pintar
File:KRI Cucut (866) Cropped.jpg|KRI Cucut
File:KRI Teluk Mandar.jpg|KRI Teluk Mandar
File:015BANGGA.jpg|KRI dr. Soeharso
File:KRI dr. Soeharso 990.jpg|KRI dr. Soeharso
File:KRI dr. Soeharso (990).jpg|KRI dr. Soeharso
File:KAL Pohawang.jpg|KAL Pohawang
File:KRI Bima Suci.jpg|KRI Bima Suci
File:KRI Tanjung Kambani (971).jpg|KRI Tanjung Kambani
File:KRI Kujang-642 launches C-705 missile during an exercise in Natuna Sea April 2021.jpg|KRI Kujang
File:KRI Ajak-653 underway in Makassar Strait 2021.jpg|KRI Ajak
File:KRI Sorong 911.jpg|KRI Sorong
</gallery>
 
==Lihat Juga==
*[[Daftar alutsista Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara]]
*[[Alutsista Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
*[[Tentara Nasional Indonesia]]
*[[Daftar kapal perang TNI-AL nonaktif]]
 
== Referensi ==
;Citations
=== Sumber ===
{{reflist|2Reflist}}
; Bibliography
*{{cite encyclopedia
| editor-last = Chumbley
| editor-first = Stephen
| title =Indonesia
| encyclopedia =Conway's All the World's Fighting Ships 1947-1995
| publisher =Naval Institute Press
| date =28 May 2003
| isbn = 9781557501325 |orig-year=March 1996|series=Conway's All the World's Fighting Ships|last=Gardiner|first=Robert}}
*{{cite encyclopedia
| editor-last = Saunders
| editor-first = Stephen
| title =Indonesia
| encyclopedia =[[Jane's Fighting Ships]] 2007-2008
| publisher =[[Jane's Information Group]]
| date =23 June 2007
| edition =110
| isbn = 978-0-7106-2799-5 |series=Jane's Fighting Ships}}
*{{cite encyclopedia
| editor-last = Saunders
| editor-first = Stephen
| title =Indonesia
| encyclopedia =[[Jane's Fighting Ships]] 2015-2016
| publisher =[[Jane's Information Group|IHS]]
| date =7 August 2015
| edition =116 Revised
| isbn = 978-0710631435 |series=Jane's Fighting Ships}}
 
== Catatan ==
BRN: [[British Royal Navy]]
<br/>USN: [[United States Navy]]
<br/>RNN: [[Royal Netherlands Navy]]
<br/>GDR: [[Volksmarine|German Democratic Republic Navy (Volksmarine)]]
<br/>RFA: [[Royal Fleet Auxiliary]]
<br/>FPB: [[Fast Patrol Boat]]
<br/>LPD: [[Landing Platform Dock]]
<br/>LST: [[Landing Ship, Tank|Landing Ship Tank]]
<br/>LCU: [[Landing Craft Utility]]
<br/>MPRV: [[Research vessel|Multi-Purpose Research Vessel]]
<br/>FAC-M: [[Fast attack craft|Fast Attack Craft - Missile]]
<br/>FAC-T: [[Fast attack craft|Fast Attack Craft - Torpedo]]
<br/>PB: [[Patrol boat|Patrol Boat]]
<br/>RI: Short for ''Republik Indonesia'', a common ship prefixes before being replaced with KRI
<br/>Fasharkan: Short for ''Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan'' or Service and Repair Facility owned by the navy
 
{{reflist|group=note}}
=== Lihat pula ===
* [[Daftar kapal perang TNI-AL non-aktif]]
 
==Bacaan Lebih Lanjut==
== Pranala luar ==
*[http://www.navyrecognition.com/index.php?option=com_content&task=view&id=811 Indonesian Navy ships and equipment (Navy Recognition)]
* {{id}}[http://www.cvl.iis.u-tokyo.ac.jp/~kazmi/KRI.html Gambar-gambar Kapal Perang TNI-AL.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070812043708/http://www.cvl.iis.u-tokyo.ac.jp/~kazmi/KRI.html |date=2007-08-12 }}
*[http://www.die-marine.de/english/transfer.txt GDR Naval transfers] from the [http://www.die-marine.de/htm/english.html Unofficial German Navy Homepage], retrieved 16 July 2007
* {{id}}[http://defense-studies.blogspot.com/search/label/INDONESIA Blog militer indonesia]
* {{en}}[http://www.hazegray.org/worldnav/asiapac/indones.htm World Navies Today: Indonesia], retrieved 17 July 2007
*[https://web.archive.org/web/20070812043708/http://www.cvl.iis.u-tokyo.ac.jp/~kazmi/KRI.html Kapal Republik Indonesia], retrieved 17 July 2007 {{in lang|id}}
* [http://english.people.com.cn/200510/28/eng20051028_217350.html People's Daily Online -- Indonesian Navy to buy 4 Dutch corvettes] - Corvette acquisition
 
{{Military of Indonesia}}
{{TNI-AL}}
{{Indonesian Navy active ship classes}}
 
[[Kategori:KRI| ]]
[[Kategori:Daftar bertopik militer Indonesia|KRI]]
[[Kategori:Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut]]