Daftar satelit alami: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 26:
[[Neptunus]] memiliki [[Satelit Neptunus|14 satelit alami yang diketahui]]; satelit yang terbesar, [[Triton (satelit)|Triton]], menyumbang lebih dari 99,5 persen dari keseluruhan massa objek yang mengitari planet ini. Triton berukuran cukup besar untuk mencapai kesetimbangan hidrostatik, namun terbilang unik untuk satelit besar karena memiliki orbit ''retrograde'' yang menunjukkan bahwa satelit ini merupakan planet katai yang ditangkap oleh Neptunus. Neptunus juga memiliki tujuh satelit beraturan bagian dalam yang diketahui, dan enam satelit tak beraturan bagian luar.
 
[[Pluto]], sebuah [[planet katai]], memiliki [[Satelit Pluto|lima satelit alami]]. Satelit terbesarnya [[CharonKharon (satelit)|CharonKharon]], dinamakan menurut nama tukang perahu yang membawa jiwa melewati [[Sungai Styx]], berukuran lebih dari setengah ukuran Pluto, dan berukuran cukup besar untuk mengorbit suatu titik di luar permukaan Pluto. Akibatnya, masing-masing dari keduanya mengorbit satu sama lain, membentuk [[sistem biner]] yang secara informal disebut sebagai [[planet ganda|planet katai ganda]]. Empat satelit Pluto lainnya, [[Nix (satelit)|Nix]], [[Hydra (satelit)|Hydra]], [[Kerberos (satelit)|Kerberos]], dan [[Styx (satelit)|Styx]] berukuran jauh lebih kecil dan mengorbit sistem Pluto–CharonPluto–Kharon.<ref name="Buie_2006">{{Cite journal |last1=Buie |first1=Marc W. |last2=Grundy |first2=William M. |last3=Young |first3=Eliot F. |last4=Young |first4=Leslie A. |last5=Stern |first5=S. Alan |year=2006 |title=Orbits and Photometry of Pluto's Satellites: Charon, S/2005 P1, and S/2005 P2 |journal=The Astronomical Journal |volume=132 |issue=1 |pages=290–298 |arxiv=astro-ph/0512491 |bibcode=2006AJ....132..290B |doi=10.1086/504422 |s2cid=119386667}}. ''a, i, e'' per [http://ssd.jpl.nasa.gov/?sat_elem#pluto JPL] (situs diperbarui tanggal 25 Agustus 2008)</ref>
 
Di antara planet katai lainnya, {{dp|Ceres}} tidak memiliki satelit alami yang diketahui.
Baris 33:
Dua objek yang dianggap sebagai planet katai, dengan harapan bahwa keduanya akan terbukti demikian (walaupun hal ini masih belum pasti). {{dp|Haumea}} memiliki dua satelit alami, yakni [[Hiʻiaka (satelit)|Hiʻiaka]] dan [[Namaka (satelit)|Namaka]], dengan radius masing-masing ~195 and ~100&nbsp;km.<ref name="Dumas2011" /> {{dp|Makemake}} memiliki satu satelit alami yang ditemukan pada April 2016.
 
Sejumlah objek lainnya yang berada di [[sabuk Kuiper]] dan [[piringan tersebar]] kemungkinan merupakan planet katai. {{dp|Orcus}}, {{dp|Quaoar}}, {{dp[[225088 Gonggong|Gonggong}}]], dan {{dp|Sedna}} umumnya dianggap sebagai planet katai di kalangan para astronom, dan semua planet tersebut kecuali Sedna diketahui memiliki satelit alami.<ref name="IAU-C8812" /> Sejumlah objek lainnya yang berukuran lebih kecil, seperti {{dp|Huya}}, {{dp|Salacia}}, {{mpl|2002 UX|25}}, {{dp|Varda}}, dan {{mpl|2013 FY|27}}, juga memiliki satelit alami, meskipun status planet katainya sangatlebih diragukan. Daftar ini mencakup seluruh objek dengan perkiraan diameter di atas 400&nbsp;km yang dianggap sebagai kandidat planet katai atau planet katai resmi oleh sumber lainnya dan para astronom,<ref name="brown-list">{{cite web|title = How many dwarf planets are there in the outer solar system? |publisher = California Institute of Technology |author = Michael E. Brown |author-link= Michael E. Brown |url = http://web.gps.caltech.edu/~mbrown/dps.html|date = 13 September 2019|access-date= 9 Februari 2024|archive-url = https://web.archive.org/web/20191013130649/http://web.gps.caltech.edu/~mbrown/dps.html|archive-date= 13 Oktober 2019}}</ref><ref name="tancredi-2010">{{cite journal|date=2010|title=Physical and dynamical characteristics of icy "dwarf planets" (plutoids)|journal=Icy Bodies of the Solar System: Proceedings IAU Symposium No. 263, 2009|author=Tancredi, G.|volume=263|pages=173–185|doi=10.1017/S1743921310001717|bibcode=2010IAUS..263..173T|doi-access=free}}</ref><ref>{{cite journal |last1=Grundy |first1=W.M. |last2=Noll |first2=K.S. |last3=Buie |first3=M.W. |last4=Benecchi |first4=S.D. |last5=Ragozzine |first5=D. |last6=Roe |first6=H.G. |title=The mutual orbit, mass, and density of transneptunian binary Gǃkúnǁʼhòmdímà ({{mp|(229762) 2007 UK|126}}) |journal=Icarus |date=Desember 2019 |volume=334 |pages=30–38 |doi=10.1016/j.icarus.2018.12.037 |s2cid=126574999 |url=http://www2.lowell.edu/users/grundy/abstracts/preprints/2019.G-G.pdf |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20190407045339/http://www2.lowell.edu/~grundy/abstracts/preprints/2019.G-G.pdf |archive-date=7 April 2019 }}</ref> termasuk {{mpl|2003 AZ|84}} yang satelitnya belum terlihat kembali sejak penemuan pertamanya.
 
{{Asof|2022|10}}, 365 [[satelit planet minor|satelit alami asteroid]] dan 128 [[satelit planet minor#Objek Trans-Neptunus|satelit alami trans-Neptunus]] (termasuk yang dimiliki Pluto dan planet katai lainnya) telah ditemukan.<ref name="Johnstonsarchive-list">{{Cite web |last=Johnston |first=Wm. Robert |date=1 Oktober 2022 |access-date=23 Oktober 2022 |title=Asteroids with Satellites |url=http://www.johnstonsarchive.net/astro/asteroidmoons.html |publisher=Johnston's Archive}}</ref>