Dalimend: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
GuerraSucia (bicara | kontrib)
GuerraSucia (bicara | kontrib)
Baris 136:
=== Pembangunan ruas jalan ===
[[File:Kampung Baru street in Gunungsitoli, Sumatera Utara Membangun, p331.jpg|thumb|250px|Pembangunan jalan Kampung Baru di Gunungsitoli yang dilakukan pada masa pemerintahan Dalimend.]]
Sebelum Dalimend memerintah Nias, pemerintah [[Hindia Belanda]] telah membangun jalan sepanjang 367 kilometer di sepanjang Pulau Nias yang menghubungkan ibu kota Nias, Gunung Sitoli, dengan ibu kota kecamatan-kecamatan yang ada. Namun, seiring waktu, jalan-jalan yang dibangun menjadi rusak, hingga hanya tersisa 50 km jalan yang dapat dilalui oleh mobil pada tahun 1966. Kerusakan jalan ini berdampak pada kesulitan masyarakat desa di Nias untuk memasarkan barang dagangan mereka dan kenaikan harga bahan pangan. Akibatnya, masyarakat desa di Nias lebih memilih untuk memperdagangkan [[minyak nilam]] yang didapat dari tanaman [[nilam]] karena jauh lebih ringan dan nilai jualnya yang lebih tinggi.<ref>{{Cite news|title=Nasib Mereka Berjalan Kaki|url=https://niasonline.net/2010/09/01/nasib-mereka-berjalan-kaki/|work=Tempo|archive-url=http://web.archive.org/web/20211113100200/https://niasonline.net/2010/09/01/nasib-mereka-berjalan-kaki/|archive-date=24 Juni 1978|access-date=14 November 2021}}</ref>
 
Pada tahun pertama masa pemerintahannya, Dalimend awalnya merencanakan pembangunan ruas jalan baru dari Kota Gunungsitoli menuju ke [[Kecamatan Teluk Dalam]] sepanjang 108 kilometer, yang dianggapnya penting sebagai akses masuk wisatawan. Kendati demikian, rencana tersebut dibatalkan karena perbaikan jembatan-jembatan yang berada di antara kedua wilayah tersebut membutuhkan biaya yang besar sekali. Dalimend kemudian memilih untuk membuka ruas jalan dari Kabupaten Nias Tengah dan Nias Barat menuju ke Kecamatan Telukdalam. Meskipun jalan tersebut jauh lebih panjang dibandingkan dengan ruas jalan Gunungsitoli-Teluk Dalam, jumlah jembatan yang perlu diperbaiki lebih sedikit sehingga biaya yang dibutuhkan lebih sedikit. Dalimend juga membangun ruas-ruas jalan kecil lainnya seperti ruas jalan Gunungsitoli-Lahewa, Lölöwa’u-Sirombu, dan Gunungsitoli-Alasa. Pembangunan dan rehabilitasi ruas jalan yang dilakukan oleh Dalimend membuka isolasi kecamatan di Nias dan memodernisasi kehidupan masyarakat di wilayah yang sebelumnya terisolasi.<ref name=":6" />
 
=== Pembangunan banda udara dan pelabuhan laut===