Darwin, Wilayah Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k -iw
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 4 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
:''Artikel ini mengenai sebuah {{tentang|kota di Australia. Untuk |kegunaan lainnya, lihat [[lain|Darwin (disambiguasi)]].}}
 
{{Infobox Australian place
| type = CityKota
| name = Darwin
| state = nt
Baris 25 ⟶ 26:
| est = 1869
| area = 3163.8
| area_footnotes = <ref name="ABSGCCSAProf">{{cite web|title=2011 Census Community Profiles: Greater Darwin|url=http://www.censusdata.abs.gov.au/census_services/getproduct/census/2011/communityprofile/7GDAR|website=ABS Census|publisher=[[Australian Bureau of Statistics]]|access-date=15 September 2016|archive-date=2018-04-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20180403120247/http://www.censusdata.abs.gov.au/census_services/getproduct/census/2011/communityprofile/7GDAR|dead-url=yes}}</ref> (2011 urban)
| timezone = ACST
| utc = +9:30
| lga = [[Darwin, Wilayah Utara|Darwin]], [[Palmerston, Wilayah Utara|Palmerston]], [[Shire of Litchfield|Litchfield]]
| stategov = [[Electoral division of Port Darwin|Port Darwin]] (dan 14 lainnya)
| fedgov = [[Division of Solomon|Solomon]]
Baris 45 ⟶ 46:
| mayor =
}}
'''Darwin''' adalah [[ibu kota]] [[negara bagian]] [[Teritori Utara|Australia Utara]] di [[Australia]]. Darwin merupakan [[kota]] terbesar di [[negara bagian]] itutersebut. Penduduknya berjumlah 93.000 jiwa ([[pada 2004]]). Kota ini terletak di bagian utara negara. Kota ini merupakan ibu kota negara bagian paling utara di seantero benua Australia. Kota ini pun merupakan ibu kota negara bagian terkecil dan terbasah di negeri Kanguru ini. Kota ini berdiri pada tahun [[1869]] dan memiliki luas wilayah 112,01 &nbsp;km². Kota ini juga merupakan pusat dari wilayah [[Top End]], [[Australia]].
 
Wilayah Darwin Raya sendiri merupakan rumah dari para leluhur suku Larrakia yang merupakan salah satu dari sekian banyak suku [[Aborigin Australia|Aborigin]] di wilayah Australia. Suku Larrakia menyebut wilayah yang sekarang menjadi kota Darwin dengan sebutan '''Garramilla''' yang merupakan nama bagi bebatuan berwarna putih yang umum dijumpai di wilayah kota Darwin sekarang.<ref name =placename>{{cite web | title=Place Names Register |website =NT Place Names Register | url=https://www.ntlis.nt.gov.au/placenames/view.jsp?id=24955 | access-date=4 Juli 2021}}</ref> Pada 9 September 1839, kapal [[HMS Beagle]] berlabuh di wilayah pelabuhan Darwin untuk melakukan survei di wilayah tersebut. John Clements Wickham yang merupakan kapten kapal HMS Beagle menamai wilayah tempat kapalnya berlabuh sebagai ''Port Darwin'' (Pelabuhan Darwin) dalam rangka menghormati rekan sepelayarannya Charles Darwin. Permukiman pertama di wilayah ini kemudian dinamai sebagai kota Palmerston pada tahun 1869, hingga akhirnya diubah kembali menjadi Darwin pada tahun 1911. Semenjak didirikan, kota ini sudah empat kali mengalami pembangunan kembali akibat beberapa bencana yang memorakporandakan kota ini, yaitu bencana siklon tropis tahun 1897 dan 1937, [[Pengeboman Darwin]] oleh [[Jepang]], serta bencana [[Siklon Tracy]] tahun 1974.<ref name="urlDarwin – Northern Territory – Australia – Travel – smh.com.au">{{cite web |url=http://www.smh.com.au/news/Northern-Territory/Darwin/2005/02/17/1108500201604.html |title=Darwin – Northern Territory – Australia – Travel – smh.com.au |date=8 Februari 2004 |work=The Sydney Morning Herald |access-date=22 May 2010}}</ref><ref name="DCC">{{cite web | title = A brief history of Darwin | publisher = Darwin City Council | url = http://www.darcity.nt.gov.au/aboutdarwin/history/a_brief_history.htm | access-date = 29 Desember 2008 | url-status = dead | archive-url = https://web.archive.org/web/20090328121247/http://www.darcity.nt.gov.au/aboutdarwin/history/a_brief_history.htm | archive-date = 28 Maret 2009}}</ref><ref>{{cite encyclopedia | title = Darwin (Northern Territory, Australia) | encyclopaedia = Encyclopædia Britannica |url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/151900/Darwin | access-date =13 Agustus 2009 }}</ref>
Baris 52 ⟶ 53:
Populasi kota Darwin berubah secara signifikan sejak [[Perang Dunia II]] berakhir. Seperti kota-kota lainnya di [[Australia]], Darwin mengalami arus masuknya para imigran dari [[Eropa]], terutama imigran dari [[Italia]] dan [[Yunani]] pada tahun 1950-an dan tahun 1960-an. Selain itu, Darwin pun menerima gelombang imigran berikutnya yang kebanyakan berasal dari [[Belanda]], [[Jerman]], dan berbagai negara lainnya.<ref>{{cite news|url=http://www.abs.gov.au/AUSSTATS/[email protected]/DetailsPage/3105.0.65.0012006?OpenDocument|title=Darwin Significant Migration Groups|author=Australian Bureau of Statistics|access-date=26 Maret 2008|author-link=Australian Bureau of Statistics}}</ref> Sebagian besar jumlah persentase imigran yang datang ke Darwin pada 20 tahun belakangan berasal dari negara-negara [[Asia]], meliputi orang-orang [[Timor Leste]].
 
Berdasarkan sensus tahun 2016, berikut merupakan persentase penduduk Darwin berdasarkan latar belakang keturunannya:<ref name="quickstats.censusdata.abs.gov.au">{{cite web|url=https://quickstats.censusdata.abs.gov.au/census_services/getproduct/census/2016/communityprofile/7GDAR?opendocument|title=2016 Census Community Profiles: Greater Darwin|website=quickstats.censusdata.abs.gov.au|access-date=2021-08-23|archive-date=2021-08-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20210817204119/https://quickstats.censusdata.abs.gov.au/census_services/getproduct/census/2016/communityprofile/7GDAR?opendocument|dead-url=yes}}</ref><ref name="censusdata.abs.gov.au">{{cite web|url=http://www.censusdata.abs.gov.au/CensusOutput/copsub2016.NSF/All%20docs%20by%20catNo/2016~Community%20Profile~7GDAR/$File/GCP_7GDAR.zip?OpenElement |title=Data |year=2016 |website=censusdata.abs.gov.au |access-date=14 September 2019}}</ref>
<div float="left">{{col-begin|width=auto}}
{{col-1-of-2}}
Baris 72 ⟶ 73:
{{col-end}}
 
Pada sensus 2016, ditemukan bahwa 58% warga Darwin menggunakan [[bahasa Inggris]] saja sebagai bahasa sehari-hari di rumah. Selain bahasa Inggris, berikut beberapa bahasa yang digunakan masyarakat Darwin dalam kesehariannya:<ref>{{Cite web|title=Language spoken at home {{!}} City of Darwin {{!}} Community profile|url=https://profile.id.com.au/darwin/language|access-date=2020-12-09|website=profile.id.com.au|archive-date=2022-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20221208192240/https://profile.id.com.au/darwin/language|dead-url=yes}}</ref>
<div float="left">{{col-begin|width=auto}}
{{col-1-of-2}}
Baris 97 ⟶ 98:
Kota Darwin dengan wilayah penyangganya tersebar membentuk wilayah yang tampak seperti segitiga dengan tiga sudut utamanya, yaitu wilayah penyangga lama di barat daya dan pusat kota Darwin sendiri, wilayah penyangga yang lebih baru di sebelah utara, dan wilayah penyangga di timur.
 
Wilayah kota lama Darwin terpisah dari wilayah penyangganya yang lebih baru di utara dan dipisahkan oleh [[Bandar Udara Internasional Darwin]] dan Pangkalan Angkatan Udara Australia. Palmerston merupakan salah satu kota penyangga Darwin yang terletak ±20 &nbsp;km arah timur dari pusat kota Darwin dan merupakan kota penyangga dengan perkembangan terpesat di wilayah Australia.<ref>{{cite web|url=http://www.palmerston.nt.gov.au/site/page.cfm?u=292|archive-url=https://web.archive.org/web/20100813074102/http://www.palmerston.nt.gov.au/site/page.cfm?u=292|archive-date=13 Agustus 2010|title=Palmerston Growth|publisher=Palmerston City Council}}</ref>
 
=== Iklim ===
Baris 123 ⟶ 124:
Wilayah Kota Darwin ber[[iklim sabana tropis]] ([[Klasifikasi iklim Köppen|''Aw'']])<ref>{{cite book|last1=Tapper|first1=Andrew|last2=Tapper|first2=Nigel|title=The weather and climate of Australia and New Zealand|year=1996|publisher=Oxford University Press|location=Melbourne, Australia|isbn=0-19-553393-3|edition=1|editor=Gray, Kathleen|page=300}}</ref><ref>{{cite web | title = CHAPTER 7: Introduction to the Atmosphere | work=physicalgeography.net |url=http://www.physicalgeography.net/fundamentals/7v.html | access-date =15 Juli 2008 }}</ref> dengan dua musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau serta dengan suhu maksimum rata-rata yang cenderung sama sepanjang tahun. Musim kemarau berlangsung pada periode Mei hingga Oktober yang cuacanya cenderung cerah hingga cerah berawan dan tingkat kelembapan reratanya yang sebesar 30% di siang hari.<ref name="DarwinAirportAWS">{{cite web | title = Darwin Airport | publisher=Bureau of Meteorology |url=http://www.bom.gov.au/climate/averages/tables/cw_014015_All.shtml | access-date =14 Agustus 2018}}</ref>
[[Berkas:Darwin thunderstorm.jpg|200px|jmpl|badai petir di suatu malam pada bulan Januari]]
Periode terkering dalam setahun di wilayah Darwin terjadi antara bulan Mei hingga Oktober dengan rata-rata curah hujan bulanan di bawah 80 &nbsp;mm dengan puncak terkeringnya terjadi antara Juni hingga Agustus dengan rerata curah hujan bulanan di bawah 5 &nbsp;mm. Pada bulan terdingin, yaitu Juni dan Juli, suhu udara di wilayah Darwin dapat menurun cukup signifikan hingga menyentuh angka 14&nbsp;°C. Beberapa wilayah penyangga kota Darwin yang berlokasi cukup jauh dari wilayah pesisir bahkan mengalami suhu udara yang sangat rendah hingga 5&nbsp;°C. Pada kemarau tahun 2012, kota Darwin mencatat periode 147 hari tanpa hujan sama sekali, yakni sejak tanggal 5 Mei hingga 29 September. Musim kemarau yyang sangat kering dan berkepanjangan merupakan hal yang cukup lazim terjadi di wilayah utara Australia.<ref name="DarwinAirportAWS"/>
 
Suhu udara ekstrem yang pernah tercatat di stasiun cuaca Bandara Internasional Darwin mencatat rekor suhu udara tertinggi yaitu 38,9&nbsp;°C yang bertepatan dengan "''build-up season''" yaitu pada tanggal 18 Oktober 1982 dan rekor suhu udara terendah yaitu 10,4&nbsp;°C pada tanggal 29 Juli 1942.<ref name="DarwinAirportAWS"/>
 
Musim penghujan di Darwin biasanya diasosiasikan dengan [[siklon tropis]] dan angin monsun basah.<ref>{{cite web | title = Information about Darwin | publisher = Charles Darwin University | url = http://www.cdu.edu.au/studyabroad/services.html#climate | access-date = 15 Juli 2008 | archive-url = https://web.archive.org/web/20080724032835/http://www.cdu.edu.au/studyabroad/services.html#climate | archive-date = 24 Juli 2008 | url-status = dead }}</ref> Seperti sebagian besar wilayah selatan Indonesia, sebagian besar curah hujan di wilayah Darwin terjadi pada periode Desember hingga Maret, Di musim penghujan, tingkat kelembapan rata-rata di Darwin dapat mencapai angka 70% di bulan terbasah.<ref name="DarwinAirportAWS"/> Meskipun tidak setiap hari hujan di saat musim penghujan, cuaca berawan hingga berawan tebal merupakan hal yang umum terjadi selama musim penghujan. Bulan Januari adalah bulan dengan cuaca paling berawan, karena rerata penyinaran matahari yang kurang dari 6 jam. Curah hujan harian tertinggi di wilayah Darwin berdasarkan data Biro Meteorologi Australia adalah ±367 &nbsp;mm per hari pada tanggal 16 Februari 2011 yang disebabkan oleh terjangan Siklon Carlos.<ref>{{cite web | title = Cyclone Carlos bears down on Darwin | publisher = Weatherzone | url = http://www.weatherzone.com.au/news/cyclone-carlos-bears-down-on-darwin/16392 | access-date = 16 Februari 2011 | archive-date = 2011-02-19 | archive-url = https://web.archive.org/web/20110219015325/http://www.weatherzone.com.au/news/cyclone-carlos-bears-down-on-darwin/16392 | dead-url = yes }}</ref> Bulan Februari 2011 juga merupakan bulan terbasah kota Darwin dengan jumlah curah hujan bulanan adalah 1.110,2 &nbsp;mm per bulan.<ref name="DarwinAirportAWS"/>
 
Bulan terpanas di wilayah Darwin adalah bulan Oktober dan November yang merupakan bulan-bulan menuju puncak musim penghujan. [[Indeks panas]] di bulan-bulan ini kadang dapat mencapai 45&nbsp;°C, meskipun suhu udara yang sebenarnya hanya 35&nbsp;°C, hal tersebut disebabkan oleh tingkat kelembapan yang juga tinggi mengakibat suhu udara terasa lebih panas daripada nilai aslinya. Oleh karena musim kemaraunya yang kering dan panjang, kota Darwin memiliki rata-rata jam penyinaran matahari tertinggi kedua di Australia setelah [[Perth]], yakni 8,6 jam dengan periode penyinaran matahari paling banyak terjadi antara bulan April hingga November. Pada pertengahan Oktober dan pertengahan Februari, matahari melintas tepat di atas wilayah kota Darwin.<ref>{{cite web|url=http://www.science.org.au/nova/005/005act02.htm|title=Direct solar energy|publisher=Australian Academy of Science|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20120629223440/http://science.org.au/nova/005/005act02.htm|archive-date=29 Juni 2012}}</ref>
{{Darwin weatherbox}}