Dataran Tinggi Minangkabau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan Ilham barkers (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Ardiansyah Abdurrahman
Tag: Pengembalian
Firmnal (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 2:
 
'''Dataran Tinggi Minangkabau''' adalah wilayah pegunungan yang terletak di bagian tengah [[Bukit Barisan]] dengan tiga puncak tertinggi yang dijuluki sebagai [[Puncak-puncak Tri Arga|puncak Tri Arga]]. Wilayah yang kini menjadi bagian dari provinsi [[Sumatra Barat]] ini terdiri dari tiga lembah utama atau juga disebut [[luhak]], yaitu: [[Luhak Agam]], [[Luhak Limopuluah]], dan [[Luhak Tanah Data]].<ref name="Backshall2003">{{cite book|last=Backshall|first=Stephen|title=Rough Guide to Indonesia|url=http://books.google.com/books?id=WKoIooGXjPYC&pg=PA404|accessdate=8 August 2012|date=1 June 2003|publisher=Rough Guides|isbn=978-1-85828-991-5|pages=404–}}</ref> Wilayah ini merupakan kampung halaman bagi [[orang Minang]]kabau; mereka menyebutnya sebagai '''darek''' atau '''alam Minangkabau'''.<ref name="Ooi2004">{{cite book|last=Ooi|first=Keat Gin|title=Southeast Asia: A Historical Encyclopedia, from Angkor Wat to East Timor|url=http://books.google.com/books?id=QKgraWbb7yoC&pg=PA887|accessdate=7 August 2012|year=2004|publisher=ABC-CLIO|isbn=978-1-57607-770-2|page=887}}</ref>
 
[[Berkas:Keindahan Singgalang dan Tandikek dari cadas Marapi.jpg|jmpl|300px|Pemandangan Tanah Minangkabau dengan [[Gunung Tandikat|Gunung Tandikek]] & [[Gunung Singgalang|Singgalang]] dari Puncak [[Gunung Marapi|Marapi]]]]
 
Di wilayah ini diketahui telah terbentuk banyak kerajaan setidaknya sejak abad ke-7, mulai dari
Baris 7 ⟶ 9:
 
[[Belanda]] mulai mengeksploitasi cadangan emas di Minangkabau sekitar tahun 1680-an.<ref name="Borschberg2004">{{cite book|last=Borschberg|first=Peter|title=Iberians in the Singapore-Melaka Area and Adjacent Regions (16th to 18th Century)|url=http://books.google.com/books?id=ggyl2FSzXvgC&pg=PA156|accessdate=7 August 2012|year=2004|publisher=Otto Harrassowitz Verlag|isbn=978-3-447-05107-1|page=156}}</ref> Pada awal abad ke-19, pedagang-pedagang [[Eropa]] termasuk Belanda mendominasi perdagangan di Minangkabau. Belanda juga membatasi aktivitas [[pedagang Minangkabau]] yang menuju pantai timur pulau Sumatra, dan mengalihkannya menuju pelabuhan di pantai barat antara tahun 1820 sampai 1899, yang menyebabkan produksi padi mengalami penurunan tajam.<ref name="SchneiderGough1961">{{cite book|last1=Schneider|first1=David Murray|last2=Gough|first2=Kathleen|title=Matrilineal Kinship|url=http://books.google.com/books?id=lfdvTbfilYAC&pg=PA476|accessdate=7 August 2012|year=1961|publisher=University of California Press|isbn=978-0-520-02529-5|page=476}}</ref>
[[File:Top view mount merapi.jpg|jmpl|Keindahan [[Gunung Kerinci]] dan Dataran Tinggi Minangkabau dengan [[Danau Singkarak]] dari Puncak [[Gunung Marapi]]]]
 
== Rujukan ==