Drainase: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
correcting
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(27 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Hurcules pillars drain in Macquarie park, new south wales.jpg|thumbjmpl|rightka|350px|Drainase diPenyaliran bawah tanah kota [[Sydney]] di [[New South Wales]], [[Australia]]]]
 
'''Drainase''', atau'''penyaliran'''<ref>{{Kamus|penyaliran}}</ref>, '''pengatusan'''<ref>{{Kamus|pengatusan}}</ref>, atau '''pematusan''' adalah pembuangan massa air secara alami atau buatan dari permukaan atau bawah permukaan dari suatu tempat. Pembuangan ini dapat dilakukan dengan mengalirkan, menguras, membuang, atau mengalihkan air.<ref>{{cite book|title=Sistem Drainase Perkotaan Yang Berkelanjutan |author=Dr. Ir. Suripin, M. Eng |publisher=Andi Yogyakarta|year=2004}}</ref>. [[Irigasi]] dan drainaseDrainase merupakan bagian penting dalam penataan sistem penyediaan air di bidang [[pertanian]] maupun [[tata ruang]].
 
Dalam lingkup [[teknik sipil|rekayasa sipil]], drainase dibatasi sebagai serangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi dan/atau membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan, sehingga lahan dapat difungsikan secara optimal sesuai dengan kepentingan. Dalam [[tata ruang]], drainase berperan penting untuk mengatur pasokanaliran air demiuntuk pencegahanmencegah genangan air dan [[banjir]]<ref name=rato>{{cite web|url=http://rathocivil02.wordpress.com/2007/12/23/tugas-drainase/|title=jenis Drainase dan permasalahanya|author=|accessdate=2010-05-07}}</ref>. Drainase juga bagian dari usaha untuk mengontrol kualitas [[air tanah]] dalamdengan kaitannyamenggunakan denganbantuan [[salinitassumur resapan]].
Saluran drainase sering kali dirujuk sebagai drainase saja karena secara teknis hampir semua drainase terkait dengan pembuatan saluran. Saluran drainase permukaan biasanya berupa ''parit'' , sementara untuk bawah tanah disebut ''gorong-gorong'' di bawah tanah.
 
== Jenis Drainase ==
Dalam lingkup [[teknik sipil|rekayasa sipil]], drainase dibatasi sebagai serangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi dan/atau membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan, sehingga lahan dapat difungsikan secara optimal sesuai dengan kepentingan. Dalam [[tata ruang]], drainase berperan penting untuk mengatur pasokan air demi pencegahan [[banjir]]<ref name=rato>{{cite web|url=http://rathocivil02.wordpress.com/2007/12/23/tugas-drainase/|title=jenis Drainase dan permasalahanya|author=|accessdate=2010-05-07}}</ref>. Drainase juga bagian dari usaha untuk mengontrol kualitas [[air tanah]] dalam kaitannya dengan [[salinitas]].
Dalam bidang tata ruang, drainase terbagi menjadi:<ref>{{Cite web|title=Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 14 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Basis Data Dan Penyajian Peta Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Kabupaten, Dan Kota, Serta Peta Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten/Kota|url=https://jdih.atrbpn.go.id/|website=jdih.atrbpn.go.id|language=id|access-date=2022-05-27}}</ref>
* Jaringan drainase primer, untuk menampung dan mengalirkan air lebih dari saluran drainase sekunder dan menyalurkan ke badan air penerima.
* Jaringan drainase sekunder, untuk menampung air dari saluran drainase tersier dan membuang air tersebut ke jaringan drainase primer.
* Jaringan drainase tersier, untuk menerima air dari saluran penangkap dan menyalurkannya ke jaringan drainase sekunder.
 
=== Jenis Drainase Berdasarkan Sejarahnya ===
Ada dua jenis drainase berdasarkan sejarahnya, yaitu:
Drainase terbagi menjadi:<ref name=rato />
 
* drainase utama
==== '''1. Drainase Alami (''Natural drainage'')''' ====
* drainase sekuder
Drainase ini terbentuk secara alami, biasanya terbentuk karena gerakan air akibat gravitasi bumi. Fenomena alam tersebut akhirnya membentuk jalur aliran air yang berfungsi secara permanen, tanpa adanya bangunan-bangunan pendukung seperti gorong-gorong maupun beton.
* drainase tersier
 
* drainase laut
==== '''2. Drainase Buatan (''Artificial Drainage'')''' ====
Drainase yang sengaja dibuat oleh manusia untuk tujuan tertentu. Drainase jenis ini membutuhkan beberapa tambahan bangunan pendukung, seperti pipa dan gorong-gorong.
 
=== Jenis Drainase Berdasarkan Peletakan Salurannya ===
Berdasarkan peletakan salurannya, drainasi terbagi menjadi dua, yakni:
 
==== 1. Drainase Permukaan (''Surface Drainage'') ====
Sesuai dengan namanya, ''surface drainage'' terletak di atas permukaan tanah. Biasanya jenis drainase ini berfungsi untuk mengalirkan air limpasan maupun air yang menggenang di permukaan. Jenis drainase ini biasa ditemukan di tiap perumahan, terutama di wilayah yang mudah banjir.
 
==== 2. Drainase Bawah Tanah (''Subsurface Drainage'') ====
''Subsurface drainage'' punya fungsi utama yang sama dengan drainase permukaan, sama-sama untuk mengalirkan air limpasan permukaan.
 
Bedanya ialah drainase bawah tanah dibangun dengan dua pertimbangan tambahan, yakni untuk menambah estetika agar lingkungan sekitarnya terlihat lebih rapi karena pipa saluran berada di bawah permukaan tanah dan untuk menyesuaikan dengan fungsi permukaan tanah yang tidak diperbolehkan untuk dibangun saluran seperti contohnya pembangunan drainase di [[Bandar udara|lapangan terbang]].
 
=== Jenis Drainase Berdasarkan Fungsinya ===
 
==== 1. ''Single Purpose'' ====
Drainase ''single purpose'' dibangun khusus untuk mengalirkan satu jenis air pembuangan saja. Misalnya, drainase khusus untuk mengalirkan air hujan saja.
 
==== 2. ''Multi Purpose'' ====
Kebalikan dari ''single purpose'', drainase ''multi purpose'' dapat digunakan untuk mengalirkan beberapa jenis air pembuangan. Baik dialirkan dalam bentuk air campuran maupun dialirkan secara bergantian. Drainase di suatu wilayah perumahan merupakan contoh pembangunan drainase multi purpose, ini lantaran saluran airnya dapat digunakan untuk menyalurkan air hujan dan limbah rumah tangga.
 
== Permasalahan ==
Manajemen sampah yang tidak bagus dapat menyebabkan tersumbatnya sistem drainase, yang bisa menyebabkan meluapnya air akibat berkurangnya [[debit]] air yang dapat ditampung dan disalurkan oleh drainase.
 
Pertambahan jumlah penduduk juga menjadi masalah sendiri bagi daya tampung drainase. Meningkatnya jumlah penduduk berarti bertambahnya infrastruktur, yang diiringi oleh bertambahnya jumlah limbah yang dikeluarkan ke lingkungan.
 
== Referensi ==
Baris 27 ⟶ 52:
 
== Pranala luar ==
* [http://bahan-referensi.blogspot.com/2010/05/drainase.html Drainase]
* [http://architectaria.com/sistem-drainase-sumur-resapan-part-ii.html Sistem Drainase Sumur Resapan]
* [http://www.scribd.com/doc/22059456/DRAINASE-PERKOTAAN Drainase Perkotaan] - Analisis Genangan Air pada Saluran Drainase di Jalan Balap Sepeda
* [http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/ Kamus Besar Bahasa Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080420235625/http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/ |date=2008-04-20 }} - KBBI Online
* [https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/644/mengenal-jenis-jenis-drainase Jenis-Jenis Drainase]
 
 
{{stub}}
 
[[Kategori:Teknik sipil]]
[[Kategori:Drainase]]
 
[[de:Drainage (Boden)]]
[[fr:Drainage agricole]]