El Manik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 45:
}}
 
'''Emmanuel Ginting Manik''', (setelah memeluk Islam mengubah namanya menjadi '''Iman Emmanuel Ginting Manik''', {{lahirmati||17|11|1949|}}) lebih dikenal sebagai '''El Manik''' adalah seorang aktor Indonesia keturunan [[Suku Batak|Batak]], [[Sumatera Utara]]. Seorang bintang panggung, film, dan televisi, ia dikenal selama 50 tahun karirnya sebagai profesional yang sempurna dan serba bisa karena kehadirannya yang kuat dan realistis di layar. Penampilannya yang mengesankan termasuk di antara yang paling dipuji di era itu, dalam drama romantis seperti ''[[Gara-Gara Istri Muda]]'' (1977), ''[[Kabut Sutra Ungu]]'' (1979) dan drama religi ''[[Titian Serambut Dibelah Tujuh]]'' (1982).
 
Sepanjang karirnya, ia telah menerima berbagai penghargaan, dinominasikan sebelas kali untuk Piala Citra [[Festival Film Indonesia]], menjadi salah satu aktor dengan perolehan nominasi terbanyak sepanjang sejarah ajang tersebut. Ia berhasil memenangkan empat diantaranya, untuk perannya dalam drama berlatar belakang sejarah ''[[Budak Nafsu]]'' (1983) sebagai Aktor Terbaik serta ''[[November 1828]]'' (1978), ''[[Carok (film)|Carok]]'' (1985) dan ''[[Berbagi Suami]]'' (2006) sebagai Aktor Pendukung Terbaik, menjadi aktor dengan kemenangan terbanyak dari aktor lain dalam kategori tersebut.