Elephantidae: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 62:
== Sejarah evolusi ==
[[Berkas:ElephEvol.jpg|jmpl|Evolusi gajah dari [[Eocene]] kuno (''bawah'') sampai zaman modern (''atas'')]]
Meskipun bukti fosil masih tidak pasti, dengan membandingkan gen, para ilmuwan menemukan bukti bahwa Elephantidae dan proboscideansProboscideans memiliki nenek moyang yang sama dengan [[Sirenia]] dan [[Hyrax|Hyracoidea]].<ref name = "Ozawa">{{Citation
| doi = 10.1007/PL00006160 | volume = 44 | issue = 4 | pages = 406–413
| last = Ozawa | first = Tomowo | coauthors = Seiji Hayashi, Victor M. Mikhelson
Baris 68:
| journal = Journal of Molecular Evolution | accessdate = 2009-12-28 | date = 1997-04-24 | pmid = 9089080}}</ref>
 
DimasaDi masa lalu, keluarga Hyrax tumbuh dengan ukuran yang besar. Salah satu hipotesis mengatakan nenek moyang ketiga keluarga ini menghabiskan sebagian besar waktu mereka di dalam air menggunakan belalai mereka untuk bernafasbernapas.<ref name = "qvhxbt">{{Citation
| last = West
| first = John B.
Baris 103:
}}</ref> Gajah modern memiliki kemampuan ini dan mereka dapat berenang selama enam jam dan {{convert|50|km|mi|abbr=on}}.
 
DimasaDi masa lalu, variasi genus dan spesies lebih luas lagi, termasuk [[mammoth]] dan [[stegodon]].<ref>Todd, N. E. (2001). [http://www.cq.rm.cnr.it/elephants2001/pdf/693_697.pdf African ''Elephas recki'': time, space and taxonomy] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081216215509/http://www.cq.rm.cnr.it/elephants2001/pdf/693_697.pdf |date=2008-12-16 }} (pdf). In: Cavarretta, G., P. Gioia, M. Mussi, and M. R. Palombo. The World of Elephants, Proceedings of the 1st International Congress. Consiglio Nazionale delle Ricerche. Rome, Italy.</ref><ref>Todd, N. E. (2005). Reanalysis of African Elephas recki: implications for time, space and taxonomy. Quaternary International 126-128:65-72.</ref>
 
== Referensi ==