Emas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(16 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kotak info emas}}
'''Emas''', '''bulauan''', atau '''jatarupa'''<ref>{{Kamus|jatarupa}}</ref> adalah sebuah [[unsur kimia]] dengan [[Lambang unsur|lambang]] '''Au''' ({{etymology|la|{{wikt-lang|la|aurum}}|emas}}) dan [[nomor atom]] 79. Ia adalah sebuah [[logam]] yang [[kecerahan|cerah]], memiliki warna agak oranye-kuning, padat, lunak, [[Keuletan (fisika)|dapat ditempa]], dan [[Keuletan (fisika)|ulet]] dalam bentuk murni. Secara kimiawi, emas adalah sebuah [[logam transisi]] dan merupakan anggota [[unsur golongan 11|golongan 11]]. Ia adalah salah satu unsur kimia yang paling tidak [[reaktivitas (kimia)|reaktif]] dan berwujud padat dalam [[temperatur dan tekanan standar|kondisi standar]].
 
Emas sering terjadi dalam [[unsur bebas]] ([[keadaan asli (metalurgi)|keadaan asli]]), sebagai [[nuget emas|nuget]] atau butiran, dalam [[batu]]an, [[vein (geologi)|vein]], dan [[aluvium|endapan aluvial]]. Ia terjadi dalam rangkaian [[larutan padat]] dengan unsur asli [[perak]] (seperti dalam [[elektrum]]), secara alami [[logam paduan|dipadukan]] dengan logam Timah Konjungsi salah dapat Di analisa pada atom atom lain seperti [[tembaga]] dan [[paladium]], serta [[inklusi (mineral)|inklusi mineral]] seperti dalam [[pirit]]. Lebih jarang, ia terjadi pada mineral sebagai senyawa emas, seringkali dengan [[telurium]] ([[Emas kalkogenida|emas telurida]]).
 
Emas tahan terhadap sebagian besar asam, meski dapat larut dalam [[air raja]] (campuran [[asam nitrat]] dan [[asam klorida]]), membentuk sebuah [[Ion#Anion dan kation|anion]] [[Asam kloroaurat|tetrakloroaurat]] yang larut. Hanya asam nitrat yang tidak dapat melarutkan emas, tetapi ia dapat melarutkan perak dan [[logam dasar]], sehingga sifat ini telah lama digunakan untuk [[pemurnian (metalurgi)|memurnikan]] emas dan memastikan keberadaan emas dalam substansi metalik, sehingga memunculkan istilah '[[uji asam (emas)|uji asam]]'. Emas dapat larut dalam larutan [[alkali]] [[sianida]], yang digunakan dalam [[sianidasi emas|pertambangan]] dan [[penyepuhan]]. Emas juga larut dalam [[raksa]], membentuk paduan [[amalgam (kimia)|amalgam]], dan karena emas bertindak hanya sebagai zat terlarut, ini bukanlah [[reaksi kimia]].
Baris 78:
===Produksi emas di alam semesta===
[[Berkas:Vredefort crater cross section 2.png|thumb|upright=1.8|Skema penampang lintang TL (kiri) ke BD (kanan) melalui [[Kawah Vredefort|struktur tumbukan Vredefort]] berusia 2,020 miliar tahun di [[Afrika Selatan]] dan bagaimana hal itu mendistorsi struktur geologis kontemporer. Tingkat erosi saat ini ditampilkan. [[Johannesburg]] terletak di mana [[Witwatersrand#Cekungan Witwatersrand|Cekungan Witwatersrand]] (lapisan kuning) terlihat di garis "present surface", tepat di dalam tepi kawah, di sebelah kiri. Bukan untuk diskalakan.]]
Emas diperkirakan telah diproduksi dalam [[nukleosintesis supernova]], dan dari [[tabrakan bintang neutron|tabrakan bintang neutron]],<ref>{{cite news |url=https://www.cfa.harvard.edu/news/2013-19 |title=Earth's Gold Came from Colliding Dead Stars |work=David A. Aguilar & Christine Pulliam |publisher=cfa.harvard.edu |date=17 Juli 2013 |access-date=5 Juli 2023}}</ref> serta hadir dalam [[Pembentukan dan evolusi Tata Surya#Pembentukan planet|debu]] yang membentuk [[Tata Surya]].<ref>{{Cite journal |doi=10.1086/190111 |title=Nucleosynthesis of Heavy Elements by Neutron Capture |date=1965 |last1=Seeger |first1=Philip A. |last2=Fowler |first2=William A. |last3=Clayton |first3=Donald D. |journal=The Astrophysical Journal Supplement Series |volume=11 |page=121 |bibcode=1965ApJS...11..121S |url=http://tigerprints.clemson.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1307&context=physastro_pubs}}</ref>
 
Secara tradisional, emas di alam semesta diperkirakan terbentuk melalui [[proses r|proses-r]] (penangkapan neutron cepat (''rapid'')) dalam [[nukleosintesis supernova]],<ref>{{cite web |url=http://chandra.harvard.edu/xray_sources/supernovas.html |title=Supernovas & Supernova Remnants |publisher=[[Chandra X-ray Observatory]] |access-date=28 February 2014}}</ref> tetapi baru-baru ini telah dikemukakan bahwa emas dan unsur-unsur lain yang lebih berat daripada [[besi]] juga dapat diproduksi dalam jumlah banyak melalui proses-r dalam [[tabrakan bintang neutron|tumbukan]] antara [[bintang neutron]].<ref>{{cite journal |last1=Berger |first1=E. |first2=W. |last2=Fong |first3=R. |last3=Chornock |date=2013 |title=An r-process Kilonova Associated with the Short-hard GRB 130603B |journal=The Astrophysical Journal Letters |volume=774 |issue=2 |page=4 |doi=10.1088/2041-8205/774/2/L23 |arxiv=1306.3960 |bibcode=2013ApJ...774L..23B|s2cid=669927 }}</ref> Dalam kedua kasus tersebut, spektrometer satelit pada awalnya hanya mendeteksi emas yang dihasilkan secara tidak langsung.<ref>"kami tidak memiliki bukti spektroskopi bahwa unsur-unsur tersebut benar-benar telah diproduksi," tulis penulis Stephan Rosswog.{{cite journal |last=Rosswog |first=Stephan |date=29 Agustus 2013 |title=Astrophysics: Radioactive glow as a smoking gun |url=https://archive.org/details/sim_nature-uk_2013-08-29_500_7464/page/n46 |journal=[[Nature]] |volume=500 |issue=7464 |pages=535–536 |doi=10.1038/500535a |bibcode=2013Natur.500..535R |pmid=23985867|s2cid=4401544 |doi-access=free }}</ref> Namun, pada Agustus 2017, tanda spektroskopi unsur-unsur berat, termasuk emas, teramati oleh observatorium elektromagnetik dalam peristiwa penggabungan bintang neutron [[GW170817]], setelah pendeteksi [[gelombang gravitasi]] mengonfirmasi peristiwa tersebut sebagai penggabungan bintang neutron.<ref>{{cite news |title=LIGO and Virgo make first detection of gravitational waves produced by colliding neutron stars |url=https://www.ligo.org/detections/GW170817/press-release/pr-english.pdf |archive-url=https://web.archive.org/web/20171031030151/http://www.ligo.org/detections/GW170817/press-release/pr-english.pdf |archive-date=31 Oktober 2017 |url-status=live |publisher=[[LIGO]] & [[Virgo interferometer|Virgo]] collaborations |date=16 Oktober 2017 |access-date=5 Juli 2023}}</ref> Model astrofisika saat ini menunjukkan bahwa peristiwa penggabungan bintang neutron tunggal ini menghasilkan emas antara 3 dan 13 kali [[massa Bumi]]. Jumlah ini, bersama dengan perkiraan laju terjadinya peristiwa penggabungan bintang neutron ini, menunjukkan bahwa penggabungan tersebut dapat menghasilkan emas yang cukup untuk menjelaskan sebagian besar kelimpahan unsur ini di alam semesta.<ref>{{cite news |title=Neutron star mergers may create much of the universe's gold |work=Sid Perkins |publisher=Science AAAS |url=https://www.science.org/content/article/neutron-star-mergers-may-create-much-universe-s-gold |date=20 Maret 2018 |access-date=5 Juli 2023}}</ref>
Baris 110:
Logam paling awal yang tercatat digunakan oleh manusia tampaknya adalah emas, yang dapat ditemukan [[logam asli|bebas]] atau "[[logam asli|asli]]". Sejumlah kecil emas alami telah ditemukan di gua-gua Spanyol yang digunakan selama periode [[Paleolitikum]] akhir, {{Kira-kira|40.000 SM}}.<ref>{{cite web |url=http://www.gold-eagle.com/gold_digest/history_gold.html |title=History of Gold |publisher=Gold Digest |access-date=5 Juli 2023}}</ref>
 
Artefak emas tertua di dunia berasal dari [[Bulgaria]] dan berasal dari milenium ke-5&nbsp;SM (4.600&nbsp;SM hingga 4.200&nbsp;SM), seperti yang ditemukan di [[Nekropolis Varna]] dekat Danau Varna dan pantai [[Laut Hitam]], dianggap sebagai temuan artefak emas "tertanggal" paling awal dalam sejarah.<ref>{{cite web | url=https://www.smithsonianmag.com/travel/varna-bulgaria-gold-graves-social-hierarchy-prehistoric-archaelogy-smithsonian-journeys-travel-quarterly-180958733/ | title=Mystery of the Varna Gold: What Caused These Ancient Societies to Disappear? }}</ref><ref name="La Niece">{{cite book |last=La Niece |first=Susan (senior metallurgist in the British Museum Department of Conservation and Scientific Research) |url=https://books.google.com/books?id=oAfITjcHiZ0C |title=Gold |page=10 |publisher=Harvard University Press |access-date=5 Juli 2023 |isbn=978-0-674-03590-4 |date=15 December 2009}}</ref><ref>{{cite web | url=https://www.smithsonianmag.com/travel/varna-bulgaria-gold-graves-social-hierarchy-prehistoric-archaelogy-smithsonian-journeys-travel-quarterly-180958733/ | title=Mystery of the Varna Gold: What Caused These Ancient Societies to Disappear? }}</ref><ref>[https://books.google.com/books?id=RnE9Fa4pbn0C&dq=varna+necropolis+oldest&pg=PA290] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20221101113823/https://books.google.com/books?id=RnE9Fa4pbn0C&pg=PA290&dq=varna+necropolis+oldest&hl=en#v=onepage&q=varna%20necropolis%20oldest&f=false|date=1 November 2022}} Gems and Gemstones: Timeless Natural Beauty of the Mineral World, By Lance Grande</ref><ref>{{cite web | url=https://www.smithsonianmag.com/smart-news/oldest-gold-object-unearthed-bulgaria-180960093/ | title=World's Oldest Gold Object May Have Just Been Unearthed in Bulgaria }}</ref> Beberapa temuan prasejarah Bulgaria dianggap tidak kalah tua – harta emas Hotnitsa, [[Durankulak]], artefak dari pemukiman Kurgan di Yunatsite dekat [[Pazardzhik]], harta emas Sakar, serta manik-manik dan perhiasan emas yang ditemukan di pemukiman Kurgan [[Provadia]] – [[Solnitsata]] ("lubang garam"). Namun, emas Varna paling sering disebut sebagai yang tertua karena harta karun ini adalah yang terbesar dan paling beragam.<ref>{{cite web | url=https://afrinik.com/archaeologists-have-discovered-the-oldest-treasure-in-the-world/ | title=Archaeologists have discovered the oldest treasure in the world - Afrinik | date=15 Mei 2021 }}</ref>
 
Artefak emas mungkin muncul pertama kali di Mesir Kuno pada awal periode pra-dinasti, pada akhir milenium ke-5&nbsp;SM dan awal milenium ke-4&nbsp;SM, dan peleburan dikembangkan selama milenium ke-4&nbsp;SM; artefak emas muncul dalam arkeologi [[Mesopotamia Hilir]] selama awal milenium ke-4&nbsp;SM.<ref>Sutherland, C.H.V, Gold (London, Thames & Hudson, 1959) hlm. 27 ff.</ref> Pada tahun 1990, artefak emas yang ditemukan di pemakaman gua [[Wadi Qana]] dari [[milenium ke-4 SM|milenium ke-4&nbsp;SM]] di [[Tepi Barat]] adalah yang paling awal dari Levant.<ref name="Gopher, Tsuk, Shalev and Gophna">{{cite journal |last1=Gopher |first1=A. |first2=T. |last2=Tsuk |first3=S. |last3=Shalev |first4=R. |last4=Gophna |name-list-style=amp |title=Earliest Gold Artifacts in the Levant |date=August–October 1990 |journal=Current Anthropology |volume=31 |issue=4 |pages=436–443 |jstor=2743275 |doi=10.1086/203868|s2cid=143173212 }}</ref> Artefak emas seperti [[topi emas]] dan [[Piringan langit Nebra|cakram Nebra]] muncul di Eropa Tengah dari [[Zaman Perunggu Eropa|Zaman Perunggu]] milenium ke-2&nbsp;SM.
Baris 151:
Anillo de Sheshonq (46627183381).jpg|Cincin segel Mesir Kuno; 664&ndash;525&nbsp;SM; emas; diameter: {{cvt|30|x|34|mm}}; [[British Museum|Museum Britania]] (London)
 
Gold stater MET DP138743.jpg|[[Stater]] [[Yunani Kuno|Yunani Kuno]]; 323&ndash;315&nbsp;SM; {{cvt|18|mm}}; Museum Seni Metropolitan
 
Gold funerary wreath MET DP257471.jpg|Karangan bunga pemakaman [[Bangsa Etruria|Etruria]]; abad ke-4&ndash;3&nbsp;SM; panjang: {{cvt|333|mm}}; Museum Seni Metropolitan
Baris 390:
Isotop [[emas-198]] ([[waktu paruh]] 2,7&nbsp;hari) digunakan dalam [[kedokteran nuklir]], dalam beberapa perawatan [[kanker]] dan untuk mengobati penyakit lainnya.<ref>{{cite web |url=http://web.missouri.edu/~kattik/katti/katres.html |archive-url=https://web.archive.org/web/20090314121232/http://web.missouri.edu/~kattik/katti/katres.html |archive-date=14 Maret 2009 |title=Nanoscience and Nanotechnology in Nanomedicine: Hybrid Nanoparticles In Imaging and Therapy of Prostate Cancer |publisher=Radiopharmaceutical Sciences Institute, University of Missouri-Columbia}}</ref><ref>{{cite journal |doi=10.1211/jpp.60.8.0005 |title=Radiotherapy enhancement with gold nanoparticles |date=2008 |last1=Hainfeld |first1=James F. |last2=Dilmanian |first2=F. Avraham |last3=Slatkin |first3=Daniel N. |last4=Smilowitz |first4=Henry M. |s2cid=32861131 |journal=Journal of Pharmacy and Pharmacology |volume=60 |issue=8 |pages=977–85 |pmid=18644191 }}</ref>
 
Penggunaan pengobatan emas dan kompleksnya memiliki sejarah panjang sejak ribuan tahun yang lalu.<ref>{{cite book |last=Berners-Price |first=Susan J. |year=2011|orig-year=2011 |chapter=Gold-Based Therapeutic Agents: A New Perspective |editor1-last=Alessio |editor1-first=E. |title=Bioinorganic Medicinal Chemistry |url=https://archive.org/details/bioinorganicmedi0000unse |location=Weinheim |publisher=Wiley-VCH Verlag GmbH |publication-date=2011 |pages=197–221[https://archive.org/details/bioinorganicmedi0000unse/page/197 197]–221 |doi=10.1002/9783527633104.ch7 |isbn=9783527633104}}</ref> Beberapa kompleks emas telah diterapkan untuk mengobati [[Rheumatoid Arthritis|rheumatoid arthritis]], yang paling sering digunakan adalah [[aurotiomalat]], [[aurotioglukosa]], dan [[auranofin]]. Senyawa emas(I) dan emas(III) telah diteliti sebagai kemungkinan obat anti kanker. Untuk kompleks emas(III), reduksi menjadi emas(0/I) dalam kondisi fisiologis harus dipertimbangkan. Kompleks yang stabil dapat dihasilkan menggunakan berbagai jenis sistem ligan bi-, tri-, dan tetradentat, dan kemanjurannya telah dibuktikan secara in vitro dan in vivo.<ref>{{cite book |last1=Casini |first1=Angela |author-link1=Angela Casini |last2=Wai-Yin-Sun |first2=Raymond |last3=Ott |first3=Ingo|editor1-last=Sigel|editor1-first=Astrid|editor2-last=Sigel|editor2-first=Helmut|editor3-last=Freisinger|editor3-first=Eva|editor4-last=Sigel|editor4-first=Roland K. O. |title=Metallo-Drugs:Development and Action of Anticancer Agents |journal=Metal Ions in Life Sciences |date=2018 |volume=18 |doi=10.1515/9783110470734-013 |pmid=29394026 |chapter=Chapter 7. Medicinal Chemistry of Gold Anticancer Metallodrugs |pages=199–217 |isbn=9783110470734}}</ref>
===Masakan===
[[Berkas:Cake with pure gold (3038005040).jpg|thumb|Kue dengan hiasan emas disajikan di [[Hotel Amstel]], [[Amsterdam]] ]]