Energi alternatif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor
Iksvn (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Energi alternatif''' adalah istilah yang merujuk kepada semua sumber [[energi]] yang dapat digunakan yang bertujuan untuk menggantikan [[bahan bakar]] konvensional tanpa akibat yang tidak diharapkan dari hal tersebut. Umumnya, istilah ini digunakan untuk mengurangi penggunaan [[bahan bakar hidrokarbon]] yang mengakibatkan [[kerusakan lingkungan]] akibat emisi [[karbon dioksida]] yang tinggi, yang berkontribusi besar terhadap [[pemanasan global]] berdasarkan [[Intergovernmental Panel on Climate Change]]. Selama beberapa tahun, apa yang sebenarnya dimaksud sebagai energi alternatif telah berubah akibat banyaknya pilihan energi yang bisa dipilih yang tujuan yang berbeda dalam penggunaannya.
'''Energi alternatif''' adalah adalah semua sumber '''energi yang''' bertujuan menggantikan bahan bakar konvensional.
 
Istilah "alternatif" merujuk kepada suatu [[teknologi]] selain teknologi yang digunakan pada [[bahan bakar fosil]] untuk menghasilkan energi. Teknologi alternatif yang digunakan untuk menghasilkan energi dengan mengatasi masalah dan tidak menghasilkan masalah seperti penggunaan bahan bakar fosil.
Contoh energi alternatif adalah :
 
Oxford Dictionary mendefinisikan energi alternatif sebagai energi yang digunakan bertujuan untuk menghentikan penggunaan [[sumber daya alam]] atau pengrusakan lingkungan.
* Matahari.
* Panas bumi.
* Angin.
* Biomassa.
* Air.
 
== Sejarah ==
Baris 19 ⟶ 15:
 
=== Alkohol sebagai alternatif bahan bakar fosil ===
Pada tahun 1917, [[Alexander Graham Bell]] mengusulkan [[etanol]] dari [[jagung]] dan [[bahan pangan]] lainnya sebagai bahan bakar pengganti batu bara dan minyak dan menyatakan bahwa dunia dekat dengan masa di mana kedua jenis bahan bakar tersebut akan segera habis. Sejak tahun 1970, [[Brasil]] telah memiliki program [[bahan bakar etanol]] yang menjadikan negara tersebut penghasil etanol kedua terbesar di dunia setelah [[Amerika Serikat]] dan eksportir terbesar dunia. Program etanol Brazil menggunakan peralatan modern dan bahan baku [[tebu]] yang murah sebagai bahan baku, dan residu yang dihasilkan dari proses tersebut digunakan sebagai sumber energi untuk proses berikutnya. Saat ini tidak ada lagi kendaraan pribadi di Brazil yang dijalankan dengan [[bensin]] murni. Di akhir tahun 2008 Brazil telah memiliki sedikitnya 35.000 [[stasiun pengisian bahan bakar]] dengan sedikitnya satu pompa etanol.
 
[[Etanol selulosit]] dapat diproduksi dari berbagai macam bahan pangan, dan melibatkan penggunaan seluruh bagian hasil pertanian. Pendekatan baru ini meningkatkan hasil etanol yang diproduksi dan mengurangi [[emisi karbon]] karena jumlah energi pertanian yang digunakan sama untuk sejumlah etanol yang lebih tinggi.
Baris 31 ⟶ 27:
== Bentuk energi alternatif saat ini ==
=== Energi alternatif yang bersahabat dengan lingkungan ===
Sumber energi terbarukan seperti [[biomassa]] kadang-kadang disebut sebagai alternatif untuk bahan bakar fosil yang membahayakan bagi [[ekologi]], karena jika biomassa dikomersialkan dikhawatirkan akan membahayakan hutan sebagai penghasil biomassa terbesar ([[kayu]] juga merupakan biomassa). Energi terbarukan belum tentu energi alternatif dengan tujuan tersebut. Seperti contoh, di [[Belanda]], yang pernah digunakan [[minyak kelapa sawit]] sebagai [[bahan bakar bio]], saat ini dihentikan akibat bukti ilmiah bahwa penggunaannya menciptakan kerusakan lebih parah dibandingkan bahan bakar fosil, seperti kemungkinan ekspansi lahan kelapa sawit yang dapat menghabiskan hutan alami. Mengenai bahan bakar bio dari bahan pangan, realisasi mengkonversi seluruh hasil panen di Amerika Serikat hanya mampu menggantikan 16% bahan bakar mobil yang dibutuhkan, dan pemusnahan hutan hujan tropis, yang selama ini sebagai penyerap CO<sub>2</sub>, untuk dijadikan ladang penghasil bahan bakar bio, sangat jelas akan mengakibatkan [[kerusakan lingkungan|efek negatif]] yang sangat signifikan bagi ekologi dan menghasilkan peningkatan harga bahan pangan akibat kompetisi pasar. Saat ini, alternatif terhadap bahan bakar bio berkelanjutan sedang diupayakan dalam bentuk [[etanol selulosit]].
 
=== Alternatif "zero carbon" ===
Baris 54 ⟶ 50:
== Pranala luar ==
* [http://www.icax.co.uk/alternative_energy.html Glosarium Energi Alternatif]
* [http://www.askoxford.com/results/?view=dict&freeluv Oxford Dictionary]{{Pranala mati|date=September 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} dalam askoxford.com
* [http://gpih.ucdavis.edu/files/Clark_Jacks.pdf Baru Bara dan Revolusi Industri]
* [http://www.cfa-international.org/Trees%20and%20Woods%20by%20R%20White.doc Pohon dan Kayu: Antara Mitos dan Realita] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081217185308/http://www.cfa-international.org/Trees%20and%20Woods%20by%20R%20White.doc |date=2008-12-17 }}, Peran Penting Hutan dan Kayu dalam Era Besi
* [http://www.ethanolrfa.org/industry/statistics/#E Statistik industrial: Produksi Etanol Tahunan di Seluruh Dunia per Negara] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080408091334/http://www.ethanolrfa.org/industry/statistics/#E |date=2008-04-08 }}
* [http://news.bbc.co.uk/2/hi/science/nature/5353118.stm Bahan Bakar Bio Melihat ke Depan]
* [http://www.eesi.org/briefings/2007/Ag%20&%20Energy/2-12-07cellulosic2/2-12-07cellulosic2notice.htm Etanol Selulosit]