Fridtjof Wedel-Jarlsberg Nansen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 39:
Pada 1880, Nansen menyelesaikan seluruh ujian universitasnya, ''[[examen artium]]''. Ia memutuskan untuk mempelajari [[zoologi]], mengklaim bahwa ia memilih mata pelajaran tersebut karena ia menganggap hal tersebut menawarkan pandangan hidup di alam terbuka. Ia memulai studi-studinya di [[Universitas Oslo|Universitas Kerajaan Frederick]] di Christiania (berganti nama menjadi Oslo pada 1925) pada awal 1881.<ref>Huntford, pp. 18–19</ref>
 
Pada awal 1882, Nansen mengambil "...langkah fatal pertama yang membuatnya terjauhkan dari kehidupan ilmu pengetahuan yang dekat."<ref name="Scott15">Scott, p. 15</ref> Profesor [[Robert Collett]] dari departemen zoologi di universitas tersebut meminta agar Nansen melakukan perjalanan laut, untuk belajar zoologi Arktik pada tangan pertama. Nansen menjadi antusias, dan membuat aransemen melalui akutansi terkini, Kapten Axel Krefting, komandan [[pemburuan anjing laut|pemegang anjing laut]] ''[[SS Viking|Viking]]''.<ref name="Scott15" /> Perjalanan tersebut dimulai pada 11 Maret 1882 dan berjalan sepanjang lima bulan kemudian. Pada pekan-pekan sebelum pelayaran dimulai, Nansen dapat berkonsentrasi pada studi-studi saintifik.<ref name="Huntford21" /> Dari sampel-sampel air yang ia tunjukan, berseberangan dengan asumsi sebelumnya, merupakan bentuk-bentuk es laut pada permukaan air ketimbang bagian bawahnya. Bacaan-bacaannya juga menyatakan bahwa arus-arus [[Gelombang Teluk]] membentuk lapisan dingin pada permukaan air.<ref>Reynolds, p. 20</ref> Sepanjang musim semi dan awal musim panas, ''Viking'' memutari Greenland dan [[Svalbard|Spitsbergen]] dalam pencarian kawanan anjing laut. Nansen menjadi seorang pakar penanda, dan pada suatu hari bangga menyatakan bahwa timnya telah mendapatkan 200 anjing laut. Pada Juli, ''Viking'' terjebak di es yang dekat dengan bagian tak tereksplorasi dari pantai Greenland; Nansen berusaha untuk menjelajahi pesisirnya, namun tidak memungkinkan.<ref name="Huntford21" /> Namun, ia mulai mengembangkan gagasan bahwa [[lembarlapisan es Greenland|lapisantudung es Greenland]] dapat dijelajahi, atau bahkan dilintasi.<ref name="Ryne" /> Pada 17 Juli, kapal terbebas dari es, dan pada awal Agustus, kembali ke perairan Norwegia.<ref name="Huntford21">Huntford, pp. 21–27</ref>
 
Nansen tak melanjutkan studi formal di universitas. Sebagai gantinya, atas rekomendasi Collett, ia menerima sebuah jabatan sebagai kurator di departemen zoologi [[Museum Bergen]]. Ia menjalani enam tahun berikutnya disana—selain perjalanan keliling Eropa selama enam bulan pada saat cuti—bekerja dan belajar dengan figur-figur utama seperti [[Gerhard Armauer Hansen]], penemu bacillus [[leprosi]],<ref>Huntford, pp. 28–29</ref> dan [[Daniel Cornelius Danielssen]], direktur museum tersebut yang telah mengubahnya dari koleksi bawah air menjadi pusat riset dan pendidikan saintifik .<ref>Reynolds, p. 25</ref> Ranah studi yang dipilih Nansen adalah bidang [[neuroanatonim]] yang relatif belum tereksplorasi, yang secara khusus menyoroti sistem perasaan utama dari makhluk-makhluk laut dalam. Sebelum pergi untuk cuti pada Februari 1886, ia menerbitkan sebuah makalah yang menjelaskan risetnya pada masa itu, dimana ia menyatakan bahwa "anastomose atau persatuan antar sel ganglion berbeda" tak dapat terdemonstrasikan dengan hal tertentu. Pandangan tak ortodoks ini terkonfirmasikan oleh riset-riset embriologis [[Wilhelm His, Sr.|Wilhelm His]] dan psikiatris [[August Forel]]. Nansen dianggap menjadi pembela teori neuron asal Norwegia pertama, yang aslinya diproporsalkan oleh [[Santiago Ramon y Cajal]]. Makalah berikutnya, ''Struktur dan Kombinasi Unsur-Unsur Histologi dari Sistem Perasaan Pusat'', diterbitkan pada 1887, menjadi tesis doktoralnya.<ref>Huntford, pp. 65–69</ref>