Haji Piobang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jayrangkoto (bicara | kontrib)
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(16 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
| name = Haji Piobang
| image =
| alt =
| caption =
| birth_name =
| birth_date =
| birth_place = {{negara|Pagaruyung}} [[Luhak Limopuluah]], [[Minangkabau]]
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
| death_place =
| nationality = {{negara|Pagaruyung}} Minangkabau
| other_names =
| alma_mater = [[Universitas Al-Azhar]], [[Kairo]], [[Mesir]]
| occupation = [[Ulama]]<br/>[[Militer]]
| known_for = Tokoh militerUlama [[Kaum Padri|Padri]]
| religion = [[Islam]]
| spouse =
| children =
| parents =
}}
'''[[Kolonel]] [[Haji]] Piobang''' adalah perwira [[kavaleri]] dari pasukan [[Yanisari|Janissary]] [[Turki]] dan tokoh penting dalam pembentukan pasukan [[Perang Padri|Padri]] di [[Minangkabau]]. Haji Piobang yang lahir di [[Ranah Minang]] bersama 2 orang temannya yaitu [[Haji Sumanik]] dan Haji Miskin [[merantau]] menuntut ilmu ke [[Universitas Al Azhar]] [[Mesir]] pada sekitar akhir abad 18. Pada masa itu [[Turki]] [[Ottoman]] menghegemoni [[Timur Tengah]] termasuk Mesir. Dominasi politik Ottoman juga didukung [[militer]] yang kuat yang dikenal sebagai pasukan Janissary ([[Yanisari]]).<ref>www.republika.co.id [http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/12/08/29/m9hxuy-masjid-nusretiye-gaya-arsitektur-baroque-ottoman-4 Masjid Nusretiye, Gaya Arsitektur Baroque Ottoman (4)]</ref>
 
'''[[Haji]] Piobang''' adalah seorang ulama dan tokoh penting dalam pergerakan [[Perang Padri|Padri]] di [[Minangkabau]]. Haji Piobang yang lahir di [[Luhak Limopuluah]], [[Ranah Minang]] bersama dua orang temannya yaitu [[Haji Sumanik]] dan [[Haji Miskin]], [[merantau]] menuntut ilmu ke [[Timur Tengah]] pada akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19. Ketika ia berada di [[Hijaz]], [[Semenanjung Arab]], ia begitu terkesima dengan ulama-ulama [[Wahabi]] yang menjalani [[syariat Islam]] secara ketat.<ref>Hamka, Tuanku Rao: Antara Khayal dan Fakta, Bulan Bintang, 1974</ref>
Dalam perjalanan perantauannya akhirnya ketiga [[orang Minang]] itupun terlibat dalam pasukan Janissary Turki. Dalam suatu perang yang disebut pertempuran piramid pasukan Haji Piobang berhasil menahan laju pasukan [[Napoleon]]. Karena keberanian dan prestasinya, Haji Piobang dipercaya memimpin salah satu pasukan Janissary dengan pangkat Kolonel. Namun dalam pertempuran dengan pasukan Saudi, pasukan Kolonel Haji Piobang dikalahkan dan ia ditawan. Sebagai tawanan perang Kolonel Haji Piobang tidak dibunuh tapi dibebaskan dengan syarat Haji Piobang harus mengembangkan faham yang dianut Kerajaan [[Saudi Arabia]] yaitu faham [[Wahabi]] di Minangkabau.<ref>www.sumbarprov.go.id [http://www.sumbarprov.go.id/detail_artikel.php?id=438 HAJI PIOBANG, HAJI SUMANIK DAN HAJI MISKIN]</ref>
 
==== Gerakan Padri ====
DiPada awal abadtahun 191803, setelahHaji merantauPiobang selamabersama 16dua tahunorang akhirnyakawannya pulang ke 3kampung Hajihalamannya itudi pulangMinangkabau.<ref>Jajat keBurhanudin, kampungUlama halamannyadan Kekuasaan: Pergumulan Elite Politik Muslim Dalam Sejarah Indonesia, ranahMizan Minang.Publika, Kepulangannya-pun2012</ref> Kepulangan mereka disambut [[Tuanku Nan Renceh]], seorang pimpinan ulama Minangkabau. Bersama dengan pimpinan ulama lainnya, mereka mengembangkanberusaha fahammemurnikan Wahabiajaran Islam di Minangkabau dari kebiasaan yang telahberlaku dianutnyaseperti diperjudian, Minangkabaupenyabungan ayam, penggunaan madat, minuman keras, tembakau, sirih, dan juga aspek hukum adat matriarkat mengenai warisan, serta longgarnya pelaksanaan kewajiban ritual formal agama Islam. Gerakan mereka yang disebut gerakan Padri berkembang pesat dengan kekuatan militer yang kuat. Kolonelyang Hajipada Piobangakhirnya berperanmenimbulkan besarpertentangan atasdengan pembentukan kekuatan militer [[Perang Padri|Padri]]kaum ituadat.
 
== Referensi ==
 
{{Reflist}}
 
== Pranala luar ==
[[Kategori:Ulama Minangkabau]]
 
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
* Slamet Muljana. [http://books.google.co.id/books?id=j9ZOKjMxVdIC&pg=PA161&lpg=PA161&dq=haji+piobang&source=bl&ots=MA-hpzWxF7&sig=fWVShRXgk3jUC0ulRo08pm7mKH8&hl=en&sa=X&ei=dPG1Ue6uFKrO0QGer4DoDg&ved=0CHEQ6AEwCTgK#v=onepage&q=haji%20piobang&f=false "Runtuhnya kerajaan Hindu-Jawa dan timbulnya negara-negara Islam di Nusantara"] ''PT LKiS Pelangi Aksara''.
 
[[Kategori:Ulama|Haji Piobang]]
[[Kategori:Ulama Minangkabau|Haji Piobang]]
[[Kategori:Ulama Nusantara|Haji Piobang]]
[[Kategori:Tokoh pejuang Minangkabau|Haji Piobang]]