Artikel pilihan
|
Perpustakaan Aleksandria di Kota Aleksandria, Mesir merupakan salah satu perpustakaan terbesar dan terpenting pada zaman kuno. Perpustakaan ini merupakan bagian dari sebuah lembaga penelitian yang lebih besar, Mouseion, yang dipersembahkan untuk para Musai (sembilan dewi yang melambangkan seni). Gagasan mengenai sebuah perpustakaan untuk segala bidang di Aleksandria mungkin diusulkan oleh Demetrios dari Faleron (seorang negarawan asal Athena yang menjalani pengasingannya di Aleksandria) kepada Raja Ptolemaios I Soter pada zaman Helenistik. Rancangan untuk mendirikan perpustakaan ini mungkin sudah disusun pada masa raja tersebut, tetapi perpustakaan ini kemungkinan baru dibangun pada masa pemerintahan anaknya, yaitu Ptolemaios II Filadelfos. Berkat dukungan dari raja-raja Wangsa Ptolemaios, perpustakaan ini dengan segera memperoleh banyak sekali gulungan papirus. Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah gulungan papirus yang disimpan di perpustakaan ini, tetapi perkiraannya berkisar antara 40.000 hingga 400.000 gulungan.(Selengkapnya...)
|
Peristiwa terkini
|
Ariel Henry
|
Hari ini dalam sejarah
|
|
Tahukah Anda
|
- "... bahwa Tikal adalah ibu kota sebuah negara yang pernah menjadi salah satu kerajaan terkuat di peradaban Maya?"
- "... bahwa pada tahun 2013, Sinagoge Surabaya dirobohkan dan pihak swasta mendirikan hotel 17 lantai di lahan bekas sinagoge tersebut?"
- "... bahwa Matilda Fagan adalah seorang perempuan yang memenangi sebuah turnamen catur di Mumbai, India yang diikuti oleh 12 pemain laki-laki lainnya? Ia memenangi semua pertandingan, tetapi didiskualifikasi karena bermain di klub yang keanggotaannya terbatas hanya untuk laki-laki. Ia naik banding ke pengadilan dan menang, lalu menjadi aktivis emansipasi."
- "... bahwa katerisallang adalah kue tradisional khas Bugis-Makassar yang terbuat dari beras ketan (putih atau hitam) dan santan?"
|
Gambar pilihan
|
Rumah adat suku Arfak yang disebut Rumah Kaki Seribu atau Mod Aki Aksa (Igkojei). Suku Arfak merupakan salah satu suku yang berada di Provinsi Papua Barat, Indonesia(ukuran asli: 6.016 × 4.016 piksel, 14,17 MB)
|
|
|
|
Wikipedia adalah sebuah ensiklopedia multibahasa yang dapat disunting, disalin, dan disebarkan secara bebas.
Sebanyak 2.370 orang sukarelawan sedang mencoba menyunting dan menciptakan artikel-artikel baru dalam bahasa Indonesia.
Wikipedia terbuka untuk siapa saja, termasuk Anda. Mari bergabung sekarang juga, serta turut berkontribusi bagi penyebaran pengetahuan bebas.
|
|
|
|
|
|
Wikipedia bahasa Indonesia disediakan secara gratis oleh Wikimedia Foundation, sebuah organisasi nirlaba. Selain dalam bahasa Indonesia, Wikipedia tersedia dalam bahasa daerah berikut: Aceh, Bali, Banjar, Banyumasan, Bugis, Gorontalo, Jawa, Melayu, Minangkabau, Sunda, dan Tetun.
Wikimedia Foundation juga mengoperasikan sejumlah proyek multibahasa lain:
|
|