Houston Rockets: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Team yang cupu
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Di tahun +Pada tahun)
Baris 29:
Rockets didirikan pada tahun 1967 di kota San Diego dan setelah dibeli oleh Robert Breitbard senilai US$ 1,75 juta,<ref name="chronhistory">{{cite news|url = http://www.chron.com/life/article/Owners-fans-waited-years-before-Rockets-took-off-2045395.php|title = Owners, fans waited years before Rockets took off|work = Houston Chronicle|date = September 20, 2001|accessdate = May 13, 2008}}</ref> Rockets bergabung dengan NBA. Kontes memilih nama klub menghasilkan "Rockets" sebagai bentuk penghargaan terhadap tema kota San Diego sebagai "a city in motion" dan sebagai kota tempat General Dynamics, perusahaan yang mengembangkan rudal Atlas. Breitbard kemudian membawa Jack McMahon, pelatih bolabasket Cincinatti Royals, untuk menjadi manajer sekaligus pelatih Houston Rockets. Bersama dengan [[Seattle SuperSonics|Seattle Supersonics]], sebagai klub yang baru bergabung dengan NBA pada musim tersebut, Houston Rockets membangun tim memanfaatkan pemain-pemain veteran dan pemain baru. Pada musim pertamanya, Rockets mengalami kekalahan sebanyak 67 pertandingan yang merupakan rekor kekalahan terbanyak dalam satu musim NBA.
 
DiPada tahun 1968, setelah Rockets memenangkan undian melawan Baltimore Bullets untuk menentukan pemegang hak memilih pemain pertama kali pada [[:en:1968_NBA_Draft|1968 NBA Draft]],<ref>{{cite book|last = Kalb|first = Elliott|title = Who's Better, Who's Best in Basketball?|publisher = McGraw-Hill Professional|year = 2003|page = 302|isbn = 0-07-141788-5}}</ref> klub ini memilih [[:en:Elvin_Hayes|Elvin Hayes]] dari [[:en:University_of_Houston|University of Houston]].<ref>{{cite web |url = http://www.basketball-reference.com/draft/NBA_1968.html|title = 1968 NBA Draft|publisher = Basketball-Reference.com|accessdate = February 18, 2009}}</ref> Hayes kemudian membawa Houston Rockets mencapai babak playoff NBA untuk pertama kali pada tahun 1969. Sayangnya pada debut playoff tersebut, Rockets takluk kepada Atlanta Hawks pada babak semifinal Wilayah Barat dengan skor 4-2. Pada tahun 1970, Rockets kembali mendapatkan pemain hebat [[Calvin Murphy]] dan [[Rudy Tomjanovich]], mereka berdua menghabiskan karier bermain di Houston Rockets dan tampil dalam NBA All-Star beberapa kali. Rudy Tomjanovich selanjutnya dikenal sebagai pelatih yang membawa Houston Rockets menggapai gelar juara NBA pada musim 1994 dan 1995.
 
Pada dua musim berikutnya - dilatih oleh [[:en:Alex_Hannum|Alex Hannum]] - Rockets gagal mencapai babak playoff dengan rekor menang kalah hanya 57-97. Karena performa yang memburuk, Breitbart berniat menjual klub ini hingga akhirnya pada tahun 1971, Texas Sports Investments yang dipimpin oleh Wayne Duddleston dan Billy Goldberg membeli Houston Rockets senilai US$5,6 juta dan memindahkan lokasi klub ke kota Houston. Kepindahan ini menjadikan Rockets sebagai klub NBA pertama yang berlokasi di negara bagian Texas.