Hukum kimia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
rintisan
 
HsfBot (bicara | kontrib)
k +{{Authority control}}
 
(21 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Hukum kimia''' adalah [[hukum alam]] yang relevan dengan bidang [[kimia]]. Konsep paling fundamental dalam kimia adalah [[hukum konservasi massa]], yang menyatakan bahwa tidak terjadi perubahan kuantitas [[materi]] sewaktu [[reaksi kimia]] biasa. [[Fisika]] modern menunjukkan bahwa sebenarnya yang terjadi adalah konservasi [[energi]], dan bahwa energi dan [[massa]] saling berhubungan; suatu konsep yang menjadi penting dalam [[kimia nuklir]]. [[Konservasi energi]] menuntun ke suatu konsep-konsep penting mengenai [[kesetimbangan]], [[termodinamika]], dan [[kinetika]].
 
Hukum tambahan dalam kimia mengembangkan hukum konservasi massa. [[Hukum komposisiperbandingan tetap]] dari [[Joseph Proust]] menyatakan bahwa [[zat kimia]] murni tersusun dari [[unsur kimia|unsur-unsur]] dengan formula tertentu; kita sekarang mengetahui bahwa susunan struktural unsur-unsur ini juga penting.
 
[[Hukum proporsiperbandingan jamakberganda]] dari [[John Dalton]] menyatakan bahwa zat-zat kimia tersebut akan ada dalam proporsi yang berbentuk [[bilangan bulat]] kecil (misalnya 1:2 O:H dalam [[air]]); walaupun dalam banyak sistem (terutama [[biomakromolekul]] dan [[mineral]]) rasio ini cenderung membutuhkan angka besar, dan sering diberikan dalam bentuk [[pecahan]]. Senyawa seperti ini dikenal sebagai [[stoikhiometri|senyawa non-stoikhiometrik]].
 
Hukum kimia modern lain menentukan hubungan antara energi dan transformasi.
Baris 12:
* Semua proses kimia adalah terbalikkan (''reversible'') ([[hukum keterbalikkan mikroskopis]]) walaupun beberapa proses memiliki bias energi, mereka pada dasarnya takterbalikkan (''irreversible'').
 
== Jenis-jenis ==
[[Kategori:Kimia]]
 
=== Hukum Kekekalan Massa ===
[[en:Chemical law]]
'''Hukum kekekalan massa''' merupakan massa yang dapat diubah menjadi [[energi]].{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=55}}
 
=== Hukum perbandingan tetap ===
Dalam [[kimia]], '''hukum perbandingan tetap''' atau '''hukum Proust''' (diambil dari nama [[kimiawan]] [[Prancis]] [[Joseph Proust]]) adalah hukum yang menyatakan bahwa suatu [[senyawa kimia]] terdiri dari [[Unsur kimia|unsur-unsur]] dengan perbandingan [[massa]] yang selalu tepat sama.<ref name=":0">{{Cite book|last=Hasan, M., Fitri, Z., dan Rahmayani, R.F.I.|first=|date=2017|url=https://docplayer.info/storage/87/96247541/1611880320/OURwaXG0jn3geY7XcHNOjw/96247541.pdf|title=Ikatan Kimia|location=Banda Aceh|publisher=SYIAH KUALA UNIVERSITY PRESS|isbn=978-602-5679-04-9|pages=2|url-status=live}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
=== Hukum perbandingan berganda ===
'''Hukum perbandingan berganda''' menurut Dalton yaitu apabila dua unsur dapat membentuk lebih dari satu senyawa, maka perbandingan massa unsur yang satu, yang bersenyawa dengan unsur lain yang tertentu massanya, adalah [[bilangan bulat]] dan sederhana.{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=57}}
 
=== Hukum perbandingan volume (Gay-Lussac) ===
[[Hukum perbandingan volume|Hukum Perbandingan Volume]] (Gay-Lussac) yaitu volume [[Gas Gas|gas-gas]] yang bereaksi dan [[volume]] gas-gas hasil reaksi yang diukur pada [[suhu]] dan tekanan yang sama berbanding sebagai [[bilangan bulat]] dan sederhana.{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=58}} [[Hukum perbandingan volume]] (Gay-Lussac) ditemukan oleh pakar [[kimia]] yaitu Gay Lussac yang berasal dari [[Prancis|Perancis]].{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=58}}
 
=== Hukum Perbandingan Timbal Balik ===
[[Hukum]] perbandingan [[Timbal balik (antropologi budaya)|timbal balik]] yaitu apabila dua unsur A dan B masing-masing bereaksi dengan unsur C yang massanya sama membentuk AC dan BC, maka perbandingan [[massa]] A dan massa B dalam membentuk AB adalah sama dengan perbandingan massa A dan massa B ketika membentuk AC dan BC atau kelipatan dari perbandingan ini.{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=59}} Hukum perbandingan timbal balik ditemukan oleh Jeremias Benjamin Richter (1762-1807) merupakan ahli kimia Perancis dan termasuk sebagai orang pertama yang meletakkan prinsip-prinsip dasar [[stoikiometri]].{{Sfn|Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|2017|p=59}}{{portalkimia}}
 
== Referensi ==
<references />
 
== Daftar pustaka ==
{{cite book|last=Sulastri dan Rahmadani, R.F.I.|first=|date=|year=2017|url=https://docplayer.info/storage/81/83848805/1611879138/5EGaOcy6FVGvBvxA62ub5A/83848805.pdf|title=Kimia Dasar 1|location=Banda Aceh|publisher=Program Studi Pendidikan Kimia|isbn=978-602-5679-02-5|pages=|ref={{sfnref|Sulastri dan Rahmadani|2017}}|url-status=live}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kimia]]