Hukum pemotongan kelamin perempuan menurut negara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: beresiko → berisiko (bentuk baku) |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
Baris 8:
Dalam [[hukum internasional]] terdapat konsensus bahwa [[pemotongan kelamin perempuan]] merupakan pelanggaran [[hak asasi manusia]] yang perlu dihukum dan dihapus prakitknya di seluruh dunia. Instrumen internasional hak asasi manusia yang berlaku termasuk perjanjian global dan regional, konvensi, protokol, deklarasi, resolusi dam rekomendasi seperti Rekomendasi Umum [[Konvensi mengenai Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Wanita]] No. 14 (1990)<ref name="Global response2">{{Cite web|url=https://www.endfgm.eu/editor/files/2020/04/FGM_Global_-_ONLINE_PDF_VERSION_-_07.pdf|title=Female genital mutilation/cutting: a call for a global response|date=March 2020|publisher=End FGM European Network, U.S. End FGM/C Network and Equality Now|accessdate=4 May 2020}}</ref>{{rp|11}}, Pasal 5 dari [[Protokol Maputo]]<ref name="Global response2" />{{rp|24}}, Deklarasi Kairo untuk Penghapusan [[Pemotongan kelamin perempuan|Pemotongan Kelamin Perempuan]] (CDEFGM, 2003)<ref name="Global response2" />{{rp|21}}, Pasal 38 dari Konvensi Istambul (2011)<ref name="EIGE 20132">{{Cite web|url=https://eige.europa.eu/sites/default/files/documents/eige-report-fgm-in-the-eu-and-croatia.pdf|title=Female genital mutilation in the European Union and Croatia|date=2013|publisher=European Institute for Gender Equality|accessdate=3 May 2020}} (pdf)</ref>{{rp|35}}, [[Tujuan Pembangunan Berkelanjutan]] Nomor 5.3 (2015)<ref name="Global response2" />{{rp|19}}, Peraturan Pelarangan [[Pemotongan kelamin perempuan|Pemotongan Kelamin Perempuan]][[Komunitas Afrika Timur]] (EAC Act, 2016)<ref name="Global response2" />{{rp|20–21}}, dan Resolusi [[Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa]] Nomor 38/61<ref name="Global response2" />{{rp|19}}.
Upaya global untuk mengakhiri hal ini, termasuk penuntutan pidana, telah lama difokuskan di Afrika, dimana sebagian besar negara-negara masih secara tradisional melaksanakan praktik FGM dan kampanye anti-FGM cukup berhasil pada 1990an sampai dengan 2010-an,<ref name="Ford2">{{Cite news|url=https://www.theguardian.com/global-development/2020/mar/17/true-numbers-of-fgm-victims-could-be-far-higher-as-countries-fail-to-record-cases|title=True numbers of FGM victims could be far higher as countries fail to record cases|author=Liz Ford|work=The Guardian|date=17 March 2020|accessdate=3 May 2020}}</ref> tetapi praktik tradisional FGM di negara Asia dan komunitas imigran di negara-negara yang tidak memiliki tradisi FGM kurang diperhatikan.<ref name="Ford2" /><ref name="Batha2">{{Cite news|url=https://www.reuters.com/article/us-global-fgm-conference/in-parts-of-asia-and-middle-east-female-genital-mutilation-a-hidden-ritual-idUSKBN15E0KF|title=In parts of Asia and Middle East, female genital mutilation a hidden ritual|last=Batha|first=Emma|work=Reuters|date=30 January 2017|accessdate=4 August 2018}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.stopfgmmideast.org/background/unicefs-limited-numbers-female-genital-mutilation-much-more-widespread/|title=No "African problem"|author=Piecha, Oliver M.|date=1 December 2013|publisher=Stop FGM Middle East|accessdate=5 August 2018}}</ref> Pada Maret 2020 laporan dari End FGM European Network, U.S. End FGM/C Network and Equality Now menemukan bahwa praktik FGM masih dilakukan setidaknya di 92 negara di seluru benua,<ref name="Ford2" /> sementara 51 negara yang masih melakukan hal tersebut telah menetapkan bahwa tindakan FGM merupakan tindakan yang bisa dipidana.<ref name="Global response2"
FGM sudah menjadi tindakan ilegal di 22 negara dari 28 negara yang lazim melakukan FGM di Afrika pada September 2018.<ref name="28TM 20182">{{Cite web|url=https://www.28toomany.org/static/media/uploads/Law%20Reports/the_law_and_fgm_v1_(september_2018).pdf|title=The law and FGM. An overview of 28 African countries|date=September 2018|publisher=28 Too Many|page=22|accessdate=2 May 2020|archive-date=2020-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20200630164830/https://www.28toomany.org/static/media/uploads/Law%20Reports/the_law_and_fgm_v1_(september_2018).pdf|dead-url=yes}}</ref> [[Sudan]] telah mengkriminalkan tindakan FGM pada April 2020.<ref name="NYT Sudan2">{{Cite news|url=https://www.nytimes.com/2020/04/30/world/africa/sudan-outlaws-female-genital-mutilation-.html|title=In a Victory for Women in Sudan, Female Genital Mutilation Is Outlawed|author=Declan Walsh|work=The New York Times|date=30 April 2020|accessdate=5 May 2020}}</ref>
Dibeberapa negara barat, dimana FGM tidak dipraktikan secara tradisional tetapi dimana imigran dari negara-negara yang secara tradisional mempraktikan FGM pindah pada abad ke-20 dan ke-21 juga mengkriminalkan praktik FGM (12 negara pada November 2008).<ref name="CRR 20082">{{Cite web|url=https://www.reproductiverights.org/document/female-genital-mutilation-fgm-legal-prohibitions-worldwide|title=Female Genital Mutilation (FGM): Legal Prohibitions Worldwide|date=12 November 2008|publisher=Center for Reproductive Rights|accessdate=2 May 2020}}</ref> Sampai dengan 2013, tindakan FGM telah dikriminalkan di 27 negara-negara Uni Eropa (termasuk [[Britania Raya]]) dan [[Kroasia]]<ref name="EIGE 20132"
Di Amerika Serikat, FGM merupakan tindakan kriminal secara federal sejak 1996 dan di 17 dari 50 negara bagian selama 1994–2006.<ref name="CRR 20082"
=== Metode hukum ===
Cara legislasi (dan biasanya kriminalisasi) dari tindakan FGM diberlakukan berbeda pada setiap negara. Beberapa konstitusi negara melarang tindakan FGM, yang lain mengadopsi undang-undang khusus untuk mengkriminalkan tindakan FGM, beberapa memasukan pelarangan tinakan FGM di undang-undang pidana yang lebih luas perlindungan anak, kekerasan terhadap wanita, kekerasan seksual atau kekerasan fisik<ref name="EIGE 20132"
Menteri India untuk Pengembangan Anak dan Wanita [[Maneka Gandhi]] menyatakan pada 2017 bahwa [[Kitab Undang-undang Hukum Pidana India]] tahun 1860, KUHP India tahun 1973, dan Undang-Undang Perlindungan Anak dari Kejahatan Seksual ([[:en:Protection of Children from Sexual Offences Act|Protection of Children from Sexual Offences Act]]/POCSO Act) dapat digunakan untuk menuntut kasus FGM dan peraturan yang dikhususkan untuk menghukum pelaku FGM tidak diperlukan.<ref>{{cite web|url=http://www.india.com/news/agencies/ipc-pocso-enough-to-deal-with-female-genital-mutilation-govt-2379132/|title=IPC, POCSO enough to deal with female genital mutilation: Govt|last=Feeds|first=PTI|date=4 August 2017|work=India.com|accessdate=5 May 2020}}</ref>
=== FGM lintas batas dan ekstrateritorial ===
Kadang tindakan FGM dilakukan lintas batas di negara yang masih membolehkan tindakan tersebut guna menghindari tuntutan di negara tempat pelaku tinggal (sebagai contoh, di [[Mali]] oleh penduduk dari [[Burkina Faso]] atau di [[Somalia]] oleh penduduk dari [[Kenya]])<ref name="28TM 20182"
== Hukum menurut negara ==
|