Ilmu formal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Ilham151096 memindahkan halaman Sains formal ke Ilmu formal
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 11:
Selain matematika, [[logika]] adalah salah satu contoh subjek pengetahuan tertua dalam bidang ilmu formal. Seperti analisis eksplisit dari metode pertimbangan, logika terbangun di tiga tempat, yaitu [[Logika India]] dari abad ke enam sebelum masehi, [[Logika Cina]] dari abad ke lima sebeum masehi, dan Yunani kuno dari abad ke empat sebelum masehi. Pengolahan logika modern secara formal diturunkan dari budaya Yunani kuno, dituliskan melalui [[Logika Aristotelian]], yang lalu dikembangkan lebih jauh oleh [[Logika dalam filosofi Islam|pakar logika Islam]].
 
Sejumlah disiplin lain dalam ilmu formal sangat bergantung pada matematika, mereka tidak muncul hingga matematika berkembang menjadi level tingkat tinggi. [[Pierre de Fermat]] dan [[Blaise Pascal]] (1654), serta [[Christiaan Huygens]] (1657) memulai studi awal mengenai [[teori probabilitas]]. Di awal abad ke 19, [[Carl Friedrich Gauss]] dan [[Pierre-Simon Laplace]] mengembangkan teori matematika statistika yang juga menjelaskan penggunaan statistika dalam [[asuransi]] dan [[akuntansi]] di pemerintahan.
 
Di pertengahan abad ke 20, matematika berkembang dengan munculnya [[ilmu matematika]] dan disiplin teknik seperti [[riset operasi]] dan [[teknik sistem]]. Ilmu mengambil keuntungan dari penelitian dasar di bidang [[teknik listrik|kelistrikan]] yang lalu berkembang [[komputer]]. Kemajuan ini juga mengembangkan [[teori informasi]], [[analisis numerik]], [[komputasional ilmiah]], dan [[ilmu komputer teoritis]]. Ilmu komputer teoritis juga berkembang dari [[logika matematika]], yang masuk ke dalam [[teori komputasi]]