Jenson Button: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 37:
Debutnya di ajang F1 dimulai di [[Grand Prix F1 Australia 2000|Grand Prix Australia 2000]] bersama tim [[Williams Grand Prix Engineering|Williams]]. Pada musim {{F1|2001}}, ia membalap untuk tim [[Benetton Formula|Benetton]]-[[Renault dalam Formula Satu|Renault]], yang pada musim {{F1|2002}} menjadi [[Renault dalam Formula Satu|Renault]]. Pada musim {{F1|2003}} ia membalap untuk tim [[British American Racing|B.A.R-Honda]]. Selama membalap di B.A.R, Button mencatat raihan prestasi peringkat ketiga klasemen di musim {{F1|2004}} dibelakang dua pembalap Ferrari. Pada {{F1|2006}} tim B.A.R berganti nama menjadi [[Honda dalam Formula Satu|Honda Racing F1]]. Di musim tersebut Button akhirnya bisa meraih kemenangan pertamanya di [[Grand Prix F1 Hungaria 2006|Grand Prix Hungaria 2006]] setelah harus menunggu selama 113 lomba.<ref name="bbcwin">{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/5250126.stm|title=Button takes first Grand Prix win|publisher=[[BBC|BBC Sport]]|date=6 Agustus 2006|accessdate=18 April 2009|archive-url=https://web.archive.org/web/20220803073204/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/5250126.stm|archive-date=3 Agustus 2022}}</ref>
 
Dengan keputusan Honda yang mengundurkan diri dari arena F1 pada akhir {{F1|2008}}, [[Ross Brawn]] mengakusisi aset tim dan mengubahnya menjadi tim Brawn GP untuk musim 2009 dengan pasokan mesin dari [[Mercedes-Benz didalam Formula Satu|Mercedes-Benz]]. Button mendapat kesuksesan besar di musim tersebut dengan meraih enam kemenangan dari tujuh lomba awal dan berhasil mengunci gelar juara dunia di [[Grand Prix F1 Brasil 2009|Grand Prix Brasil]].<ref>{{cite web |url=https://www.viva.co.id/sport/balap/98038-button-luar-biasa-saya-juara-dunia |title=Button : Luar Biasa! Saya Juara Dunia |date=19 Oktober 2009 |publisher=VIVA News |access-date=6 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220627070132/https://www.viva.co.id/sport/balap/98038-button-luar-biasa-saya-juara-dunia |archive-date=27 Juni 2022}}</ref> Untuk musim {{F1|2010}} Button beralih ke tim McLaren sampai akhir kariernya. Di tim ini ia sempat berpasangan dengan dua pembalap juara dunia yaitu [[Lewis Hamilton]] di periode {{F1|2010}}–{{F1|2012}} dan [[Fernando Alonso]] di periode {{F1|2015}}–{{F1|2016}}. Prestasi tertingginya bersama McLaren adalah peringkat kedua klasemen pembalap di musim {{F1|2011}}.<ref>{{cite web |url=https://sport.detik.com/f1/d-1776736/raih-podium-button-runner-up-2011 |title=Raih Podium, Button Runner-up 2011 |date=28 November 2011 |publisher=Detik Sport |access-date=1 Januari 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220628151429/https://sport.detik.com/f1/d-1776736/raih-podium-button-runner-up-2011 |archive-date=28 Juni 2022}}</ref> Pada musim 2017 Button memilih mengundurkan diri dan mengambil peran sebagai pembalap tes serta cadangan di tim McLaren. Ia kemudian tampil satu kali di lomba Grand Prix Monako sebagai pengganti sementara Alonso yang saat itu mengikuti lomba [[Indianapolis 500]].<ref>{{cite web |url=https://www.formula1.com/en/latest/article.monaco-preview-can-button-bank-mclarens-first-points.2t4KK1h8lKqoUKkMOwe0a0.html |title=Monaco preview - can Button bank McLaren’s first points? |date=24 Mei 2017 |publisher=Formula One Management |access-date=6 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220902031638/https://www.formula1.com/en/latest/article.monaco-preview-can-button-bank-mclarens-first-points.2t4KK1h8lKqoUKkMOwe0a0.html |archive-date=2 September 2022}}</ref>
 
== Profil ==
Baris 52:
Sebelum tahun 2002, Jenson Button adalah seorang penggemar makanan berbahan dasar daging [[bebek]]. Sampai suatu ketika seorang fansnya yang kebetulan juga merupakan anggota salah satu klub pecinta binatang mengiriminya sebuah video tentang penggemukan bebek secara paksa. Button lantas panik, dan akhirnya memutuskan bahwa ia tidak akan pernah lagi memakan daging bebek. Sebagai penggantinya yang terus bertahan hingga sekarang, Button lebih memilih untuk memakan salad ataupun mie.<ref>{{cite magazine |title=Pitpass – Jenson Button: Saya Pilih Salad Saja! |magazine=[[F1 Racing]] |location=[[Indonesia]] |publisher=Quadra Media Publika |date=Agustus 2001 |pages=20}}</ref>
 
Hobi Button saat waktu senggang adalah bersepeda gunung dan ''body boarding''. Ia juga termasuk handal dalam bermain [[Play Station]].<ref>{{cite web |url=https://www.motorsport.com/f1/photos/jenson-button-and-giancarlo-fisichella-try-the-new-sony-playstation/7318/ |title=Jenson Button and Giancarlo Fisichella try the new Sony Playstation 2 at European GP |date=21 Juni 2001 |publisher=Motorsport Network |archive-url=https://web.archive.org/web/20220627133327/https://www.motorsport.com/f1/photos/jenson-button-and-giancarlo-fisichella-try-the-new-sony-playstation/7318/ |archive-date=27 Juni 2022}}</ref> Button mengakui bahwa ia bisa mengenali karakter sirkuit-sirkuit baru yang dipakai di ajang F1 dengan cara menjajalnya di permainan video. Sementara dalam dunia hiburan, khususnya film, Jenson Button memiliki kegemaran yang nyaris sama dengan atlet-selebritis Inggris lainnya. Ia merupakan fans dari serial waralaba media, [[James Bond]], terutama untuk film-film yang dibintangi oleh [[Sean Connery]].<ref>{{cite web |url=https://www.scotsman.com/sport/lewis-hamilton-and-jenson-button-best-enemies-1637184 |title=Lewis Hamilton and Jenson Button: best of enemies |author=Bath, Richard |date=25 Maret 2012 |publisher=The Scotsman |access-date=6 Februari 2023 |archive-url=https://archive.phtoday/ZkR3y20230405112702/https://www.scotsman.com/sport/lewis-hamilton-and-jenson-button-best-enemies-1637184 |archive-date=6 Februari 2023}}</ref>
 
Hingga sekarang, kehidupan Button di Inggris termasuk yang paling sederhana di antara seluruh selebritis-atlet Inggris. Button masih bisa leluasa berkeliling di kota London tanpa kejaran paparazzi.<ref name=buttonlondon>{{cite web |url=https://www.telegraph.co.uk/sport/motorsport/formulaone/2997432/Formula-One-Boy-race |title=Formula One: Boy racer Button comes of age |author=Mott, Sue |date=26 Januari 2001 |publisher=The Telegraph |access-date=1 Januari 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220628015250/https://www.telegraph.co.uk/sport/motorsport/formulaone/2997432/Formula-One-Boy-racer-Button-comes-of-age.html |archive-date=28 Juni 2022}}</ref> Tempat tinggal Button yang lain adalah Monako. Di sana ia menyimpan beberapa koleksi mobil pribadi seperti VW Campervan tahun 1956 dan Honda S600 yang ia dapatkan secara gratis ketika ia menandatangani kontrak dengan B.A.R-Honda tahun 2003.<ref>{{cite magazine |title=Jenson, Berhati-hatilah! |magazine=[[F1 Racing]] |location=[[Indonesia]] |publisher=Quadra Media Publika |date=Februari 2003 |pages=54-60}}</ref> Button juga pernah tinggal di [[Guernsey]] selama 18 bulan sebelum kemudian kembali ke Monako.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/europe/guernsey/8634137.stm|title=Formula One World Champion Button moving to Guernsey|publisher=BBC News |date=21 April 2010|accessdate=2 Oktober 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20220803072207/http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/europe/guernsey/8634137.stm|archive-date=3 Agustus 2022}}</ref><ref>{{cite web|title=Jenson Button gave Guernsey 'a higher profile'|url=http://www.bbc.co.uk/news/world-europe-guernsey-18345741|publisher=BBC|accessdate=2 Februari 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20211029111612/https://www.bbc.co.uk/news/world-europe-guernsey-18345741|archive-date=29 Oktober 2021}}</ref>
Baris 83:
 
=== 2002: Renault ===
[[Berkas:Button Silverstone 2002.jpg|thumb|Button membalap untuk [[Renault didalam Formula Satu|tim Renault]] di [[Grand Prix F1 Inggris 2002|Grand Prix Inggris 2002]].]]
Di musim 2002, tim Benetton berganti nama menjadi [[Renault dalam Formula Satu|Renault F1]], dan performanya jauh lebih baik ketimbang di 2001. Button kali ini ditemani oleh pembalap Italia lainnya, [[Jarno Trulli]], yang pada tahun 2000 sempat mengalami masalah dengan Button akibat beberapa kali Trulli selalu celaka karena ditabrak Button. Button secara ajaib mampu bangkit dari keterpurukan di 2001. Bahkan ia nyaris meraih podium di [[Grand Prix F1 Malaysia 2002|Malaysia]], setelah sampai lap terakhir berada di posisi tiga, sayangnya suspensi belakangnya macet tepat di lap terakhir, dan ia harus merelakan posisi podiumnya untuk [[Michael Schumacher]]. Di balapan berikutnya di [[Grand Prix F1 Brasil 2002|Brazil]], Button kembali finis ke empat.<ref>{{cite web|title=Button buoyed by fourth|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/1877530.stm|publisher=BBC|accessdate=2 Februari 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20220704055628/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/1877530.stm |archive-date=4 Juli 2022}}</ref>
 
Pada bulan Juli 2003, Williams secara mengejutkan memutuskan bahwa mereka akan tetap mempertahankan duet [[Juan Pablo Montoya]] dan [[Ralf Schumacher]] untuk musim 2003. Ini berarti Jenson Button tidak bisa kembali ke Williams. Saat itu banyak tim yang mencoba meraih Button, di antaranya Ferrari dan McLaren. Di saat Ferrari memperpanjang kontrak [[Rubens Barrichello]] dan Michael Schumacher sambil terus menanti skill dari [[Felipe Massa]], serta tim McLaren yang memperpanjang kontrak [[David Coulthard]] untuk menemani [[Kimi RaikkonenRäikkönen]], akhirnya Button memutuskan untuk menerima tawaran [[David Richards]] dari B.A.R-Honda untuk tahun 2003.<ref name="BBC2002">{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/2141159.stm |title=Button signs for BAR |date=22 Juli 2002 |work=BBC Sport |accessdate=30 Desember 2010 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220323093016/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/2141159.stm |archive-date=23 Maret 2022}}</ref> Di akhir musim Jenson berhasil mengumpulkan keseluruhan 15 poin, dan berada di posisi tujuh klasemen pembalap musim 2002.<ref>{{cite news |url=http://www.formula1.com/results/driver/2002/ |title= 2002 All Drivers |publisher=Formula One Management |accessdate=30 Desember 2010|archiveurl=https://web.archive.org/web/20150217072235/http://www.formula1.com/results/driver/2002/|archivedate=17 Februari 2015}}</ref>
 
=== 2003—2005: British American Racing ===
==== Persaingan dengan Jacques Villeneuve ====
Di musim 2003, Jenson beralih ke tim [[British American Racing|B.A.R-Honda]] untuk mendampingi mantan juara dunia 1997 [[Jacques Villeneuve]] (JV), dan posisinya di Renault digantikan oleh [[Fernando Alonso]].<ref name="outcry">{{cite news | first = Kevin | last = Eason | title = Alonso making life cheap and cheerful for his paymaster | url = http://www.timesonline.co.uk/article/0,,5923-1771854,00.html | work = The Times | publisher = News International | date= 9 September 2005 | accessdate = 1 November 2006 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221204202621/https://www.thetimes.co.uk/article/alonso-making-life-cheap-and-cheerful-for-his-paymaster-dt6s3srsbtc |archive-date=4 Desember 2022}}</ref> Seperti biasanya, JV mencoba menyerang secara psikologis setiap rekan setim barunya dan kali ini ia menyatakan bahwa direkrutnya Button oleh tim B.A.R semata-mata hanya untuk alasan pemasaran karena sosok Button yang mirip personel ''boy band''. Button mencoba mengabaikan serangan JV dengan berujar bahwa ia ingin bekerja secara individu dan tidak ingin mencoba mendapat pujian dari Villeneuve.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/2658559.stm |title=Button joins BAR row |date=15 Januari 2003 |work=BBC Sport |accessdate=30 Desember 2010 |archive-url=https://archive.phtoday/SJna20120711233919/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/2658559.stm |archive-date=11 Juli 2012}}</ref>
 
Button tampil cemerlang dengan meraih total 17 poin dan menduduki posisi ke sembilan klasemen pembalap,<ref>{{cite news |url=http://www.formula1.com/results/driver/2003/|title= 2003 All Drivers |publisher=Formula One Management|accessdate=30 Desember 2010|archiveurl=https://web.archive.org/web/20150217072240/http://www.formula1.com/results/driver/2003/|archivedate=17 Februari 2015}}</ref> jauh mengungguli rekannya, Jacques Villeneuve yang sepanjang musim sering terkendala masalah teknis di mobilnya. Sebelumnya di [[Grand Prix F1 Australia 2003|Australia]], Button sempat bersitegang dengan Villeneuve akibat kesalahan radio yang kemudian memanggil keduanya masuk pit dalam waktu bersamaan. Perlu dua bulan untuk bisa meluruskan masalah tersebut antara Villeneuve dan Button. Walaupun ia harus absen satu balapan di Monaco akibat kecelakaan,<ref name="Moncrash">{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/2952066.stm |title=Button suffers 180mph crash |date=31 Mei 2003 |publisher=BBC Sport |access-date=1 Januari 2004 |archive-url=https://archive.istoday/6igs20120712060754/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/2952066.stm |archive-date=12 Juli 2012}}</ref> dan juga belum berhasil naik podium pada tahun 2003, Jenson berhasil memperoleh tempat keempat di [[Grand Prix F1 Austria 2003|Austria]] dan di putaran terakhir [[Grand Prix F1 Jepang 2003|Suzuka]], saat Villeneuve secara mendadak memilih keluar dari tim dan digantikan tester [[Takuma Sato]]. Dua minggu sebelumnya di [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 2003|Indianapolis]], Jenson Button berhasil memimpin balapan untuk pertama kalinya, walaupun hanya bertahan selama beberapa lap saja.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/3176670.stm |title=Villeneuve opts out of Japan|work=BBC Sport |date=9 Oktober 2003 |accessdate=30 Desember 2010 |archive-url=https://archive.istoday/MJu120120719021238/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/3176670.stm |archive-date=19 Juli 2012}}</ref>
 
[[Berkas:Jenson button usgp 2004 ontrack.jpg|thumb|kiri|Button membalap untuk [[British American Racing|tim BAR]] di {{F1GP||Amerika Serikat 2004}}.]]
Baris 105:
Pada musim 2005, B.A.R kembali ke performa asalnya, tidak kompetitif. Malah Button yang sempat finis di posisi ketiga di [[Grand Prix F1 San Marino 2005|Grand Prix San Marino]] harus terkena sial, karena mobilnya didiskualifikasi dan kemudian dilarang tampil dalam dua balapan.<ref>{{cite web |url=https://www.theguardian.com/sport/2005/may/05/formulaone.uk |title=Button's BAR banned for two races |date=5 Mei 2005 |publisher=The Guardian |access-date=9 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230125053733/https://www.theguardian.com/sport/2005/may/05/formulaone.uk |archive-date=25 Januari 2023}}</ref> Dalam dua balapan tersebut, di [[Grand Prix F1 Monako 2005|Monako]], Jenson Button mencoba salah satu pekerjaan lain, ia menjadi komentator [[ITV]] untuk kualifikasi dan balapan. Setelah turun kembali lomba di [[Grand Prix F1 Kanada 2005|Kanada 2005]], Button pun masih belum bisa meraih poin. Akhirnya poin murni pun bisa diraih di [[Grand Prix F1 Prancis 2005|Grand Prix Prancis]] dengan finis di posisi keempat. Sementara podium perdana murni Button di musim 2005 diraih di [[Grand Prix F1 Jerman 2005|Grand Prix Jerman]], dengan mengalahkan Michael Schumacher untuk duduk di posisi ketiga.<ref>{{cite web |url=https://www.crash.net/f1/race-report/53122/1/germany-2005-raikkonen-retirement-benefits-alonso |title=Germany 2005: Raikkonen retirement benefits Alonso |date=24 Juli 2005 |publisher=Crash Media Group |access-date=9 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20201112043944/https://www.crash.net/f1/race-report/53122/1/germany-2005-raikkonen-retirement-benefits-alonso |archive-date=12 November 2020}}</ref>
 
Di akhir musim, walaupun poinnya kurang dari 75% poin yang dimiliki oleh sang juara dunia [[Fernando Alonso]], akhirnya Jenson Button memutuskan untuk tetap berada di B.A.R yang kemudian berubah nama menjadi Honda F1.<ref name="Hondabuy">{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/4096643.stm |title=Honda completes BAR buy-in deal |date=10 Januari 2005 |publisher=BBC Sport |access-date=9 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211130143341/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/4096643.stm |archive-date=30 November 2021}}</ref> Ia melihat tim Williams kurang meyakinkan untuk 2006 setelah pemasok mesin [[BMW]] meninggalkan tim itu dan berpaling ke tim [[Sauber Motorsport|Sauber]]-[[Petronas]] mulai musim 2006.<ref name="BBCContract2">{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/4267520.stm |title=Button agrees deal to stay at BAR |date=21 September 2005 |publisher=BBC Sport |access-date=1 Januari 2010 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220801131959/http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/4267520.stm |archive-date=1 Agustus 2022}}</ref> Kemudian tim B.A.R-Honda mengumumkan pada publik bahwa mereka membeli kontrak Button untuk musim 2006 dari tim Williams dengan harga 30 juta poundsterling. Partner Button untuk musim 2006 adalah [[Rubens Barrichello]], yang secara mengejutkan didepak dari Ferrari dan digantikan oleh [[Felipe Massa]].<ref>{{cite web |url=https://www.rte.ie/sport/motorsport/2006/0104/199822-f1/ |title=Barrichello happy to join Honda |date=4 Januari 2006 |publisher=Raidió Teilifís Éireann |access-date=9 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230209104909/https://www.rte.ie/sport/motorsport/2006/0104/199822-f1/ |archive-date=9 Februari 2023}}</ref>
 
=== 2006—2008: Honda Racing ===
Baris 114:
[[Berkas:Jenson Button 2006 Canada.jpg|thumb|right|Button mengendarai mobil [[Honda RA106]], yang merupakan mobil yang dia kendarai untuk meraih kemenangan di {{F1GP||Hungaria 2006}}.]]
[[Berkas:Buttonwin.jpg|thumb|kanada|Button berhasil memenangi perlombaan untuk yang pertama kalinya di [[Grand Prix F1 Hungaria 2006|Grand Prix Hungaria 2006]].]]
[[Grand Prix F1 Hungaria 2006|GP Hungaria]], tanggal 13 Agustus 2006, di kualifikasi, Jenson Button harus puas berada di posisi ke-14.<ref name=quali>{{cite web|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/5248048.stm|title=Schumi woe as Raikkonen nets pole|publisher=BBC Sport|date=25 Oktober 2006|accessdate=25 Oktober 2006 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220205074340/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/5248048.stm |archive-date=5 Februari 2022}}</ref> Pada hari perlombaan, hujan deras melanda sirkuit Hungaroring. Saat balapan Button sedikit terbantu oleh [[Kimi RaikkonenRäikkönen]] yang terlibat insiden kecelakaan dengan [[Vitantonio Liuzzi]], dan [[Michael Schumacher]] salah dalam menerapkan strategi pit. Selepas pit pertama, ia berada di belakang [[Fernando Alonso]] yang memimpin lomba. Ketika Alonso masuk pit kedua, Button memimpin. Alonso, yang saat pitstop kedua mekanik pemasang baut bannya salah mengencangkan mur, akhirnya harus tersingkir setelah bannya macet karena tidak bisa berputar. Button kemudian dengan santai menjalani pitstop kedua. Dan akhirnya ia pun menang di Hungaroring, setelah tanpa perlawanan berarti dari [[Pedro de la Rosa]] dan [[Nick Heidfeld]] yang harus puas di posisi kedua dan ketiga.<ref name=buttonwin>{{cite web|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/5250126.stm|title=Button takes first Grand Prix win|date=6 Agustus 2006|publisher=BBC Sport|access-date=25 Oktober 2006|archive-url=https://web.archive.org/web/20220803073204/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/5250126.stm|archive-date=3 Agustus 2022}}</ref> Dengan kemenangan ini, Button mencatatkan diri sebagai pembalap ''asli'' Inggris pertama (di luar [[Skotlandia]], [[Wales]], dan [[Irlandia Utara]]) yang mampu memenangi lomba setelah kemenangan [[Johnny Herbert]] di [[Grand Prix F1 Eropa 1999|Nurburgring 1999]]. Ia juga menyamai prestasi [[Damon Hill]] yang juga memenangi balapan pertamanya di [[Grand Prix F1 Hungaria 1993|Hungaria 1993]].<ref>{{Cite news|url=http://link.galegroup.com/apps/doc/A163881012/GPS?u=wikipedia&sid=GPS&xid=c74bda99|title=Hill wins second F1 race in row|date=30 Agustus 1993|work=The Globe and Mail|access-date=1 Mei 2019|agency=Associated Press|page=D2|via=Biography in Context|url-access=subscription|archive-date=16 November 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201116090216/https://go.gale.com/ps/i.do?p=GPS&u=wikipedia&id=GALE%7CA163881012&v=2.1&it=r&sid=GPS&asid=c74bda99|url-status=live}}</ref>
 
Kemudian di [[Grand Prix F1 Brasil 2006|Brasil]], di saat [[Michael Schumacher]] menjalani balapan F1 terakhirnya, Jenson kembali meraih podium dengan finis di posisi ketiga. Ia pun mendapat konfirmasi bahwa ia akan tetap bertahan di Honda untuk 2007. Posisi Button di klasemen akhir musim 2006 adalah di peringkat keenam dengan 56 poin. Namun catatan luar biasa Button di paruh musim kedua sangatlah mengagumkan. Ia mampu meraih 35 poin dalam sisa enam balapan, saat para pembalap lain tidak bisa menyamai catatan dirinya.<ref name="f1f2006stats">{{cite web | title = F1 2006 review: stats | publisher = F1Fanatic.co.uk | date= 2006 | url = http://www.f1fanatic.co.uk/2006/11/05/f1-2006-stats-review/ | accessdate =8 Desember 2007 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220627175758/https://www.racefans.net/2006/11/05/f1-2006-stats-review/ |archive-date=27 Juni 2022}}</ref>
 
[[Berkas:Jenson Button 2007 Britain.jpg|jmpl|ka|250px|Jenson Button membalap untuk [[Honda didalam Formula Satu|tim Honda]] di [[Grand Prix F1 Inggris 2007|Grand Prix Inggris 2007]].]]
Pada 2007, Jenson kembali harus merasakan tidak kompetitifnya mobil Honda. Di awal musim ia sempat kesulitan mengemudikan mobil karena masih menahan rasa sakit akibat kecelakaan saat mengendarai gokar.<ref>{{Cite web |url=http://www.itv-f1.com/News_Article.aspx?PO_ID=38007 |title=ITVF1.COM reporting on Jenson sustaining karting injuries which ruled him out of winter testing. |access-date=26 April 2009 |archive-date=30 April 2009 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090430022357/http://www.itv-f1.com/News_Article.aspx?PO_ID=38007 |dead-url=yes }}</ref> Namun, ia masih lebih beruntung dan mampu mencetak poin dibanding rekan setimnya Rubens Barrichello, yang tidak mampu meraih poin sedikitpun sampai akhir musim 2007. Kedatangan Lewis Hamilton yang sensasional di ajang Formula 1 tampaknya juga memberikan efek negatif bagi Button. Banyak fans F1 yang mencemooh dirinya sebagai [[Jean Alesi]] atau [[Olivier Panis]] baru (baik Alesi dan Panis hanya mampu memenangi satu balapan saja selama kariernya di F1).<ref name="f1fbuttonmansell">{{cite web | title = Debate - Is it all over for Button? | publisher = F1Fanatic.co.uk | date= 9 Agustus 2007 | url = http://www.f1fanatic.co.uk/2007/08/09/debate-is-it-all-over-for-button/ | accessdate =12 Agustus 2007 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220216044632/https://www.racefans.net/2007/08/09/debate-is-it-all-over-for-button/ |archive-date=16 Februari 2022}}</ref> Di klasemen akhir, Jenson hanya mampu berada di posisi 14 klasemen dengan 6 poin.<ref name=autogenerated1>Interview with Ian Stafford, UK Mail On Sunday 11 November 07</ref>
 
Baris 131:
[[Berkas:Jenson Button 2009 Turkey 2.jpg|thumb|kiri|Mobil [[Brawn BGP 001]] yang dikendarai oleh Button untuk memenangkan gelar Kejuaraan Dunia musim {{F1|2009}}.]]
 
[[Berkas:Jenson Button (Brawn BGP 001) on Sunday at 2009 Abu Dhabi Grand Prix.jpg|thumb|kiri|Button di [[Grand Prix F1 Abu Dhabi 2009|Grand Prix Abu Dhabi 2009]].]]
Memasuki pertengahan musim, Button sempat mengalami kesulitan mengembangkan mobil Brawn GP.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/8289217.stm|title=Brawn win title in debut F1 year
|publisher=BBC Sport|date=18 October 2009|accessdate=5 May 2013}}</ref> Dirinya harus rela melihat dua saingan terberatnya, [[Sebastian Vettel]] dan [[Mark Webber (pembalap)|Mark Webber]] dari tim [[Red Bull Racing]] menguasai beberapa balapan. Di balapan-balapan sulit seperti [[Grand Prix F1 Inggris 2009|Inggris]], [[Grand Prix F1 Jerman 2009|Jerman]], [[Grand Prix F1 Hungaria 2009|Hungaria]] dan [[Grand Prix F1 Eropa 2009|Valencia]], Button akhirnya lebih memilih untuk mengamankan dirinya sebagai pemuncak klasemen dengan tetap berusaha finis di delapan besar. Kemudian di [[Grand Prix F1 Belgia 2009|Belgia]], Button harus rela tersingkir dari balapan akibat ulah [[Romain Grosjean]] yang menyeruduk dirinya dan kemudian juga melibatkan [[Lewis Hamilton]] dan [[Sebastien Buemi]].<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/8229449.stm |title=Raikkonen wins exciting Spa duel |date=30 August 2009 |first=Chris |last=Whyatt |work=BBC Sport |accessdate=26 December 2010}}</ref> Memasuki balapan di [[Grand Prix F1 Italia 2009|Italia]], Button akhirnya kembali bisa bangkit dengan finis di P2, di mana rekan setimnya, Rubens Barrichello secara brilian berhasil memenangi lomba di sirkuit [[Autodromo Monza|Monza]] tersebut.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/8253281.stm |title=Button back as Barrichello wins |date=13 September 2009|first=Chris |last=Whyatt|work=BBC Sport|accessdate=27 December 2010}}</ref> Kemudian setelah gagal di [[Grand Prix F1 Singapura 2009|Singapura]] dan [[Grand Prix F1 Jepang 2009|Jepang]], Jenson Button akhirnya mengunci gelar juara dunianya saat ia finis di P5 [[Grand Prix F1 Brasil 2009|GP Brazil 2009]].<ref>{{cite news|url=https://www.theguardian.com/sport/2009/oct/18/jenson-button-wins-f1-world-title-brazil|title=Jenson Button wins Formula One title after dramatic Brazilian Grand Prix|date=18 October 2009|work=The Guardian |accessdate=29 December 2010 | first=Gemma | last=Briggs}}</ref>
Baris 177 ⟶ 178:
 
=== 2021: Penasehat senior Williams ===
Pada Januari 2021, Button bergabung dengan [[Williams Grand Prix Engineering|Williams]] sebagai penasihat senior dalam kontrak beberapa tahun. Dia akan bekerja dengan lomba mereka dan pembalap [[Williams Academy]] di trek dan di markas tim dan melakukan tugas duta besar untuk tim.<ref>{{cite web|last=Mitchell|first=Scott|title=What Button's Williams Return Really Means|url=https://the-race.com/formula-1/what-buttons-williams-return-really-means/|publisher=The Race|date=22 Januari 2021|accessdate=23 Januari 2021}}</ref> Button berfokus pada seluruh tim dan bukan pada satu departemen tertentu saja, tetapi tidak dapat memasuki lokasi tim Williams karena pembatasan perjalanan dari Amerika Serikat,<ref>{{cite web|last=Cooper|first=Adam|title=Williams boss explains the 'huge' impact Jenson Button is having on team|url=https://www.motorsportmagazine.com/articles/single-seaters/f1/williams-boss-explains-the-huge-impact-jenson-button-is-having-on-team|work=Motor Sport|date=7 May 2021|access-date=31 May 2021|archive-date=2 June 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210602215022/https://www.motorsportmagazine.com/articles/single-seaters/f1/williams-boss-explains-the-huge-impact-jenson-button-is-having-on-team|url-status=live}}</ref> dan protokol COVID-19 membatasi pergaulannya dengan tim sejak ia berada di dalam gelombang penyiaran Sky Sports.<ref>{{cite web|last1=Noble|first1=Jonathan|last2=Jaeggi|first2=Erwin|title=Button eyes more Williams time in F1 as COVID restrictions ease|url=https://www.motorsport.com/f1/news/button-spend-more-time-williams-2022-season/6979034/|publisher=[[Motorsport.com]]|date=1 January 2022|access-date=1 January 2022|archive-date=1 January 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220101152005/https://www.motorsport.com/f1/news/button-spend-more-time-williams-2022-season/6979034/|url-status=live}}</ref>
 
== Karier selanjutnya ==
Baris 184 ⟶ 185:
 
=== Super GT ===
[[Berkas:No.100 RAYBRIG NSX-GT.jpg|thumb|kanan|[[:en:Honda NSX (second generation)#Motorsports|Honda NSX-GT]] yang dikendarai oleh Button dan [[Naoki Yamamoto (pembalap)|Naoki Yamamoto]] untuk memenangkan gelar juara [[Super GT]] [[:en:2018 Super GT Series|musim 2018]].]]
 
Pada tanggal 2 Juni 2017, Button mengumumkan partisipasinya di ajang [[Super GT]] kelas GT500 bersama [[Mugen Motorsports|Team Mugen]] yang memakai mobil Honda NSX-GT di lomba Suzuka 1000&nbsp;km. Dalam lomba ini Button hanya finis di urutan kedua belas.<ref>{{cite web|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/129891|accessdate=2 June 2017|publisher=autosport.com|title=Jenson Button to make Super GT debut for Honda in Suzuka 1000km}}</ref>