Jepang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pmjep Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Desertasad (bicara | kontrib) Bedakan |
||
(41 revisi perantara oleh 28 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Bedakan|Kekaisaran Jepang}}{{Jepang infobox}}
'''Jepang''' ([[bahasa Jepang]]: 日本国, ''Nihonkoku'' atau ''Nipponkoku'') adalah sebuah [[negara kesatuan]] yang bersistem [[sistem parlementer|parlementer]] dengan berbentuk [[monarki konstitusional]] dan juga [[negara kepulauan]] di [[Asia Timur]]. Letaknya di ujung barat [[Samudra Pasifik]], di sebelah timur [[Laut Jepang]], dan bersebelahan dengan [[Tiongkok]], [[Korea Selatan]], dan [[Rusia]]. Pulau-pulau paling utara berada di [[Laut Okhotsk]] dan wilayah paling selatan berupa kelompok pulau-pulau kecil di [[Laut Tiongkok Timur]], tepatnya di sebelah selatan [[Okinawa]] yang berseberangan dengan [[Republik Tiongkok|Taiwan]].
Jepang terdiri dari 6.852 pulau<ref>{{cite web | title = ''Facts and Figures of Japan 2007 01: Land'' | url =
Jepang
http://fpcj.jp/old/e/mres/publication/ff/pdf_07/01_land.pdf | publisher = Foreign Press Center Japan | accessdate = 2009-07-04 | archive-date = 2009-07-31 | archive-url = https://web.archive.org/web/20090731072744/http://fpcj.jp/old/e/mres/publication/ff/pdf_07/01_land.pdf | dead-url = no }}</ref> dan menjadikannya sebagai negara kepulauan. Pulau-pulau utama dari utara ke selatan adalah [[Hokkaido]], [[Honshu]] (pulau terbesar), [[Shikoku]], dan [[Kyushu]]. Sekitar 97% wilayah daratan Jepang berada di keempat pulau terbesarnya. Sebagian besar pulau di Jepang bergunung-[[gunung]], dan sebagian di antaranya merupakan [[gunung berapi]]. Gunung tertinggi di Jepang adalah [[Gunung Fuji]] yang merupakan sebuah
Menurut [[mitologi Jepang]], [[Kekaisaran Jepang]] didirikan oleh [[kaisar Jimmu]] pada [[abad ke-7 SM]]. Kaisar Jimmu memulai mata rantai monarki Jepang yang tidak terputus hingga kini. Meskipun begitu, sepanjang sejarahnya kebanyakan masa kekuatan sebenarnya berada di tangan [[syogun]], [[samurai]], [[daimyō]] dan memasuki zaman modern, di tangan [[perdana menteri]]. Menurut [[konstitusi Jepang]] tahun [[1947]], Jepang adalah [[negara kesatuan]] [[monarki konstitusional]] di bawah pimpinan [[kaisar Jepang]] dan [[parlemen Jepang]].
Sebagai [[negara maju]] di bidang [[ekonomi]],<ref name="ciawfbjapan"/> Jepang memiliki [[produk domestik bruto]] terbesar nomor
w.un.org/esa/population/publications/wpp2006/WPP2006_Highlights_rev.pdf |date=2013-07-21 }}–Table A.17 for 2005-2010</ref> Dalam bidang [[teknologi]], Jepang maju di bidang telekomunikasi, permesinan, dan robotika. == Etimologi ==
Baris 18 ⟶ 20:
Dalam [[Bahasa Tionghoa]] dialek Shanghai yang termasuk salah satu dialek Wu, aksara Tionghoa {{lang|zh|日本}} dibaca sebagai ''Zeppen'' ([{{IPA|zəʔpən}}]). Dalam dialek Wu, aksara {{lang|zh|日}} secara tidak resmi dibaca sebagai [{{IPA|niʔ}}] sementara secara resmi dibaca sebagai [{{IPA|zəʔ}}]. Dalam beberapa dialek Wu Selatan, {{lang|ja|日本}} dibaca sebagai [{{IPA|niʔpən}}] yang mirip dengan nama dalam bahasa Jepang.
Kata ''Jepang'' dalam [[bahasa Indonesia]] kemungkinan berasal dari bahasa Tionghoa, tepatnya [[bahasa Wu]]. [[Bahasa Melayu Klasik]] juga menyebut negara ini sebagai ''Jepang'' (namun ejaan [[bahasa Malaysia]] memakai ejaan ''Jepun''). Kata Jepang dalam bahasa Melayu ini kemudian dibawa ke Dunia Barat oleh pedagang dari [[Kerajaan Portugis]],<ref name="ahd">{{cite book|url=
== Sejarah ==
Baris 48 ⟶ 50:
Pada [[abad ke-16]], para pedagang dan [[misionaris]] [[Serikat Yesuit]] dari Portugal tiba untuk pertama kalinya di Jepang, dan mengawali pertukaran perniagaan dan kebudayaan yang aktif antara Jepang dan [[Dunia Barat]] ([[Perdagangan dengan Nanban]]). Orang Jepang menyebut orang asing dari Dunia Barat sebagai ''namban'' yang berarti orang barbar dari selatan.
[[Berkas:
[[Oda Nobunaga]] menaklukkan daimyo-daimyo pesaingnya dengan memakai teknologi Eropa dan [[senjata api]]. Nobunaga hampir berhasil menyatukan Jepang sebelum tewas terbunuh dalam [[Peristiwa Honnōji]] pada 1582. [[Toyotomi Hideyoshi]] menggantikan Oda Nobunaga, dan mencatatkan dirinya sebagai pemersatu Bangsa Jepang pada 1590. Toyotomi Hideyoshi berusaha menguasai Semenanjung Korea, dan dua kali melakukan [[Invasi Jepang ke Korea (1592-1598)|invasi ke Korea]], tetapi gagal setelah kalah dalam pertempuran melawan pasukan [[Dinasti Joseon]] yang dibantu kekuatan [[Dinasti Ming]]. Setelah Hideyoshi wafat, pasukan Hideyoshi ditarik dari [[Semenanjung Korea]] pada 1598.<ref>{{cite book|author=[[Stephen Turnbull (historian)|Stephen Turnbull]]|year=2002|title=Samurai Invasion: Japan's Korean War|url=https://archive.org/details/samuraiinvasionj0000turn|publisher=Cassel|pages=[https://archive.org/details/samuraiinvasionj0000turn/page/227 227]|isbn=978-0304359486}}</ref>
Baris 105 ⟶ 107:
=== Keluarga kekaisaran ===
[[File:Emperor Naruhito and Empress Masako cropped Emperor Naruhito and Empress Masako 20191110 1.jpg|thumb|[[Naruhito|Kaisar Naruhito]] dan [[Permaisuri Masako]] setelah Upacara Penobatan di [[Tokyo]] pada 10 November 2019]]
▲{{utama|Keluarga kekaisaran Jepang}}
Kaisar [[Naruhito]] adalah Kaisar Jepang yang sekarang. Kaisar Naruhito naik takhta sebagai kaisar ke-126 setelah ayahandanya, Kaisar [[Akihito]] turun takhta pada 1 Mei 2019. Kaisar [[Naruhito]] menikah dengan Putri Mahkota [[Masako Owada|Masako]] yang berasal dari kalangan rakyat biasa, dan dikaruniai anak perempuan bernama Aiko ([[Aiko (putri)|Putri Toshi]]). Adik Kaisar Naruhito bernama [[Fumihito|Pangeran Akishino]] yang menikah dengan [[Kiko Kawashima]] yang juga berasal dari rakyat biasa. Pangeran Akishino memiliki dua anak perempuan, yaitu ([[Mako Komuro|Putri Mako]] dan [[Putri Kako dari Akishino|Putri Kako]]), serta anak laki-laki bernama [[Pangeran Hisahito]].
=== Hubungan luar negeri dan militer ===
Baris 137 ⟶ 140:
Pertumbuhan ekonomi riil dari tahun 1960-an hingga 1980-an sering disebut [[keajaiban ekonomi Jepang pascaperang|"keajaiban ekonomi Jepang"]], yakni rata-rata 10% pada tahun 1960-an, 5% pada tahun 1970-an, dan 4% pada tahun 1980-an.<ref name=patterns /> Dekade 1980-an merupakan masa keemasan ekspor otomotif dan barang elektronik ke Eropa dan Amerika Serikat sehingga terjadi surplus neraca perdagangan yang mengakibatkan konflik perdagangan. Setelah ditandatanganinya [[Perjanjian Plaza]] 1985, dolar AS mengalami depresiasi terhadap yen. Pada Februari 1987, tingkat diskonto resmi diturunkan hingga 2,5% agar produk manufaktur Jepang bisa kembali kompetitif setelah terjadi kemerosotan volume ekspor akibat menguatnya yen. Akibatnya, terjadi surplus [[likuiditas]] dan [[penciptaan uang]] dalam jumlah besar. Spekulasi menyebabkan harga [[saham]] dan [[realestat]] terus meningkat, dan berakibat pada [[penggelembungan harga aset di Jepang|penggelembungan harga aset]]. Harga tanah terutama menjadi sangat tinggi akibat adanya "mitos tanah" bahwa harga tanah tidak akan jatuh.<ref name=kobayashi>{{cite book|title=日本の経済: Japanese Economy, The|last=Kobayashi|first=Kayo|authorlink=|coauthors=|year=2005|publisher=IBC Publishing|location=|isbn=4-8968-4147-6|page=|pages=|url= }}</ref> Ekonomi gelembung Jepang jatuh pada awal tahun 1990-an akibat [[kebijakan moneter|kebijakan uang ketat]] yang dikeluarkan [[Bank of Japan]] pada 1989, dan kenaikan tingkat diskonto resmi menjadi 6%.<ref name=kobayashi /> Pada 1990, pemerintah mengeluarkan sistem baru pajak penguasaan tanah dan bank diminta untuk membatasi pendanaan aset properti. [[Indeks rata-rata Nikkei]] dan harga tanah jatuh pada Desember 1989 dan musim gugur 1990.<ref name=kobayashi /> Pertumbuhan ekonomi mengalami stagnasi pada 1990-an, dengan angka rata-rata pertumbuhan ekonomi riil hanya 1,7% sebagai akibat penanaman modal yang tidak efisien dan penggelembungan harga aset pada 1980-an. Institusi keuangan menanggung [[kredit bermasalah]] karena telah mengeluarkan pinjaman uang dengan jaminan tanah atau saham. Usaha pemerintah mengembalikan pertumbuhan ekonomi hanya sedikit yang berhasil dan selanjutnya terhambat oleh [[gelembung dot-com|kelesuan ekonomi global]] pada tahun 2000.<ref name="ciaecon">{{cite web |url=https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ja.html#Econ |title=World Factbook; Japan—Economy |publisher=[[CIA]] |date=2006-12-19 |accessdate=2006-12-28 |archive-date=2018-12-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181225073556/https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ja.html#Econ |dead-url=no }}</ref>
Jepang adalah perekonomian [[Daftar negara menurut PDB (nominal)|terbesar nomor
{{double image|right|JP-Osaka-AbenoHarukas-Building.JPG|250|Tokyo Skytree in Dec 2014 (16015772528).jpg|250|[[Gedung Terminal Abenobashi|Abeno Harukas Osaka]] (kiri), gedung tertinggi di Jepang, dan [[Tokyo Skytree]] (kanan), struktur tertinggi di Jepang.}}
Baris 210 ⟶ 213:
{{Reflist|colwidth=30em}}
== Bacaan
* Conrad Totman, 2000. 'A History of Modern Japan. Blackwell Publishers.'
* C.H. Kwan. 2001. 'Yen Bloc: Toward Economic Integration in Asia.' Brookings Institution Press.
|