Jules Bianchi: Perbedaan antara revisi

| weight = 65 kg<ref>{{cite web |url=https://www.eurosport.com/gp2/jules-bianchi_prs222519/person.shtml |title=Jules Bianchi - Player Profile |publisher=[[Eurosport]] |access-date=18 Desember 2022 |archive-url=https://archive.phtoday/EHzcl20230311151713/https://www.eurosport.com/gp2/jules-bianchi_prs222519/person.shtml |archive-date=11 Maret 2023 |url-status=live}}</ref>

'''Jules Lucien André Bianchi''' ({{IPA-fr|ʒyl bjɑ̃ki}}; {{lahirmati|[[Nice]], [[Prancis]]|3|8|1989|[[Nice]], [[Prancis]]|17|7|2015}}) adalah seorang [[balap mobil|pembalap mobil]] [[profesional]] dari [[Pembalap Formula Satu dari Prancis|Prancis]]. Ia pernah berkompetisi dalam ajang [[Formula Satu]] (F1) pada musim {{F1|2013}} dan {{F1|2014}} bersama tim [[Marussia F1|Marussia]]. Bianchi memulai karier membalapnya padasejak usia 10 tahun dengan mengikuti kejuaraan [[gokar]] di Prancis dandengan berhasil meraih beberapa kesuksesanberbagai awalprestasi, di antaranya menjadi juara Kejuaraan Junior Prancis dan peringkat kedua dalam Kejuaraan Junior Eropa pada tahun 2004. Selanjutnya, ia mengikuti berbagai ajang kejuaraan junior seperti [[Formula 3 Euro Series]], [[Seri GP2]] dan [[Seri Formula Renault 3.5|Formula Renault 3.5]]. Pada tahun 2009, Bianchi menjadi pembalap pertama yang bergabung dengan [[Akademi Pembalap Ferrari]], sebuah program pembinaan pembalap dari tim [[Scuderia Ferrari]] yang bertujuan untuk mendidik seorang pembalap muda untuk nantinya bisa berkiprah didalam ajang F1.

Bianchi memasuki ajang F1 dengan menjadi pembalap sesi latihan bebas untuk tim [[Force India]] dalam sembilan perlombaan pada musim {{F1|2012}}. Pada musim {{F1|2013}}, ia memulai debut perlombaan resminya di {{F1GP|2013|Australia}} bersama tim Marussia, dengandan menyelesaikan lombafinis di posisi ke-15. Selama musim berjalan, Bianchi tidak berhasil meraih poin dan hanya menempati posisi ke-19 dalam klasemen akhir kejuaraan pembalap. Hasil finis terbaiknya adalah posisi ke-13 di {{F1GP|2013|Malaysia}}. Tim Marussia mempertahankan Bianchi untuk musim {{F1|2014}}. Pada lomba {{F1GP|2014|Monako}}, Bianchi berhasil finis di urutan kesembilan, dan sekaligus mencatat poin perdana baik untuk dirinya maupun untuk tim Marussia.

Pada {{F1GP|2014|Jepang}} yang digelar tanggal 5 Oktober 2014 di [[Sirkuit Internasional Suzuka|Sirkuit Suzuka]], Bianchi kehilangan kendali atas mobil balapnya dalam kondisi lintasan sirkuit yang sangat basah sebelum kemudian bertabrakan dengan alat derek yang ada di pinggir lintasan. Ia menderita [[cedera aksonal difus]] akibat insiden tersebut. Ia selanjutnya menjalani serangkaian operasi dan mengalami [[koma (medis)|koma]], sampai kematiannya pada tanggal 17 Juli 2015. Kematian Bianchi adalah [[Daftar kematian di Formula Satu|kematian pertama akibat kecelakaan]] dalam sebuah perlombaan F1 selama 20 tahun terakhir, setelah [[Kematian Ayrton Senna|kecelakaan fatal]] [[Ayrton Senna]] yang terjadi di [[Grand Prix F1 San Marino 1994|Grand Prix San Marino 1994]]. Sampai pada tahunHingga {{CURRENTYEAR}}, kecelakaan yang menimpa Bianchi menjadiadalah kecelakaan fatal terkini yangmaut terjaditerakhir dalam arena balap F1.

Jules Lucien André Bianchi berasal dari keluarga yang sudah lama berkecimpung dalam dunia balap.<ref name="PeterFarkas">{{cite web |url=https://gphirek.origo.hu/f1/20150718-f1-akinek-az-egyetlen-ellensege-a-palyan-a-daruskocsi-volt-jules-bianchi-1989-2015.html |title=Akinek az egyetlen ellensége a pályán a daruskocsi volt |author=Peter, Farkas |date=18 Juli 2015 |publisher=GP Hirek |access-date=18 Desember 2022 |lang=hu |archive-url=https://web.archive.org/web/20220507105524/https://gphirek.origo.hu/f1/20150718-f1-akinek-az-egyetlen-ellensege-a-palyan-a-daruskocsi-volt-jules-bianchi-1989-2015.html |archive-date=7 Mei 2022 |url-status=live}}</ref> Kakeknya, [[Mauro Bianchi]], adalah seorang pembalap yang membalap di ajang [[balap mobil sport]] dan pernah juga berpartisipasi dalam tiga perlombaan non-kejuaraan F1.<ref>{{cite web |url=https://www.express.co.uk/sport/f1-autosport/592062/Jules-Bianchi-Obituary-dead-Japanese-Grand-Prix-F1-French-Formula-One-driver |title=Jules Bianchi in profile: A promising young driver taken way before his time |author=Horsefield, Izzy |date=18 Juli 2015 |website=express.co.uk |access-date=18 Desember 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220507105524/https://www.express.co.uk/sport/f1-autosport/592062/Jules-Bianchi-Obituary-dead-Japanese-Grand-Prix-F1-French-Formula-One-driver |archive-date=7 Mei 2022 |url-status=live}}</ref> Paman buyutnya, [[Lucien Bianchi]], pernah berkarier sebagai pembalap F1 dengan berpartisipasi dalam 19 perlombaan selama kurun waktudari musim {{F1|1959}} sampai {{F1|1968}}. Hasil terbaiknya adalah saat finis ketiga dipada {{F1GP||Monako 1968}}.<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/gpe/rr164.html |title=Monaco GP, 1968 |website=grandprix.com |access-date=18 Desember 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220524111719/https://www.grandprix.com/gpe/rr164.html |archive-date=24 Mei 2022 |url-status=live}}</ref> Selain itu, ia bersama pembalap Meksiko, [[Pedro Rodríguez (pembalap)|Pedro Rodríguez]], juga berhasil memenangkan lomba [[Le Mans 24 Jam]] [[Le Mans 24 Jam 1968|1968]] dengan mengemudikan mobil [[Ford GT40]]. KarierNamun, karier Lucien terhenti secara tragis setelah dirinya mengalami kecelakaan fatal dalam sesi latihan untuk lomba [[Le Mans 24 Jam 1969]].<ref name="PeterFarkas" /><ref>{{cite web |url=https://www.gooto.com/read/685021/jules-bianchi-siapakah-pembalap-muda-f1-ini |title=Jules Bianchi, Siapakah Pembalap Muda F1 Ini? |author=Gandhi, Grace |date=20 Juli 2015 |website=tempo.co |access-date=18 Desember 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210415142402/https://www.gooto.com/read/685021/jules-bianchi-siapakah-pembalap-muda-f1-ini |archive-date=15 April 2021 |url-status=live}}</ref> Efek trauma yang dirasakan dari musibahKecelakaan tersebut juga membuatberdampak pada Mauro yang memilih untuk mengakhiripensiun dari karier balapnyamembalap karena efek trauma yang dirasakannya.<ref name="PeterFarkas" />

Bianchi memilih beralih ke [[Seri Formula Renault 3.5]] untuk musim [[Seri Formula Renault 3.5 musim 2012|2012]]. Sebelumnya, ia pernah tampil satu kali di ajang tersebut pada musim [[Seri Formula Renault 3.5 musim 2009|2009]].<ref>{{cite news | url = http://www.autosport.com/news/report.php/id/75298 | title = Bianchi to drive for SG in Monaco |author1= Beer, Matt |author2=Mills, Peter | website= Autosport | publisher = Haymarket Publications | date = 14 Mei 2009 | access-date = 14 Mei 2009 | archive-url= https://web.archive.org/web/20090517054739/http://www.autosport.com/news/report.php/id/75298| archive-date= 17 Mei 2009 | url-status= live}}</ref> Ia menandatangani kontrak dengan tim [[Tech 1 Racing]] dan menjadi rekan setim untuk [[Kevin Korjus]], sebelum Korjus digantikan oleh [[Daniel Abt]] di tiga perlombaan terakhir musim.<ref>{{cite news|last=Elizalde|first=Pablo|title=Jules Bianchi joins Tech 1 for FR3.5 season|publisher=Haymarket Publications|website=Autosport|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/97435/|date=9 Februari 2012|access-date=31 Juli 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218031332/https://www.autosport.com/formula-v8-35/news/jules-bianchi-joins-tech-1-for-fr35-season-4452229/4452229/|archive-date=18 Desember 2022}}</ref> Bianchi mengawali musim dengan hasil diskualifikasi pada perlombaan pertama di [[Ciudad del Motor de Aragón|Aragón]] setelah tim pengawas perlombaan menemukan pelanggaran dalam penyusunan piringan cakram diferensial pada rem mobilnya.<ref>{{cite web |url=http://rs.recette.sbh.sx/Bianchi-disqualified-for-technical.html |title=Bianchi disqualified for technical irregularity |archive-url=https://archive.phtoday/QEEik20230103100218/http://rs.recette.sbh.sx/Bianchi-disqualified-for-technical.html |date=5 Mei 2012 |website=Renault Sport |archive-date=3 Januari 2023 |access-date=3 Januari 2023}}</ref> Sementara pada perlombaan kedua di tempat yang sama ia hanya finis di posisi ke-13.<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/database/races/2012-aragon-formula-renault-3-5/ |title=2012 Aragon Formula Renault 3.5 - Round 2 |date=6 Mei 2012 |website=Motorsport Magazine |archive-url=https://archive.vntoday/20230103095715/https://www.motorsportmagazine.com/database/races/2012-aragon-formula-renault-3-5/tgTa5 |access-date=3 Januari 2023 |archive-date=3 Januari 2023}}</ref> Selama musim berjalan, Bianchi sukses memenangkan tiga lomba dan meraih delapan kali podium. Pada akhir musim, ia finis kedua dalam klasemen pembalap dibawah [[Robin Frijns]].<ref>{{cite news|title=Barcelona FR3.5: Frijns seals title in clash with Bianchi, da Costa wins|url=https://www.autosport.com/formula-v8-35/news/barcelona-fr35-frijns-seals-title-in-clash-with-bianchi-da-costa-wins-4458260/4458260/|work=Autosport|publisher=Haymarket Publications|date=21 October 2012|access-date=21 October 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20220109103104/https://www.autosport.com/formula-v8-35/news/barcelona-fr35-frijns-seals-title-in-clash-with-bianchi-da-costa-wins-4458260/4458260/|archive-date=9 Januari 2022|author=Freeman, Glenn}}</ref>

Pada 11 November 2010, Ferrari mengumumkan Bianchi sebagai pembalap penguji dan cadangan tim untuk musim {{F1|2011}}, menggantikan Luca Badoer, [[Giancarlo Fisichella]] dan [[Marc Gené]].<ref name="2011Bianchi" /> Ia juga dikonfirmasikan untuk mengikuti pengujian bersama tim dalam sesi pengujian pembalap muda di Abu Dhabi yang diselenggarakan pada tanggal 16 sampai 17 November. Bianchi melanjutkan kariernya di Seri GP2, karena aturan F1 memungkinkan seorang pembalap yang memiliki kontrak sebagai pembalap penguji dan cadangan untuk membalap dalam kompetisi lainnya.<ref name="BianchiResigns" /> Pada 13 September 2011, Bianchi melakukan pengujian mobil Ferrari di [[Sirkuit Fiorano]], sebagai bagian dari sesi pengujian penyegaran yang diselenggarakan oleh Akademi Pembalap Ferrari. Dalam pengujian ini tampil pula sesama rekan akademi yang saat itu sudah menjadi pembalap F1 untuk tim [[Sauber Motorsport|Sauber]], [[Sergio Pérez]]. Bianchi menyelesaikan 70 putaran dan mencatat waktu putaran tercepat 1 menit dan 0,213 detik.<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/sergio-perez-tests-for-ferrari-for-first-time-in-2009-car-4448981/4448981/ |title=Sergio Perez tests for Ferrari for first time in 2009 car |date=16 September 2011 |publisher=Autosport |access-date=19 Desember 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221229141625/https://www.autosport.com/f1/news/sergio-perez-tests-for-ferrari-for-first-time-in-2009-car-4448981/4448981/|archive-date=29 Desember 2022|author=Noble, Jonathan}}</ref> Untuk musim {{F1|2012}}, Ferrari meminjamkannya ke tim [[Force India]], untuk menjadi pembalap yang hanya mengikuti sesi latihan dalam sembilan sesi latihan bebas hari Jumat sepanjang musim. Ia juga menjadi pembalap cadangan dari tim tersebut.<ref>{{cite web |url=https://www.bola.net/otomotif/jules-bianchi-gabung-force-india-e78f6b.html |title=Jules Bianchi Gabung Force India |date=30 Januari 2012 |website=bola.net |publisher=Kapan Lagi Youniverse |access-date=19 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20120204073756/https://www.bola.net/otomotif/jules-bianchi-gabung-force-india-e78f6b.html|archive-date=4 Februari 2012}}</ref>

Pada tanggal 1 Maret 2013, tim [[Marussia F1|Marussia]] mengumumkan bahwa Bianchi akan menggantikan [[Luiz Razia]] sebagai pembalap, setelah kontrak Razia diputus karena masalah sponsor.<ref name="Marussia replace Razia with Bianchi">{{cite web|last=Biggs |first=XiBit |title=Jules Bianchi to race |url=http://www.marussiaf1team.com/news/762/ |publisher=Marussia F1 Team |access-date=1 Maret 2013 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20130304055252/http://www.marussiaf1team.com/news/762/ |archive-date=4 Maret 2013 }}</ref> Bianchi mengawali debut F1-nya dengan meraih posisi start ke-19 di {{F1GP|2013|Australia}}, mengungguli rekan setimnya [[Max Chilton]] dengan selisih tiga perempat detik. Bianchi menyalip [[Pastor Maldonado]] dan [[Daniel Ricciardo]] pada putaran pertama. Ia menyelesaikan lomba dengan finis di urutan ke-15.<ref>{{cite web|title=Jules Bianchi relishing first night race|url=http://motorsportstalk.nbcsports.com/2013/09/15/jules-bianchi-relishing-first-night-race/|first1=Luke|last1=Smith|publisher=NBC Sports | date=15 September 2013 |access-date=9 Oktober 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218053914/https://motorsportstalk.nbcsports.com/2013/09/15/jules-bianchi-relishing-first-night-race/|archive-date=18 Desember 2022}}</ref> Pada lomba selanjutnya di [[Grand Prix F1 Malaysia 2013|Malaysia]], Bianchi kembali meraih posisi start ke-19. Saat lomba berjalan, ia sempat terhalang oleh mobil tim [[Caterham F1|Caterham]], sebelum berhasil naik posisi setelah [[pit stop]]. Ia berhasil menyelesaikan perlombaan di urutan ke-13 dan mengungguli rekan setimnya yang finis di urutan ke-16.<ref>{{cite web |url=https://sport.detik.com/f1/d-2215356/sudah-jadi-pebalap-utama-bianchi-tetap-rajin-berlatih |title=Sudah jadi pebalap utama, Bianchi tetap rajin berlatih |date=9 April 2013 |website=Detik Sport |access-date=3 Januari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230103161330/https://sport.detik.com/f1/d-2215356/sudah-jadi-pebalap-utama-bianchi-tetap-rajin-berlatih |archive-date=3 Januari 2023}}</ref> Pada {{F1GP|2013|Jepang}}, ia dan [[Charles Pic]] dari Caterham mendapat hukuman turun sepuluh posisi grid karena sudah menerima akumulasi sebanyak tiga teguran selama musim berjalan. Saat lomba berjalan, Bianchi tersingkir lebih awal setelah bertabrakan dengan [[Giedo van der Garde]].<ref>{{cite magazine|url=https://www.crash.net/f1/news/196990/1/no-action-taken-after-turn-one-shunt |date=13 Oktober 2013 |first1=Craig| last1=Llewellyn|publisher=Crash Media Group|title=Japanese GP: No action taken after turn one shunt|access-date=7 Maret 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20220812183827/https://www.crash.net/f1/news/196990/1/no-action-taken-after-turn-one-shunt|archive-date=12 Agustus 2022}}</ref> Sampai dengan akhir musim, Bianchi tidak berhasil meraih poin dan hanya menempati posisi ke-19 dalam klasemen akhir kejuaraan pembalap. Meski demikian, ia berhasil mengalahkan rekan setimnya sebanyak 14 kali, kalah dua kali, dan [[Tidak masuk finis|gagal finis]] tiga kali dari total 19 perlombaan.<ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2013/12/13/2013-f1-season-driver-rankings-part-one-22-17/ |title=2013 F1 season driver rankings part one: 22-17 |author=Collantine, Keith |date=13 Desember 2013 |website=Race Fans |access-date=3 Januari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220808052255/https://www.racefans.net/2013/12/13/2013-f1-season-driver-rankings-part-one-22-17/ |archive-date=8 Agustus 2022}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2013/12/14/2013-f1-season-driver-rankings-part-two-10/ |title=2013 F1 season driver rankings part two: 16-11 |author=Collantine, Keith |date=14 Desember 2013 |website=Race Fans |access-date=3 Januari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220811120218/https://www.racefans.net/2013/12/14/2013-f1-season-driver-rankings-part-two-10/ |archive-date=11 Agustus 2022}}</ref>

== Kecelakaan dipada Grand Prix Jepang 2014 ==

Bianchi dilaporkan tidak sadarkan diri setelah tidak menanggapi panggilan radio tim atau marshal. Ia dirawat di lokasi kecelakaan sebelum dibawa memakai ambulans ke pusat medis sirkuit.<ref>{{cite news|last1=Akkoc|first1=Raziye|title=Jules Bianchi dead: How did much loved French F1 driver crash in Japan?|url=https://www.telegraph.co.uk/sport/motorsport/formulaone/11145265/Jules-Bianchi-dead-How-did-much-loved-French-F1-driver-crash-in-Japan.html|archive-url=https://web.archive.org/web/20150720003950/http://www.telegraph.co.uk/sport/motorsport/formulaone/11145265/Jules-Bianchi-dead-How-did-much-loved-French-F1-driver-crash-in-Japan.html|url-status=dead|archive-date=20 Juli 2015|access-date=20 September 2017|newspaper=The Telegraph}}</ref> Setelah mengetahui bahwa Bianchi berada dalam kondisi serius, tim medis berupaya secepat mungkin melarikannya ke rumah sakit terdekat, yaitu ke Pusat Medis Umum Prefektur Mie di [[Yokkaichi, Mie|Yokkaichi]] yang berjarak 15 &nbsp;km dari sirkuit.<ref>{{cite magazine|url=http://live.autosport.com/commentary.php/id/788|title=AUTOSPORT Live: Sunday – Japanese Grand Prix – F1 2014 Japanese Grand Prix|magazine=Autosport|access-date=5 Oktober 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20141007171102/http://live.autosport.com/commentary.php/id/788|archive-date=7 Oktober 2014|url-status=dead}}</ref> Karena faktor cuaca yang buruk, upaya membawa Bianchi melalui helikopter tidak bisa dilakukan dan akhirnya diputuskan bahwa ia akan dibawa menggunakan ambulans dengan pengawalan dari kepolisian setempat, yang memerlukan waktu sekitar 32 menit.<ref>{{cite web|url=http://xin.msn.com/en-sg/sport/formula1/f1-to-make-key-changes-after-bianchi-smash/ar-BB8BW0E|title=F1 to make key changes after Bianchi smash|date=10 Oktober 2014|work=AFP.com|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20141015195623/http://xin.msn.com/en-sg/sport/formula1/f1-to-make-key-changes-after-bianchi-smash/ar-BB8BW0E|archive-date=15 Oktober 2014}}</ref><ref>{{cite web|url=https://uk.eurosport.yahoo.com/news/formula-1-hamilton-wins-japan-red-flag-crash-070651394--f1.html|title=Formula 1 – Bianchi 'undergoing surgery' after Suzuka crash|date=5 Oktober 2014|work=Yahoo Eurosport UK|access-date=5 Oktober 2014|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20141006103010/https://uk.eurosport.yahoo.com/news/formula-1-hamilton-wins-japan-red-flag-crash-070651394--f1.html|archive-date=6 Oktober 2014}}</ref><ref>{{cite news|url=http://motorsportstalk.nbcsports.com/2014/10/05/jules-bianchi-taken-to-hospital-unconscious-following-crash/|title=Bianchi suffers severe head injuries at Suzuka, requiring surgery|first=Luke|last=Smith|work=MotorSportsTalk|publisher=[[NBC Sports]]|date=5 Oktober 2014|access-date=6 Desember 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20221128024037/https://motorsports.nbcsports.com/2014/10/05/bianchi-suffers-severe-head-injury/|archive-date=28 November 2022}}</ref> Laporan awal oleh ayahnya, Philippe, ke saluran televisi [[France 3]], menyatakan bahwa Bianchi dalam kondisi kritis dengan cedera kepala dan sedang menjalani operasi untuk mengurangi pendarahan akibat memar parah di kepalanya.<ref>{{cite web|url=http://autosprint.corrieredellosport.it/2014/10/05/preoccupazione-per-dramma-bianchi/19381/ |title=Bianchi operato per grave ematoma (update) |publisher=Autosprint |date=5 Oktober 2014 |language=it |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20141006153113/http://autosprint.corrieredellosport.it/2014/10/05/preoccupazione-per-dramma-bianchi/19381/ |archive-date=6 Oktober 2014 }}</ref> [[Fédération Internationale de l'Automobile|FIA]] kemudian mengatakan bahwa [[CT scan]] menunjukkan Bianchi menderita "cedera kepala parah" dalam kecelakaan itu, dan bahwa ia akan dirawat di [[ICU|ruang perawatan intensif]] setelah operasi.<ref name=FIAstatement>{{cite web|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2014/10/16448.html |title=Bianchi undergoes surgery after Suzuka crash |date=5 Oktober 2014 |publisher=Formula One Management |access-date=5 Oktober 2014 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20141005133617/http://www.formula1.com/news/headlines/2014/10/16448.html |archive-date=5 Oktober 2014 }}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.theguardian.com/sport/live/2014/oct/05/f1-jules-bianchi-injured-crash-japan-grand-prix-updates|title=F1 driver Jules Bianchi injured after crash in Japan – reaction as it happened|work=[[The Guardian]]|date=5 Oktober 2014|access-date=6 Desember 2014|first=Ian|last=McCourt|archive-url=https://web.archive.org/web/20221219204900/https://www.theguardian.com/sport/live/2014/oct/05/f1-jules-bianchi-injured-crash-japan-grand-prix-updates|archive-date=19 Desember 2022}}</ref>

Laporan pendahuluan dari media yang dirilis pada bulan Oktober 2014, yang berdasarkan informasi yang diperoleh dari dokumen [[Fédération Internationale de l'Automobile]] (FIA), menyatakan bahwa kecepatan saat Bianchi kehilangan kendali tercatat sebesar 212 &nbsp;km/jam dan dampaknya menghasilkan 900 &nbsp;m/s².<ref>{{cite web|url=http://www.grandprix.com/ns/ns29190.html|title=FIA asks teams for Bianchi crash information|date=16 Oktober 2014|work=Grandprix.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218084320/https://www.grandprix.com/ns/ns29190.html|archive-date=18 Desember 2022}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.grandprix.com/ns/ns29184.html|title=Bianchi's condition remains desperate|date=15 Oktober 2014|work=Grandprix.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218084317/https://www.grandprix.com/ns/ns29184.html|archive-date=18 Desember 2022}}</ref> Data ini bersumber dari alat sensor [[gaya g]] yang terdapat di [[penyuara telinga]] yang dikenakan Bianchi saat membalap. Namun, diketahui juga bahwa penyuara telinga tersebut telah terlepas pada saat titik kritis benturan.<ref name=254g>{{cite news|last=Parkes |first=Ian |title=Jules Bianchi's Suzuka Formula 1 crash impact was 254g |publisher=Eurosport |work=Autosport |url=https://uk.eurosport.yahoo.com/news/formula-1-bianchi-crash-impact-254g-103939864--f1.html |date=23 Juli 2015 |access-date=23 Juli 2015 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20150723230530/https://uk.eurosport.yahoo.com/news/formula-1-bianchi-crash-impact-254g-103939864--f1.html |archive-date=23 Juli 2015 }}</ref>

Sebuah analisis perhitungan yang dirilis pada Juli 2015 menunjukkan beban puncak gaya g yang diterima Bianchi saat kecelakaan terjadi adalah sebesar 2.490 &nbsp;m/s². Sementara itu, data dari FIA World Accident Database, yang bertugas untuk mengumpulkan seluruh informasi dari berbagai kecelakaan balap di seluruh dunia, menunjukkan bahwa benturan terjadi 2,61 detik setelah Bianchi kehilangan kendali atas mobilnya, dengan kecepatan 123 &nbsp;km/jam pada sudut 55 derajat. Menurut Andy Mellor, Wakil Presiden Komisi Keselamatan FIA, efek benturan ini setara dengan "menjatuhkan mobil sejauh 48 meter (157 kaki) ke tanah tanpa zona remuk."<ref name=254g/>

Pada {{F1GP||Australia 2015}}, John Booth, yang sekarang menjadi prinsipal dari tim [[Manor Marussia F1|Manor Marussia]] yang baru didirikan, memberikan penghormatan atas kinerja luar biasa Bianchi di Grand Prix Monako 2014, yang membuat tim bisa bertahan di F1 berkat hadiah uang yang mereka dapatkan pada akhir musim.<ref>{{cite web|url=https://motorsports.nbcsports.com/2015/03/19/booth-bianchis-two-points-in-monaco-saved-manor/|title=Booth: Bianchi’s two points in Monaco saved Manor|date=19 Maret 2015|publisher=NBC Sports|access-date=21 Maret 2015|first=Smith|last=Luke|archive-url=https://web.archive.org/web/20220526055341/https://motorsports.nbcsports.com/2015/03/19/booth-bianchis-two-points-in-monaco-saved-manor/|archive-date=16 Mei 2022}}</ref> Selain itu, pada lomba {{F1GP|2015|Monako}}, Manor Marussia terus menunjukkan dukungan untuk Bianchi dengan gelang merah khusus bertuliskan "Monaco 2014 P8 JB17".<ref>{{cite web|url=https://racer.com/2015/05/20/manor-creates-wristbands-for-bianchi/|title=F1: Manor creates wristbands for Bianchi|date=20 Mei 2015|publisher=Racer Magazine|archive-url=https://web.archive.org/web/20221229130354/https://racer.com/2015/05/20/manor-creates-wristbands-for-bianchi/|archive-date=29 Desember 2022|author=Alley|access-date=29 Desember 2022}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.espn.co.uk/f1/story/_/id/12924710/manor-creates-jules-bianchi-wristbands-monaco-gp|title=Manor creates Jules Bianchi wristbands for Monaco GP|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218093909/https://www.espn.co.uk/f1/story/_/id/12924710/manor-creates-jules-bianchi-wristbands-monaco-gp|publisher=ESPN UK|date=22 Mei 2015|access-date=20 Juli 2015|archive-date=18 Desember 2022|author=Saunders, Nate}}</ref>

Sebagai reaksi atas kecelakaan yang menimpa Bianchi, FIA memulai penyelidikan dan juga mempertimbangkan perubahan yang sesuai pada prosedur keselamatan, seperti yang terjadi untuk lomba [[Grand Prix Brasil]], dengan lokasi traktor derek yang berada di sekitar ''[[chicane]]'' Senna S diubah.<ref>{{cite web |url=https://www.caranddriver.com/es/formula-1/a35743/redistribucion-de-las-gruas-en-brasil-a-raiz-del-accidente-de-bianchi/ |title=Redistribución de las grúas en Brasil a raíz del accidente de Bianchi |author=Slafer, Tomas |date=6 November 2014 |website=caranddriver.com |access-date=19 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20221219135850/https://www.caranddriver.com/es/formula-1/a35743/redistribucion-de-las-gruas-en-brasil-a-raiz-del-accidente-de-bianchi/|archive-date=19 Desember 2022}}</ref> FIA juga merilis hasil temuan awal pada konferensi pers khusus yang diadakan dipada lomba Grand Prix Rusia, yang digelar satu pekan setelah lomba Grand Prix Jepang. Dalam pengumuman hasil awal penyelidikan tersebut, FIA mengungkap beberapa hal diantaranyadi antaranya bahwa Bianchi telah melambat di Tikungan 7 pada putaran ke-43 didalam lomba Grand Prix Jepang, tetapi tanpa mengungkapkan lebih rinci mengenai kecepatan benturan yang terjadi. Selain itu, FIA juga meyakini tidak ada kaitan antara kondisi Bianchi yang memburuk dengan upaya membawanya ke rumah sakit dengan menggunakan mobil ambulans yang membutuhkan waktu 32 menit jika dibandingkan dengan memakai helikopter.<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/f1-fia-reveals-details-of-jules-bianchis-crash-in-japanese-gp-5046400/5046400/ |title=FIA reveals details of Jules Bianchi's crash in Japanese GP |author=Noble, Jonathan |date=10 Oktober 2014 |publisher=Motorsport Network |access-date=19 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20221219135953/https://www.autosport.com/f1/news/f1-fia-reveals-details-of-jules-bianchis-crash-in-japanese-gp-5046400/5046400/|archive-date=19 Desember 2022}}</ref>

Lebih lanjut, FIA mengkonfirmasi penelitian yang sedang berlangsung tentang rencana penerapan kokpit tertutup untuk mobil F1,<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/jules-bianchi-crash-f1-closed-cockpits-easy-to-implement-smedley-5046496/5046496/ |title=Jules Bianchi crash: F1 closed cockpits easy to implement - Smedley |author=Anderson, Ben |date=6 Oktober 2014 |publisher=Motorsport Network |access-date=19 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20221219135850/https://www.autosport.com/f1/news/jules-bianchi-crash-f1-closed-cockpits-easy-to-implement-smedley-5046496/5046496/|archive-date=19 Desember 2022}}</ref> kemungkinan memasang lapisan pelindung untuk semua kendaraan pemulihan serta cara untuk memperlambat mobil yang memasuki zona tabrakan dengan lebih efektif alih-alih memberikannya peringatan dengan bendera kuning ganda.<ref>{{cite web |url=https://www.theguardian.com/sport/2014/oct/15/jules-bianchi-crash-marussia-shocked-angered-allegations |title=Jules Bianchi F1 crash: Marussia ‘shocked, angered’ by speed allegations |author=Weaver, Paul |date=15 Oktober 2014 |publisher=The Guardian |access-date=19 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20221219135841/https://www.theguardian.com/sport/2014/oct/15/jules-bianchi-crash-marussia-shocked-angered-allegations|archive-date=19 Desember 2022}}</ref> Terkait dengan opsi yang terakhir, FIA segera mempertimbangkan pengenalan ''virtual safety car'' (atau sistem VSC) yang kemudian diujicobadiuji cobakan dalam tiga perlombaan terakhir musim 2014 yaitu di Amerika Serikat, [[Grand Prix F1 Brasil 2014|Brasil]], dan [[Grand Prix F1 Abu Dhabi 2014|Abu Dhabi]]. Sistem VSC ini didasarkan pada sistem serupa yang diterapkan didalam ajang [[Kejuaraan Ketahanan Dunia FIA|Kejuaraan Ketahanan Dunia]], yang memberlakukan "zona lambat" saat terjadi sebuah insiden dipada bagian tertentu dari sirkuit.<ref>{{cite web|url=https://www.motorsport.com/f1/news/fia-breaks-silence-on-bianchi-accident-considering-new-ways-to-slow-cars-in-crash-zones/3220371/|title=FIA breaks silence on Bianchi accident – Considering ways to slow cars in crash zones |date=10 Oktober 2014|author=Allen, James|access-date=1 Januari 2022|publisher=James Allen on F1|archive-url=https://web.archive.org/web/20200107205112/https://www.motorsport.com/f1/news/fia-breaks-silence-on-bianchi-accident-considering-new-ways-to-slow-cars-in-crash-zones/3220371/|archive-date=7 Januari 2020}}</ref>

Pembaruan untuk informasi terkini terkait kondisi Bianchi setelah operasi dilakukan oleh ayahnya mulai tanggal 13 Oktober 2014. Bianchi dilaporkan berada dalam kondisi "putus asa", dengan dokter menggambarkan keadaan Bianchi yang masih hidup sebagai sebuah keajaiban. Meski begitu, sang ayah terang-terangan menyatakan bahwa dirinya optimis melihat putranya akan sadar dari masa komanya. Ia mengambil contoh Michael Schumacher yang tersadar dari masa koma usai menjalani serangkaian operasi setelah mengalami kecelakaan ski dipada akhir tahun 2013.<ref>{{cite web|url=http://www.gazzetta.it/Formula-1/14-10-2014/parla-padre-bianchi-90737792662.shtml|title=Parla il padre di Bianchi"Ma il mio Jules vincerà"|date=14 Oktober 2014|work=La Gazzetta dello Sport|language=it|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218100807/https://www.gazzetta.it/Formula-1/14-10-2014/parla-padre-bianchi-90737792662.shtml|archive-date=18 Desember 2022}}</ref> Tim Marussia juga mengeluarkan pembaruan rutin tentang kondisi Bianchi, sambil menolak mengenai spekulasi awal tentang peran mereka dalam kecelakaan itu.<ref>{{cite web|url=https://www.bbc.com/sport/0/formula1/29625505|title=Jules Bianchi: Marussia 'angered' by speed media reports|date=15 Oktober 2014|work=BBC|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218102306/https://www.bbc.com/sport/formula1/29625505|archive-date=18 Desember 2022}}</ref>

Saat dirawat di rumah sakit di Yokkaichi, Bianchi tetap dalam kondisi kritis tapi stabil, dan membutuhkan [[Ventilator|ventilator medis]].<ref>{{cite news|url=http://www.pitpass.com/52812/Marussia-issues-update-on-Bianchi|title=Marussia issues update on Bianchi|publisher=Pitpass.com|date=30 Oktober 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218100833/https://www.pitpass.com/52812/Marussia-issues-update-on-Bianchi|archive-date=18 Desember 2022}}</ref><ref>{{cite news|last=Wise|first=Mike|url=http://www1.skysports.com/f1/news/17581/9557998/graeme-lowdon-thinks-the-team-formerly-known-as-marussia-can-continue-in-f-1|title=Graeme Lowdon thinks the team formerly known as Marussia can continue in F1|publisher=Sky Sports|date=9 November 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218100807/https://www.skysports.com/f1/news/17581/9557998/graeme-lowdon-thinks-the-team-formerly-known-as-marussia-can-continue-in-f-1|archive-date=18 Desember 2022|access-date=18 Desember 2022}}</ref><ref>{{cite news|last=Szabo|first=Balazs|url=http://www.f1technical.net/news/19807|title=Bianchi's condition: No significant change|publisher=F1 Technical|date=16 November 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218100808/https://www.f1technical.net/news/19807|archive-date=18 Desember 2022|access-date=18 Desember 2022}}</ref> Ia keluar dari masa koma induksinya pada November 2014 dan mulai bernapas tanpa bantuan alat, yang memungkinkan untuk pemindahan ke Centre Hospitalier Universitaire de Nice (CHU) di Prancis.<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.co.uk/sport/0/formula1/30120317 |title=Jules Bianchi: Injured Formula 1 driver 'out of coma' |date=19 November 2014 |work=BBC Sport|archive-url=https://web.archive.org/web/20221009120855/http://www.bbc.co.uk/sport/formula1/30120317|archive-date=9 Oktober 2022}}</ref> Di sana, Bianchi tetap tidak sadarkan diri dan dalam kondisi kritis tetapi lebih mudah diakses oleh keluarganya untuk berjaga sehari-hari.<ref>{{cite web|url=http://www.nicematin.com/brignoles/philippe-bianchi-se-confie-jules-se-bat-avec-force.2173226.html|title=Philippe Bianchi se confie: "Jules se bat avec force"|date=12 April 2015|publisher=Nice-Matin|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20150415004043/http://www.nicematin.com/brignoles/philippe-bianchi-se-confie-jules-se-bat-avec-force.2173226.html|archive-date=15 April 2015|lang=fr}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www1.skysports.com/f1/news/12433/9803649/jules-bianchis-family-cling-to-hope-that-f1-star-will-wake-up|title=Jules Bianchi's family cling to hope that F1 star will wake up|date=13 April 2015|publisher=SkySports|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218100807/https://www1.skysports.com/f1/news/12433/9803649/jules-bianchis-family-cling-to-hope-that-f1-star-will-wake-up|archive-date=18 Desember 2022|access-date=18 Desember 2022}}</ref> Pada tanggal 13 Juli 2015, ayah Bianchi secara terbuka mengakui menjadi "pesimis" karena tidak ada kemajuan berarti dan selang waktu sejak kecelakaan itu.<ref>{{cite web|url=https://www.mirror.co.uk/sport/formula-1/jules-bianchis-father-less-optimistic-6060114|title=Jules Bianchi's father "less optimistic" over son's recovery nine months on from horror crash|date=13 Juli 2015|publisher=Mirror|archive-url=https://archive.fotoday/3hJPo20150719123518/http://www.mirror.co.uk/sport/formula-1/jules-bianchis-father-less-optimistic-6060114|archive-date=19 Juli 2015|author=Whaling, James|access-date=29 Desember 2022}}</ref>

{{cquote|Dengan sangat sedih orang tua Jules Bianchi, Philippe dan Christine, saudara laki-laki Tom dan saudara perempuan Mélanie, ingin mengumumkan bahwa Jules meninggal tadi malam di Centre Hospitalier Universitaire di Nice. Jules berjuang sampai akhir, seperti yang selalu ia lakukan, tapi kemarin pertarungannyaperjuangannya telah berakhir. Kami merasakan [[sakit]] yang luar biasa dan tak terlukiskan.}}

Sebuah acara penghormatan secara luas diikuti oleh sesama rekan pembalap, baik yang masih aktif ataupun yang sudah pensiun,. Hadir juga pimpinan Formula One Group Bernie Ecclestone, presiden Prancis saat itu [[François Hollande]], dan tokoh olahraga lainnya.<ref name="planetf1.com">{{cite web|url=http://www.planetf1.com/driver/3213/63546/Bernie-French-president-lead-tributes |title=Bernie, French president lead tributes |work=planetf1.com |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20150720224429/http://www.planetf1.com/driver/3213/63546/Bernie-French-president-lead-tributes |archive-date=20 Juli 2015 }}</ref> Tim Manor Marussia juga menerbitkan pernyataan didalam halaman Facebook mereka yang menggambarkan Bianchi sebagai "sosok yang luar biasa" dan "seorang yang memiliki bakat yang bersinar".<ref name="planetf1.com"/>

[[Grand Prix Drivers' Association]] mengumumkan bahwa mereka merasa bertanggung jawab "untuk tidak menyerah dalam meningkatkan keselamatan".<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.com/sport/0/formula1/33583328|title=BBC Sport – Jules Bianchi death: F1 must 'never relent in improving safety'|author=Benson, Andrew|newspaper=BBC Sport|date=19 Juli 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20220922173812/https://www.bbc.com/sport/formula1/33583328 |archive-date=22 September 2022}}</ref> Presiden FIA [[Jean Todt]] juga mengumumkan bahwa nomor balap #17 akan dipensiunkan dari daftar nomor yang tersedia untuk pembalap F1 sebagai tanda penghormatan.<ref>{{cite web|first=Ian|last=Parkes|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/120039|archive-url=https://web.archive.org/web/20150720184816/http://www.autosport.com/news/report.php/id/120039|title=The FIA will retire Jules Bianchi's number 17 from Formula 1|work=Autosport.com|publisher=Haymarket Media|date=20 Juli 2015|access-date=20 Juli 2015|archive-date=20 Juli 2015}}</ref> Presiden Ferrari Luca Montezemolo menyatakan bahwa berkat pengalaman diselama mengikuti ajang Seri GP2, performa bagus bersama Marussia serta konsistensi yang didapatkan dari serangkaian hasil uji coba, Bianchi adalah pembalap yang telah dipilih olth tim Scuderia Ferrari untuk masa depan dan bahkan digambarkan sebagai calon kandidat kuat untuk menggantikan [[Kimi Räikkönen]].<ref>{{cite news|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/120034|title=Bianchi was 'chosen for Ferrari future', says Luca di Montezemolo|first=Matt|last=Beer|date=20 Juli 2015|access-date=20 Juli 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218102757/https://www.autosport.com/f1/news/bianchi-was-chosen-for-ferrari-future-says-luca-di-montezemolo-5003892/5003892/ |archive-date=18 Desember 2022|website=Autosport|publisher=Motorsport Network}}</ref> Sementara itu, pada lomba [[Indy Lights]] di [[Iowa Speedway]] yang digelar pada akhir pekan yang sama dengan kematian Bianchi, Max Chilton berhasil meraih posisi start terdepan dan selanjutnya tampil sebagai pemenang lomba. Chilton kemudian mendedikasikan prestasinya tersebut untuk menghormati Bianchi, yang pernah menjadi rekan setimnya saat membalap di ajang F1.<ref>{{cite web|url=https://www.espn.com/f1/story/_/id/13286169/jules-bianchi-funeral-held-tuesday|title=Jules Bianchi's funeral to be held on Tuesday in Nice|date=20 Juli 2015|publisher=ESPN|access-date=19 Juli 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20200619142916/https://www.espn.com/f1/story/_/id/13286169/jules-bianchi-funeral-held-tuesday |archive-date=19 Juni 2020}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.theguardian.com/sport/2015/jul/19/max-chilton-jules-bianchi-formula-one-indy-lights-iowa|title=Max Chilton dedicates his Indy Lights victory in Iowa to Jules Bianchi|author=Weaver, Paul|work=The Guardian|date=19 Juli 2015|access-date=26 Januari 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218102755/https://www.theguardian.com/sport/2015/jul/19/max-chilton-jules-bianchi-formula-one-indy-lights-iowa |archive-date=18 Desember 2022}}</ref>

Pada tahun 2016, Rue du Sapin, sebuah jalan raya akses menuju ke stadion [[Allianz Riviera]] yang menjadi kandang dari klub sepak bola [[OGC Nice]], telah diubah namanya menjadi Rue Jules Bianchi untuk menghormati Bianchi.<ref>{{cite news|url=http://www.crash.net/f1/news/237886/1/jules-bianchi-has-street-named-after-him-in-nice.html|title=Jules Bianchi has street named after him in Nice|publisher=Crash Media Group|access-date=26 Februari 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218102754/https://www.crash.net/f1/news/237886/1/jules-bianchi-has-street-named-after-him-in-nice |archive-date=18 Desember 2022}}</ref> Pada {{F1GP||Monako 2019}}, pembalap Monako [[Charles Leclerc]], yang merupakan anak baptis Bianchi, mengenakan helm penghormatan untuk Bianchi dan ayah Leclerc, Herve. Leclerc menggunakan desain helm Bianchi di satu sisi, dan desain helm ayahnya di sisi yang lain.<ref>{{cite news|url=https://www.racefans.net/2019/05/22/leclercs-special-monaco-helmet-features-his-fathers-design-and-bianchis/|title=Leclerc's special Monaco helmet features his father’s design and Bianchi's|publisher=Race Fans|author=Collantine, Keith|access-date=25 Desember 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220417121407/https://www.racefans.net/2019/05/22/leclercs-special-monaco-helmet-features-his-fathers-design-and-bianchis/|archive-date=17 April 2022|date=22 Mei 2019}}</ref> Pada {{F1GP||Bahrain 2020}}, Romain Grosjean mengalami kecelakaan besar yang membuat mobilnya terbelah menjadi dua dan terbakar. Grosjean memuji peningkatan standar keamanan di mobil F1 yang menyelamatkan nyawanya, yang ia sebut merupakan warisan berharga dari kecelakaan yang dialami Bianchi.<ref>{{cite news|url=https://thesportsrush.com/f1-news-jules-bianchi-saved-my-life-romain-grosjean-credits-former-ferrari-driver-for-life-saving-sacrifice/|title=Romain Grosjean credits former Ferrari driver for life saving sacrifice|publisher=thesportsrush.com|access-date=24 Februari 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20221218104254/https://thesportsrush.com/f1-news-jules-bianchi-saved-my-life-romain-grosjean-credits-former-ferrari-driver-for-life-saving-sacrifice/|archive-date=18 Desember 2022|author=Chandra, Tanish|date=21 Februari 2021}}</ref>

! [[Mercedes-Benz HighPerformanceEnginesAMG High Performance Powertrains|Mercedes]]<br/>FO 108Z 2.4 [[Mesin V8|V8]]