Kaisar Kōtoku: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
 
(8 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 6:
| reign =645–654
| coronation =
| predecessor =[[KaisarinaMaharani Kōgyoku|Kōgyoku]]
| successor =[[KaisarinaMaharani Saimei|Saimei]]
| spouse =Permaisuri Hashihito
| issue =
Baris 20:
|}}
 
{{Nihongo|'''Kaisar Kōtoku'''|孝徳天皇|Kōtoku-tennō|596 – November 24, 654}}&#x20; adalah [[Kaisar Jepang]] ke-36<ref name="kunaicho">[[Badan Rumah Tangga Kekaisaran]] (''Kunaichō''): [http://www.kunaicho.go.jp/ryobo/guide/036/index.html 孝徳天皇 (33)]</ref> menurut catatan resmi Jepang.<ref>Ponsonby-Fane, Richard. (1959). </ref> Masa pemerintahannya berlangsung dari 645 sampai 654.<ref>Brown, Delmer ''et al.'' (1979). </ref>
 
== Kehidupan ==
Sebelum naik ke [[Takhta Krisantemum|Tahta Krisantemum]], nama pribadinya (''imina'') adalah Karu (軽) atau Pangeran Karu (軽皇子, ''Karu-no-Ōji'').<ref>Ponsonby-Fane, p. 8.</ref>. Dia naik tahta sebagai Kaisar Kōtoku menggantikan saudarinya yang turun tahta karena Peristiwa Isshi.<ref>Titsingh, pp. 47–48; Brown, p. 266; Varley, p. 44</ref>. Pangeran Karu naik tahta sebagai Kaisar Kōtoku setelah saudarinya, Kōgyoku, turun tahta setelah Peristiwa Isshi. Kōtoku memerintah dari 12 Juli 645 sampai mangkatnya pada tahun 654.
 
Meskipun dalam catatan resmi Jepang Kōtoku menyandang gelar ''[[Kaisar Jepang|tennō]]'', banyak sejarawan percaya bahwa gelar ini belumlah dikenal sampai masa pemerintahan Kaisar Tenmu dan KaisarinaMaharani Jitō. Sangat mungkin gelar yang dipakai saat itu adalah ''Sumeramikoto'' atau ''Amenoshita Shiroshimesu Ōkimi'' (治天下大王), yang bermakna "raja agung yang memerintah semua yang di bawah langit." Kalau tidak, Kōtoku mugkin disapa dengan sebutan (ヤマト大王/大君, ''Yamatoōkimi''/''Taikun'') atau "Raja Agung Yamato".
 
Menurut ''[[Nihon Shoki]]'', Kōtoku memiliki budi pekerti yang baik dan tertarik dengan agama [[Buddha]]. DiPada masa pemerintahannya pula, dia menetapkan [[Reformasi Taika]].
 
Pada tahun 645, Kōtoku membangun kota baru yang dinamakan Naniwa dan memindahkan ibukotaibu kota dari Provinsi Yamato ke kota baru ini. IbukotaIbu kota baru ini memiliki pelabuhan laut dan sangat baik untuk kegiatan perdagangan manca negara. DiPada masa pemerintahannya, Pangeran Naka no Ōe yang merupakan anak saudarinya ditetapkan sebagai putra mahkota. Pada tahun 653, Putra Mahkota meminta agar ibukotaibu kota dikembalikan ke Provinsi Yamato, tetapi sang kaisar menolak. Naka no Ōe mengabaikan kebijakan kaisar. Bersama beberapa pejabat istana, termasuk Permaisuri Hashihito, mengikuti Putra Mahkota. Kōtoku sendiri tetap tinggal di ibukotaibu kota baru. Namun setahun kemudian, Kōtoku mangkat karena sakit. Setelah mangkatnya, Takara kembali naik tahta sebagai [[KaisarinaMaharani Saimei]], dan bukannya Naka no Ōe yang saat itu menjadi putra mahkota.
 
== Keluarga ==
[[Berkas:Silsilah Kaisar Jepang 1.png|jmpl|274x274px|Silsilah KaisarinaMaharani Kōtoku]]
 
=== OrangtuaOrang tua ===
* Ayah: Pangeran Chinu
** Kakek: Pangeran Oshisako no Hikohito
Baris 42:
 
=== Pasangan dan anak ===
* [[Permaisuri]]: Hashihito (間人皇女), putri [[KaisarinaMaharani Kōgyoku]] (皇極天皇, ''Kōgyoku-tennō''), saudari kandung Kōtoku
* ''Hi'': Abe no Otarashi-hime (阿部小足媛), putri Abe no Kurahashi-maro
** Pangeran Arima (有間皇子) (640–658)
Baris 60:
{{s-hou|[[Wangsa Kekaisaran Jepang|Wangsa Yamato]]||596|17 November|654}}
{{s-reg}}
{{succession box | before=[[KaisarinaMaharani Kōgyoku|Kōgyoku (Takara)]] | after=[[KaisarinaMaharani Saimei|Saimei (Takara)]] | title=[[Daftar Kaisar Jepang|Kaisar Jepang]]:<br>Kōtoku | years=645–654}}
{{s-end}}
{{Daftar Kaisar Jepang}}
 
[[Kategori:Kelahiran 596]]