Kampanye Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2014: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(17 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox election campaign
| name = Joko Widodo untukJokowi Presiden- JK
| logo = JokowiJKadalahKita.png
| campaigned_for = [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2014]]
| candidate = '''[[Joko Widodo]]'''<br><small>[[Gubernur Jakarta]] (2012–2014)<br>Wali Kota [[Surakarta]] (2005–2012)</small><br>'''[[Jusuf Kalla]]'''<br><small>[[Wakil Presiden Indonesia]] (2004–2009)</small>
| status = '''Diumumkan:'''<br>14 Maret 2014<br>'''Pendaftaran kandidatDidaftarkan:'''<br>19 Mei 2014<br>'''MemenangkanDiresmikan:'''<br>31 pemilihanMei 2014<br>'''Menang umumpemilu:'''<br>22 Juli 2014<br>'''Pelantikan:'''<br>20 Oktober 2014
| cand_id =
| fec_date =
| affiliation = [[PDI-PKoalisi Indonesia Hebat]]
| headquarters = Jl. Sisingamangaraja No. 5<br>[[Jakarta]]<ref>{{Cite news|title=Jokowi-JK Resmikan Kantor Pusat Tim Kampanye Nasional|url=https://news.detik.com/berita/2593387/jokowi-jk-resmikan-kantor-pusat-tim-kampanye-nasional|accessdate=8 April 2018|work=[[Detik.com|detikcom]]|date=27 May 2014|language=id}}</ref>
| key_people = '''Ketua Tim SuksesTimses:''':<br>[[Tjahjo Kumolo]]<br>'''Sekretaris:''':<br>[[Andi Widjajanto]] ([[Andi Widjajanto|id]]){{Collapsible list
|framestyle=border:none; padding:0; <!--as above-->
|title=Penasihat:
|1=[[Megawati Soekarnoputri]]|2=[[Muhaimin Iskandar]]|3=[[Surya PalohWiranto]]|4=[[WirantoSurya Paloh]]}}{{Collapsible list
}}{{Collapsible list
|framestyle=border:none; padding:0; <!--as above-->
|title=Juru bicara:
|1=Abdul Kadir Karding ([[Abdul Kadir Karding|id]])|2=[[Anies Baswedan]] |3= Ferry Mursyidan Baldan ([[Ferry Mursyidan Baldan|id]]) |4= Hasto Kristiyanto ([[Hasto Kristiyanto|id]])|5= [[Sarifuddin Sudding]]}}<ref (name="timses">{{Cite news|title=Ini struktur lengkap Tim Pemenangan Jokowi-JK|url=https://www.merdeka.com/politik/ini-struktur-lengkap-tim-pemenangan-jokowi-jk.html|accessdate=11 May 2018|work=[[SarifuddinMerdeka.com]]|date=23 SuddingMay 2014|language=id]])|editor-last=Simanjuntak|editor-first=Laurencius|first=Eko|last=Prasetya}}</ref>
}}| receipts = [[Rupiah|Rp]] 312.376.119.823<ref name="timses312b">{{Cite news|title=IniLaporan strukturAkhir lengkapDana Tim PemenanganKampanye Jokowi-JK Rp 312,3 Miliar|url=https://wwwnews.merdekadetik.com/politikberita/ini-struktur2641492/laporan-lengkapakhir-timdana-pemenangankampanye-jokowi-jk.html-rp-3123-miliar?9922022=|accessdate=1128 May 2018|work=[[MerdekaDetik.com|detikcom]]|date=2318 MayJuly 2014|language=id|editor-last=Simanjuntak|editor-first=Laurencius|first=Eko|last=Prasetya}}</ref>
| treasurerslogan = DiditJokowi-JK MehtaAdalah PariadiKita
| chant themesong =
| receipts = [[Rupiah|Rp]] 312.376.119.823<ref name="312b">{{Cite news|title=Laporan Akhir Dana Kampanye Jokowi-JK Rp 312,3 Miliar|url=https://news.detik.com/berita/2641492/laporan-akhir-dana-kampanye-jokowi-jk-rp-3123-miliar?9922022=|accessdate=28 May 2018|work=[[Detik.com|detikcom]]|date=18 July 2014|language=id}}</ref>
| slogan chant =
| themesongwebsite = }}
| chant =
| website =
}}
{{Seri Joko Widodo}}
'''Kampanye kepresidenan Joko Widodo 2014''' diumumkan pada 14 Maret 2014, ketika partai politiknya [[PDI-P]] mendeklarasikan dia sebagai kandidat dari partai untuk pemilihan umum mendatang pada tahun 2014. Dia saat itu menjabat [[Gubernur Jakarta]], dan sebelumnya Wali kota [[Surakarta]]. Dengan mantan wakil presiden [[Jusuf Kalla]] sebagai pasangannya, dia terpilih sebagai [[Presiden Indonesia]] setelah pemilihan umum pada tanggal 9 Juli dan pengumuman resmi [[Komisi Pemilihan Umum|KPU]] pada 22 Juli.
Baris 39 ⟶ 35:
== Garis waktu ==
=== Deklarasi ===
Pada 14 Maret 2014, Ketua Umum [[PDI-P]] [[Megawati Soekarnoputri]] mengumumkan bahwa partainya akan mendukung pencalonan Jokowi dalam pemilihan umum presiden 2014 pada bulan Juli tahun itu.<ref>{{cite news|last1=Croft-Cusworth|first1=Catriona|title=Indonesia: Jokowi announces presidential run|url=https://www.lowyinstitute.org/the-interpreter/indonesia-jokowi-announces-presidential-run|accessdate=10 May 2018|work=The Interpreter|date=15 March 2014}}</ref> Sehari sebelumnya, Jokowi menemani Megawati dalam ziarah ke makam ayah Megawati dan presiden pertama Indonesia [[Sukarno]].<ref>{{Cite news|title=Megawati dan Jokowi Ziarah ke Makam Bung Karno, Tak Bicara soal Capres|url=https://nasional.kompas.com/read/2014/03/13/0934296/Megawati.dan.Jokowi.Ziarah.ke.Makam.Bung.Karno.Tak.Bicara.soal.Capres|accessdate=11 May 2018|work=[[Kompas.com]]|date=13 March 2014|language=id|editor-last=Auliani|editor-first=Palupi Annisa|first=Indra|last=Akuntono}}</ref> Jokowi mengungkapkan kesiapannya sembari mengucap "bismillah" dan mencium bendera merah putih di rumah [[Si Pitung]].<ref name="jokowicapres">{{Cite news|last=Kuwado|first=Fabian Januarius|title=Jokowi: Saya Siap Jadi Capres dari PDI-P|url=http://nasional.kompas.com/read/2014/03/14/1453471/Jokowi.Saya.Siap.Jadi.Capres.dari.PDI-P|work=[[Kompas.com]]|accessdate=14 March 2014|editor-last=Syatiri|editor-first=Ana Shofiana}}</ref> Setelah pengumuman itu, dia tidak segera mengundurkan diri sebagai gubernur, karena Menteri Dalam Negeri menyatakan bahwa dia tidak perlu melakukannya.<ref>{{Cite news|title=Jadi Capres, Jokowi Tak Mundur sebagai Gubernur|url=https://nasional.tempo.co/read/562677/jadi-capres-jokowi-tak-mundur-sebagai-gubernur|accessdate=10 May 2018|work=[[Tempo.co]]|date=16 March 2014|language=id|editor-last=Desyana|editor-first=Cornila|first=Wayan|last=Agus Purnomo}}</ref> Pencalonan resminya masih membutuhkan dukungan dari parlemen yang akan dipilih kemudian dalam [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2014|pemilihan umum legislatif]] tahun itu. Untuk mengajukan kandidat, sebuah partai koalisi membutuhkan 20 persen kursi DPR (112) atau 25 persen suara rakyat sesuai dengan UU 15 tahun 2014.<ref>{{cite news|last1=Bastian|first1=Abdul Qowi|last2=Putri|first2=Adelia Anjani|title=Official: Joko Widodo Named 2014 Presidential Candidate by Megawati|url=http://jakartaglobe.id/news/jakarta-governor-joko-widodo-pegged-pdi-p-presidential-race/|accessdate=10 May 2018|work=Jakarta Globe|date=14 March 2014|archive-date=2018-09-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20180904121115/http://jakartaglobe.id/news/jakarta-governor-joko-widodo-pegged-pdi-p-presidential-race/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite news|title=Ini Syarat Jadi Capres dan Cawapres|url=https://nasional.kompas.com/read/2014/05/16/2057481/Ini.Syarat.Jadi.Capres.dan.Cawapres|accessdate=10 May 2018|work=[[Kompas.com]]|date=16 May 2014|language=id|editor-last=Wiwoho|editor-first=Laksono Hari|first=Deytri Robekka|last=Aritonang}}</ref>
 
Setelah deklarasi ini, indeks [[IHSG]] melesat 152,47 poin menjadi 4.878,64,<ref>{{Cite news|last=Melani|first=Agustina|title=Efek Jokowi Beri Tenaga ke Rupiah dan Bursa Saham|date=14 March 2014|url=http://bisnis.liputan6.com/read/2023020/efek-jokowi-beri-tenaga-ke-rupiah-dan-bursa-saham|work=[[Liputan6.com]]|accessdate=15 March 2014|editor-last=Melani|editor-first=Agustina|language=id}}</ref> sementara nilai tukar [[rupiah]] terhadap [[dollar Amerika Serikat]] menguat hingga angka 11,386,<ref>{{Cite news|last=RH|first=Priyambodo|date=14 March 2014|title=Rupiah gains on Jokowi factor|url=http://www.antaranews.com/en/news/93204/rupiah-gains-on-jokowi-factor|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|accessdate=15 March 2014|editor-last=RH|editor-first=Priyambodo}}</ref> yang dikaitkan dengan sentimen positif investor terhadap berita tersebut.<ref>{{cite news|title=Jokowi Candidate for Indonesian Presidency; Markets React Positively|url=https://www.indonesia-investments.com/id/news/news-columns/jokowi-candidate-for-indonesian-presidency-markets-react-positively/item1763|accessdate=11 May 2018|work=Indonesia Investments|date=14 March 2014}}</ref> Pencalonannya menuai kritik terutama dari pihak [[Prabowo Subianto]], yang juga mencalonkan diri sebagai presiden dan sebelumnya mendukung Jokowi dalam pemilihan umum gubernur 2012.<ref>{{Cite news|title=Prabowo Sindir Jokowi, Ini Tanggapan Ahok|url=https://www.viva.co.id/berita/metro/490295-prabowo-sindir-jokowi-ini-tanggapan-ahok|accessdate=11 May 2018|work=[[VIVA.co.id]]|date=21 March 2014|language=id|first=Desy|last=Afrianti}}</ref> Yang lainnya menyebutkan janji kampanyenya pada tahun 2012 bahwa dia akan menjabat sebagai gubernur untuk masa jabatan lima tahun penuh.<ref>{{cite news|title=Ingat, Inilah 19 Janji Jokowi Saat Pilgub DKI 2012|url=http://www.republika.co.id/berita/pemilu/berita-pemilu/14/03/15/n2h8sz-ingat-inilah-19-janji-jokowi-saat-pilgub-dki-2012|accessdate=11 May 2018|work=Republika|date=15 March 2014|language=id}}</ref> Pencalonan Jokowi juga diperkirakan dapat mendongkrak suara PDI-P hingga 30% dalam pemilu legislatif.<ref>{{Cite news|last=Dany Sutrisno|first=Elvan|date=14 March 2014|title=Charta Politika: Deklarasi Jokowi Sebelum Pileg, PDIP Bisa Tembus 30%|url=http://news.detik.com/read/2014/03/03/111623/2513327/10/charta-politika-deklarasi-jokowi-sebelum-pileg-pdip-bisa-tembus-30|work=[[Detik.com|detikcom]]|accessdate=15 March 2014}}</ref> Namun, hasil hitung cepat menunjukkan bahwa suara PDI-P gagal mencapai 20%.<ref>{{cite web|last=Saragih|first=Bagus BT|date=9 April 2014|title=‘Jokowi effect’ falls flat: Analyst |url=http://www.thejakartapost.com/news/2014/04/09/jokowi-effect-falls-flat-analyst.html|work=The Jakarta Post|accessdate=12 April 2014}}</ref>
Baris 67 ⟶ 63:
=== Visi dan misi kampanye ===
[[Berkas:Jokowi blusukan.jpg|jmpl|Jokowi sedang ''blusukan'']]
Dalam dokumen yang diberikan kepada Komisi Pemilihan Umum, visi misi Jokowi-Jusuf Kalla diberi judul "Jalan Perubahan untuk Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian'". Visi misi tersebut dimulai dengan memaparkan tiga masalah utama bangsa, yaitu "merosotnya kewibawaan negara", "melemahnya sendi-sendi perekonomian nasional", dan "merebaknya intoleransi dan krisis kepribadian bangsa". Selanjutnya, mereka menyatakan akan menggunakan [[Pancasila]] dan [[Trisakti]] sebagai panduan. Dokumen sepanjang 42 halaman tersebut kemudian merincikan visi, misi, dan program yang akan mereka jalankan bila terpilih sebagai presiden dan wakil presiden, dengan 12 agenda strategis untuk mewujudkan kedaulatan politik Indonesia, 16 agenda strategis untuk kemandirian ekonomi, dan 3 agenda strategis untuk Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan, dengan 9 agenda di antaranya menjadi agenda prioritas.<ref>[http://news.detik.com/pemilu2014/read/2014/05/20/113659/2586880/1562/ini-visi-misi-jokowi-jusuf-kalla?992204topnews Ini Visi Misi Jokowi-Jusuf Kalla] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140525200559/http://news.detik.com/pemilu2014/read/2014/05/20/113659/2586880/1562/ini-visi-misi-jokowi-jusuf-kalla?992204topnews |date=2014-05-25 }}, diakses di situs Detik pada tanggal 25 Mei 2014.</ref> Sementara itu, dalam dialog langsung dengan presenter [[Metro TV]] Prisca Niken pada malam tanggal 24 Mei 2014, Jokowi juga menyatakan bahwa visi misinya adalah "revolusi mental dari negativisme menjadi positivisme", karena menurutnya Indonesia sering kali tidak percaya diri dalam menghadapi tantangan zaman walaupun Indonesia adalah negara yang besar.<ref>[http://nasional.kompas.com/read/2014/04/24/2104492/Visi.dan.Misi.Jokowi.Revolusi.Mental Visi dan Misi Jokowi: Revolusi Mental], diakses dari situs Kompas pada tanggal 25 Mei 2014.</ref>
 
Di media, Joko Widodo pernah menyatakan bahwa kebijakan [[ekonomi Indonesia]] perlu difokuskan pada dua sektor, yaitu [[pertanian]] dan [[energi]].<ref name="ekonomijokowi">[http://pemilu.tempo.co/read/news/2014/04/15/269570964/Di-Forum-Pemred-Jokowi-Bicara-Visi-Ekonomi ''Di Forum Pemred, Jokowi Bicara Visi Ekonomi ''.] Diakses dari situs Tempo pada 16 April 2014</ref> Menurutnya, "ke depan, kita sebagai perusahaan, korporasi, atau negara sebaiknya punya program utama, apa yang mau kita fokuskan. Negara kita hanya ada dua yang harusnya kita fokuskan: pertanian, sehingga terjadi kedaulatan pangan; dan kedua, energi".<ref name="ekonomijokowi"/> Jokowi berpendapat bahwa kebijakan pertanian Indonesia tidak maksimal karena pemerintah tidak mengoptimalkan kebijakan pada sektor pertanian dan kelautan.<ref name="ekonomijokowi"/> Ia juga meyakini bahwa alokasi [[APBN|anggaran]] untuk perguruan tinggi dan penelitian pertanian perlu ditingkatkan untuk menuai hasil yang optimal.<ref name="ekonomijokowi"/>
Baris 82 ⟶ 78:
[[Kategori:Joko Widodo]]
[[Kategori:Pemilihan umum Presiden Indonesia 2014]]
[[Kategori:Kampanye politikPresiden Indonesia]]