Katafrak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Editor Wiray (bicara | kontrib)
Perbaikan kesalahan ketikan, penambahan kata
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Editor Wiray (bicara | kontrib)
Perbaikan kesalahan pengetikan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Baris 7:
Negara dan bangsa yang terkenal pernah menggunakan katafrak dalam peperangannya antara lain [[Bangsa Skythia|Skythia]], [[Kekaisaran Asiria Baru|Kekaisaran Assyria Baru]], [[Bangsa Sarmatia|Sarmatia]], [[Kekaisaran Akhemeniyah]], [[Saka]], [[Kerajaan Armenia (antikuitas)|Armenia]], [[Kekaisaran Seleukia]], [[Pergamon]], [[Kekaisaran Parthia]], [[Kekaisaran Sassaniyah]], [[Kekaisaran Romawi]], dan [[Kekaisaran Bizantium]].
 
Di Barat, munculnya [[kavaleri Romawi|kavaleri berat Romawi]] tampaknya merupakan suatu tanggapan terhadap kampanye Timur yang dilakukangdilakukan oleh bangsa Parthia dan Sassaniyah di [[Asia Kecil]] selain juga banyaknya kekalahan Romawi di tangan pasukan katafrak di sepanjang stepa Eurasia, yang paling terkenal adalah pada [[Pertempuran Carrhae]]. Pada awalnya, kavaleri Romawi tidak berzirah berat dan tidak begitu efektif; korps [[Equites]] Romawi sebagian besar terdiri atas prajurit berkuda berzirah ringan bersenjatakan tombak dan pedang yang bertugas mengejar pasukan musuh yang kabur atau melarikan diri. Romawi mengadopsi formasi kavaleri mirip katafrak pada [[pasukan Romawi akhir]] selama abad ke-3 dan ke-4. Kaisar [[Gallienus|Gallienus Augustus]] (253–268&nbsp;M) dan jenderalnya, yang kelak melakukan pemberontakan, [[Aureolus]], merupakan tokoh yang terlibat dalam pendirian kontingen katafrak dalam pasukan Romawi.<ref>Ammianus Marcellinus, (353&nbsp;AD) ''Roman Antiquities'', Book&nbsp;XXV pp. 477</ref>
 
== Etimologi ==