Kencing nanah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 11540745 oleh Kayuhijau101 (bicara)
link iklan (QuickEdit)
Tag: halaman dengan galat kutipan
 
(42 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Penyangkalan-medis}}
{{Infobox Diseasemedical condition (new)
| Namename = {{PAGENAME}}Gonore
| synonyms = Gonore, infeksi gonokokal, uretritis gonokokal, kencing nanah
| Image = SheMayLookCleanBut.jpg
| image = Gonococcal lesion on the skin PHIL 2038 lores.jpg
| Caption = Selama [[Perang Dunia II]], pemerintah Amerika Serikat memperingatkan anggota militernya dengan poster tentang bahaya penularan gonore dan [[penyakit menular seksual]] lainnya.
| caption = Lesi gonokokal pada kulit
| DiseasesDB =
| pronounce = {{IPAc-en|ˌ|ɡ|ɒ|n|.|ə|ˈ|ɹ|i|.|ə}}
| ICD10 = A54
| ICD9field = {{ICD9[[Penyakit menular (khusus medis)|098}}Penyakit menular]]
| symptoms = Tidak ada, [[Disuria|rasa terbakar saat buang air kecil]], [[keputihan]], keluarnya cairan dari [[penis]], [[nyeri panggul]], [[nyeri testis]]<ref name=CDC2014/>
| ICDO =
| complications = [[Penyakit radang panggul]], [[epididimitis|radang epididimis]], [[arthritis septik]], [[endokarditis]]<ref name=CDC2014/><ref name=Mor2016/>
| OMIM =
| MedlinePlusonset = =
| duration =
| eMedicineSubj =
| ICDOtypes =
| eMedicineTopic =
| causes = ''[[Neisseria gonorrhoeae]]'' biasanya merupakan [[infeksi menular seksual]]<ref name=CDC2014/>
| MeshID = D006069
| OMIMrisks =
| diagnosis = Menguji urin, [[uretra]] pada pria, atau [[serviks]] pada wanita<ref name=CDC2014/>
| differential =
| prevention = [[Jaswadi]], berhubungan seks hanya dengan satu orang yang tidak terinfeksi, [[pantang seksual|tidak berhubungan seks]]<ref name=CDC2014/><ref name=STI2015/>
| treatment = [[Ceftriaxone]] dengan injeksi, [[azithromycin]] via oral<ref name=CDC2016Tx/><ref name=Un2015/>
| medication =
| prognosis =
| frequency = 0.8% (perempuan), 0.6% (laki-laki)<ref name=New2012/>
| deaths =
}}
'''Gonore''' atau '''kencing nanah''' adalah [[infeksi menular seksual]] (IMS) yang disebabkan oleh bakteri ''[[Neisseria gonorrhoeae]]''.<ref name=CDC2014/> Infeksi gonore biasanya menyerang [[alat kelamin]], [[mulut]], atau [[rektum]]..<ref>{{cite book|author1=Leslie Delong|author2=Nancy Burkhart|title=General and Oral Pathology for the Dental Hygienist|url=https://books.google.com/books?id=jmhADwAAQBAJ&pg=PT787|date=2017-11-27|publisher=Wolters Kluwer Health|isbn=978-1-4963-5453-2|page=787}}</ref> Pria yang terinfeksi sering kali mengalami gejala berupa rasa sakit atau terbakar saat [[buang air kecil]], keluarnya cairan dari [[penis]], atau nyeri [[testis]].<ref name=CDC2014/> Wanita yang terinfeksi biasanya mengalami rasa terbakar saat buang air kecil, [[keputihan]], pendarahan vagina di antara periode [[menstruasi]], atau nyeri [[panggul]].<ref name=CDC2014/> Komplikasi pada wanita adalah penyakit radang panggul dan pada pria bisa mengakibatkan radang epididimis.<ref name=CDC2014/> Namun, banyak dari mereka yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala.<ref name=CDC2014/> Jika tidak diobati, gonore dapat menyebar ke [[sendi]] atau katup [[jantung]].<ref name=CDC2014/><ref name=Mor2016/>
'''Kencing nanah''' atau '''gonore''' (bahasa Inggris: ''gonorrhea'' atau ''gonorrhoea'') adalah [[penyakit menular seksual]] yang disebabkan oleh ''Neisseria gonorrhoeae'' yang menginfeksi lapisan dalam [[uretra]], leher rahim, [[rektum]], [[tenggorokan]], dan bagian putih mata (''konjungtiva''). Gonore bisa menyebar melalui aliran darah ke bagian tubuh lainnya, terutama kulit dan persendian. Pada wanita, gonore bisa menjalar ke saluran kelamin dan menginfeksi selaput di dalam pinggul sehingga timbul nyeri pinggul dan gangguan [[reproduksi]].
 
Gonore menyebar melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi.<ref name=CDC2014/> Media penularannya termasuk [[seks oral]], [[seks anal]], dan vaginal.<ref name=CDC2014/> Penyakit ini juga dapat menyebar dari ibu ke anak selama kelahiran.<ref name=CDC2014/> Diagnosisnya melibatkan menguji urin (uretra pada pria, atau serviks pada wanita).<ref name=CDC2014/> Semua wanita yang aktif secara seksual dan berusia kurang dari 25 serta mereka yang memiliki pasangan seksual baru direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan rutin setiap tahun;<ref name=STI2015/> rekomendasi yang sama berlaku pada pria yang berhubungan seks dengan pria.<ref name=STI2015/>
Gonorhea merupakan penyakit infeksi yang menyerang lapisan [[epitel]] (lapisan paling atas dari suatu jaringan). Bila tidak diobati, infeksi ini akan menyebar ke jaringan yang lebih dalam.<ref name="principles of Internal medicine">{{en}} {{cite book|author=Fauci, Anthony S.|title=principles of Internal medicine|publisher= McGraw-Hill's company|year=2008|id=ISBN 978-0-07-147691-1}}</ref> Biasanya membentuk koloni di daerah [[mukosa]], [[orofaring]], dan [[anogenital]].<ref name="Fitzpatrick Dermatology">{{en}} {{cite book|author=Wolff, Klaus|title=Fitzpatrick's Color Atlas and Synopsis of Clinical Dermatology|publisher= McGraw-Hill's company|year=2009|id=ISBN: 978-0-07-163342-0}}</ref>
 
Gonore dapat dicegah dengan penggunaan [[kondom]], berhubungan seks hanya dengan satu orang yang tidak terinfeksi, atau dengan tidak berhubungan seks sama sekali.<ref name=CDC2014/><ref name=STI2015>{{cite journal|last1=Workowski|first1=KA|last2=Bolan|first2=GA|title=Sexually transmitted diseases treatment guidelines, 2015.|journal=MMWR. Recommendations and Reports |date=5 June 2015|volume=64|issue=RR-03|pages=1–137|pmid=26042815|pmc=5885289}}</ref> Pengobatan biasanya dilakukan dengan [[ceftriaxone]] melalui suntikan dan [[azitromisin]] melalui mulut.<ref name=CDC2016Tx/><ref name=Un2015/> Resistensi telah berkembang terhadap banyak antibiotik yang digunakan sebelumnya dan dosis ceftriaxone yang lebih tinggi kadang-kadang diperlukan.<ref name=CDC2016Tx>{{cite web|title=Antibiotic-Resistant Gonorrhea Basic Information|url=https://www.cdc.gov/std/gonorrhea/arg/basic.htm|website=CDC|access-date=27 August 2016|date=13 June 2016|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20160908222601/http://www.cdc.gov/std/gonorrhea/arg/basic.htm|archive-date=8 September 2016}}</ref><ref name=Un2015>{{cite journal|last1=Unemo|first1=M|title=Current and future antimicrobial treatment of gonorrhoea – the rapidly evolving Neisseria gonorrhoeae continues to challenge.|journal=BMC Infectious Diseases|date=21 August 2015|volume=15|pages=364|pmid=26293005|doi=10.1186/s12879-015-1029-2|pmc=4546108}}</ref> Pemeriksaan ulang dianjurkan tiga bulan setelah perawatan.<ref name=STI2015/> Pasangan seksual pasien dalam dua bulan terakhir juga harus diperiksa dan menjalani perawatan.<ref name=CDC2014/>
== Mikrobiologi ==
Neisseria gonorrhoeae merupakan [[bakteri gram negatif]], nonmotil, tidak membentuk [[spora]], berkembang berkoloni membentuk diplokokus, atau pun tunggal monokokus.<ref name="principles of Internal medicine"/> Manusia merupakan satu-satunya inang alami bakteri ini. Untuk menginfeksi, bakteri membutuhkan kontak langsung dengan mukosa tubuh, bisa lewat hubungan seks, atau penggunaan toilet duduk. Bakteri ini menempel dengan [[pili]]nya.<ref name="Pathologic Basis of Disease">{{en}} {{cite book|author=Kumar, Vinay|title= Robbins & Cotran Pathologic Basis of Disease|publisher= Elsevier|year=2004|id=ISBN 978-0721601878}}</ref>
 
== Epidemiologi ==
Infeksi ini banyak menyerang orang usia muda, belum menikah, dan pendidikan rendah. Paling banyak terjadi pada perempuan. Gejala infeksi lebih sering timbul pada laki-laki. Infeksi pada [[anorektal]] dan faring sering terjadi pada laki-laki yang homoseksual.<ref name="Fitzpatrick Dermatology" />
 
== Gejala ==
[[FileBerkas:PHIL 4065 lores.jpg|thumb|150pxjmpl|Keluarnya cairan putih dan lesi pada penis sebagai indikasi gonore.]]
[[Berkas:SOA-gonorroe-female.jpg|jmpl|Gonore pada wanita]]
Pada [[pria]], gejala awal gonore biasanya timbul dalam waktu 2-7 hari setelah terinfeksi. Gejalanya berawal sebagai rasa tidak enak pada [[uretra]] dan beberapa jam kemudian diikuti oleh nyeri ketika berkemih (kencing) serta keluarnya nanah dari [[penis]]. Sedangkan pada wanita, gejala awal biasanya timbul dalam waktu 7-21 hari setelah terinfeksi. Penderita seringkali tidak merasakan gejala selama beberapa minggu atau bulan, dan diketahui menderita penyakit tersebut hanya setelah pasangan hubungan seksualnya tertular. Jika timbul gejala, biasanya bersifat ringan. Tetapi beberapa penderita menunjukkan gejala yang berat, seperti desakan untuk berkemih , nyeri ketika berkemih, keluarnya cairan dari [[vagina]], dan demam. Infeksi dapat menyerang leher rahim, [[rahim]], saluran telur, indung telur, [[uretra]], dan rektum serta menyebabkan nyeri pinggul yang dalam ketika berhubungan [[seksual]].
[[FileBerkas:Gonococcal ophthalmia neonatorum.jpg|thumb|150pxjmpl|Bayi terinfeksi gonore dari ibunya.]]
Pada [[pria]], gejala awal gonore biasanya timbul dalam waktu 2-7 hari setelah terinfeksi. Gejalanya berawal sebagai rasa tidak enak pada [[uretra]] dan beberapa jam kemudian diikuti oleh nyeri ketika berkemih (kencing) serta keluarnya nanah dari [[penis]]. Sedangkan pada wanita, gejala awal biasanya timbul dalam waktu 7-21 hari setelah terinfeksi. Penderita seringkalisering kali tidak merasakan gejala selama beberapa minggu atau bulan, dan diketahui menderita penyakit tersebut hanya setelah pasangan hubungan seksualnya tertular. Jika timbul gejala, biasanya bersifat ringan. Tetapi beberapa penderita menunjukkan gejala yang berat, seperti desakan untuk berkemih , nyeri ketika berkemih, keluarnya cairan dari [[vagina]], dan demam. Infeksi dapat menyerang leher rahim, [[rahim]], saluran telur, indung telur, [[uretra]], dan rektum serta menyebabkan nyeri pinggul yang dalam ketika berhubungan [[seksual]].
 
Wanita dan pria [[homoseksual]] yang melakukan [[hubungan seks]] melalui [[anus]] ([[seks anal]]) dapat menderita gonore pada rektumnya. Penderita akan merasakan tidak nyaman di sekitar anusnya dan dari rektumnya keluar cairan. Daerah di sekitar anus tampak merah dan kasar, serta tinjanya terbungkus oleh lendir dan nanah.
 
[[File:Gonococcal ophthalmia neonatorum.jpg|thumb|150px|Bayi terinfeksi gonore dari ibunya.]]
Hubungan seksual melalui mulut [[seks oral]] dengan seorang penderita gonore biasanya akan menyebabkan gonore pada tenggorokan (''faringitis gonokokal''). Umumnya, infeksi tersebut tidak menimbulkan gejala, namun kadang-kadang menyebabkan nyeri tenggorokan dan gangguan untuk menelan.
 
Baris 38 ⟶ 48:
* Kultur: sampel diisolasi di media khusus, contoh [[media coklat]] atau [[Thayer-Martin]].
* Diagnose juga dapat dilakukan berdasarkan tempat pengambilan spesimen. Contohnya laki-laki dari uretra, dan perempuan dari serviks.
* Pemeriksaan darah: hal ini dilakukan bila pasien juga dicurigai mengalami infeksi [[HIV]].<ref name="Fitzpatrick Dermatology" />
 
== Manajemen terapi ==
Terapi awal adalah pemberian [[antibiotik]]. Bila keadaan tidak membaik, karena ada beberapa golongan antibiotik yang sudah resisten terhadap gonore yaitu [[quinolonesKuinolon]], [[Penisilin]], [[Tetrasiklin]], dan obat-obat golongan [[sulfa]]. Bila demikian, disarankan untuk kultur dari spesimen, serta mengganti golongan obat tersebut.<ref name="Gonorrhea Treatment"> {{en}} [http://www.webmd.com/sexual-conditions/tc/gonorrhea-treatment-overview Gonorrhea Treatment], '' Gonorrhea Treatment''. Diakses pada 7 Agustus 2012.</ref>
 
== Pencegahan ==
Baris 53 ⟶ 63:
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{penyakit-stub}}
{{Commons category|Gonorrhea}}
* {{curlie|Health/Reproductive_Health/Sexually_Transmitted_Diseases/Gonorrhea/}}
* [https://www.cdc.gov/std/Gonorrhea/STDFact-gonorrhea.htm "Gonorrhea – CDC Fact Sheet"]
{{Medical resources
| DiseasesDB = 8834
| ICD10 = A54
| ICD9 = {{ICD9|098}}
| ICDO =
| OMIM =
| MedlinePlus = 007267
| eMedicineSubj = article
| eMedicineTopic = 782913
| MeshID = D006069
}}
{{Penyakit menular seksual |state=autocollapse}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual]]