Kepadatan nutrisi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 1:
'''Kepadatan nutrisi''' adalah rasio seberapa banyak [[nutrisi]] non-energi yang terkandung di dalam suatu makanan terhadap total nutrisi penghasil energi. Nutrisi penghasil energi yaitu [[karbohidrat]], [[lemak]], dan [[protein]]. Sehingga [[makanan padat energi]] (seperti [[serealia]] dan produk olahannya serta makanan yang mengandung kadar [[gula]] tinggi) disebut sebagai makanan miskin nutrisi. Contoh makanan padat nutrisi yaitu [[sayuran]] dan [[buah-buahan]].<ref>[http://www.sciencedirect.com/science/article/B758G-4HP5YFV-D/2/c86659719922a2736490366333062119 ''A Nutrient Density Standard for Vegetables and Fruits: Nutrients per Calorie and Nutrients per Unit Cost'']</ref><ref>[http://www.drfuhrman.com/library/article17.aspx ''Nutrient Density by Joel Fuhrman M.D.'']</ref><ref>[http://www.clemson.edu/extension/hgic/food/nutrition/nutrition/dietary_guide/hgic4062.html "Clemson University Cooperative Extension Service - Nutrient Density"]</ref>
 
Kepadatan nutrisi tidak hanya merupakan istilah yang digunakan dalam [[kesehatan manusia]], namuntetapi juga dalam ilmu peternakan dan perikanan. [[Pakan]] hewan ternak dan hewan laut juga membutuhkan nutrisi vitamin dan mineral untuk menjaga kesehatannya. [[Serat]] di dalam tubuh [[ruminansia]] akan diolah menjadi energi sehingga serat menjadi satu kelompok bersama dengan nutrisi penghasil energi.
 
== Referensi ==