Kepulauan Bangka Belitung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
k Mengembalikan suntingan oleh 140.213.151.147 (bicara) ke revisi terakhir oleh Herryz Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(30 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{coor title dm|2|10|S|106|59|E|region:ID_type:adm1st_scale:5000000|display=title}}
{{Kotak info provinsi
|[[21 November]] [[2000]] }}
|gubernurlink = Gubernur Kepulauan Bangka Belitung▼
|nama gubernur = [[Suganda Pandapotan Pasaribu]] (Pj.)▼
|nama sekretaris daerah = Naziarto▼
|luasdaratan = 16424,14▼
|nama wakil gubernur = ''Lowong''
|persenperairan = 79,99▼
|tahun populasi = [[2022]]▼
|peringkat populasi = ▼
▲ |kabupaten = 6
|populasi ref = <ref name="DUKCAPIL"/>
▲ |kelurahan = 84
|desa = 309▼
|kepadatan = auto
|agama = [[Islam]] 90,14%<br> [[Agama Buddha|Buddha]] 4,30%<br> [[Kekristenan]] 3,41%<br />- [[Protestan]] 2,11%<br>- [[Katolik]] 1,30%<br> [[Konghucu]] 2,00%<br> [[Hindu]] 0,08%<br> Kepercayaan 0,07%<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=20 Maret 2023|format=Visual}}</ref>▼
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|bahasa = Bahasa [[bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi), [[bahasa Melayu|Melayu]] (dominan),<br />— [[bahasa Bangka|Melayu Bangka]] <br />— [[bahasa Melayu Belitung|Melayu Belitung]]<br />[[bahasa Hakka|Hakka]]<br />[[bahasa Hokkian|Hokkian]]<br />[[bahasa Mandarin|Mandarin]]<br />[[bahasa Jawa|Jawa]] <br />[[bahasa Batak Toba|Batak]]▼
|90,40% [[Islam]] |4,10% [[Agama Buddha|Buddha]]
▲ |zona = [[WIB]]
|{{Tree list}}
* 3,39% [[Kristen]]
** 2,11% [[Protestan]]
** 1,28% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
▲
▲
|lagu = -
|rumah = [[Rumah tradisional Bangka|Rumah Rakit Limas]]
|senjata = [[Sewar|Siwar]]
|ISO
|kode area
|0715 — Belinyu (Kabupaten Bangka)
|0716 — Muntok (Kabupaten Bangka Barat)
Baris 63 ⟶ 73:
|0718 — Koba (Kabupaten Bangka Tengah) — Toboali (Kabupaten Bangka Selatan)
|0719 — Manggar (Kabupaten Belitung Timur) — Tanjung Pandan (Kabupaten Belitung)}}
|kode pos
|TNKB
|utc
|zona waktu
|flora
|fauna
|dau = Rp 1.052.377.716.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=1 April 2021}}</ref>
▲ |IPM = {{increase}} 72,24 ([[2022]])<br>{{fontcolor|Green|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/494/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|title=Indeks Pembangunan Manusia Menurut Provinsi 2020-2022|website=www.bps.go.id|accessdate=20 Maret 2023}}</ref>
|web = {{url|babelprov.go.id}}
|catatankaki
}}
[[Berkas:Prov. Bangka Belitung.jpg|jmpl|300px||Peta wilayah administrasi provinsi Kepulauan Bangka Belitung]]▼
'''Kepulauan Bangka Belitung''' adalah sebuah [[Daftar provinsi Indonesia|provinsi]] di [[Indonesia]] yang terdiri dari dua pulau utama yaitu [[Pulau Bangka]] dan [[Pulau Belitung]] serta ratusan pulau-pulau kecil, total pulau yang telah bernama berjumlah 470
Ibu kota provinsi ini ialah [[Kota Pangkalpinang]].<ref name="BABEL">{{cite web|url=https://babel.bps.go.id/publication/2023/02/28/8fd8824e64524b75cd400712/provinsi-kepulauan-bangka-belitung-dalam-angka-2023.html|title=Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dalam Angka 2023|Website=www.babel.bps.go.id|accessdate=20 Maret 2023|pages=8, 56|format=pdf}}</ref> Pemerintahan provinsi ini disahkan pada tanggal [[9 Februari]] [[2001]]. Setelah dilantiknya Pj. Gubernur yakni H. Amur Muchasim, SH (mantan Sekjen Depdagri) yang menandai dimulainya aktivitas roda pemerintahan provinsi. [[Selat Bangka]] memisahkan Pulau Sumatra dan Pulau Bangka, sedangkan Selat [[Gaspar]] memisahkan Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Di bagian utara provinsi ini adalah laut provinsi Kepulauan Riau, bagian selatan adalah [[Laut Jawa]] dan Pulau [[Kalimantan]] di bagian timur yang dipisahkan dari Pulau Belitung oleh [[Selat Karimata]].
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebelumnya adalah bagian dari [[
== Sejarah ==
{{utama|Sejarah Bangka}}
▲
Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terutama Pulau Bangka berganti-ganti menjadi daerah taklukan [[Kerajaan Sriwijaya]] dan [[Majapahit]]. Setelah kapitulasi dengan Belanda, Kepulauan Bangka Belitung menjadi jajahan [[Inggris]] sebagai "Duke of Island". [[20 Mei]] [[1812]] kekuasaan Inggris berakhir setelah konvensi London 13 Agustus 1824, terjadi peralihan kekuasaan daerah jajahan Kepulauan Bangka Belitung antara MH. Court (Inggris) dengan K. Hcyes (Belanda) di Muntok pada [[10 Desember]] [[1816]].
Baris 92 ⟶ 102:
Pada [[23 Januari]] [[1948]] (stb1.1948 No.123), Dewan Bangka, Dewan Belitung dan Dewan Riau bergabung dalam Federasi Bangka Belitung dan Riau (FABERI) yang merupakan suatu bagian dalam Negara [[Republik Indonesia Serikat]] (RIS). Berdasarkan Keputusan Presiden RIS Nomor 141 Tahun 1950 kembali bersatu dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
hingga berlaku undang-undang Nomor 22 Tahun 1948. Pada tanggal 22 April 1950 oleh Pemerintah diserahkan wilayah Bangka Belitung kepada Gubernur
Sebagai Residen Bangka Belitung ditunjuk R. Soemardja yang berkedudukan di Pangkal Pinang. Berdasarkan UUDS 1950 dan UU Nomor 22 Tahun 1948 dan UU Darurat Nomor 4 tanggal 16 November 1956 Keresidenan Bangka Belitung berada di
Berdasarkan UU Nomor 27 Tahun 2000 wilayah Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka dan Kabupaten Belitung menjadi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan Pejabat Gubernur pertama Drs Amur Muhasyim SH dan Ketua DPRD pertama H. Emron Pangkapi (Bang Emran). Selanjutnya sejak tanggal 27 Januari 2003 Provinsi Kepualauan Bangka Belitung mengalami pemekaran wilayah dengan menambah 4 Kabupaten baru yaitu Kabupaten Bangka Barat, Bangka Tengah, Belitung Timur dan Bangka Selatan.
Baris 145 ⟶ 155:
== Pemerintahan ==
===
{{utama|Daftar gubernur Kepulauan Bangka Belitung}}
{| class="wikitable" style="background:#ffffef; float:center; text-align:center"
! {{Abbr|No.|Number}}
! Potret
! Gubernur
! Mulai menjabat
! Akhir menjabat
! [[Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung|Wakil Gubernur]]
|-
|(-)
|[[Berkas:Safrizal ZA.jpg|122x122px]]
|[[Safrizal Z.A.]]<br/><small>(Penjabat)</small>
|13 November 2023
|Petahana
|''Lowong''
|}
=== Dewan Perwakilan ===
Baris 167 ⟶ 193:
=== Bahasa ===
Bahasa-bahasa daerah yang dipertuturkan di Kepulauan Bangka Belitung, antara lain [[bahasa Kayu Agung]] dan [[bahasa Melayu]]. Bahasa Kayu Agung memiliki sebaran di [[Kimak, Merawang, Bangka|Desa Kimak]] dan [[Desa Sarang Mandi]]. Kedua desa tersebut memiliki dialek bahasa Kayu Agung masing-masing, yaitu dialek Kimak dan dialek Sarang Mandi. Bahasa Melayu, yang dituturkan di Kepulauan Bangka Belitung, memiliki lima dialek, yaitu dialek Ranggi Asam di [[Ranggi Asam, Jebus, Bangka Barat|Desa Ranggi Asam]], dialek Tua Tunu di [[Kelurahan Tua Tunu]], dialek Jeriji di [[Desa Jeriji]], dialek Tempilang di [[Tempilang, Bangka Barat|Desa Tempilang]], dan dialek Mayang di [[Kelapa Kampit, Belitung Timur|Kecamatan Kelapa Kempit]].<ref>{{Cite web|url=https://petabahasa.kemdikbud.go.id/provinsi.php?idp=Kepulauan%20Bangka%20Belitung|title=Peta
Bahasa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung|author=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|date=|website=Bahasa dan Peta Bahasa|publisher=Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
=== Suku ===
[[Berkas:Stamps of Indonesia, 013-05.jpg|jmpl|ki|200px|Perangko 1500 tahun 2005, dengan latar belakang orang Bangka Belitung]]
Berdasarkan [[Sensus Penduduk Indonesia 2010]], suku bangsa yang terdapat di Kepulauan Bangka Belitung sangat beragam dari 1.219.398 jiwa penduduk, yakni suku asal Sumatra khususnya Bangka Belitung, termasuk suku [[Suku Sekak Bangka|Sekak]], [[Suku Sakai|Sakai]], Suku Ameng Sawang, Suku Bangsa Lom,<ref>{{Cite web|date=2022-09-07|title=Kampung Adat Gebong Memarong: Melestarikan Simbol Tradisi Budaya Lokal Orang Lum Pulau Bangka|url=https://radarbabel.com/kampung-adat-gebong-memarong-melestarikan-simbol-tradisi-budaya-lokal-orang-lum-pulau-bangka|language=id|access-date=2022-09-10|archive-date=2023-03-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20230321072903/https://radarbabel.com/kampung-adat-gebong-memarong-melestarikan-simbol-tradisi-budaya-lokal-orang-lum-pulau-bangka/|dead-url=no}}</ref> dan lainnya sebanyak 841.771 jiwa (69,03%).
Kemudian suku [[Suku Jawa|Jawa]] 101.655 jiwa (8,34%), [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]] 99.624 jiwa (8,17%), asal [[
=== Agama ===
Baris 181 ⟶ 207:
Penduduk Kepulauan Bangka Belitung merupakan masyarakat yang beragama dan menjunjung tinggi kerukunan beragama. Tempat peribadatan agama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ada sebanyak 730 [[masjid]], 454 [[musala]], 115 [[langgar]], 87 [[gereja]] protestan, 30 gereja katolik, 48 [[vihara]] dan 11 centiya. Pada pemberangkatan haji tahun 2007 jumlah jemaah haji yang terdaftar dan diberangkatkan ke tanah suci sebanyak 1.012 jemaah.
Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun [[
== Ketenagakerjaan ==
Baris 286 ⟶ 310:
{{col|3}}
* Pesanggrahan Bung Karno Bukit Menumbing
* '''Menumbing Heritage Hotel'''<ref>{{Cite web|url=http://menumbingheritage.com/|title=Menumbing Heritage – Historical Colonial Escape|website=menumbingheritage.com|language=en-gb|access-date=2017-02-27|archive-date=2023-06-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20230606154410/https://www.menumbingheritage.com/|dead-url=no}}</ref>
* Wisma Ranggam Mentok
* Rumah Mayor Mentok
Baris 390 ⟶ 414:
[[Kategori:Kepulauan Bangka Belitung| ]]
[[Kategori:Provinsi di Indonesia]]
[[Kategori:Negara dan wilayah yang didirikan tahun 2000]]
|