Kepunahan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aeforee (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
 
(10 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tambah referensi}}
[[Berkas:Thylacinus cynocephalus (Gould).jpg|thumb|Harimau Tasmania (''[[Thylacinus cynocephalus]]'') adalah salah satu spesies yang telah punah.]]
{{Status konservasi}}
[[Berkas:ExtinctDodoBird.jpeg|400px|jmpl|ka|Ilustrasi [[Dodo]] yang sering dikutip sebagai contoh kepunahan]]
'''Kepunahan''' ([[IUCN]]: EX; ''Extinct'') dalam [[biologi]] berarti hilangnya keberadaan dari sebuah [[spesies]] atau sekelompok [[takson]]. Waktu kepunahan sebuah spesies ditandai dengan matinya individu terakhir spesies tersebut, walaupun kemampuan untuk berkembang biak tidak ada lagi sebelumnya. Tetapi dikarenakandisebabkan wilayah sebaran sebuah spesies atau takson yang bisa sangat luas, sehingga sangat sulit untuk menentukan waktu kepunahan. Kesulitan ini dapat berujung kepada suatu fenomena yang dinamakan [[takson Lazarus]], di mana sebuah spesies dianggap telah punah tetapi muncul kembali.
[[Berkas:Panthera tigris sondaica 01.jpg|jmpl|299px|[[Harimau Jawa]] yang telah punah tahun [[1980-an]].]]
'''Kepunahan''' ([[IUCN]]: EX; ''Extinct'') dalam [[biologi]] berarti hilangnya keberadaan dari sebuah [[spesies]] atau sekelompok [[takson]]. Waktu kepunahan sebuah spesies ditandai dengan matinya individu terakhir spesies tersebut, walaupun kemampuan untuk berkembang biak tidak ada lagi sebelumnya. Tetapi dikarenakan wilayah sebaran sebuah spesies atau takson yang bisa sangat luas, sehingga sangat sulit untuk menentukan waktu kepunahan. Kesulitan ini dapat berujung kepada suatu fenomena yang dinamakan [[takson Lazarus]], di mana sebuah spesies dianggap telah punah tetapi muncul kembali.
 
Sekitar 99 persen dari 5 miliar spesies yang pernah hidup di Bumi,<ref name="Book-Biology">{{cite book |editor1=Kunin, W.E. |editor2=Gaston, Kevin |title=The Biology of Rarity: Causes and consequences of rare—common differences
|url=https://books.google.com/books?id=4LHnCAAAQBAJ&pg=PA110&lpg=PA110&dq#v=onepage&q&f=false|date=31 Desember 1996 |ISBN=978-0412633805 |accessdate=26 Mei 2015 }}</ref> diperkirakan telah punah.<ref name="StearnsStearns2000">{{cite book |last=Stearns |first=Beverly Peterson |last2=Stearns |first2=S. C. |last3=Stearns |first3=Stephen C. |title=Watching, from the Edge of Extinction |url=https://books.google.com/books?id=0BHeC-tXIB4C&pg=PA1921 |year=2000 |publisher=[[Yale University Press]] |isbn=978-0-300-08469-6|page=1921 |accessdate=2014-12-27 }}</ref><ref name="NYT-20141108-MJN">{{cite news |last=Novacek |first=Michael J. |title=Prehistory’s Brilliant Future |url=http://www.nytimes.com/2014/11/09/opinion/sunday/prehistorys-brilliant-future.html |date=8 November 2014 |work=[[New York Times]] |accessdate=2014-12-25 }}</ref><ref name="Newman">{{cite journal | last1 = Newman | first1 = Mark | year = 1997 | title = ''A model of mass extinction''| url = http://arxiv.org/abs/adap-org/9702003| journal = Journal of Theoretical Biology | volume = 189 | issue = | pages = 235–252 | doi=10.1006/jtbi.1997.0508}}</ref> Dari perkiraan spesies yang hidup di Bumi yaitu sekitar 10 hingga 14 juta,<ref name="MillerSpoolman2012">{{cite book|author1=G. Miller|author2=Scott Spoolman |title=Environmental Science – Biodiversity Is a Crucial Part of the Earth's Natural Capital |url=https://books.google.com/books?id=NYEJAAAAQBAJ&pg=PA62 |date=2012 |publisher=[[Cengage Learning]] |isbn=1-133-70787-4 |page=62 |accessdate=2014-12-27 }}</ref> 1,2 juta spesies sudah diketahui dan sisanya masih terus diteliti.<ref name="PLoS-20110823">{{cite journal |last1=Mora |first1=C. |last2=Tittensor |first2=D.P. |last3=Adl |first3=S. |last4=Simpson |first4=A.G. |last5=Worm |first5=B. |title=How many species are there on Earth and in the ocean? |url=http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21886479 |date=23 August 2011 |journal=[[PLOS Biology]] |doi=10.1371/journal.pbio.1001127 |accessdate=26 Mei 2015 |pmid=21886479 |pmc=3160336 |volume=9 |pages=e1001127}}</ref>
 
Melalui proses [[evolusi]], spesies yang baru muncul dari suatu mekanisme [[spesiasi]] (dalam [[bahasa Inggris]]: speciation) di mana jenis [[makhluk hidup]] baru muncul dan berkembang biak secara lancar bila mereka mempunyai [[ecology niche]]. Spesies akan punah bila mereka tidak bisa bertahan bila ada perubahan pada [[ekologi]] mereka ataupun bila persaingan semakinmakin ketat dengan makhluk hidup lain yang lebih kuat. Umumnya, suatu spesies akan punah dalam waktu 10 juta tahun, dihitung dari permulaan kemunculannya. Beberapa spesies, biasanya juga disebut [[fosil hidup]], telah bertahan dan tidak banyak berubah selama ratusan juta tahun. Salah satu contoh fosil hidup adalah [[buaya]].
 
Sebelum manusia memenuhi muka bumi, laju kepunahan makhluk hidup cukup rendah, walaupun beberapa [[kepunahan massal]] telah terjadi sebelum itu. Sejak kira-kira 100.000 tahun yang lalu, seiring dengan laju populasi manusia yang semakinmakin tinggi, laju kepunahan makhluk hidup menjadi sangat cepat, jauh lebih cepat dari [[kepunahan Cretaceouskapur-Tertiarypaleogen]], yang terjadi sekitar 65.,5 juta tahun yang lalu. Kepunahan ini dinamakan [[kepunahan HoloceneHolosen]], salah satu dari enam jenis kepunahan yang sudah diidentifikasikan sampai saat ini.
 
== Definisi ==
[[Berkas:Panthera tigris sondaica 01.jpg|jmpl|299px300px|[[Harimau Jawa]] yang telah punah tahun [[1980-an]].]]
[[Berkas:Panthera_tigris_sumatran_subspecies.jpg|200px|jmpl|ka|Harimau sumatra (''Panthera tigris sumatrae''), hewan yang terancam kepunahan.]]
Suatu spesies dinamakan punah bila anggota terkahirterlahir dari spesies tersebut mati. Kepunahan terjadi bila tidak ada lagi makhluk hidup dari spesies tersebut yang dapat berkembang biak dan membentuk generasi. Suatu spesies juga disebut punah secara fungsional, bila beberapa anggotanya masih hidup tetapi tidak mampu berkembang biak, misalnya karena sudah tua, atau hanya ada satu jenis kelamin.
 
Di dalam ilmu [[ekologi]], istilah kepunahan dipakai untuk kepunahan di suatu studi area. Namun, sepsiesspesies ini masih bisa ditemukan di tempat lain. Fenomena ini disebut juga [[ekstirpasi]]. Contohnya adalah penempatan [[serigala]] dari tempat lain di [[Taman Nasional Yellowstone]], di [[Idaho]], [[Amerika Serikat]], tetapi sebelumnya serigala sudah punah di tempat itu.
 
Salah satu aspek penting di tema kepunahan binatang ialah usaha manusia untuk mengembangkan spesies yang terancam punah (endangered species) dengan membuat kategori dalam [[status konservasi]]. Kategori ini memberikan indikasi dari risiko kepunahan suatu spesies. Salah satu kategori membagi jenis ancaman kepunahan sebagai berikut (1) kritikal [[terancam kritis]], (2) terancam, dan (3) rawan.
 
== Beberapa Hewanhewan yang sudah punah pada zaman HolodoHolosen ==
=== Dodo ===
Dodo berasal dari [[Mauritius]]. Dodo bergerak lamban dan cukup jinak, sifat yang sebenarnya tidak begitu bagus untuk bisa bertahan hidup. Dagingnya tidak enak bila dimakan dan mempunyai hubungan jauh dengan famili [[burung merpati]]. Ia diperkirakan mempunyai ketinggian 70 &nbsp;cm dan lebar yang hampir sama dari paruh sampai buntut. Dodo adalah jenis burung yang tidak dapat terbang. Oleh karena itu, ia meletakkan telurnya di tanah. Tak heran bila telurnya banyak dimakan hewan yang dibawa oleh manusia pada abad ke-17 ke pulau Mauritius, seperti [[babi]], [[anjing]], dan [[keledai]]. Dalam waktu yang waktu 70 tahun setelah orang Eropa pertama kali menginjakkan kaki di Mauritius, Dodo menjadi punah. Dodo diperkirakan punah pada tahun 1693.
 
Nasib tragis dodo tidak berhenti sampai begitu saja. Pada tahun 1755, direktur [[Museum Ashmolean]] di [[Oxford]] memerintahkan untuk membakar eksemplar dodo di museum karena tampangnya semakinmakin jelek. Ini keputusan yang cukup mengagetkan karena eksemplar ini adalah satu-satunya yang ada. Seorang pekerja museum yang tidak setuju dengan keputusan ini mencoba menyelamatkan eksemplar dodo dari bakar api. Sayangnya, ia hanya berhasil menyelamatkan kepala dan sebagian dari kakinya.
 
Akibat dari keputusan yang bodoh ini, kita tidak tahu dengan pasti bagaimana rupa dodo. Juga kita tidak tahu bagaimana ia berkembang biak, makannya apa, suaranya, dan lain-lain. Kita juga tidak mempunyai satupunsatu pun eksemplar dari telurnya. Informasi mengenai dodo sangat sedikit. Hanya informasi yang tidak pasti dari pelaut-pelaut dan beberapa lukisan dodo hasil interpretasi pelukisnya. Tak heran [[Hugh Edwin Strickland]], seorang [[naturalis Inggris]], mempunyai komentar ironis mengenai dodo:
 
"''Kita mempunyai eksemplar yang lebih lengkap dari sauropoda (suatu jenis dinosaurus) dibandingkan dodo, seekor burung yang hidup pada zaman modern dan yang hanya punya satu tuntutan dari manusia: untuk dibiarkan hidup dengan tenang''."
 
=== Sapi Laut Stellers ===
Sapi laut Stellers adalah jenis [[sapi laut]] yang mempunyai hubungan dengan [[duyung]]. Binatang ini sangat besar; binatang yang dewasa berbobot 10 ton dan bisa mencapai kepanjangan 9 meter. [[Georg Steller]], seorang botanis [[Jerman]] yang bekerja di Alaska (dulunya bagian dari Rusia), sangat menggemari binatang ini. Ia menemukan binatang ini pada tahun 1741 di pulau [[Siberia]], di depan [[pesisir]] Siberia. Ia membuat gambar yang sangat detail. Berdasarkan hasil observasinya, Georg Steller menggambarkan berapa panjang kumis binatang ini. Entah mengapa, Steller tidak menggambarkan kelamin dari jenis jantan, walaupun ia menggambarkan secara teliti kelamin dari jenis wanitabetina. Steller bahkan menyimpan sebagian dari kulit binatang ini, sehingga ilmuwan bisa mempelajari struktur kulitnya. Ini adalah prestasi yang cukup luar biasa, dibandingkan kisah dodo di atas. Tak heran, hewan ini dinamakan dari Georg Steller.
 
Satu hal yang tidak bisa dilakukan Steller ialah menyelamatkan binatang ini dari kepunahan. Binatang ini banyak diburu dengan ganas untuk bahan makanan dan kulitnya dipakai untuk membuat kapal. Lemak dari hewan ini juga dipakai sebagasebagai bahan dasar pembuatan mentega dan untuk bahan bakar lampu. Minyak hewan ini tidak mempunyai bau ataupun asap, juga bisa disimpan lama di suhu yang cukup panas. Pada tahutahun 1768, kira-kira 30 tahun setelah binatang ini pertama kali diamati, ia punah.
 
=== Burung Kecil dari Pulau Stephen, Selandia Baru ===
Kepunahan burung ini memberikan contoh bahwa penyebab kepunahan tidak hanya akibat dari kekejaman manusia, tetapi juga kebodohoankebodohan. Pada tahun 1894, sebuah [[mercu suar|mercusuar]] dibangun di [[pulau Stephen]], pulau yang terisolasi berada di selat antara pulau Utara dan Selatan [[Selandia Baru]]. Sebelumnya, pulau ini belum pernah diinjak oleh manusia. Penunggu mercu suarmercusuar itu, bernama David Lyall, mempunyai seekor [[kucing]] yang sering membunuh dan membawa burung-burung kecil ke majikannya itu. David Lyall, penghuni satu-satunya dari pulau Stephen, mengirimkan suatu eksemplar ke museum di [[Wellington]]. Direktur museum ini sangat senang, karena burung kecil ini adalah satu-satunya contoh dari burung kecil yang bisa berkicau dan tidak dapat terbang. Dengan tergesa-gesa ia pergi ke pulau Stephen. Sesampainya dia disanadi sana, ternyata kucing itu telah membunuh semua burung kecil yang ada di pulau itu. Binatang ini menjadi terkenal karena kepunahannya diakibatkan oleh ''seekor'' makhluk hidup saja, yaitu kucing.
Burung kecil ini berburu pada waktu malam, tidak bisa terbang dan memakan [[serangga]]. Burung ini sangat kecil; paruhnya berukuran 14mm14&nbsp;mm, sayapnya mempunyai kepanjangan 46-49 46–49&nbsp;mm, dan ekornya 17mm17&nbsp;mm. Jenis jantan sedikit lebih besar dari jenis betina. Hasil studi [[arkeologi]] menunjukkan bahwa burung ini hidup di daratan besar Selandia Baru pada zaman dulu. Kemungkinan besar, populasi burung ini punah di daratan besar akibat kedatangan [[tikus]] yang dibawa orang [[Maori]]. Hanya sedikit populasi tersisa dari burung ini yang berdiam di pulau Stephen. Sayangnya, burung ini punah juga pada tahun 1894.
 
== Kepunahan di Indonesia ==
Baris 62 ⟶ 64:
 
{{Authority control}}
 
{{biologi-stub}}
 
[[Kategori:Kepunahan| ]]
 
 
{{biologi-stub}}