Kerajaan Tanjungpura: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{disambig info|Tanjungpura}}
[[Berkas:Keraton Kerajaan Matan 11.jpg|jmpl|282x282px|Keraton Kerajaan Matan Tanjungpura]]
'''Kerajaan Tanjungpura''' atau '''Tanjompura'''<ref>{{en}} {{cite book|author=Tomé Pires, Armando Cortesão, Francisco Rodrigues|year=1990|url=http://books.google.co.id/books?id=h82D-Y0E3TwC&lpg=PA224&dq=patee%20unus%20banjarmasin&pg=PA224#v=onepage&q&f=false|title=The Suma Oriental of Tome Pires: An Account of the East, from the Red Sea to Japan, Written in Malacca and India in 1512-1515, and The Book of Francisco Rodrigues, Rutter of a Voyage in the Red Sea, Nautical Rules, Almanack and Maps, Written and Drawn in the East Before 1515|publisher=Asian Educational Services|isbn=8120605357|volume=1|pages=224}}ISBN 978-81-206-0535-0</ref> atau '''Kerajaan Matan''' merupakan [[kerajaan]] tertua di [[Kalimantan Barat]] yang telah wujud sejak abad ke-8. Kerajaan ini mengalami beberapa kali perpindahan ibu kota kerajaan, pertama kali terletak di Negeri Baru (nama desa saat ini) [[Kabupaten Ketapang]], kemudian pindah ke [[Sukadana, Kayong Utara|Sukadana]] (saat ini ibu kota [[Kabupaten Kayong Utara]]) pada [[abad ke-14]] M dan pada abad ke-15 M berubah nama menjadi Kerajaan Matan, sejak Rajanya Sorgi (Giri Kesuma) memeluk [[Islam]]. Kerajaan Tanjungpura menjadi bukti bahwa peradaban negeri ''[[Tanah Kayong]]'' sudah cukup maju pada masa lampau. Tanjungpura pernah menjadi provinsi Kerajaan [[Singasari]] sebagai '''Bakulapura'''. Nama ''bakula'' berasal dari [[bahasa Sanskerta]] yang berarti tumbuhan [[tanjung (pohon)|tanjung]] (''Mimusops elengi''), sehingga setelah dimelayukan menjadi Tanjungpura. Sebagianan keturunan kerajaan ini tersebar dibeberapa wilayah karena pernikahan dll. Ada yang menempati di Mempawah, Pontianak dan beberapa kota lainnya. Menurut beberapa hasil telusuran, ada beberapa keturunan kerajaan ini yang melepas gelarnya dan tidak menggunakan gelar kerajaannya.
 
== Daerah kekuasaan ==
Baris 39:
| publisher= Lange & Co.
| year= 1862
}}</ref><ref name="Tijdschrift 23">{{ennl}} {{cite journal|author=Tijdschrift voor Nederlandsch-Indië |url=http://books.google.co.id/books?id=sAxBAAAAcAAJ&dq=sulthan%20Acihhat-ollah%20VI&hl=id&pg=RA1-PA199#v=onepage&q=sulthan%20Acihhat-ollah%20VI&f=false|title=Tijdschrift voor Nederlandsch-Indië |volume= 23|issue=1-2|pages=198 | publisher=Nederlandsch-Indië | year=1861 }}</ref><ref>menikah dengan Dayang Silor putri dari Banjar, melahirkan empat anak. Salah seorangnya, Karang Tanjung</ref>
# Panembahan Karang Tanjung (1487–1504)
Pada masa pemerintahan Panembahan Karang Tanjung, pusat Kerajaan Tanjungpura yang semula berada di [[Negeri Baru, Benua Kayong, Ketapang|Negeri Baru]] dipindahkan ke Sukadana, dengan demikian nama kerajaannya pun berubah menjadi Kerajaan Sukadana. Sukadana merupakan nama yang disebutkan untuk kerajaan ini dalam [[Hikayat Banjar]].<ref name="hikayat banjar">{{ms}}{{cite book|last=Ras|first=[[Johannes Jacobus Ras|Johannes Jacobus]]|year=1990|title=''[[Hikayat Banjar]]'' diterjemahkan oleh [[Siti Hawa Salleh]]|location=Malaysia|publisher=Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka|isbn=9789836212405}}ISBN 983-62-1240-X</ref> <br />