Konfigurasi elektron: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Notasi: Perbaikan tata bahasa
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.5
 
(17 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Electron orbitals.svg|rightka|thumbjmpl|350px|Orbital-orbital molekul dan atom elektron]]
 
Dalam [[fisika atom]] dan [[kimia kuantum]], '''konfigurasi elektron''' adalah susunan [[elektron|elektron-elektron]] pada sebuah [[atom]], [[molekul]], atau struktur fisik lainnya.<ref name="IUPAC1">{{GoldBookRef|file=C01248|title=configuration (electronic)}}</ref> Sama seperti [[partikel elementer]] lainnya, elektron patuh pada hukum [[mekanika kuantum]] dan menampilkan sifat-sifat bak-partikel maupun bak-gelombang. Secara formal, [[keadaan kuantum]] elektron tertentu ditentukan oleh [[fungsi gelombang]]nya, yaitu sebuah fungsi ruang dan waktu yang [[bilangan kompleks|bernilai kompleks]]. Menurut [[interpretasi Kopenhagen|interpretasi mekanika kuantum Copenhagen]], posisi sebuah elektron tidak bisa ditentukan kecuali setelah adanya aksi pengukuran yang menyebabkannya untuk bisa dideteksi. Probabilitas aksi pengukuran akan mendeteksi sebuah elektron pada titik tertentu pada ruang adalah proporsional terhadap kuadrat nilai absolut fungsi gelombang pada titik tersebut.
Baris 9:
== Kelopak dan subkelopak ==
{{see also|Kelopak elektron}}
Konfigurasi elektron yang pertama kali dipikirkan adalah berdasarkan pada model atom [[Bohr|model Bohr]]. Adalah umum membicarakan kelopak maupun subkelopak walaupun sudah terdapat kemajuan dalam pemahaman sifat-sifat [[mekanika kuantum]] elektron. Berdasarkan [[asas larangan Pauli]], sebuah orbital hanya dapat menampung maksimal dua elektron. Namun pada kasus-kasus tertentu, terdapat beberapa orbital yang memiliki aras energi yang sama (dikatakan ber[[degenerasi]]), dan orbital-orbital ini dihitung bersama dalam konfigurasi elektron.
 
Kelopak elektron merupakan sekumpulan orbital-orbital atom yang memiliki [[bilangan kuantum utama]] ''n'' yang sama, sehingga orbital 3s, orbital-orbital 3p, dan orbital-orbital 3d semuanya merupakan bagian dari kelopak ketiga. Sebuah kelopak elektron dapat menampung 2''n''{{sup|2}} elektron; kelopak pertama dapat menampung 2 elektron, kelopak kedua 8 elektron, dan kelopak ketiga 18 elektron, demikian seterusnya.
Baris 19:
== Notasi ==
{{see also|Orbital atom}}
Para fisikawan dan kimiawan menggunakan notasi standar untuk mendeskripsikan konfigurasi-konfigurasi elektron atom dan molekul. Untuk atom, notasinya terdiri dari untaian label orbital atom (misalnya 1s, 3d, 4f) dengan jumlah elektron dituliskan pada setiap orbital (atau sekelompok orbital yang mempunyai label yang sama). Sebagai contoh, [[hidrogen]] mempunyai satu elektron pada orbital s kelopak pertama, sehingga konfigurasinya ditulis sebagai 1s<sup>1</sup>. [[Litium]] mempunyai dua elektron pada subkelopak 1s dan satu elektron pada subkelopak 2s, sehingga konfigurasi elektronnya ditulis sebagai 1s<sup>2</sup>&nbsp;2s<sup>1</sup>. [[Fosforus]] ([[nomor atom]] 15) mempunyai konfigurasi elektron : 1s<sup>2</sup>&nbsp;2s<sup>2</sup>&nbsp;2p<sup>6</sup>&nbsp;3s<sup>2</sup>&nbsp;3p<sup>3</sup>.
 
Untuk atom dengan banyak elektron, notasi ini akan menjadi sangat panjang, sehingga notasi yang disingkat sering digunakan. Konfigurasi elektron fosforfosforus, misalnya, berbeda dari [[neon]] (1s<sup>2</sup>&nbsp;2s<sup>2</sup>&nbsp;2p<sup>6</sup>) hanya pada keberadaan kelopak ketiga. Sehingga konfigurasi elektron neon dapat digunakan untuk menyingkat konfigurasi elektron fosforfosforus. Konfigurasi elektron fosforfosforus kemudian dapat ditulis: [Ne]&nbsp;3s<sup>2</sup>&nbsp;3p<sup>3</sup>. Konvensi ini sangat berguna karena elektron-elektron pada kelopak terluar sajalah yang paling menentukan sifat-sifat kimiawi sebuah unsur.
 
Urutan penulisan orbital tidaklah tetap, beberapa sumber mengelompokkan semua orbital dengan nilai ''n'' yang sama bersama, sedangkan sumber lainnya mengikuti urutan berdasarkan asas Aufbau. Sehingga konfigurasi Besi dapat ditulis sebagai [Ar]&nbsp;3d<sup>6</sup>&nbsp;4s<sup>2</sup> ataupun [Ar]&nbsp;4s<sup>2</sup>&nbsp;3d<sup>6</sup> (mengikuti asas Aufbau).
Baris 32:
[[Niels Bohr]] adalah orang yang pertama kali (1923) mengajukan bahwa [[periodisitas]] pada sifat-sifat unsur kimia dapat dijelaskan oleh struktur elektronik atom tersebut.<ref name="Bohr">{{cite journal | last = Bohr | first = Niels | authorlink = Niels Bohr | title = Über die Anwendung der Quantumtheorie auf den Atombau. I. | journal = [[Zeitschrift für Physik|Z. Phys.]] | year = 1923 | volume = 13 | page = 117}}</ref> Pengajuannya didasarkan pada [[model atom Bohr]], yang mana kelopak-kelopak elektronnya merupakan orbit dengan jarak yang tetap dari inti atom. Konfigurasi awal Bohr berbeda dengan konfigurasi yang sekarang digunakan: [[sulfur]] berkonfigurasi 2.4.4.6 daripada 1s<sup>2</sup>&nbsp;2s<sup>2</sup>&nbsp;2p<sup>6</sup>&nbsp;3s<sup>2</sup>&nbsp;3p<sup>4</sup>.
 
Satu tahun kemudian, [[Edmund Clifton Stoner|E.&nbsp;C.&nbsp;Stoner]] memasukkan bilangan kuantum ketiga [[Arnold Sommerfeld|Sommerfeld]] ke dalam deskripsi kelopak elektron, dan dengan benar memprediksi struktur kelopak sulfur sebagai 2.8.6.<ref>{{cite journal | last = Stoner | first = E.C. | authorlink = Edmund Clifton Stoner | title = The distribution of electrons among atomic levels | journal = [[Philosophical Magazine|Phil. Mag. (6th Ser.)]] | volume = 48 | year = 1924 | pages = 719–36}}</ref> Walaupun demikian, baik sistem Bohr maupun sistem Stoner tidak dapat menjelaskan dengan baik perubahan [[spektroskopi|spektra atom]] dalam [[medan magnet]] ([[efek Zeeman]]).
 
Bohr sadar akan kekurangan ini (dan yang lainnya), dan menulis surat kepada temannya [[Wolfgang Pauli]] untuk meminta bantuannya menyelamatkan teori kuantum (sistem yang sekarang dikenal sebagai "[[teori kuantum lama]]"). Pauli menyadari bahwa efek Zeeman haruslah hanya diakibatkan oleh elektron-elektron terluar atom. Ia juga dapat menghasilkan kembali struktur kelopak Stoner, namuntetapi dengan struktur subkelopak yang benar dengan pemasukan sebuah bilangan kuantum keempat dan [[asamasas larangan Pauli|asas larangannya]] (1925):<ref>{{cite journal | last = Pauli | first = Wolfgang | authorlink=Wolfgang Pauli | title = Über den Einfluss der Geschwindigkeitsabhändigkeit der elektronmasse auf den Zeemaneffekt | journal = [[Zeitschrift für Physik|Z. Phys.]] | year = 1925 | volume = 31 | pages = 373}} English translation from {{cite journal | last = Scerri | first = Eric R. | url = http://www.chem.ucla.edu/dept/Faculty/scerri/pdf/BJPS.pdf | title = The Electron Configuration Model, Quantum Mechanics and Reduction | journal = Br. J. Phil. Sci. | year = 1991 | volume = 42 | issue = 3 | pages = 309–25}}</ref>
<blockquote>
''It should be forbidden for more than one electron with the same value of the main quantum number ''n'' to have the same value for the other three quantum numbers ''k'' [''l''], ''j'' [''m<sub>l</sub>''] and ''m'' [''m<sub>s</sub>''].''
Baris 48:
[[Asas Aufbau]] (berasal dari [[Bahasa Jerman]] ''Aufbau'' yang berarti "membangun, konstruksi") adalah bagian penting dalam konsep konfigurasi elektron awal Bohr. Ia dapat dinyatakan sebagai:<ref>{{GoldBookRef|file=AT06996|title=aufbau principle}}</ref>
:''Terdapat maksimal dua elektron yang dapat diisi ke dalam orbital dengan urutan peningkatan energi orbital: orbital berenergi terendah diisi terlebih dahulu sebelum elektron diletakkan ke orbital berenergi lebih tinggi.''
[[Berkas:Klechkowski rule 2.svg|rightka|300px|thumbjmpl|Urutan pengisian orbital-orbital atom mengikuti arah panah.]] Asas ini bekerja dengan baik (untuk keadaan dasar atom-atom) untuk 18 unsur pertama; ia akan menjadi semakin kurang tepat untuk 100 unsur sisanya. Bentuk modern asas Aufbau menjelaskan urutan energi orbital berdasarkan kaidah Madelung, pertama kali dinyatakan oleh [[Erwin Madelung]] pada tahun 1936.<ref name="Madelung"/><ref group="n">Kaidah Madelung kadang-kadang dikenal juga sebagai kaidah Klechkowski, terutama di negara-negara berbahasa PerancisPrancis.</ref>
:# ''Orbital diisi dengan urutan peningkatan ''n''+''l'';
:# ''Apabila terdapat dua orbital dengan nilai ''n''+''l'' yang sama, maka orbital yang pertama diisi adalah orbital dengan nilai ''n'' yang paling rendah.
Baris 57:
 
=== Tabel periodik ===
[[Berkas:Periodic Table structure.svg|rightka|thumbjmpl|300px|Tabel konfigurasi elektron]]
 
{{Utama|Tabel periodik}}
Baris 63:
 
=== Kelemahan asas Aufbau ===
Asas Aufbau begantung pada postulat dasar bahwa urutan energi orbital adalah tetap, baik untuk suatu unsur atau di antara unsur-unsur yang berbeda. Ia menganggap orbital-orbital atom sebagai "kotak-kotak" energi tetap yang mana dapat diletakkan dua elektron. Namun, energi elektron dalam orbital atom bergantung pada energi keseluruhan elektron dalam atom (atau ion, molekul, dsb). Tidak ada "penyelesaian satu elektron" untuk sebuah sistem dengan elektron lebih dari satu, sebaliknya yang ada hanya sekelompok penyelesaian banyak elektron, yang tidak dapat dihitung secara eksak<ref group="n">Elektron merupakan [[partikel identik]], fakta yang kadang-kadang dirujuk sebagai "ketakterbedaan elektron". Penyelesaian satu elektron ke sistem banyak elektron akan mengimplikasikan bahwa elektron-elektron dapat diberdakan satu sama lainnya, namuntetapi terdapat bukti-bukti eksperimen yang membuktikan bahwa itu tidak dapat terjadi. Penyelesaian eksak untuk sistem banyak elektron adalah [[masalah benda-n|masalah benda-''n'']] dengan ''n''&nbsp;≥ 3 (inti atom dihitung sebagai salah satu "badan").</ref> (walaupun terdapat pendekatan matematika yang dapat dilakukan, seperti [[Hartree-Fock|metode Hartree-Fock]]).
 
=== Ionisasi logam transisi ===
Baris 73:
 
=== Pengecualian kaidah Madelung lainnya ===
Terdapat beberapa pengecualian kaidah Madelung lainnya untuk unsur-unsur yang lebih berat, dan akan semakin sulit untuk menggunakan penjelasan yang sederhana mengenai pengecualian ini. Adalah mungkin untuk memprediksikan kebanyakan pengecualian ini menggunakan perhitungan Hartree-Fock,<ref>{{cite journal | last = Meek | first = Terry L. | coauthors = Allen, Leland C. | title = Configuration irregularities: deviations from the Madelung rule and inversion of orbital energy levels | journal = [[Chemical Physics Letters|Chem. Phys. Lett.]] | volume = 362 | issue = 5–6 | pages = 362–64 | doi = 10.1016/S0009-2614(02)00919-3 | url = http://www.sciencedirect.com/science?_ob=ArticleURL&_udi=B6TFN-46G4S5S-1&_user=961305&_rdoc=1&_fmt=&_orig=search&_sort=d&view=c&_acct=C000049425&_version=1&_urlVersion=0&_userid=961305&md5=cef78ae6aced8ded250c6931a0842063 | year = 2002 | access-date = 2008-10-27 | archive-date = 2009-02-06 | archive-url = https://web.archive.org/web/20090206165419/http://www.sciencedirect.com/science?_ob=ArticleURL&_udi=B6TFN-46G4S5S-1&_user=961305&_rdoc=1&_fmt=&_orig=search&_sort=d&view=c&_acct=C000049425&_version=1&_urlVersion=0&_userid=961305&md5=cef78ae6aced8ded250c6931a0842063 | dead-url = yes }}</ref> yang merupakan metode pendekatan dengan melibatkan efek elektron lainnya pada energi orbital. Untuk unsur-unsur yang lebih berat, diperlukan juga keterlibatan [[Kimia kuantum relativistik|efek relativitas khusus]] terhadap energi orbital atom, karena elektron-elektron pada kelopak dalam bergerak dengan kecepatan mendekati [[kecepatan cahaya]]. Secara umun, efek-efek relativistik ini<ref>{{GoldBookRef|file=RT07093|title=relativistic effects}}</ref> cenderung menurunkan energi orbital s terhadap orbital atom lainnya.<ref>{{cite journal | first = Pekka | last = Pyykkö | title = Relativistic effects in structural chemistry | journal = [[Chemical Reviews|Chem. Rev.]] |year = 1988 | volume = 88 | pages = 563–94}}</ref>
 
{| cellspacing="0" border="1" class="wikitable" bgcolor="white"
Baris 139:
 
== Pranala luar ==
* [http://www.perfectperiodictable.com/userguide Simplified procedure for deriving electron configurations] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160319010144/http://www.perfectperiodictable.com/userguide |date=2016-03-19 }}
* [http://www.hydrogenlab.de/elektronium/HTML/einleitung_hauptseite_uk.html What does an atom look like? Configuration in 3D]
* [http://www.webelements.com/periodicity/electronic_configuration/ Electronic configuration: periodicity] from WebElements.com