Kosasih Purwanegara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
-iNu- (bicara | kontrib)
k menghapus Kategori:Ketua PSSI; menambahkan Kategori:Ketua Umum PSSI menggunakan HotCat
k →‎Referensi: clean up
 
(20 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{refimprove}}
[[Berkas:Kosasih opurwanegaraPurwanegara, risMinister of Social Affairs of Indonesia.jpg|rightka|thumbjmpl|Kosasih Purwanegara]]
'''Mohammad Kosasih Purwanegara''' ({{lahirmati|[[Tasikmalaya]], [[Jawa Barat]]|13|3|1913|[[Magetan]], [[Jawa Timur]]|4|4|2008}}) adalah [[Menteri Sosial Republik Indonesia|Menteri Sosial]] pada [[Kabinet RIS]]. Selain sebagai Menteri Sosial, ia juga aktif dalam berbagai organisasi sosial, perdagangan, dan keolahragaan salah satunya adalah Ketua Umum [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia|PSSI]] pada tahun [[1967]]-[[1975]]. Ia akrab juga dipanggil dengan nama "Mang Engkos". Selain itu, adalah anak keempat dari 12 bersaudara pensiunan Wedana di [[Cikajang, Garut]], Jawa Barat
 
== Riwayat Hidup ==
Ia meraih gelar sarjana hukum dari Rechts''[[Rechtshoogeschool Hogete School (RHSBatavia]]'', sekarang FH-[[UI]]) pada tahun [[1938]]. Bidang organisasi juga telah digelutinya sejak masih menjadi pelajar dan mahasiswa antara lain pernah menjadi ketua organisasi mahasiswa Unitas Studiosorum Indonesiensis (USI) di [[Jakarta]].<ref name=":0">{{Cite web|url=https://ahmad.web.id/sites/apa_dan_siapa_tempo/profil/K/20030623-64-K_2.html|title=Apa dan Siapa - KOSASIH PURWANEGARA|website=ahmad.web.id|access-date=2019-08-21|archive-date=2019-08-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20190829045915/http://ahmad.web.id/sites/apa_dan_siapa_tempo/profil/K/20030623-64-K_2.html|dead-url=yes}}</ref>
 
Di bidang pemerintahan, Kosasih pernah menjabat [[Residen Jakarta]] (Desember 1946 - 26 November 1947) dan Wakil Residen Priangan pada tahun-tahun pertama kemerdekaan, disusul kemudian sebagai anggota [[Konstituante]], dan [[Daftar Menteri Sosial Indonesia|Menteri Sosial]] [[Kabinet Republik Indonesia Serikat]] (1949-1950) sekaligus sebagai Ketua Umum pertama Gapindo (Gabungan Pembelian Importir Indonesia) pada tahun 1949.<ref name=":0" /><ref>{{Cite book|edition=Cetakan 2, Juli 2014|title=Mata air keteladanan : Pancasila dalam perbuatan|url=https://www.worldcat.org/oclc/897823569|location=Jakarta Selatan|isbn=9789794338308|oclc=897823569|last=Latif, Yudi,|last2=Iriantara, Yosal,}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.subang.go.id/|title=Website Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Subang|website=Website Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Subang|language=en-US|access-date=2019-08-21}}</ref> Selain itu, setelah peristiwa [[Konferensi Meja Bundar|Pengakuan Kedaulatan Indonesia]] di Den Haag pada 27 Desember 1949, [[Soekarno|Soekarno (Bung Karno)]] buru-buru membentuk Tim Pembentukan NKRI yang dipimpin Prof. Dr. Mr. [[Soepomo]] sebagai Ketua dan Mr. Moh. Kosasih Purwanegara sebagai wakil ketua. Anggotanya antara lain: Mr. [[Albert Mangaratua Tambunan]], Ir [[Sakirman]], I. R. Lobo, [[B. Sahetapy Engel|B. Sahetappy Engel]], Mr.[[Teuku Muhammad Hasan]], serta Mr. [[A. W. Suryadiningrat]] sebagai sekretaris.<ref>{{Cite web|url=https://koransulindo.com/tim-pembentukan-nkri-yang-terlupakan/|title=Tim Pembentukan NKRI yang Terlupakan {{!}} Koran Sulindo|last=sulindo|first=red|language=id-ID|access-date=2019-08-21}}</ref>
Di bidang pemerintahan, Kosasih pernah menjabat Residen Jakarta pada tahun-tahun pertama kemerdekaan, disusul sebagai anggota [[Konstituante]], dan menteri sosial (1949-1950).
 
[[Kategori:=== Ketua Umum PSSI]] ===
Setelah tidak lagi menjabat ia aktif dalam bisnis usaha diantaranya sebagai Direktur Utama PT Esta Mulia yang bergerak di bidang real estate dan konsultan dan menjabat sebagai direktur pada PT Ferry Sonneville & Co. Selain itu ia pernah menjabat sebagai Ketua [[KADIN]] periode [[1956]].
Sebelum menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, ia memang aktif di dalam dunia sepakbola Indonesia. Tercatat ia pernah membela klub yang menjadi anggota [[Persib Bandung]] dan [[Persija Jakarta]].<ref name=":0" /> Selain itu, ia sempat menjadi manager [[Tim nasional sepak bola Indonesia|Tim nasional Sepakbola Indonesia]] ketika bertanding di [[Singapura]] pada tahun 1951.<ref>{{Cite book|title=Drama Itu Bernama Sepak Bola|url=https://books.google.co.id/books?id=f-Q8DwAAQBAJ&dq=Kosasih+Purwanegara&hl=id&source=gbs_navlinks_s|publisher=Elex Media Komputindo|date=2013-07-09|isbn=9789792730593|language=id|first=Arief|last=Natakusumah}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://juara.bolasport.com/read/321591725/lawatan-prihatin-timnas-1951-ke-singapura-1|title=Lawatan Prihatin Timnas 1951 Ke Singapura (1) - Semua Halaman - Bolasport.com|last=Bolasport.com|website=juara.bolasport.com|language=id|access-date=2019-08-21}}</ref> Ketika menjadi Ketua Umum PSSI, ia pernah menerima surat dari Perdana Menteri Malaysia saat itu, [[Tunku Abdul Rahman]] supaya Timnas Indonesia dapat mengikuti Kejuaraan Merdeka Cup di [[Malaysia]] pada tahun 1969. Alasan ini dilakukan supaya membuktikan pada dunia bahwa kondisi [[Kuala Lumpur]] pada saat itu sudah aman setelah Malaysia dilanda [[Insiden 13 Mei|kerusuhan antar etnis]].<ref>{{Cite web|url=https://historia.id/olahraga/articles/sepucuk-surat-pm-malaysia-untuk-pssi-P1BYO|title=Sepucuk Surat PM Malaysia untuk PSSI|website=Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia|language=en|access-date=2019-08-21}}</ref> Pada masa kepemimpinannya, PSSI dianggap berprestasi karena sering menjuarai kejuaraan internasional. Meskipun demikian, ia tidak dapat mengelak bahwa ketika di bawah kepemimpinannya, PSSI mengalami krisis keuangan terutama dalam pemilihan pelatih.<ref>{{Cite web|url=https://bola.inilah.com/read/detail/1774387/guncangan-politik-dalam-sepakbola-indonesia/|title=Guncangan Politik Dalam Sepakbola Indonesia|last=Center|first=PT Indonesia News|website=inilahcom|language=en|access-date=2019-08-21}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.topskor.id/detail/46963/profile.html|title=Benang Merah Luis Milla dan Pelatih Eropa|last=topskor.id|website=TOPSKOR|language=id|access-date=2019-08-21}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Setelah tidak lagi menjabat, ia aktif dalam bisnis usaha diantaranya sebagai Direktur Utama PT Esta Mulia yang bergerak di bidang real estate dan konsultan dan menjabat sebagai direktur pada PT [[Ferry Sonneville]] & Co. Selain itu ia pernah menjabat sebagai Ketua [[KADIN]] periode [[1956]].<ref name=":0" />
 
== Pranala luar ==
* [http://www.pdat.co.id/ads/html/K/ads,20030623-64,K.html Profil]
 
* [http://www.pdat.co.id/ads/html/K/ads,20030623-64,K.html Profil]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{S-start}}
 
== Referensi ==
<references />{{S-start}}
{{S-off}}
{{Succession box | jabatan = [[Menteri Sosial Republik Indonesia|Menteri Sosial]] | tahun = 1949-1950 | pendahulu = [[Kusnan]] | pengganti = [[Kusnan]]}}
{{S-sport}}
{{Succession box | jabatan = [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia#Ketua umum|Ketua Umum PSSI]] | tahun = 1967-1974 | pendahulu = [[Maulwi Saelan]] | pengganti = [[Bardosono]]}}
{{S-end}}
 
{{DEFAULTSORT:lifetime|1913|2008|Purwanegara, Kosasih}}
{{indo-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:Purwanegara, Kosasih}}
 
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Tasikmalaya]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Ketua Umum PSSI]]
[[Kategori:Ketua KADIN]]
[[Kategori:Ketua Umum PSSI]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Tokoh dari Tasikmalaya]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Sosial Indonesia]]
 
 
{{indoIndo-biopolitikus-stub}}