Kota Administrasi Jakarta Selatan: Perbedaan antara revisi

| settlement_type = Kota administrasi

| nama = Kota Administrasi Jakarta Selatan

| nama lain =

| lambang = Seal of South Jakarta.png

| peta = Jakarta selatan.png

| foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;

|borderperrow = infobox1

|ibukota provinsi = [[DKIKebayoran Baru, Jakarta Selatan|Kebayoran Baru]]

| IPM = {{increase}} 8586,2107 ([[20222023]])<br> {{fontcolor|blue#003135|sangat tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://wwwjakarta.bps.go.id/indicator/26/41392/1/is-metode-baru-indeks-pembangunan-manusiaipm.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2021-20222023|website=www.jakarta.bps.go.id|accessdate=112 SeptemberMaret 20232024}}</ref>

'''Kota Administrasi Jakarta Selatan''' adalah nama sebuah [[Kota Administrasi]] di bagian selatan [[DKI|Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]. Pusat pemerintahannya berada di [[Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Kebayoran Baru]]. Jakarta Selatan adalah salah satu dari lima [[Kota Administrasi]] di [[DKI Jakarta]]. Di sebelah Utara, Jakarta Selatan berbatasan dengan [[Jakarta Barat]] dan [[Jakarta Pusat]]. Di sebelah Timur berbatasan dengan [[Jakarta Timur]]. Di sebelah Selatan berbatasan dengan [[Kota Depok]], dan sebelah Barat dengan [[Kota Tangerang]] dan [[Kota Tangerang Selatan]].<ref name = JAKSEL>{{cite web|url = https://jakarta.bps.go.id/publication/2019/08/16/eea4f4b387c3024bb4a3a7fc/provinsi-dki-jakarta-dalam-angka-2019.html|title = Provinsi DKI Jakarta Dalam Angka 2019|last = |first = |website = |publisher = BPS DKI Jakarta|accessdate = 19 Februari 2020|archive-date = 2020-04-24|archive-url = https://web.archive.org/web/20200424230456/https://jakarta.bps.go.id/publication/2019/08/16/eea4f4b387c3024bb4a3a7fc/provinsi-dki-jakarta-dalam-angka-2019.html|dead-url = no}}</ref>

Jakarta Selatan adalah Kota Administrasi, dengan jumlah penduduk pada tahun 2018 sebanyak 2.296.977 jiwa, termasuk diantaranya 2.198 jiwa merupakan warga negara asing (WNA).<ref name=JAKSEL/> Sementara pada pertengahanakhir tahun [[2023]], penduduk Jakarta Selatan berjumah 2.408406.480082 [[jiwa]].<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=112 SeptemberMaret 20232024|format=Visual}}</ref>

[[Berkas:South Jakarta City Hall.JPG|220px|jmpl|kicenter|Kantor Wali kota Jakarta Selatan]]

Wali kota Jakarta Selatan saat ini dijabat oleh [[Munjirin]]. Ia dilantik menjadi wali kota pada 13 Oktober 2021, oleh gubernur [[DKI Jakarta]], [[Anies Baswedan]].<ref>{{Cite news|date=2021-10-13|title=Anies Lantik 7 Pejabat Pemprov DKI, 2 di Antaranya Wali Kota|url=https://www.merdeka.com/jakarta/anies-lantik-7-pejabat-pemprov-dki-2-di-antaranya-wali-kota.html|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2021-10-14|editor-last=Harahap|editor-first=Lia|first=Yunita|last=Amalia|archive-date=2022-10-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20221026135658/https://www.merdeka.com/jakarta/anies-lantik-7-pejabat-pemprov-dki-2-di-antaranya-wali-kota.html|dead-url=no}}</ref> Sementara untuk jabatan wakil wali kota, Ali Murtahdo sempat menjabat sebagai pelaksana tugas wakil wali kota, pada masa pemerintahan [[Anies Baswedan]]. Kemudian, pelaksana tugas gubernur [[DKI Jakarta]], [[Heru Budi Hartono]], mengangkat Edi Sumantri menjadi wakil wali kota Jakarta Selatan pada 10 November 2022. Sebelumnya, Edi menjabat sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta.<ref>{{cite web|url=https://sumaterapost.co/pj-gubernur-dki-jakarta-lantik-wakil-walikota-jaksel/|title=PJ Gubernur DKI Jakarta Lantik Wakil Walikota Jaksel|first=Elkana|last=|date=10 November 2022|website=sumaterapost.co|accessdate=4 September 2023|archive-date=2023-09-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20230904061515/https://sumaterapost.co/pj-gubernur-dki-jakarta-lantik-wakil-walikota-jaksel/|dead-url=no}}</ref>

Data pemerintah [[DKI Jakarta]] tahun 2020 mencatat, jumlah sekolah dari tingkat [[Taman Kanak-Kanak]] hingga [[Sekolah Menengah Atas]] di Jakarta Selatan sebanyak 1.347 sekolah. Jumlah sekolah tingkat [[Taman Kanak-Kanak]] sebanyak 413 sekolah, 12 sekolah negeri dan 401 sekolah swasta. Tingkat [[Sekolah Dasar]] sebanyak 487 sekolah, 309 sekolah negeri dan 178 sekolah swasta. Untuk tingkat [[Sekolah Menengah Pertama]] berjumlah 217 sekolah, 66 sekolah negeri dan 151 sekolah swasta. Kemudian untuk tingkat [[Sekolah Menengah Atas]] sebanyak 104 sekolah, 29 sekolah negeri dan 75 sekolah swasta. Dan untuk jenjang [[Sekolah Menengah Kejuruan]] sebanyak 126 sekolah, 18 sekolah negeri dan 108 sekolah swasta.<ref>{{cite web|url=https://statistik.jakarta.go.id/satuan-pendidikan-di-dki-jakarta/|title=Satuan Pendidikan di DKI Jakarta|website=www.statistik.jakarta.go.id|accessdate=4 September 2023|archive-date=2023-09-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20230902085137/https://statistik.jakarta.go.id/satuan-pendidikan-di-dki-jakarta/|dead-url=no}}</ref>

Sementara untuk tingkat perguruan tinggi, termasuk Universitas, Institut, Politeknik, Sekolah Tinggi, hingga Akademi, tahun 2022 terdapat 92 perguruan tinggi di Jakarta Selatan, dan 2 perguruan tinggi negeri, 85 perguruan tinggi swasta, 5 perguruan tinggi kedinasan, di bawah naungan [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi]].<ref>{{cite web|url=https://www.jakarta.go.id/perguruan-tinggi|title=Perguruan Tinggi|website=www.jakarta.go.id|accessdate=4 September 2023|archive-date=2023-09-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20230902081622/https://www.jakarta.go.id/perguruan-tinggi|dead-url=no}}</ref> Beberapa diantaranya ialah [[Universitas Atma Jaya Jakarta]], [[Universitas Paramadina]], [[Universitas Nasional]] (Unas), [[Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta]], [[STIE Perbanas Jakarta]], [[Universitas Bina Nusantara]] (Binus), [[Universitas Pancasila]], [[IISIP|Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik]], [[Universitas Sahid]], Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama, [[Universitas Al-Azhar Indonesia]] (UAI), Universitas Prasetya Mulya, Sampoerna University, dan lainnya.

[[Berkas:Train Departing Manggarai Railway Station.jpg|jmpl|220px|ki|Stasiun transitKRL [[KRL Commuter Line|KRL Bogor]], berhenti di [[Stasiun Manggarai]].]]

{{reflist|2}}