Kota Tasikmalaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan kemungkinan spam pranala VisualEditor
k Mengembalikan suntingan oleh Bayu Reformandika (bicara) ke revisi terakhir oleh YMighty
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(28 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tentang|kota|kabupaten bernama sama|Kabupaten Tasikmalaya}}
{{more citations needed}}{{redireksiIndoKabKota|Tasikmalaya|Kabupaten|1|1}}
{{more citations needed}}
{{Kotak info Dati II Indonesia
| settlement_type = Kota
| nama = Kota Tasikmalaya
| translit_lang1_type = [[Aksara Sunda]]
| translit_lang1_type1 = [[Abjad Pegon|PegonArab Gundul]]
| translit_lang1_info = {{sund|ᮒᮞᮤᮊ᮪ᮙᮜᮚᮒᮞᮤᮊᮬᮜᮚ}}
| translit_lang1_info1 = تاسيكمالايا
| nama_lain = Kota = Tasik
| foto = {{multiple image|border = infobox|total_width= 300|image_style = border:1;
|perrow = 1/2/
|image1=Masjid Agung Tasikmalaya.jpg
Baris 14 ⟶ 15:
|image3=Stasiun Tasikmalaya.jpg
}}
| caption = Dari atas, kiri ke kanan: [[Masjid|Masjid Agung Tasikmalaya]], [[Paroki Hati Kudus Yesus Tasikmalaya|Gereja HKY Tasikmalaya]], dan [[Stasiun Tasikmalaya]]
| lambang = Seal of the City of Tasikmalaya.svg
| bendera = City Flag of Tasikmalaya.svg
| motto = Kota Resik{{efn|Juga merupakan semboyan pembangunan daerah.}}<br/>{{small|{{su icon}} Kota Bersih}}
| julukan = {{Hlist|''Kota Santri''|''Kota Sang Mutiara dari [[Priangan Timur]]''}}
| peta = Map of West Java highlighting Tasikmalaya City.svg
| koordinat = <!---- gunakan [[templat:coord]]. biasanya diisi dengan koordinat alun-alun, katedral, pelabuhan, bandara, kantor polisi, kantor bupati, ataupun gedung DPRD ---->= {{coord|-7.3258023|108.2201805|display=inline,title}}
| pushpin_map = Indonesia Jawa Barat#Indonesia Java#Indonesia
| tanggal = {{start date and age|1986|10|17}}
| dasar hukum =
| provinsi = [[Jawa Barat]]
| nama walikota = [[Cheka Virgowansyah]] ''(penjabat[[Penjabat|Pj.]])''
| nama wakil walikota = ''Lowong''
| ketua DPRD =
| area_rank =
| luasref = <ref name="DUKCAPIL"/>
| luas = 171,61
| elevation_m =
| population_rank =
| penduduk = 731048757815
| penduduktahun = 31 Desember [[20212023]]
| pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 20212023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=2123 AgustusMaret 20212024|format=visual|archive-date=2021-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20210805043517/http://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|dead-url=no}}</ref>
| kepadatan = 4260auto
| population_density_rank =
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
| agama = [[Islam]] 98,55%<br> [[Kristen]] 1,33% <br>- [[Kristen Protestan|Protestan]] 1,07%<br>- [[Katolik]] 0,26%<br> [[Agama Buddha|Buddha]] 0,10%<br> [[Konghucu]] 0,02%<ref name="DUKCAPIL"/>
|98,55% [[Islam]]
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Sunda|Sunda]] ([[Bahasa Sunda Tasikmalaya|Tasikmalaya]])
|{{Tree list}}
| zona = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
* 1,33% [[Kekristenan]]
| kecamatan = 10 [[kecamatan]]
** 1,07% [[Protestan]]
| kelurahan = 69 [[kelurahan]]
** 0,26% [[Katolik]]
| area_code = 0265
{{Tree list/end}}
| SNI = TSM
|0,05% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,05% [[Hindu]] |0,02% Lainnya<ref name="DUKCAPIL"/>}}
| nomor_polisi = Z ''xxxx'' H**/I*/J*/K*/L*/M*
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Sunda|Sunda]] ([[Bahasa Sunda Tasikmalaya|logat Tasik]])
| apbd =
|IPM = {{increase}} 75,47 ([[2023]])<br> {{fontcolor|003135|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://jabar.bps.go.id/indicator/26/876/1/indeks-pembangunan-manusia-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-2023|website=www.jabar.bps.go.id|accessdate=23 Maret 2024}}</ref>
| dau = Rp 839.045.684.000,- ([[2020]])
|zona = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
| dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=21 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
|kecamatan = 10
| IPM = {{increase}} 73,04 ([[2020]])<br>{{fontcolor|Green|Tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2020|website=www.bps.go.id|accessdate=21 Agustus 2021|format=pdf|archive-date=2021-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20210127193437/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|dead-url=no}}</ref>
|kelurahan = 69
| flora =
|area_code = 0265
| fauna =
|SNI = TSM
| web = {{URL|http://www.tasikmalayakota.go.id/}}
|nomor_polisi = Z
| catatankaki = {{notelist}}
|apbd =
|dau = Rp 839.045.684.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=21 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
|flora =
|fauna =
|web = {{URL|http://www.tasikmalayakota.go.id/}}
|catatankaki = {{notelist}}
}}
 
'''Kota Tasikmalaya''' (juga dikenal dan disingkat '''Tasik''', {{Lang-su|{{Sund|ᮒᮞᮤᮊ᮪ᮙᮜᮚᮒᮞᮤᮊᮬᮜᮚ}}}}; atau juga disingkat: '''Tasik''') adalah salahsebuah satu[[kota (Indonesia)|kota]] yang beradaterletak di provinsi [[Jawa Barat|Provinsi Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Kota ini berjuluk ''Kota Sang Mutiara dari [[Priangan Timur]]''. Kota Tasikmalaya terletak di jalur utama selatan [[Pulau Jawa]] diyang wilayahmenghubungkan provinsi[[Kota JawaBandung]] Barat.dengan [[Kota Banjar]].Pada akhir tahun [[20212023]], jumlah total penduduk kota Tasikmalaya sebanyak 731757.048815 jiwa, dengan kepadatan 4.260400 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="DUKCAPIL"/>
 
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het kantoor van de assistent-resident in Tasikmalaja TMnr 10015379.jpg|jmpl|300px220px|ki|Kantor ''[[residen|assistent-resident]]'' (1900-1921).]]
 
Sejarah berdirinya Kota Tasikmalaya sebagai daerah otonomi tidak terlepas dari sejarah berdirinya [[Kabupaten Tasikmalaya]] sebagai daerah kabupaten induknya. Sebelumnya, kota ini merupakan ibu kota dari Kabupaten Tasikmalaya, kemudian meningkat statusnya menjadi [[Kota Administratif]] tahun 1976, pada waktu A. Bunyamin menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya, dan kemudian menjadi pemerintahan kota yang mandiri pada masa Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya dipimpin oleh bupatinya saat itu H. Suljana W.H.
Sejarah berdirinya Kota Tasikmalaya sebagai daerah otonomi tidak terlepas dari sejarah berdirinya [[Kabupaten Tasikmalaya]], sebagai daerah kabupaten induknya. Sebelumnya, kota ini merupakan ibu kota dari Kabupaten Tasikmalaya, kemudian meningkat statusnya menjadi [[Kota Administratif]] tahun 1976, pada waktu A. Bunyamin menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya, dan kemudian menjadi pemerintahan kota yang mandiri pada masa Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya dipimpin oleh bupatinya saat itu H. Suljana W.H.
 
Sang Mutiara dari Priangan Timur itulah julukan bagi kota Tasikmalaya. Kota Tasikmalaya adalah salah satu kota di Provinsi Jawa Barat. Kota ini terletak pada 108° 08′ 38″ – 108° 24′ 02″ BT dan 7° 10′ – 7° 26′ 32″ LS di bagian Tenggara wilayah Provinsi Jawa Barat. Kota ini dahulu adalah sebuah kabupaten, namun seiring dengan perkembangan, maka terbentuklah 2 buah bentuk pemerintahan yaitu Pemerintahan Kabupaten dan Pemerintahan Kota Tasikmalaya.
 
Tonggak sejarah lahirnya kotaKota Tasikmalaya, mulai digulirkan ketika Kabupaten Tasikmalaya di pimpin oleh A. Bunyamin, Bupati Tasikmalaya periode tahun 1976 – 1981. Pada saat itu melalui peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976 diresmikanlah Kota Administratif Tasikmalaya oleh Menteri Dalam Negeri yang pada waktu itu dijabat oleh H. Amir Machmud. Wali Kota Administratif pertama adalah Drs. H. Oman Roosman, yang dilantik oleh Gubernur Jawa barat, H. Aang Kunaefi.
 
Pada awal pembentukannya, wilayah kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.
 
Kemudian pada tahun 2001, dirintislah pembentukan Pemerintah Kota Tasikmalaya oleh Bupati Tasikmalaya, Kol. Inf. H. SuIjana Wirata Hadisubrata (1996 – 2001), dengan membentuk sebuah Tim Sukses Pembentukan Pemerintah Kota Tasikmalaya yang diketuai oleh H. Yeng Ds. Partawinata, SHS.H. Melalui proses panjang akhirnya di bawah pimpinan Bupati Drs. Tatang Farhanul Hakim, pada tanggal 17 Oktober 2001 melalui Undang-undangUndang Nomor 10 Tahun 2001, Pembentukanpembentukan pemerintahan Kota Tasikmalaya sebagai pemerintahan daerah otonom ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden RI di Jakarta bersama-sama dengan kotaKota Lhoksumawe, Kota Langsa, PadangsidempuanKota Padangsidimpuan, Kota Prabumulih, Kota Lubuk Linggau, Kota Pager Alam, Kota Tanjung Pinang, Kota Cimahi, Kota Batu, SikawangKota Singkawang dan Kota Bau-bau. Selanjutnya pada tanggal 18 Oktober 2001 pelantikan Drs. H. Wahyu Suradiharja sebagai Pejabat Wali Kota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung.
 
Melalui Surat Keputusan No. 133 Tahun 2001, tanggal 13 Desember 2001 Komisi Pemilihan Umum membentuk Panitia Pengisian Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tasikmalaya (PPK-DPRD), selanjutnya pengangkatan anggota DPRD Kota Tasikmalaya disahkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat, No. 171/Kep.380/Dekon/2002, tanggal 26 April 2002, dan pada tanggal 30 April 2002 keanggotaan DPRD Kota Tasikmalaya pertama diresmikan. Kemudian pada tanggal 14 November 2002, Drs. H. Bubun Bunyamin dilantik sebagai Wali Kota Tasikmalaya, sebagai hasil dari tahapan proses pemilihan yang dilaksanakan oleh legislatif.
Baris 84 ⟶ 92:
 
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Lambang_Kota_Tasikmalaya_di_sebuah_Monumen_Perbatasan.jpg|jmpl|ka220px|300pxki|Lambang Kota Tasikmalaya di sebuah Monumen Perbatasan.]]
 
[https://www.jabarkelana.com/2023/06/Pendakian-Puncak-Dinding-Ari.html Kota Tasikmalaya] diresmikan sebagai Kota Administratif Tasikmalaya melalui Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976, dengan Wali KotaWalikota Administratif Pertama yaitu Drs. H. Oman RoosmanRoesman yang dilantik oleh Gubernur Jawa Barat H. Aang Kunaefi. Pada awal pembentukannya, wilayah Kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung, dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.<ref>{{Cite web |url=http://www.tasikmalayakota.go.id/ |title=Sejarah Tasikmalaya |access-date=2008-01-16 |archive-date=2008-04-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080415232044/http://www.tasikmalayakota.go.id/ |dead-url=no }}</ref>
 
Pembentukan pemerintahan Kota Tasikmalaya sebagai pemerintahan daerah otonom ditetapkan berdasarkan Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001, bersama-sama dengan [[Kota Lhokseumawe]], [[Kota Langsa]], [[Kota Padang Sidempuan]], [[Kota Prabumulih]], [[Kota Lubuk Linggau]], [[Kota Pagar Alam]], [[Kota Tanjung Pinang]], [[Kota Cimahi]], [[Kota Batu]], [[Kota Singkawang]], dan [[Kota Bau-Bau]], selanjutnya pada tanggal 18 Oktober 2001, Drs. H. Wahyu Suradiharja dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung.
Baris 94 ⟶ 102:
Sesuai Undang-Undang No. 10 Tahun 2001 bahwa wilayah Kota Tasikmalaya terdiri dari 8 kecamatan dengan jumlah kelurahan sebanyak 15 dan desa sebanyak 54, kemudian melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 30 Tahun 2003 tentang perubahan status desa menjadi kelurahan, desa-desa di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya berubah statusnya menjadi kelurahan, maka jumlah kelurahan menjadi sebanyak 69 kelurahan, selanjutnya kecamatan di Kota Tasikmalaya dimekarkan lagi sehingga menjadi sepuluh kecamatan.
 
=== Daftar Wali Kota ===
{{utama|Daftar Wali Kota Tasikmalaya}}
 
{{:Daftar Wali Kota Tasikmalaya}}
{|class="wikitable" style="text-align:center;"
|-
! No
! colspan=2|Wali Kota
! Mulai Jabatan
! Akhir Jabatan
! Wakil Wali Kota
|-
| —
|[[Berkas:Cheka Virgowansyah.png|100px]]
|[[Cheka Virgowansyah]]<br> ([[Penjabat]])
| 15 November 2022
| ''Petahana''
| ''Lowong''
|}
 
=== Dewan Perwakilan ===
Baris 107 ⟶ 130:
 
== Pendidikan ==
Kota Tasikmalaya merupakan pusat pendidikan ketiga terbesar di Jawa Barat setelah Bandung dan Bogor, hal ini dibuktikan olehdengan banyaknya institusiperguruan pendidikantinggi yang berada di kota ini, sepertibaik Politeknikperguruan Kesehatantinggi Tasikmalayakementerian lembaga (PTKL), Cabangswasta [[Universitas(PTS) Pendidikanataupun Indonesia|UPInegeri Bandung]](PTN). yangSeperti, berada[[Politeknik diKesehatan Tasikmalaya,Kementerian BSIKesehatan Tasikmalaya,Sekolah|Politeknik TinggiKesehatan IlmuKemenkes TarbiyahTasikmalaya]], (STIT) Al[https://kd-Hidayahtasikmalaya.upi.edu/ danUPI belasankampus bahkanTasikmalaya], puluhan[https://unsil.ac.id/ universitasUniversitas swastaSiliwangi], dandll. Universitas Negeri Siliwangi yangatau merupakan Universitas terbesarbiasa di wilayahkenal prianganUnsil timurmerupakan danperguruan selatan.tinggi [[Universitasnegeri Siliwangi]]terbesar ataudi yangwilayah biasaKaresidenan dikenalPriangan UnsilTimur, iniserta merupakan universitasperguruan tinggi pilihan yang menjadi prioritas di mata kalangan masyarakat. Hal ini membuktikan bahwa rekam jejak universitas ini sangat bagus dan tidak dapat dipandang sebelah mata.
 
'''Berikut ini nama Perguruan Tinggi di Kota Tasikmalaya,''' '''baik PTKL, PTN, maupun PTS:'''[https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kota_Tasikmalaya&diff=17783393&oldid=17654683 tampilkan perubahan]
Tasikmalaya dikenal sebagai ''Kota Santri'', khususnya pada era sebelum [[1980-an]] karena hampir di seluruh di wilayah ini tersebar pondok pesantren yang mengajarkan agama [[Islam]], baik pondok besar maupun kecil, bahkan melahirkan tokoh perjuangan nasional di antaranya adalah [[Zainal Mustafa]].
 
'''Berikut ini nama Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta:'''[https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kota_Tasikmalaya&diff=17783393&oldid=17654683 tampilkan perubahan]
{{col|3}}
* [[Universitas Siliwangi]] ( UNSIL )
Baris 117 ⟶ 138:
* [https://universitas-bth.ac.id/ Universitas Bakti Tunas Husada] (Universitas BTH)
* [https://ubktasikmalaya.ac.id/ Universitas Bakti Kencana Tasikmalaya]
* [[Universitas Perjuangan Tasikmalaya]] ( UNPER )
* [[Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya]] ( UMTAS )
* STIA YPPT Tasikmalaya
* STAI Tasikmalaya
Baris 127 ⟶ 148:
* POLTEKKES KEMENKES Tasikmalaya
* [[STIKES Respati Tasikmalaya]]
* STIKES Muhamadiyah Tasikmalaya
* AKBID Syahida Komunika Tasikmalaya
* Politeknik Triguna
Baris 135 ⟶ 155:
* AKPARTA Siliwangi Tasikmalaya
* STAIC Cipasung Tasikmalaya
* STIE Cipasung Tasikmalaya
* STIPER Cipasung Tasikmalaya
* STIE Latifah Mubarokiyah Tasikmalaya
* STAI Al Maarif Tasikmalaya
* STAI Al Hasanah Tasikmalaya
Baris 143 ⟶ 160:
* STMIK Tasikmalaya
* DPS ( Dirgantara Pilot School ) Tasikmalaya
* Sekolah Tinggi IlmuAgama TarbiyahIslam (STITSTAI) Al-Hidayah Kota Tasikmalaya https://stai-alhidayah.ac.id
{{EndDiv}}
 
== Kesehatan ==
{{utama|Daftar Rumah Sakit di Kota Tasikmalaya}}
[[Berkas:COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Het_operatie_gebouw_van_het_ziekenhuis_in_Tasikmalaya_TMnr_60014735.jpg|jmpl|300px220px|Rumah Sakit Umum Tasikmalaya di sekitar tahun 1925.]]
Catatan dari Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit [[Kementerian Kesehatan (Indonesia)|Kementerian Kesehatan]] menyebutkan bahwa Tasikmalaya adalah salah satu kota dengan kasus [[demam berdarah dengue]] yang tinggi di Provinsi Jawa Barat.<ref name = "DBD-PR-27-SEPT">{{cite news | last1 = Abdul Halim | first1 = Hilmi | last2 = S. | first2 = Asep M. | title = Potensi Kasus DBD di Jabar Tinggi | publisher = [[Pikiran Rakyat]] | location = [[Kabupaten Purwakarta]] | date = 27 September 2022 | pp = 10}}</ref> Hingga 26 September 2022, Dinas Kesehatan Kotamadya Tasikmalaya menyebutkan bahwa 25 penderita daripada 1.625 kasus di antaranya dinyatakan meninggal dunia.<ref name = "DBD-PR-27-SEPT"/>
{{Tambah referensi bagian | date = November 2022}}
Catatan dari Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit [[Kementerian Kesehatan (Indonesia)|Kementerian Kesehatan]] menyebutkan bahwa Tasikmalaya adalah salah satu kota dengan kasus [[demam berdarah dengue]] yang tinggi di Propinsi Jawa Barat<ref name = "DBD-PR-27-SEPT">{{cite news | last1 = Abdul Halim | first1 = Hilmi | last2 = S. | first2 = Asep M. | title = Potensi Kasus DBD di Jabar Tinggi | publisher = [[Pikiran Rakyat]] | location = [[Kabupaten Purwakarta]] | date = 27 September 2022 | pp = 10}}</ref> Hingga 26 September 2022, Dinas Kesehatan Kotamadya Tasikmalaya menyebutkan bahwa 25 penderita daripada 1.625 kasus di antaranya dinyatakan meninggal dunia.<ref name = "DBD-PR-27-SEPT"/>
 
== Ekonomi ==
[[Berkas:Bank_Indonesia_Tasikmalaya.jpeg|jmpl|kaki|300px220px|Bank Indonesia Tasikmalaya.]]
Hampir 70%, pusat bisnis, pusat perdagangan dan jasa, dan pusat industri di priangan timur dan selatan berada di kota Ini. Priangan Timur dan selatan yakni membentang dari Kota Banjar di ujung timur Jawa Barat, Kabupaten Ciamis,Kabupaten Pangandaran, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cianjur, Kabupaten dan Kota Sukabumi di ujung barat Jawa Barat, Wilayah Priangan timur dan selatan ini mencapai 40% total keseluruhan wilayah Jawa Barat, itu artinya sepertiga lebih dari pusat perekonomian yang ada di Jawa Barat berada di Kota ini.
 
[[Berkas:Pangkalan_TNI_AU_Wiriadinata,_Tasikmalaya.jpg|jmpl|kiri|Pangkalan TNI AU Wiriadinata.]]
 
== Pariwisata ==
{{utama|Daftar masjid di Jawa Barat}}
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Hotel Centraal Tasikmalaja TMnr 60016859.jpg|jmpl|200px|Hotel "Centraal" pada tahun 1920-an.]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Eiffeltoren van bamboe te Tasikmalaja Java opgericht ter ere van de kroning van koningin Wilhelmina in 1898 en ontworpen en uitgevoerd door de opzichter van de Waterstaat A.H. van Bebber TMnr 10011465.jpg|jmpl|200px220px|[[Menara Eiffel]] di Tasikmalaya (difoto pada zaman [[Hindia Belanda]]).]]
[[Berkas:Panorama_situ_gede.jpeg|jmpl|kaki|200px220px|Wisata Situ Gede.]]
[[Berkas:Hutan urug.jpeg|jmpl|ka|200px220px|Hutan Urug [[Kawalu, Tasikmalaya|Kawalu]].]]
[[Berkas:Mata air tanjung.jpeg|jmpl|ka|200px|Mata Air Tanjung [[Kawalu, Tasikmalaya|Kawalu]].]]
 
Kota Tasikmalaya mengadakan berbagai macam festival berskala nasional maupun internasional seperti ''Tasik Festival'' (''TAFFEST''), ''Tasik Open 2010'' dalam bidang olahraga tingkat nasional, ''Festival Kuliner Tasikmalaya'', ''Tasikmalaya Craft and Culture Festival'', dan festival-festival lainnya yang rutin diadakan tiap tahun di kota ini.
Baris 177 ⟶ 190:
 
=== Kreativitas dan Industri ===
[[Berkas:Tugu_Sentra_bordir_tasikmalaya.jpeg|jmpl|ka|200px|Tugu Sentra Bordir [[Kawalu, Tasikmalaya|Kawalu]] Tasikmalaya.]]
 
Kota Tasikmalaya berada persis di tengah-tengah jantung bumi Priangan Timur dan Selatan, diapit oleh [[Kabupaten Ciamis|Ciamis]] dengan objek wisata Pangandaran-nya yang telah melegenda, [[Kabupaten Sumedang|Sumedang]] dengan objek wisata museum yang menyimpan sejarah perkembangan bumi priangan, dan [[Kabupaten Garut|Garut]] dengan objek wisata Cipanas-nya yang tersohor. Dengan Posisi Kota Tasikmalaya yang sangat strategis tersebut menjadikan kota ini sebagai Pusat MICE terbesar di Jawa Barat setelah Kota Bandung dan [[Kota Bogor]]. Banyak para pelaku tujuan bisnis, wisata, industri, pendidikan, dan lain-lain menjadikan Kota Tasikmalaya sebagai tempat yang tepat untuk memulai aktivitasnya dan dijadikan ''base camp'' dari seluruh penjuru Pulau Jawa yang hendak ke Bumi Priangan.{{cn}}
 
== Transportasi ==
Kota Tasikmalaya terletak di jalur selatan ini juga memiliki terminal bus Tipe A, yaitu [[Terminal Indihiang]] yang merupakan salah satu terminal bus terbesar di [[Jawa Barat]]. Titik KM 0 Kota Tasikmalaya berada di Jalan Zaenal. Kota Tasikmalaya juga mempunyai [[Stasiun Tasikmalaya]] yang melayani kereta api antarkota lintas selatan Pulau Jawa.
 
Angkutan perkotaan juga terdapat di Kota Tasikmalaya sebagai sarana transportasi publik yang menghubungkan antar wilayah dalam kota tersebut. Berikut adalah rute angkutan perkotaan yang ada di Kota Tasikmalaya:
 
{| class="wikitable"
!Nomor Trayek
!Warna
!Nama Trayek
!Rute yang Dilewati
|-
| {{fontcolor|black|01}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Kuning tua}}
| Terminal Cikurubuk – Terminal Cibeureum
| Terminal Cikurubuk – Jl. Residen Ardiwinangun – Jl. Situ Gede – Jl. Paseh – Jl. Veteran – Jl. Cihideung Balong – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Jenderal Ahmad Yani – Terminal Pancasila – Jl. Pancasila – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Garuda – Jl. Letkol Basyir Surya – Terminal Cibeureum – Jl. Letkol Basyir Surya – Jl. Garuda – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Oto Iskandar Dinata – Jl. Dr. Sukarjo – Jl. Galunggung – Jl. Bantar – Jl. Cieunteung – Jl. Letkol RE. Jaelani – Jl. Raya Timur Cikurubuk – Jl. A. H. Witono – Terminal Cikurubuk.
|-
| {{fontcolor|black|02}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hijau tua}}
| Terminal Cikurubuk – Nyantong
| Terminal Cikurubuk – Jl. Residen Ardiwinangun – Jl. Situ Gede – Jl. Letkol RE. Jaelani – Jl. Cieunteung – Jl. Bebedilan – Jl. Jiwa Besar – Jl. Paseh – Jl. Veteran – Jl. Cihideung Balong – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Siliwangi – Nyantong – Jl. Siliwangi – Jl. Benda – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Oto Iskandar Dinata – Jl. Dr. Sukarjo – Simpang Lima – Jl. Kapten Naseh – Jl. Mitra Batik – Jl. Bantar – Jl. Cieunteung – Jl. Letkol RE. Jaelani – Jl. Raya Timur Cikurubuk – Jl. A. H. Witono – Terminal Cikurubuk
|-
| {{fontcolor|black|03}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Biru Tua}}
| Terminal Pancasila – Muncang – Rest Area Urug
| Terminal Pancasila – Jl. Pancasila – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Tanuwijaya – Jl. Rumah Sakit Umum – Jl. Tentara Pelajar – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Perintis Kemerdekaan – Jl. Syeh Adbul Muhyi – Muncang – Rest Area Urug – Jl. Syeh Abdul Muhyi – Muncang – Jl. Perintis Kemerdekaan – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Nagarawangi – Jl. Veteran – Jl. Cihideung Balong – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Jenderal Ahmad Yani – Terminal Pancasila
|-
| {{fontcolor|black|04}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Merah}}
| Terminal Pancasila – Cikadongdong
| Terminal Pancasila – Jl. Pancasila – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Tanuwijaya – Jl. Rumah Sakit Umum – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Nagarawangi – Jl. Paseh – Jl. SL. Tobing – JL. ABR – Terminal Cikurubuk – Jl. Residen Ardiwinangun – Jl. Brigjen Sutoko – Makam Pahlawan KH. Zaenal Mustofa – Jl. Jenderal Abdul Haris Nasution – Cikadongdong – Jl. Jenderal Abdul Haris Nasution – Makam Pahlawan KH. Zaenal Mustofa – Jl. Brigjen Sutoko – Jl. Residen Ardiwinangun – Jl. Situ Gede – Jl. Raya Timur Cikurubuk – Jl. A. H. Witono – Terminal Cikurubuk – Jl. ABR – Jl. SL. Tobing – Jl. Paseh – Jl. Veteran – Jl. Cihideung Balong – Jl. KH. Zaenal Mustofa – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Jenderal Ahmad Yani – Terminal Pancasila
|-
| {{fontcolor|black|05}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Orange Kemerahan}}
| Terminal Indihiang – Terminal Pancasila
| Terminal Indihiang – Jl. Lingkar Luar Terminal – Jl. Wasita Kusumah – Jl. Mayjen Ibrahim Adji – Parakanhonje* – Jl. Mayjen Ibrahim Aji – Jl. RE. Martadinata – Jl. Mitra Batik – Jl. Galunggung – Jl. Dewi Sartika – Jl. RAA. Wiratanuningrat – Jl. Komir Kartaman – Jl. Jenderal Ahmad Yani –Terminal Pancasila – Jl. Pancasila – Jl. Sutisna Senjaya – Jl. Tanuwijaya – Jl. Rumah Sakit Umum – Jl. Tentara Pelajar – Jl. Oto Iskandar Dinata – Jl. Dr. Sukarjo – Jl. Galunggung – Jl. Gunung Sabeulah – Jl. Sukalaya I – Jl. Sukalaya Barat – Jl. Bantar – Jl. Mitra Batik – JL. RE. Martadinata – Jl. Mayjen Ibrahim Aji – Jl. Mang Koko – Jl. Wasita Kusumah – Jl. Lingkar Luar Terminal – Terminal Indihiang
|-
| {{fontcolor|black|06}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hijau Muda}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|07}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hijau Tosca}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|08}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Putih}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|09}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Biru muda cerah}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|09A}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Biru}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|010}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Kuning}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|011}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hitam Kecoklatan}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|012}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hitam Kebiruan}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|012A}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hitam Kebiruan}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|013}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Abu Muda}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|014}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Pink}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|015}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Hijau Muda}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|016}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Coklat Muda}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|017}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Coklat Tua}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|018}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Ungu Tua}}
|
|
|-
| {{fontcolor|black|019}}
| {{fontcolor|black|Putih}} – {{fontcolor|black|Merah Tua}}
|
|
|}
 
== Olahraga ==
Cabang olahraga yang banyak menetaskan atlet-atlet dari kota ini adalah [[bulu tangkis]], [[atletik]], pencak silat dan [[renang]]. Ada satu buah stadion besar di Kota Tasikmalaya, yakni GOR Dadaha yang sering kali dijadikan ''homebase'' bagi sebagian atlet di Jawa Barat. Tasikmalaya banyak melahirkan pebulu tangkis nasional dan internasional. Bukan hanya bulu tangkis saja, kota ini melahirkan banyak bibit-bibit atlet masa depan Indonesia yang kelak akan mengharumkan nama indonesia di kancah internasional.{{cn}}
 
== Tokoh Terkenal ==
Beberapa tokoh penting yang berasal dari kota Tasikmalaya:
* [[Djoeanda Kartawidjaja]]–Tokoh Penting [[Deklarasi Djuanda]]
* [[Gumilar Rusliwa Somantri]]–[[Rektor Universitas Indonesia]]
* [[Susi Susanti]]–pemain [[bulu tangkis]]
* [[Rhoma Irama]]–penyanyi dangdut
* [[Deddy Damhudi]]–penyanyi
* [[Itje Trisnawati]]
* [[Vety Vera]]
* [[Caca Handika]]
* [[Dara Rizki Ruhiana|Dara the Virgin]]
* [[Alam (penyanyi)|Alam]]
* [[Mu'min Ainul Mubarak]]
* [[Evie Tamala]]
* [[Indra Lesmana Bruggman]]–aktor sinetron [[Indonesia]]
* [[Chand Parwez Servia]]–produser film/sinetron [[Kharisma Starvision Plus]] di [[Indonesia]]
* [[Cucu Cahyati]]
* [[Diky Candra]]
* [[Connie Sutedja]]
* [[Aura Kasih]]
* [[Yayan Ruhian]]–aktor Film The Raid & Brandal
* [[Dinda Kirana]]
* [[Larissa Kentring]]
* [[Ryan Deye]]
* [[Rizuki]]–Pesulap
* [[Selvi Kitty]]
* [[Cinta Dewi]]
* [[Hetty Koes Endang]]–penyanyi [[Indonesia]]
* [[Nicke Widyawati]]-Direktur Utama PT Pertamina (Persero)
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
Baris 339 ⟶ 209:
{{commonscat|Tasikmalaya}}
* {{id}} [http://www.tasikmalayakota.go.id/ Situs web resmi kota Tasikmalaya]
* {{id}} [http://legislasi.mahkamahagung.go.id/docs/UU/2001/UU%20NO%2010%20TH%202001.pdf Undang Undang RI No. 10 Tahun 2001]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://jabar.bps.go.id/Kota_Tasikmalaya/PETA%20WILAYAH%20KOTA%20TASIKMALAYA.htm Peta Kota Tasikmalaya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081009100639/http://jabar.bps.go.id/Kota_Tasikmalaya/PETA%20WILAYAH%20KOTA%20TASIKMALAYA.htm |date=2008-10-09 }}
{{Kota Tasikmalaya}}