Kuba: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 68:
Sekretaris Pertama Partai Komunis Kuba adalah posisi paling senior di negara satu partai itu.<ref name="Leader of Cuba">{{cite web|url=https://amp.france24.com/en/20180419-raul-castro-leadership-cuba-communist-party-2021-diaz-canel|title=Raul Castro to lead Cuba's Communist Party until 2021|publisher=France 24|date=19 April 2018|quote='I confirm to this assembly that Raul Castro, as first secretary of the Communist Party, will lead the decisions about the future of the country,' Diaz-Canel said.}}</ref> Sekretaris Pertama memimpin Politbiro dan Sekretariat, menjadikan pemegang jabatan sebagai orang paling berkuasa dalam pemerintahan Kuba.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/americas/country_profiles/1203299.stm|title=Country profile: Cuba|publisher=BBC News|date=20 August 2009|access-date=7 September 2009}}</ref> Anggota kedua dewan tersebut dipilih oleh Majelis Nasional Kekuatan Rakyat. Presiden Kuba, yang juga dipilih oleh Majelis, menjabat selama lima tahun dan sejak ratifikasi Konstitusi 2019, ada batas dua masa jabatan lima tahun berturut-turut.<ref name=constitution/>
Mahkamah Agung Rakyat berfungsi sebagai cabang pemerintahan yudisial tertinggi di Kuba. Itu juga merupakan pengadilan upaya terakhir untuk semua banding terhadap keputusan pengadilan provinsi.
Legislatif nasional Kuba, Majelis Nasional Kekuatan Rakyat (Asamblea Nacional de Poder Popular), adalah organ kekuasaan tertinggi; 609 anggota menjalani masa jabatan lima tahun.<ref name=constitution/> Majelis bertemu dua kali setahun; antara sesi kekuasaan legislatif dipegang oleh 31 anggota Dewan Menteri. Kandidat Majelis disetujui oleh referendum publik. Semua warga negara Kuba berusia di atas 16 tahun yang belum dihukum karena tindak pidana dapat memilih.<ref>{{cite web|title=Cuba 1976 (rev. 2002)|url=https://www.constituteproject.org/constitution/Cuba_2002?lang=en#796|website=Constitue|access-date=28 April 2015}}</ref> Pasal 131 Konstitusi menyatakan bahwa pemungutan suara harus "melalui pemungutan suara yang bebas, setara dan rahasia". Pasal 136 menyatakan: "Agar wakil atau delegasi dianggap terpilih, mereka harus mendapatkan lebih dari setengah jumlah suara sah yang diberikan di daerah pemilihan".<ref name=constitution/>
Ada pemilihan umum di Kuba, tetapi tidak dianggap demokratis.<ref>{{cite journal|last1=Galvis|first1=Ángela Fonseca|last2=Superti|first2=Chiara|date=2019-10-03|title=Who wins the most when everybody wins? Predicting candidate performance in an authoritarian election|url=https://doi.org/10.1080/13510347.2019.1629420|journal=Democratization|volume=26|issue=7|pages=1278–1298|doi=10.1080/13510347.2019.1629420|s2cid=197727359|issn=1351-0347}}</ref><ref>{{Cite journal|last1=Domínguez|first1=Jorge I.|last2=Galvis|first2=Ángela Fonseca|last3=Superti|first3=Chiara|date=2017|title=Authoritarian Regimes and Their Permitted Oppositions: Election Day Outcomes in Cuba|url=https://www.cambridge.org/core/journals/latin-american-politics-and-society/article/abs/authoritarian-regimes-and-their-permitted-oppositions-election-day-outcomes-in-cuba/3F9E5B1A4EB059A316A9AB2BB0628216|journal=Latin American Politics and Society|volume=59|issue=2|pages=27–52|doi=10.1111/laps.12017|s2cid=157677498|issn=1531-426X}}</ref> Dalam pemilihan Majelis Nasional Kekuatan Rakyat hanya ada satu calon untuk setiap kursi, dan calon diajukan oleh komite-komite yang dikontrol ketat oleh Partai Komunis.<ref name=":4">{{Cite journal|last1=Smyth|first1=Regina|last2=Bianco|first2=William|last3=Chan|first3=Kwan Nok|date=2019-04-25|title=Legislative Rules in Electoral Authoritarian Regimes: The Case of Hong Kong's Legislative Council|url=https://www.journals.uchicago.edu/doi/10.1086/703068|journal=The Journal of Politics|volume=81|issue=3|pages=892–905|doi=10.1086/703068|s2cid=159138096|issn=0022-3816}}</ref><ref name=":5">{{Cite journal|last1=Braithwaite|first1=Alex|last2=Braithwaite|first2=Jessica Maves|date=2020|title=Restricting Opposition in Elections and Terrorist Violence|url=https://doi.org/10.1080/09546553.2018.1495627|journal=Terrorism and Political Violence|volume=32|issue=7|pages=1550–1572|doi=10.1080/09546553.2018.1495627|s2cid=149575921|issn=0954-6553}}</ref> Sebagian besar distrik legislatif memilih banyak perwakilan untuk Majelis. Pemilih dapat memilih kandidat individu pada surat suara mereka, memilih setiap kandidat, atau mengosongkan setiap pertanyaan, tanpa opsi untuk memberikan suara menentang kandidat.<ref>{{Cite journal|last1=Domínguez|first1=Jorge I.|last2=Galvis|first2=Ángela Fonseca|last3=Superti|first3=Chiara|date=2017|title=Authoritarian Regimes and Their Permitted Oppositions: Election Day Outcomes in Cuba|url=https://www.cambridge.org/core/journals/latin-american-politics-and-society/article/abs/authoritarian-regimes-and-their-permitted-oppositions-election-day-outcomes-in-cuba/3F9E5B1A4EB059A316A9AB2BB0628216|journal=Latin American Politics and Society|language=en|volume=59|issue=2|pages=27–52|doi=10.1111/laps.12017|s2cid=157677498|issn=1531-426X}}</ref><ref>{{Cite book|last=Leogrande|first=William M.|title=The Cuban communist party and electoral politics: Adaptation, succession, and transition|isbn=978-0-9704916-2-6|date=2012|language=en}}</ref>
=== Pembagian administratif ===
| |||