Kuil Salib, Fangshan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 35:
Kristen Nestorian menyebar ke seluruh wilayah tersebut setelah [[Pertempuran Zhongdu|Mongol merebut]] ibukota [[dinasti Jin (1115–1234)|Jurchen Jin]] [[Zhongdu]] (kini dekat Beijing) pada 1215. Di bawah rezim Mongol-Yuan, Beijing memiliki seorang uskup metropolitan.{{sfn|Shi|2000|p=91|loc={{lang|zh|「1215年蒙古军攻下金中都(北京)后,景教即传入北京。北京作为景教的一个大主教区,派驻有大主教」}} (After the Mongolians captured the Jin's capital, Zhongdu [Beijing] in 1215, the Church of the East spreaded into Beijing. As a metropolitan see of the Church of the East, Beijing had a metropolitan bishop) |postscript=}} terdapat beberapa teori soal bagaimana Kuil Salib, yang berada di luar Beijing, dipakai umat Kristen pada masa dinasti Yuan. Wang berpendapat bahwa seorang penganut Nestorian datang ke Fangshan, mendapati kuil terlantar, dan mengubahnya menjadi tempat biara.{{sfn|Wang|2018|p=343}} Tang Xiaofeng dan Zhang Yingying berpendapat juga mungkin bahwa Kuil Salib dibangun ulang pada masa itu.{{sfn|Tang|Zhang|2018|pp=91–92}}
[[Rabban Sauma]] (s. 1220–1294) adalah seorang rahib Kristen Nestorian [[Uighur]] kelahiran Beijing pada masa dinasti Yuan,{{sfn|Tang|2011b|p=108}}{{sfn|Shi|2000|p=91|loc={{lang|zh|「据史籍记载,当时有一位出生在北京的景教修士拉班·扫马」}}|postscript=}} datang dari Tiongkok ke [[Baghdad]].{{sfn|Moule|2011|pp=94–103}} Menurut catatan sezaman, Sauma
from this monastery in Fangshan"}}
|