Mani (nabi): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Baris 110:
 
=== Masa muda ===
Mani lahir tidak jauh dari kota [[Al-Mada'in|Seleukia-Ktesifon]], mungkin di kota Mardinu, distrik Nahr Kutha, negeri Babel. Menurut keterangan lain, ia lahir di kota Abrumya. Ayah Mani, Pātik (''Pattūg'' dalam bahasa Persia Pertengahan;<ref>D. N. MacKenzie. A Concise Pahlavi Dictionary. Routledge Curzon, 2005.</ref> {{lang-grc-koi|Παττικιος}}, {{lang-ar|Futtuq}}), warga asli [[Ekbatana]]<ref>{{britannica|362129|Mani (Iranian religious leader)}}</ref> (sekarang [[Hamadan]], Iran), adalah anggota [[Elkesaitisme|Kaum Elkesait]], salah satu sekte [[Kristen Yahudi]]. Ibunya keturunan [[Partia]]<ref>{{cite book|last=Henning|first=Walter Bruno|author-link=Walter Bruno Henning|title=The Book of the Giants|url=https://books.google.com/books?id=kVc5cAAACAAJ|year=1943|publisher=University of London|pages=52–74|quote=Perlu diingat bahwa Mani, yang tumbuh besar dan menghabiskan sebagian besar umurnya di salah satu daerah di wilayah Kemaharajaan Persia, dan yang ibunya berasal dari salah satu keluarga Partia yang ternama, tidaklah memanfaatkan tradisi mitologis Iran. Tidak dapat diragukan lagi bahwa nama-nama Iran seperti Sām, Narīmān, dll., yang muncul di dalamthat appear in the Persian and Sogdian versions of the ''Book of the Giants'', did not figure in the original edition, written by Mani in the Syriac language.}}</ref><ref>W. Eilers (1983), "Iran and Mesopotamia" in E. Yarshater, The Cambridge History of Iran, vol. 3, Cambridge: Cambridge University Press, p. 500: "Mani, a Parthian on his mother's side, was born at Ctesiphon in the last decade of the Arsacid era (AD 216). "</ref> (dari keluarga [[Kamsarakan]], bagian dari "[[Dinasti Arshakuni Armenia|wangsa Arsak cabang Armenia]]".<ref>{{citation | last = Sundermann | first = Werner | title = Mani, the founder of the religion of Manicheism in the 3rd century CE | encyclopedia = Iranica | year = 2009 | url = http://www.iranicaonline.org/articles/mani-founder-manicheism | quote = ...ibunya berasal dari keluarga Jinsajian, yang menurut Henning adalah ''keluarga Kamsarakan, bagian dari wangsa Arsak Armenia''}}.</ref>) Ada beragam nama ibu Mani menurut sumber-sumber pustaka, antara lain ''[[Maryam (nama)|Maryam]]''.
 
Mani tumbuh besar di suatu lingkungan yang heterodoks di Babel. Kaum Elkesait kabarnya adalah salah satu golongan Kristen Yahudi, tetapi mengusung beberapa akidah [[Gnostik]] yang mereka warisi dari [[Ebionisme|kaum Ebioni]], misalnya keimanan akan tumimbal-lahir para rasul samawi, salah satunya adalah [[Doketisme|Almasih yang berjasad maya]]. Saat berumur 12 dan 24 tahun, Mani didatangi "kembaran samawinya" (''sizigos''), yang menyuruhnya untuk meninggalkan sekte ayahnya dan mendakwahkan wasiat sejati Yesus yang termaktum di dalam suatu injil baru.<ref>{{Cite journal|last=Wearring|first=Andrew|date=2008-09-19|title=Manichaean Studies in the 21st Century|url=https://openjournals.library.sydney.edu.au/index.php/SSR/article/view/254|journal=Sydney Studies in Religion|language=en|issn=1444-5158}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Henrichs|first=Albert|date=1979|title=The Cologne Mani Codex Reconsidered|journal=Harvard Studies in Classical Philology|volume=83|pages=339–367|doi=10.2307/311105|issn=0073-0688|jstor=311105}}</ref> Disebutkan bahwa Mani tampak seperti orang berdarah campuran Iran dan Mesopotami. Di satu pihak ia terlihat bak seorang pejuang, di lain pihak ia tampak seperti tukang sihir. Di dalam beberapa karya sastra terkemudian, ia disifatkan sebagai orang yang lemah lunglai. Kemungkinan besar penyifatan semacam ini berasal dari lawan-lawannya.<ref>{{cite book |last1=Hajianfard |first1=Ramin |title=Mani and the Foundation of Manichaeism: Great Events in Religion: An Encyclopedia of Pivotal Events in Religion History |publisher=ABC-CLIO |year=2016 |isbn=9781610695657 |location=Santa Barbara |page=188 |oclc=938999818}}</ref>