Masyaallah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: menambah {{Authority control}} |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(7 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Islam}}
'''Masyaallah'''
وَلَوْلَا إِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَاءَ ٱللَّٰهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِٱللَّٰهِ
‘...dan mengapa kamu tidak mengucapkan tatkala kamu memasuki kebunmu ''“MAA SYAA ALLAH, LAA QUWWATA ILLAA BILLAH”''‘ (Al Kahfi 18:39)” (Fatawa Nurun ‘alad Darbi, no.39905).</ref> Dalam hal ini, digunakan sebagai ekspresi penghargaan, sementara dalam waktu yang sama juga sebagai pengingat bahwa semua pencapaian bisa terjadi karena kehendak-Nya. Terjemahannya kurang lebih adalah "Allah telah berkehendak akan hal itu", dengan kata telah yang menekankan bahwa semuanya sudah ditata Allah dengan sangat seimbang, sehingga ketika kita menjalankan sunatullah (proses) yang semestinya, kita akan mendapatkan hasil. Digunakan sebagai ungkapan kegembiraan disertai doa bahwa kita telah melalui proses atau sunatullah yang benar sesuai yang sudah ditata oleh Allah. Lafal masyaalah bisa menghafal al-Quran
Baris 13:
== Rujukan ==
{{reflist}}
{{Islam-stub}}
|