Muammar Khadafi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 106:
 
=== Pendidikan dan kegiatan politik: 1950–1963 ===
Khadafi pada mulanya mengenyam pendidikan agama dari seorang ulama.{{sfn|Bianco|1975|p=5}}{{sfn|St. John|2012|pp=135–136}} Ia kemudian pindah ke kota Surt yang tidak jauh dari tempat asalnya untuk masuk sekolah dasar, dan ia berhasil naik enam kelas dalam waktu empat tahun.{{sfn|Bianco|1975|pp=5–6, 8–9}}{{sfn|Blundy|Lycett|1987|p=39}}{{sfn|Kawczynski|2011|p=10}}{{sfn|St. John|2012|p=136}} Pendidikan di Libya tidak gratis, tetapi ayah Khadafi bersedia membiayainya karena ia merasa bahwa pendidikan akan membantu masa depan putranya. Pada hari-hari biasa, Khadafi tidur di sebuah [[masjid]], dan pada akhir pekan, ia berjalan sejauh {{convert|20 |mil|km}} untuk mengunjungi orang tuanya. Ia dirundung oleh kawan-kawannya karena ia adalah seorang Badawi, tetapi ia tetap bangga dengan identitasnya dan mengajak anak-anak Badawi lainnya agar tidak malu dengan jati diri mereka.{{sfn|Bianco|1975|pp=5–6, 8–9}}{{sfn|Blundy|Lycett|1987|p=39}}{{sfn|Kawczynski|2011|p=10}}{{sfn|St. John|2012|p=136}} Dari Sirte, ia dan keluarganya berpindah ke kota pasar [[Sabha, Libya|Sabha]], [[Fezzan]], di Libya selatan bagian tengah, dan di situ ayahnya bekerja sebagai pengurus yang mengabdi untuk seorang kepala suku, sementara Khadafi masuk sekolah menengah.{{sfn|Blundy|Lycett|1987|p=39}}{{sfn|Kawczynski|2011|pp=10–11}}{{sfn|St. John|2012|p=136}} Khadafi adalah sosok yang populer di sekolahnya; beberapa sahabatnya di sekolah tersebut kelak diberi jabatan penting dalam pemerintahannya, terutama sahabat karibnya, [[Abdessalam Jalloud|Abdus Salam Jallud]].{{sfn|Blundy|Lycett|1987|pp=39–40}}{{sfn|Kawczynski|2011|p=11}}
 
[[Berkas:Nasser portrait2.jpg|jmpl|kiri|200px|Khadafi mengagumi sosok [[Gamal Abdel Nasser|Presiden Mesir Nasser]]]]