Naftol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8.5
Taylorbot (bicara | kontrib)
::: organik-> senyawa organik | t=584 su=46 in=48 at=46 -- only 42 edits left of totally 89 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000
Baris 4:
<ref name="a">{{id}} Shaadily, Hassan. ''Ensiklopedia Indonesia Jilid 4''. Jakarta: Ichtiar Baru dan Van Hoeve.</ref> Persenyawaan-persenyawaan setelah dikopel dengan [[para-nitranilina]] yang telah didiazotasi atau dengan [[basa]] yang lain, menghasilkan zat warna yang dapat digunakan untuk memberi warta pada [[katun]] atau [[krayon]].<ref name="a"/> Hasil pewarnaan sangat tahan pencucian, sinar, [[klor]], dan lain-lain.<ref name="a"/> Ada dua macam senyawa naftol yakni 1-naftol dan 2-naftol.<ref name="b">{{id}} {{Cite web|url=http://ik.pom.go.id/v2012/katalog/1-Naftol_upload.pdf|title=1-Naftol}}{{Pranala mati|date=Desember 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
1-Naftol termasuk dalam golongan asam organik [[naftalen]] [[alkohol]].<ref name="b"/> Deskripsi senyawa ini berbentu [[kristal]] [[padat]] berwarna putih dan berbau seperti [[etanol]].<ref name="b"/> Senyawa ini sangat sedikit larut di dalam air tetapi mudah untuk larut di dalam [[alkohol]].<ref name="b"/> Memiliki titik lebur antara 94-96 [[derajat]] [[celcius]].<ref name="b"/> Pada umumnya, fungsi dari 1-naftol digunakan dalam pembuatan [[zat]] warna dan [[sintesis]] [[senyawa]] [[Senyawa organik|organik]].<ref name="b"/> Namun naftol juga memiliki dampak negatif seperti berbagaya pada kesehatan karena dapat mengiritasi [[mata]] dan [[saluran pernafasan]], berbahaya jika tertelan atau terhirup.<ref name="b"/> Senyawa ini juga dapat menyebabkan tubuh yang abnormal, mengakibatkan kerusakan [[hati]] dan [[ginjal]].<ref name="b"/>
 
== Referensi ==
{{reflist}}