Ada beberapa gelar atau istilah untuk Yesus yang bisa kita ambil dari Alkitab baik itu dalam kitab Perjanjian Lama maupun kitab Perjanjian Baru:

  • Kristus Terjemahan Yunani dari kata Ibrani Masyiakh atau Mesias (Almasih), artinya: " yang diurapi oleh Tuhan". Yesus disebut Kristus karena Dialah yang dipilih Allah menjadi Penyelamat dan Tuhan. Akhirnya Kristus juga menjadi nama diri untuk Yesus.
  • Juru Selamat/Penebus Didalam Injil Perjanjian Baru Yesus secara gamblang disebut sebagai Juru Selamat atau Penebus yang melakukan penebusan pada umat manusia yang mengakui-Nya.
  • Anak Allah Israel disebut anak Allah atau anak sulung Allah (Kejadian 4:22–23; Hosea 11–1). Demikian juga raja Israel keturunan Daud (2Samuel 7:14; Mazmur 2:7). Tetapi kemudian terutama gelar untuk Yesus Kristus yang menyatakan bahwa Ia berasal dari Allah dan melakukan kehendak Bapa-Nya, sehingga Ia adalah orang kesayangan Allah.
  • Anak Daud Gelar untuk Mesias (Almasih) yang dinantikan dari keturunan raja Daud (2Samuel 7).
  • Anak Manusia Ungkapan ini dalam Perjanjian Lama berarti: manusia. Tetapi sejak Daniel 7:13 ungkapan ini menunjuk pada satu tokoh penyelamat di zaman yang akan datang. Yesus sering menyebut diri-Nya Anak Manusia, baik untuk menyatakan kerendahan-Nya Matius 8:20 dan penderitaan-Nya Markus 8:31, maupun kebangkitan-Nya Matius 17:9 dan kedatangan-Nya sebagai Hakim Matius 25:31. Dialah yang datang untuk melayani dan memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang Matius 20:18.
  • Akar Isai Ayah Daud, (Yesaya 11:1,10 adalah gelar untuk Mesias, artinya: "taruk dari akar Isai (atau: Daud", yaitu keturunan Daud yang akan memerintah sampai selama-lamanya (2Samuel 7; Roma 15:2).
  • Saksi yang setia, Wahyu 1:5.
  • Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Maha Kuasa Wahyu 1:8,17,18. Firman ini di ucapkan Yesus Kristus pada saat di Surga kepada Rasul Yohanes yang artinya " Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir"(Wahyu 22:13).
  • Anak/Domba Allah,Wahyu artinya "sebagai yang berhak untuk membuka ke tujuh materai" Wahyu 4,5, 19:9.
  • Yang Setia dan Yang Benar, Wahyu 19:11.
  • Raja segala raja/Tuan segala tuan, Wahyu 19:16.
  • Tuhan, Perjanjian Baru. Dan diartikan sebagai Pencipta Manusia dalam kitab Perjanjian Lama bahwa Mesias adalah satu-satunya Mahluk Surgawi yang memiliki gambar dan rupa Manusia yang terdapat di dalam Alkitab baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, sehingga menopang ayat firman Allah yang suci pada awal dan penciptaan manusia Kejadian 1:26–28.
  • Nabi panggilan beberapa pengikut Yesus kepada-Nya ketika masih berada di dunia (Injil).
  • Guru panggilan beberapa pengikut Yesus kepada-Nya ketika masih berada di dunia (Injil).
  • Imam Agung atau Imam Besar Harun dan keturunannya, dan kemudian Zadok 1Raja–raja 2 memegang jabatan utamadalam kebaktian korban di Israel. Dalam Perjanjian Baru Imam Agung adalah imam Yahudi yang paling tinggi kedudukannya. Ia mengetuai Mahkamah Agama untuk masa jabatan satu tahun. Sekali setahun ia memasuki tempat "maha kudus" dari Bait Allah untuk mempersembahkan korban pendamaian untuk dosa seluruh umat. Kristus adalah "Imam Besar/Imam Agung" yang "satu kali untuk selama-lamanya mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai korban untuk umat-Nya" Ibrani 7:27.
  • Gembala Seorang pembimbing dan pemelihara kawanan domba atau kambing. Ia bertanggung jawab atas domba-dombanya, sering menghitungnya dan juga melindunginya terhadap bahaya dari luar. Di Israel Tuhan Allah diakui sebagai Gembala umat-Nya (Mazmur 23; Yesaya 40:11; Yehezkiel 34). Dan pengembalaan itu akan dilaksanakan oleh seorang gembala "yaitu hamba-Ku Daud" (Yehezkiel 34:23; 37:24). Tuhan Yesus adalah Gembala yang baik (Yohanes 10), dan para penatua jemaat Kristen diberi tugas menggembalakan jemaat, di bawah pengawasan Gembala Agung (1Perus 5:1–4; Yohanes 21:15–17).
Sehingga di definisikan sebagai perumpamaan "anak domba yang hilang" dalam Perjanjian Baru adalah pengikut/jemaat Kristus yang murtad, yang ditemukan dan diselamatkan kembali (bertobat dan kembali ke jalan Kristus).

Bentuk/Rupa Mesias

Bentuk/Rupa Mesias dapat kita telaah pada saat keberadaan-Nya di Surga dan belum menjalankan tugas-Nya sebagai Almasih dan sesudah-Nya. Untuk mencocokkan Keberadaan Mesias pada zaman Perjanjian Lama dan zaman Perjanjian Baru, dengan pengalaman para Nabi-Nabi dan Rasul yang bertemu dengan keberadaan Mesias di Surga. Dan diperoleh kesamaan bentuk/rupa Mesias dari tiga kitab dan dari tiga nabi/rasul berbeda dan dari zaman yang berbeda-beda.

  1. Yehezkiel 1:26–28,9,10:1–2 1 Di atas cakrawala yang ada di atas kepala mereka ada menyerupai takhta yang kelihatan seperti permata lazurit; dan di atas yang menyerupai takhta itu ada yang kelihatan seperti rupa manusia. Dari yang menyerupai pinggangnya ke bawah aku lihat seperti api yang dikelilingi sinar. Seperti busur pelangi, yang terlihat pada musim hujan di awan-awan, demikianlah kelihatan sinar yang mengelilinginya. Begitulah kelihatan gambar kemuliaan Tuhan. Tatkala aku melihatnya aku sembah sujud, lalu kudengar suara Dia yang berfirman. 2 Orang yang berpakaian lenan yang mempunyai alat penulis di sisinya ( seluruh jemaat Tuhan/Allah diberi tanda T pada dahinya yang merupakan simbol SALIB kekristenan di masa yang akan datang). 3 Yehezkiel 10.
  2. Daniel 9:24–27,10 1 Daniel 9:24–27. 2 Seseorang yang berpakaian kain lenan dan berikat pinggang emas dari ulas. Tubuhnya seperti permata Tarsis dan wajahnya seperti cahaya kilat: matanya seperti suluh yang menyala-nyala, lengan dan kakinya seperti kilau tembaga yang di gilap, dan suara ucapnya seperti gaduh orang banyak Daniel 10:5,6.
  3. Wahyu 1:13–1613Dan ditengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.14Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan matanya bagaikan nyala api.15Dan kakinya mengkilap seperti tembaga membara di dalam perapian; suara-Nya bagaikan desau air bah16Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.Wahyu 4:2,32Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah, sebuah takhta berdiri di Surga dan di takhta itu duduk Seorang.3Dan Dia yang duduk di takhta itu nampaknya bagai permata yaspis dan permata sardis; dan suatu pelangi melingkungi takhta itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya. Wahyu 19:8,128Dan kepada-Nya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus).12Dan matanya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorangpun, kecuali Ia sendiri.

Referensi