Orang Tionghoa Amerika: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 43:
Imigrasi dari Cina daratan tak berhenti dan terus meningkat, baik ilegal atau secara sah<ref>{{cite web|url=http://www.dhs.gov/files/statistics/publications/LPR10.shtm|title=Yearbook of Immigration Statistics: 2010 Supplemental Table 2|publisher=U.S. Department of Homeland Security|accessdate=2011-04-10}}</ref> ke kawasan ini sebagian dikarenakan daya tarik New York sebagai kota global dunia yang ramai. Daerah metropolitan lainnya dengan populasi warga Tionghoa yang besar antara lain Kawasan Teluk [[San Fransisco]], [[Los Angeles]], [[Boston]], [[Chicago]], [[Washington, D.C]]., [[Houston]], [[Seattle]], [[Philadelphia]], [[Dallas]], [[Portland]], [[San Diego]], [[Sacramento]] dan [[Las Vegas]].
Di kota-kota ini, terdapat pecinan lama dan berkembang yang baru mulai dekade-60-an dan 70-an. Di beberapa daearah, hubungan orang Tionghoa terjalin baik dengan kelompok orang Asia lain seperti [[Korea-Amerika|Korea]], [[Jepang-Amerika|Jepang]], [[Filipino]], [[Vietnam]] dan sebagainya. Contohnya di kawasan [[Lower East Side, New York City|Lower East Side]] di New York City, [[North Beach, San Fransisco|North Beach]] di [[San Francisco]]
Negara bagian [[Georgia]] mencatat perkembangan komunitas Tionghoa paling pesat di Amerika Serikat, meningkat 116,8% dari tahun 1990 sampai 2000.
| |||