Orang Yahudi Arab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ~
 
(8 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Jew}}
'''Yahudi Arab''' ([[bahasa Arab]]: اليهود العرب‎ ''al-Yahūd al-ʿArab''; [[bahasa Ibrani|Ibrani]]: יהודים ערבים‎ ''Yehudim `Aravim'') adalah istilah yang merujuk pada orang [[Yahudi]] yang tinggal di [[dunia Arab]], atau orang-orang Arab dari keturunan Yahudi.<ref name=Tamari>{{Page needed|date=January 2011}}{{cite web|title=Ishaq al-Shami and the Predicament of the Arab Jew in Palestine|author=Salim Tamari|publisher=[[Jerusalem Quarterly]]|accessdate=2007-08-23|url=http://www.jerusalemquarterly.org/pdfs/predicament.pdf|format=PDF |archiveurl = http://web.archive.org/web/20070928031156/http://www.jerusalemquarterly.org/pdfs/predicament.pdf <!-- Bot retrieved archive --> |archivedate = 2007-09-28}}</ref> Istilah ini juga digunakan pada awal abad ke-20 , terutama oleh para [[nasionalis Arab]] untuk menyebut 1 juta orang Yahudi yang tinggal di [[dunia Arab]] pada saat itu. Kini, sebagian besar penduduk Yahudi di wilayah itu telah pindah, baik karena dipaksa keluar, maupun dengan sukarela, Setelah berdirinya [[negara Israel]] pada tahun 1948 sejumlah besar pindah ke Israel, Yang lain pindah ke [[Eropa Barat]], serta sejumlah kecil berpindah ke [[Amerika Serikat]] dan [[Amerika Latin]]. Mereka berbicara dalam bahasa Arab, menggunakan berbagai dialek Arab tertentu (lihat juga bahasa [[Yudeo-Arab]]) sebagai bahasa komunitas utama mereka, sedangkan bahasa Ibrani hanya digunakan sebagai bahasa liturgi. Mereka biasanya menganut liturgi [[Yahudi Sefardim]], sekaligus sebagai salah satu kelompok terbesar setelah [[Yahudi Mizrahi]].
 
'''Yahudi Arab''' ([[bahasa Arab]]: اليهود العرب‎العرب ''al-Yahūd al-ʿArab''; [[bahasa Ibrani|Ibrani]]: יהודים ערבים‎ערבים ''Yehudim `Aravim'') adalah istilah yang merujuk pada orang [[Yahudi]] yang tinggal di [[dunia Arab]], atau orang-orang Arab dari keturunan Yahudi.<ref name=Tamari>{{Page needed|date=January 2011}}{{cite web|title=Ishaq al-Shami and the Predicament of the Arab Jew in Palestine|author=Salim Tamari|publisher=[[Jerusalem Quarterly]]|accessdate=2007-08-23|url=http://www.jerusalemquarterly.org/pdfs/predicament.pdf|format=PDF |archiveurl = httphttps://web.archive.org/web/20070928031156/http://www.jerusalemquarterly.org/pdfs/predicament.pdf <!-- Bot retrieved archive --> |archivedate = 2007-09-28|dead-url=no}}</ref> Istilah ini juga digunakan pada awal abad ke-20 , terutama oleh para [[nasionalis [[Arab]] untuk menyebut 1 juta orang Yahudi yang tinggal di [[dunia Arab]] pada saat itu. Kini, sebagian besar penduduk Yahudi di wilayah itu telah pindah, baik karena dipaksa keluar, maupun dengan sukarela, Setelah berdirinya [[negara Israel]] pada tahun 1948 sejumlah besar pindah ke Israel, Yang lain pindah ke [[Eropa Barat]], serta sejumlah kecil berpindah ke [[Amerika Serikat]] dan [[Amerika Latin]]. Mereka berbicara dalam bahasa Arab, menggunakan berbagai dialek Arab tertentu (lihat juga bahasa [[Yudeo-Arab]]) sebagai bahasa komunitas utama mereka, sedangkan bahasa Ibrani hanya digunakan sebagai bahasa liturgi. Mereka biasanya menganut liturgi [[Yahudi Sefardim]], sekaligus sebagai salah satu kelompok terbesar setelah [[Yahudi Mizrahi]].
Sejak terbentuknya negara Israel, penggunaan istilah ini banyak berkurang dan digantikan dengan istilah [[Yahudi Sefardim]] dan [[Yahudi Mizrahi]]. Dalam beberapa dekade terakhir, cendekiawan – seperti Ella Shohat, seorang cendekiawan Timur Tengah di [[Universitas New York]], David Shasha, Pengarah Pusat Warisan Sefadim, dan Amiel Alcalay, seorang profesor di Kolej Queen di New York selama ini menitikberatkan kepentingan identitas mereka sebagai Yahudi Arab.<ref name=Vittorio>{{cite web |title=The Jews of the Arab World: A Community Unto Itself |author=Lynne Vittorio |publisher=Aramica |date=16 Oktober 2002 |accessdate=2007-08-22 |url=http://www.bintjbeil.com/articles/en/021016_arabjews.html}}</ref>
 
Sejak terbentuknya negara Israel, penggunaan istilah ini banyak berkurang dan digantikan dengan istilah [[Yahudi Sefardim]] dan [[Yahudi Mizrahi]]. Dalam beberapa dekade terakhir, cendekiawan – seperti Ella Shohat, seorang cendekiawan Timur Tengah di [[Universitas New York]], David Shasha, Pengarah Pusat Warisan Sefadim, dan Amiel Alcalay, seorang profesor di Kolej Queen di New York selama ini menitikberatkan kepentingan identitas mereka sebagai Yahudi Arab.<ref name=Vittorio>{{cite web |title=The Jews of the Arab World: A Community Unto Itself |author=Lynne Vittorio |publisher=Aramica |date=16 Oktober 2002 |accessdate=2007-08-22 |url=http://www.bintjbeil.com/articles/en/021016_arabjews.html |archive-date=2015-03-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150313124127/http://www.bintjbeil.com/articles/en/021016_arabjews.html |dead-url=yes }}</ref>
==Kritik dari istilah "Arab Yahudi"==
 
== Kritik dari istilah "Arab Yahudi" ==
Argumen utama terhadap istilah "Yahudi Arab", khususnya di kalangan komunitas Yahudi keturunan dari tanah Arab, adalah bahwa orang-orang Yahudi merupakan diaspora dan kelompok etnis, bukan hanya kelompok "agama", dan bahwa penggunaan istilah "Arab "merujuk pada arti yang sebaliknya.
Argumen terkait adalah bahwa masyarakat Yahudi di tanah Arab tidak pernah menyebut diri mereka sebagai "Yahudi Arab" dan istilah ini baru dipakai setelah keluarnya sebagian besar masyarakat Yahudi dari tanah tersebut. Bahkan, dalam teks-teks tradisional yang disusun oleh orang-orang Yahudi Timur Tengah sebelum zaman modern, nama yang digunakan untuk "Arab" biasanya adalah "orang Ismael" ("Ishmaelites") dan menganggap mereka sebagai bangsa asing. Misalnya,Ini dapat dilihat misalnya dalam karya [[Maimonides]], salah satu intelektual Yahudi yang paling produktif dan berpengaruh dari Abad Pertengahan, yang menulis dalamantara lain "Surat kekepada orang (Yahudi) Yaman:".
<!--:"God has hurled us in the midst of this people, the Arabs, who have persecuted us severely, and passed baneful and discriminatory legislation against us, as Scripture has forewarned us, "Our enemies themselves shall judge us" (Deuteronomy 32:31). Never did a nation molest, degrade, debase and hate us as much as they."-->
 
== Yahudi Arabi sebelum Islam ==
Populasi Yahudi telah ada di [[Semenanjung Arab]] sejak sebelum [[Islam]], di bagian utara, di mana mereka terhubung ke populasi Yahudi dari [[Levant]] dan [[Irak]], di dataran pesisir Ihsaa ', dan di selatan, yaitu di [[Yaman]].
 
Baris 17 ⟶ 19:
 
== Pranala luar ==
* Reuvin Snir [http://en.qantara.de/webcom/show_article.php/_c-310/_nr-712/i.html The Arab Jews: Language, Poetry, and Singularity] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100918164717/http://en.qantara.de/webcom/show_article.php/_c-310/_nr-712/i.html |date=2010-09-18 }}
* [http://www.judeusdospaisesarabes.com.br/comunidades.htm Judeus dos Países Árabes] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100824131702/http://www.judeusdospaisesarabes.com.br/comunidades.htm |date=2010-08-24 }}
 
[[Kategori:Suku bangsa Yahudi]]
[[Kategori:Diaspora Yahudi]]
[[Kategori:Arab]]