Pembunuhan Talaat Pasha: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Liputan media: memperbaiki beberapa titik koma |
|||
Baris 141:
==Liputan media==
[[Berkas:Talat Pasha trial in the New York Times (headline).jpg|thumb|upright|alt=Laman New York Times yang meliput persidangan|Liputan persidangan di ''[[The New York Times]]'']]
Pembunuhan yang dilakukan oleh Soghomon Tehlirian dan pengadilannya menerima perhatian media internasional yang signifikan
Reaksi publik terhadap pembebasan Tehlirian cenderung positif, menggambarkan keberhasilan pengadilan dalam menyoroti tragedi genosida dan menghasilkan simpati terhadap kondisi korban. Kasus ini juga memunculkan pertanyaan penting mengenai keadilan, hukum, dan hak asasi manusia dalam konteks sejarah yang kompleks dan menyakitkan.{{sfn|Hofmann|2016|p=94}}
Baris 147:
===Jerman===
[[Berkas:Ein Zeugnis für Talaat Pasha.png|upright|thumb|alt=German newspaper clipping headed "A Tribute for Talaat Pasha"|"Sebuah Penghormatan untuk Talaat Pasha" oleh Bronsart von Schellendorff di ''[[Deutsche Allgemeine Zeitung]]'', yang menyatakan bahwa orang Armenia adalah penyerang pada tahun 1915{{sfn|Ihrig|2016|pp=277–279}}]]
Pembunuhan Talaat Pasha mendominasi berita utama di banyak surat kabar Jerman pada hari saat peristiwa itu terjadi. Mayoritas liputan menunjukkan simpati terhadap Talaat.{{sfn|Ihrig|2016|p=227}} Keesokan harinya, sebagian besar surat kabar Jerman memberitakan pembunuhan tersebut
Liputan tentang persidangan Tehlirian menyebar luas selama sebulan setelah kejadian, dan eksploitasi Tehlirian terus menjadi topik debat politik hingga [[Perebutan kekuasaan Nazi|kedatangan Nazi ke tampuk kekuasaan]] pada tahun 1933.{{sfn|Ihrig|2016|pp=271–272}} Pasca-persidangan, surat kabar Jerman dari berbagai aliran politik mulai mengakui realitas genosida Armenia.{{sfn|Ihrig|2016|p=293}} Sebagian besar surat kabar mengutip kesaksian Lepsius dan Tehlirian secara perinci.{{sfn|Ihrig|2016|p=265}} Reaksi di Jerman terhadap pembebasan Tehlirian beragam. Namun, mereka umumnya mendapat keuntungan dari simpati terhadap Armenia atau [[hak asasi manusia]] secara umum.{{sfnm|1a1=Ihrig|1y=2016|1p=264|2a1=Kieser|2y=2018|2p=408}} Wartawan [[Emil Ludwig]], menulis di majalah pasifis ''[[Die Weltbühne]]'', menyatakan, "Hanya ketika komunitas internasional terorganisasi sebagai pelindung tatanan global, tidak akan ada pembunuh Armenia yang dihukum, karena tidak ada Pasha Turki yang berhak mengirim sebuah bangsa ke padang pasir."{{sfnm|1a1=Ihrig|1y=2016|1p=268|2a1=Kieser|2y=2018|2p=408}} Beberapa bulan setelah persidangan, Wegner menerbitkan transkrip lengkap persidangan dengan kata pengantar yang memuji "kesiapan heroik Tehlirian mengorbankan diri untuk bangsanya", serta membandingkannya dengan kurangnya keberanian yang dibutuhkan untuk memerintahkan genosida dari meja kerja.{{sfnm|1a1=Garibian|1y=2018|1p=221|2a1=Gruner|2y=2012|2p=11}}
Di kalangan nasionalis, yang cenderung anti-Armenia, banyak surat kabar yang berubah dari menyangkal menjadi membenarkan genosida, mengikuti ''Deutsche Allgemeine Zeitung'' milik Humann yang mempublikasikan artikel anti-Armenia.{{sfn|Ihrig|2016|pp=272–273, 293}} Surat kabar tersebut menyebut keputusan persidangan sebagai "skandal peradilan".{{sfn|Hofmann|2016|p=95}} Argumen pembenaran pemusnahan massal, yang umum diterima di media nasionalis,{{sfn|Ihrig|2016|p=356}} sering kali berdasarkan pada [[Ras Armenoid|karakteristik rasial orang Armenia]]
===Kesultanan Utsmaniyah===
|