Pemerintah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Illchy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh Gurunpasir (bicara) ke revisi terakhir oleh AABot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(13 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12:
|#b9b9b9|Lainnya (negara yang tidak sesuai dengan salah satu bentuk dan sistem di atas)
|notes=<br>Beberapa negara yang secara konstitusional menyatakan diri sebagai republik dengan sistem multipartai, oleh banyak negara lainnya dianggap sebagai negara otoriter. Peta ini bertujuan untuk menunjukkan bentuk dan sistem negara secara ''{{lang|la|de jure}}'', bukan secara ''{{lang|la|de facto}}''.}}]]
'''Pemerintah''' atau '''pengereh''' adalah [[organisasi]] yang memiliki kekuasaan untuk membuat dan menerapkan hukum bersama Undang-Undang serta [[kewenangan]] untuk mengatur komunitas di wilayah tertentu, yang umumnya adalah [[Negara (pemerintahan)|negara]]<ref>https://www.gurupendidikan.co.id/pemerintah-adalah/</ref>. Ada beberapa definisi mengenai sistem pemerintahan. Sama halnya, terdapat bermacam-macam jenis pemerintahan di dunia.
 
Pemerintah juga adalah aktivitas pelayanan yang menjamin bekerjanya lembaga-lembaga pemerintahan umum dan berfungsinya unit-unit pemerintahan baik internal maupun eksternal, terhadap para warganya.<ref>{{Cite book|last=Hasan|first=Erliana|date=2014|url=http://repository.ut.ac.id/4232/|title=Komunikasi Pemerintahan|location=Jakarta|publisher=Universitas Terbuka|isbn=978-979-011-461-6|volume=1|pages=1–54|language=en}}</ref>
 
Dalam definisi asosiatifnya yang luas, pemerintah umumnya terdiri atas [[lembaga legislatif]], [[eksekutif]], dan yang berdiri sendiri ialah [[yudikatif]]. Pemerintah merupakan sarana untuk menegakkan kebijakan organisasi, sekaligus sebagai mekanisme untuk menentukan [[kebijakan]]. Setiap pemerintahan memiliki semacam [[konstitusi]], yaitu pernyataan tentang prinsip dan filosofi pemerintahannya.
Baris 78 ⟶ 80:
|-
|[[Komunisme]]
|Sistem sosial-ekonomi dengan alat-alat produksi dimiliki bersama-sama (baik oleh rakyat secara langsung, melalui [[Komune (model pemerintahan)|komune]] atau oleh [[masyarakat komunis]]), dan [[Produksi untuk penggunaan|produksi dilakukan untuk penggunaan]], bukan untuk keuntungan.<ref>{{cite book|last=Steele|first=David Ramsay|date=September 1999|title=From Marx to Mises: Post Capitalist Society and the Challenge of Economic Calculation|url=https://archive.org/details/frommarxtomisesp0000stee|publisher=Open Court|isbn=978-0875484495|page=[https://archive.org/details/frommarxtomisesp0000stee/page/66 66]|quote=Marx distinguishes between two phases of marketless communism: an initial phase, with labor vouchers, and a higher phase, with free access.}}</ref><ref>{{cite book|last=Busky|first=Donald F.|date=July 20, 2000|title=Democratic Socialism: A Global Survey|publisher=Praeger|isbn=978-0275968861|page=4|quote=Communism would mean free distribution of goods and services. The communist slogan, 'From each according to his ability, to each according to his needs' (as opposed to 'work') would then rule}}</ref> Dengan demikian, masyarakat komunis [[Masyarakat tanpa negara|tidak memiliki negara]], [[Masyarakat tanpa kelas|tanpa kelas]], tanpa uang, dan [[Demokrasi langsung|demokratis]].
|-
|[[Distributisme]]